Penentuan Nilai atau Grade
Makna Grade/Nilai Grade / Nilai = Simbol (angka, huruf, kata) yang menggambarkan nilai pertimbangan yang berkaitan dengan kualitas siswa dalam berprestasi selama periode pengajaran. Grade vs. Skor Grade adalah hasil rerata atau gabungan skor yg dicapai siswa dalam proses evaluasi pada setiap unit pembelajaran. Skor adalah cerminan satu kali hasil evaluasi
Mempertimbangkan Perbedaan Individual Dalam penentuan grade, fokus yg hrs diperhatikan adalah bagaimana penilaian yg diberikan mampu memberitahu perbedaan potensi individu siswa. Penilaian di atas kertas yg menekankan aspek kognitif tidaklah cukup. Masih perlu memperhatikan aspek lainnya (psikomotorik, dan afektif).
Menentukan Sistem Penilaian Akhir Menentukan makna dari grade sejak dari awal pertemuan dg siswa. Menentukan penampilan (performance) apa yg perlu dimasukkan dlm grade. Memberitahukan kpd siswa bagaimana proses penentuan grade dilakukan. Penilaian akhir hasil belajar siswa, sebaiknya memperhatikan bahwa grade yg ditentukan merepresentasikan hasil secara individual bukan secara bersama. Mengestimasi bagaimana persentase siswa menerima nilai dlm setiap tingkatan grade yg ada. Membuat bobot guna membuat pertimbangan kategori ttg penampilan siswa. Membakukan cara skoring atau penilaian dan juga tentukan jumlah total yg dicapai utk setiap siswa. Sertakan catatan yg perlu pada setiap siswa, termasuk absensi.
Menyelenggarakan Evaluasi Hasil Belajar Langkah Persiapan Langkah Penyusunan Instrumen Pelaksanaan Evaluasi Pengolahan Hasil Evaluasi Pemberitahuan Evaluasi
Evaluasi Diagnostik dan Remedi Fungsi diagnostik sama halnya dlm dunia medis ketika dokter mendiagnosa penyakit/kesehatan pasien. Remedi klas adalah sekelompok siswa yang dipilih secara khusus karena ada kebutuhan utk membina dan mengajarkan materi secara lebih intensif daripada kelas reguler. Faktor kegagalan pencapaian hasil belajar: Faktor Internal (kesehatan & penyesuaian diri) Faktor Eksternal (lingkungan, cara guru mengajar yg tidak baik, orang tua, masyarakat)
Remedi secara individual dan kelompok Organisasi kegiatan remedial: Perlu diadakan pencerahan kepada siswa bhw tujuan khusus program remedi untuk mengatasi kesulitan belajar. Perlu menilai keberhasilan program remedi. Evaluasi kegiatan remedi memiliki arti penting bagi orang-orang terdekat siswa.