ALLAH YANG MEMAKAI PENGHUKUMAN UNTUK MEMULIHKAN UMAT

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
KRISTUS, KEGENAPAN HUKUM TAURAT
Advertisements

KERAJAAN SERIBU TAHUN PASAL 20.
APA YANG ALLAH TELAH PERBUAT
ANAK Lesson 2 for July 12, 2014.
“I Care !” PA Interaktif GKI Cinere Selasa, 2 April 2013.
“UCAPAN BAHAGIA” Matius 5 :
Dua Saksi Allah Dan Sangkakala Ketujuh
Materi KAM GPIB JEMAAT IMMANUEL, BEKASI.
PASAL 19 NYANYIAN ATAS JATUHNYA BABEL, PERJAMUAN KAWIN ANAK DOMBA,
GPIB JEMAAT IMMANUEL DI BEKASI
16 JULI 2012 GPIB JEMAAT IMMANUEL BEKASI Pdt. Alex Letlora.
BIJAKSANA DALAM MEMAKAI DAN MENGISI SETIAP KESEMPATAN
Apakah Allah sungguh-sungguh bisa dikenal?
KERAJAAN-KERAJAAN 1 & 2 sAMUEL.
IMAN YANG MENEMBUSI BATAS KEHIDUPAN
ARTI KEHADIRANKU YEREMIA 29:1-14.
KENAPA ORANG KRISTEN JATUH LAGI KEDALAM DOSA YANG LAMA?
PRIBADI UNGGUL MENANG ATAS KRISIS Lukas 1 :
ANAK DAUD Lesson 1 for April 2, 2016.
A. Gambaran Kerajaan Allah Pada Zaman Yesus
KETIKA SEMUANYA MENJADI BARU
ALLAH KASIH KARUNIA DAN PENGHAKIMAN
APA ITU PERJANJIAN LAMA ?
Banyak Jalan atau Satu Jalan?
JALAN MENUJU IMAN Lesson 7 for August 12, 2017.
Pertemuan ke 8 stmik-mdp. Pdt. Asyer Wandi
HUKUM DAN INJIL Lesson 10 for December 8, 2012.
Makna “PENDERITAAN” Dalam Kitab Taurat dan Kitab Nabi-Nabi
KASIH DAN PENGHAKIMAN:
JANJI BAGI YANG TERANIAYA
Seri Kuasa Roh Kudus: KuasaNya di dalam Keheningan
BERSEMANGAT UNTUK MENGAMPUNI (YUNUS)
YESUS MEWARTAKAN KERAJAAN ALLAH
KEMENANGAN ATAS KUASA-KUASA JAHAT
BAB V Kitab Suci dan Tradisi.
Allah dan PernyataanNya
KEHANCURAN YERUSALEM Lesson 10 for December 5, 2015.
Lesson 6 for November 11, 2017 ADAM DAN YESUS.
KRISIS (DIDALAM DAN DILUAR)
YANG TERPILIH Lesson 11 for December 16, 2017.
ANAK-ANAK PERJANJIAN Lesson 10 for December 9, 2017.
SIAPAKAH MANUSIA DALAM ROMA 7?
Pelajaran Sekolah Sabat ke 10, 8 Desember 2012
HIDUP BARU DALAM KRISTUS
Andreas umbu manja Tirsa greis longdong Yosua mahardhika jaya
BAB VI YESUS KRISTUS PEJUANG KERAJAAN ALLAH
NUBUAT RAJA DAMAI YANG AKAN DATANG
Keturunan Abraham dibenci dan dijual sebagai budak oleh saudara-saudaranya, tetapi Allah mengangkat Yusuf ke posisi otoritas yang tinggi dan menjadikannya.
KAMU AKAN MENJADI SAKSIKU
KUNCI KEPADA PERSATUAN
BAB V KITAB SUCI DAN TRADISI SEBAGAI IMAN AKAN YESUS
PENCIPTAAN DAN KEJATUHAN
PARA PEMIMPIN GEREJA MULA-MULA
PENYEBAB PERPECAHAN Lesson 2 for October 13, 2018.
PERSATUAN DALAM IBADAH
Hukum ALLAH. Hukum ALLAH Waktu ALLAH menyampaikan hukum di atas Bukit Sinai, Allah tidak hanya menyatakan diri-Nya sendiri sebagai penguasa tertinggi.
PENATALAYANAN. PENATALAYANAN APAKAH PENATALAYANAN ITU? Kepada orang Kristen, penatalayanan berarti “tanggung jawab manusia kepada, dan penggunaan daripadanya,
SABAT MENURUT ALKITAB Sabat adalah pusat perbaktian kita kepada Allah. Peringatan atas Penciptaan, yang menyatakan sebab-musabab mengapa Allah harus.
PEMULIHAN PERSATUAN YANG TERAKHIR
MENCINTAI FIRMAN TUHAN
LAYAKLAH ANAK DOMBA Lesson 4 for January 26, 2019.
-Apakah hati yang jujur itu, dan bagaimana menyingkapkannya.. ? -Budaya modern sering melihat kejujuran sebagai sesuatu yang samar-samar. -Kebenaran dan.
UMAT ALLAH YANG DIMETERAIKAN
YESUS MEWARTAKAN KERAJAAN ALLAH
SESI 9 : MENGENAL KITAB SUCI – PERJANJIAN LAMA FU 2017.
Sengsara Tuhan Yesus keempat. Pembukaan Ibadah : Pnt : Jemaat yang dikasihi Tuhan, di Perayaan Minggu sengsara keempat Sebuah perenungan menjenguk hati.
KETIKA SEORANG DIRI Lesson 4 for April 27, 2019.
JERITAN PARA NABI Lesson 5 for August 3, 2019.
1.Pembenaran oleh iman. Roma 5: Kasih Allah bagi orang berdosa. Roma 5: Dosa masuk ke dunia. Roma 5:12. 4.Hukum dan dosa. Roma 5:13-14,
MENGHIDUPKAN PENGHARAPAN ADVENT
Transcript presentasi:

ALLAH YANG MEMAKAI PENGHUKUMAN UNTUK MEMULIHKAN UMAT Does God Punish Us? YESAYA 48:1-22

LATAR BELAKANG Nama Yesaya berarti Tuhan adalah keselamatan. Ia adalah anak dari Amos, berasal dari keluarga kalangan atas di Yerusalem. Yesaya menerima visinya pada masa pemerintahan: raja Uzia, Yotam, Ahas dan Hizkia. Yesaya hidup sezaman dengan Hosea dan Hizkia. Ia bernubuat selama perluasan yang mengancam dari kerajaan Asyur, keruntuhan terakhir Israel (Kerajaan Utara) serta

kemerosotan rohani dan moral di Yehuda (kerajaan Selatan). Yesaya memperingati raja Yehuda yang bernama Ahas untuk tidak mengharapkan bantuan dari Asyur pada saat melawan Israel. Ia juga mengingatkan raja Hizkia, setelah kejatuhan Israel, agar jangan mengadakan persekutuan dengan bangsa asing menentang Asyur.

- Ia menasehati kedua raja itu untuk percaya Tuhan saja sebagai perlindungan mereka (Yes 7:3-7; 30:1-17). Yesaya mempunyai pengaruhnya terbesar pada masa pemerintahan raja Hizkia. Waktu Yesaya mulai bekerja, Israel sedang berada di ambang kehancuran. Tahun 722 sebelum masehi kerajaan utara dengan ke-10

sukunya dikalahkan oleh bangsa Asyur sukunya dikalahkan oleh bangsa Asyur. Tetapi kerajaan selatan, Yehuda sedang menuju nasib yang sama. Secara sosial dan politis mereka sudah rusak, demikian juga iman percaya mereka. Yehuda itu harus dihakimi, tetapi oleh karena adanya perjanjian abadi dengan Allah, maka Yehuda juga akan diselamatkan.

Pada suatu saat, dari Yehuda akan datang seorang hamba Tuhan, sang Juruslamat yang akan menyelamatkan bukan hanya Yehuda tetapi seluruh dunia.

TUGAS YESAYA 1. Menyadarkan bangsa tentang dosa yang mereka lakukan dan hukuman dari Allah. 2. Menubuatkan pengharapan bagi orang Yahudi yang berada di pembuangan, dimana mereka akan dikembalikan dari pembuangan dan ditebus Allah untuk menjadi terang bagi bangsa-bangsa yang bukan Yahudi.

3. Yesaya juga bernubuat bahwa Allah akan mengirim Mesias dari keturunan Daud yang akan memberi keselamatan kepada semua bangsa di muka bumi sehingga memberi pengharapan bagi umat Allah.

PEMBAGIAN KITAB YESAYA Kitab Yesaya terdiri dari 66 kitab yang dibagi menjadi 2 bagian utama yaitu pasal 1-39 dan pasal 40-66. Kedua bagian besar ini menekankan tema umum penghukuman atau penghakiman dan keselamatan. Garis besar kitab Yesaya: Firman tentang pembalasan dan pemulihan (1-39) Firman tentang penebusan dan akhir zaman (40-66)

- Yesaya mengemukakan ada 2 aspek penghakiman yaitu sekarang dan yang akan datang, sementara dan kekal. Hal ini diulas dalam pasal 1-39. Sedangkan pasal 40-66 bagian ini berbicara tentang tema keselamatan, yang memberi penghiburan kepada umat-Nya, Allah siap menyelamatkan, berapa pun harganya.

8 CIRI UTAMA KITAB YESAYA Sebagian besar kitab ini ditulis dalam bentuk syair Ibrani. Sebagai karya sastra mempunyai keindahan dan keanekaragaman dalam syairnya. Kekayaan kosa kata Yesaya mengungguli semua penulis lain di PL. Mempunyai nubuat-nubuat tentang Mesias yang paling lengkap dan paling jelas. Mempunyai penglihatan tentang salib (ps. 53).

4. Kitab nubuat yang paling teologis dan luas, ia menjangkau ke belakang pada saat Allah menciptakan langit dan bumi serta hidup manusia (Yes 42:5) dan memandang ke depan pada saat Allah menciptakan langit dan bumi baru (Yes 65:17, Yes 66:22). 5. Kitab ini lebih banyak pernyataan tentang tabiat, keagungan dan kekudusan Allah dari pada kita PL lainnya. Kitab ini juga menekankan

akan penghakiman yang diberikan Allah atas dosa dan ketidak-beneran dalam umat Allah dan bangsa lain. 6. Ia disebut sebagai nabi keselamatan, sesuai dengan arti dari namanya Tuhan menyelamatkan, menyatakan istilah keselamatan 3X lebih banyak daripada seluruh kitab nabi lainnya. Yesaya menyatakan bahwa maksud penuh keselamatan Allah akan digenapi dalam diri Mesias.

7. Yesaya sering mengacu kepada peristiwa penebusan sebelumnya dalam sejarah Israel misalnya peristiwa keluaran (Yes 4:5-6; 11:15; 31:5; 43:16-17); pemusnahan Sodom dan Gomora (Yes 1:9); kemenangan Gideon atas suku Midian (Yes 9:4; 10; 10:26; 28:21), nyanyian Musa (Yes 1:2; 30:17; 43:11,13). 8. Kitab Yesaya termasuk kitab yang paling banyak dikutip dalam PB.

PENEKANAN KITAB YESAYA Kesucian Yesaya menggambarkan Allah yang maha kudus, yang memanggil dia dari tempat yang maha kudus. Orang yang diselamatkan menjadi suci, berarti mejadi lain, memisahkan diri. Jalan yang ditempuh umat Allah adalah jalan kekudusan.

2. Kebenaran - Yesaya menggambarkan bahwa keadilan dan kebenaran berjalan bersama-sama. Orang yang benar akan menjadi orang yang adil dalam masyarakat. Iman dan kebenaran juga berjalan berdampingan. Kebenaran membawa kepada kebaikan. Kebenaran merupakan ciri penghakiman Allah.

3. Penghakiman menurut Yesaya, ada dua macam penghakiman: Penghakiman manusia. Kita harus berlaku adil, terbuka dan jujur dalam segala hal yang menyangkut penghakiman. Penghakiman Allah, kita tidak dapat menghindari hal ini.

4. Hari kedatangan Tuhan Hari kedatangan Tuhan erat hubungannya dengan penghakiman. Tetapi hari itu juga merupakan hari pada waktu segalanya dibereskan, dimana damai memerintah.

Isi dari Yesaya 48 Israel tidak mengakui Allah dan membatalkan sumpah yang sudah diberikan kepada Dia (1-6). Mereka bersumpah dalam arti mereka mengikrarkan Tuhan sebagai penjamin hidup mereka. Allah berjanji akan memulihkan Israel (7-11) Sekali lagi Allah meminta Israel untuk mengingat betapa lebih besarnya Dia daripada semua berhala dan menubuatkan bahwa Allah akan menggenapi maksudnya (12-19)

Allah mengingatkan tentang segala sesuatu yang telah dilakukan-Nya, tetapi menubuatkan bahwa jika Israel tidak mengikuti Dia, mereka tidak akan menemukan Damai sejahtera (16-22). Nubuat ini digenapi dalam sejarah. Yesaya menggambarkan Allah sebagai pencipta alam semesta, pemberi hidup kepada manusia, perencana hari depan, juruselamat dan penebus.

- Betapa jauhnya penyimpangan umat Yehuda dari ibadat murni - Betapa jauhnya penyimpangan umat Yehuda dari ibadat murni. Mereka menggunakan nama Allah secara formalitas saja. Sebelum dibuang ke Babilonia, orang Yahudi beribadat kepada Yahwe di kota Yerusalem. Tetapi ibadat mereka tidak tulus dan tidak benar. Hati mereka sudah jauh meninggalkan Allah. Perbuatan-perbuatan ibadat mereka bukan dengan kebenaran dan keadilan. Mereka tidak beriman.

Ibadat yang mereka lakukan hanya secara mekanis, tidak sepenuh hati bahkan terkadang hanya untuk mengesankan orang lain. Yang dimaksudkan hal-hal di masa lampau adalah peristiwa-peristiwa yang Allah telah lakukan seperti membebaskan Israel dari Mesir dan memberi mereka tanah perjanjian. Bangsa Yehuda digambarkan sebagai logam yang sulit dibentuk, keras kepala. Artinya tidak dapat

menunduk kepada Allah dan mau menentukan sendiri nasibnya. Yesaya memperlihatkan Allah yang panjang sabar sehingga tidak menjatuhkan hukuman mati tetapi menahan amarah-Nya (9-10), mengasihani dan tidak melenyapkan umat-Nya, melainkan memurnikannya. Kemulian Tuhan nyata dalam tindakan-Nya yang menyelamatkan.

Itulah salah satu alasan Yahwe menyingkapkan peristiwa-peristiwa sebelum kejadiannya. Sebagai bangsa yang tegar tengkuk, kelakuan mereka memperlihatkan bahwa bangsa ini adalah pelanggar sejak dari kandungan, sejak lahir dan sepanjang sejarah, bangsa ini memberontak. Pelanggaran dan pengkhianatan sudah menjadi kesalahan yang

yang biasa bagi bangsa itu, bukan dosa yang dilakukan sewaktu-waktu saja. - Sekalipun Yehuda telah memberontak dan berkhianat, bahwa Yahwe selalu benar dan setia. Benar-benar kontras. Umat Yehuda dan Israel tidak setia kepada-Nya namun Yahwe tidak memusnahkan umat pilihan-Nya.

ARTI PENGHUKUMAN Tindakan yang dilakukan untuk membuat jera. Tindakan yang menunjukkan sebuah kekuasaan atau sistem kekuasaan untuk menyatakan keadilan dan kebenaran. Tindakan yang dipakai untuk memurnikan dan menguji.

ARTI MEMULIHKAN Pemulihan disini bicara tentang relasi bukan tentang keadaan jasmani yang sakit lalu disembuhkan. Tetapi lebih kepada keadaan relasi yang dipulihkan dalam konteks Yesaya 48 karena koyaknya perjanjian antara Allah dan Israel. Allah sudah melakukan beberapa kali penghukuman untuk memurnikan iman mereka tetapi mereka tidak sadar. Jadi pemulihan relasi dengan memperbaiki perjanjian. Perjanjian ini dikokohkan dengan darah seorang mesias.

- Hukuman fisik ternyata tidak membuat mereka jera dan bertobat, karena sikap mereka yang tegar tengkuk (Yesaya 1:1-5). Jadi yang dilakukan lebih fokus kepada sikap Allah yang menahan diri untuk belajar menerima mereka dan

KESIMPULAN Allah senantiasa memperhatikan keadaan umat-Nya, apapun situasi umat tetap dalam pemeliharaan Allah. Allah memakai berbagai metode untuk mengembalikan umat menjadi anak kesayangan Allah. Penderitaan merupakan salah satu proses pembentukan yang dipakai Allah untuk menyadarkan umat atas pelanggaran yang telah dilakukan agar umat bertobat.