Kelompok 3 Irfan Helmy P2CC10020 Yusuf Hary Cahyono P2CC10040 Rizki Aji P2CC10010 Donny Eriawan P2CC10036 Bambang Yuniarto P2CC10024.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Perbaikan Kualitas Kebutuhan Untuk Perbaikan
Advertisements

PROSES PERUBAHAN DAN PENGOPERASIAN TQM
Penangganan Keluhan Dan Pemulihan Layanan
Kelompok VI.  LatarBelakang Didirikan dengan Peraturan Pemerintah No. 30 Tahun 1957 tertanggal 6 Agustus 1957 dan selanjutnya susunan organisasi serta.
EMA402 - Manajemen Rantai Pasokan EMA402 – Manajemen Rantai Pasokan
BAB 3.
Jl. MT. HARYONO Kav.51 Jakarta Selatan
Nama Perusahaan Rencana Bisnis LOGO ANDA.
Evaluasi Tempat Kerjamenggunakan Pendekatan Six Sigma
MANAJEMEN KUALITAS.
MENYEDIAKAN PELAYANAN BERKUALITAS
BAB I PENDAHULUAN.
BAB 9.
Pada Jurnal ini mencoba untuk mengaplikasikan konsep dari jepang yaitu quality circle yang bertujuan untuk meningkatkan efektivitas dan kompetensi di.
Tugas Jurnal Setelah UTS Nama: Edgar Suryo Prakoso NPM:
PERTEMUAN 14 Pengendalian
Tujuan materi ini Untuk memahami istilah-istilah dasar digunakan dalam PSSI Untuk memahami komponen PSSI Untuk memahami filosofi yang mendasari mengapa.
Tugas resume Jurnal pengendalian dan penjamin mutu
Diresume oleh : Goenter Sopian (080786) 1 Jordan Journal of Mechanical and Industrial Engineering Volume 4, Number 2, March
AUDIT SISTEM PEMASARAN
DISUSUN OLEH: HESTY UTAMI PRATIWI ( ) ISO 9000: TAHAPAN DALAM TOTAL QUALITY MANAGEMENT UNTUK PERUSAHAAN KONTRUKSI.
Pertemuan 5 Manajemen Operasi
Pengenalan Benchmarking & Strategi Benchmarking
ETIKA BISNIS purwati.
Bab XIV PENERAPAN ETIKA PERUSAHAAN DALAM MANAJEMEN MUTU.
Materi – 03 Sistem Kantor.
Universitas Gunadarma
Penyelesaian Masalah Mutu dan Penjaminan Mutu pada Yankes
Jurnal Pengendalian dan Penjaminan Mutu “THE CONTRIBUTIONS OF TQM AND SIX SIGMA IN THE ORGANIZATIONS TO ACHIEVE THE SUCCESS IN TERMS OF QUALITY” Muthia.
PERTEMUAN 14 Pengendalian
PENGERTIAN STUDI KELAYAKAN USAHA
STRATEGIS SISTEM INFORMASI (PSSI)
Resume jurnal TQM dan Six Sigma - Peran dan Dampak tentang Organisasi
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
PERTEMUAN 14 Pengendalian
UKURAN KINERJA.
MANAJEMEN STRATEGIS.
Relevance of Total Quality Management (TQM) or Business Keunggulan Strategi Implementasi Enterprise Resource Planning (ERP) – A Conceptual Study ROHMA.
TUGAS PENGENDALIAN & PENJAMINAN MUTU
ISO 2000 sebagai Standar Mutu Persaingan Global(Bisnis Global)
BAB I PENDAHULUAN.
2. Perbaikan produktivitas
PERANAN STRATEGIS SDM DAN HUMAN RESOURCES SCORECARD
Modul ke-14 ( Keempat belas) Mata Kuliah Manajemen Strategik
CLAUDIA GADIZZA PERDANI STP MSI
OF SURABAYA PLAZA HOTEL
TOTAL QUALITY MANAGEMENT DALAM SEKTOR PUBLIK
Mutu Pelayanan Kesehatan
TUGAS PENGENDALIAN DAN PENJAMINAN MUTU
Mengevaluasi Pengaruh Praktek Total Quality Management pada Kinerja Bisnis pada sebuah Studi Perusahaan Manufaktur Pakistan FALAH QUEEN A-REGULER.
PERAN DAN DAMPAK TQM-SIG SIGMA DALAM PELAYANAN ORGANISASI
Biaya Mutu dan Akuntansi untuk Kehilangan dalam Proses Produksi
PENILAIAN MUTU PELAYANAN I
Total Quality Management
AUDIT SISTEM KEPASTIAN KUALITAS
TOTAL QUALITY MANAJEMEN
PENGENDALIAN DAN PENJAMINAN MUTU KIMIA
MUTU PELAYANAN KESEHATAN PERTEMUAN 9 Gisely Vionalita SKM. M.Sc.
UKURAN KINERJA.
PERANAN STRATEGIS SDM DAN HUMAN RESOURCES SCORECARD
UKURAN KINERJA.
BAB 1O.
BAB 11.
EVALUASI STRATEGI DAN KINERJA.
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN
Toman Sony Tambunan, S.E, M.Si NIP
Toman Sony Tambunan, S.E, M.Si NIP
PERANAN STRATEGIS SDM DAN HUMAN RESOURCES SCORECARD
MANAJEMEN MUTU DAN AUDIT KEPERAWATAN MARSIANA ANGGRAENI.
Transcript presentasi:

Kelompok 3 Irfan Helmy P2CC10020 Yusuf Hary Cahyono P2CC10040 Rizki Aji P2CC10010 Donny Eriawan P2CC10036 Bambang Yuniarto P2CC10024

MLE adalah sebuah perusahaan konsultan yang membantu kliennya meningkatkan performa dan kualitas kinerja untuk mendapatkan hasil yang diinginkan. MLE juga bergerak pada sektor pendampingan bagi setiap pimpinan perusahaan untuk membantu memberikan solusi dan arahan implementasi dalam menerapkan visi dan misi yang selaras dengan tujuan perusahaan.

Permasalahan:  Meningkatnya biaya produksi  Menurunnya performa pelayanan pelanggan Keinginan Perusahaan:  Budaya kerja yang berkualitas  Pelayanan terhadap konsumen yang optimal  Peningkatan kinerja yang berkelanjutan

 Peninjauan dan persiapan (interview, observasi, dan identifikasi)  Membentuk komite peningkatan kualitas (mempersiapkan pelatihan kepada bawahan setelah sebelumnya diberikan pengarahan)

 Memberikan pelatihan pada manajemen tentang TQM beserta para staff dan jajaran terkait (transformasi nilai-nilai budaya perusahaan, dan peningkatan kredibilitas)  Memberikan dukungan atas tiap divisi dengan dasar kualitas tim serta melakukan evaluasi terhadap kinerja tiap divisi dengan membentuk tim tersendiri

 Pembentukan Tim Aksi dan Koreksi yang memiliki rangkaian tugas terstruktur dalam proses peningkatan kualitas manajemen. Tugas-tugas tersebut yaitu: 1. Memfokuskan pada pelayanan, hal ini disebabkan karena kepuasan pelanggan bukan statistik objektif tapi sebuah perasaan atau sikap. Jika pelanggan senang dengan produk atau layanan yang telah diberikan, maka pelanggan akan puas dan mampu meningkatkan dalam jumlah penggunaan barang dan jasa perusahaan.

2. Kerja tim, sangat dibutuhkan untuk mengefektifkan proses TQM. Tim yang efektif memiliki beberapa kriteria, yaitu: a. tim harus mampu mencapai tujuan dalam melakukan peningkatan kualitas b. tim yang meningkatkan kualitas kinerja dengan cepat lebih efektif dibandingkan mereka yang mengambil jangka waktu yang lama untuk melakukannya c. sebuah tim harus solid dalam meningkatkan dan mempertahankan kerjanya d. tim harus mempertahankan atau memperkuat hubungan dengan elemen organisasi

3. Proses pemecahan masalah adalah urutan logis untuk memecahkan masalah dan memperbaiki kualitas keputusan. Hal ini juga merupakan panduan untuk mengidentifikasi alat dan teknik untuk diterapkan.  Proses pemecahan masalah dapat digunakan untuk: a) Memproduksi pernyataan yang jelas dari masalah yang diidentifikasi / kesempatan b) Mengumpulkan semua informasi yang diperlukan terkait dengan masalah / kesempatan c) Menganalisis data yang dikumpulkan dan memberikan pernyataan yang jelas tentang akar penyebab dari masalah atau manfaat dari sebuah kesempatan d) Memproduksi daftar semua solusi potensial untuk masalah / kesempatan e) Memilih solusi terbaik agar sesuai dengan masalah / kesempatan f) Melaksanakan dan pengujian rencana g) Menetapkan proses untuk perbaikan terus-menerus dan memegang keuntungan

4.Penghapusan sampah/limbah dalam organisasi merupakan metode efektif yang untuk meningkatkan produktivitas serta keuntungan organisasi. Untuk melakukan hal ini, penting bagi suatu organisasi untuk tahu proses yang sesuai sehingga akan menghadirkan strategi yang tepat.

5.TQM berkaitan dengan perbaikan terus- menerus dalam semua pekerjaan, dari perencanaan strategis dan pengambilan keputusan, eksekusi rinci elemen. TQM berasal dari keyakinan bahwa kesalahan dapat dihindari dan cacat dapat dicegah. Ini menyebabkan usaha memperbaiki terus- menerus, dalam semua aspek pekerjaan, yang mencakup orang, proses, teknologi dan kemampuan mesin

Klien menjadi puas disebabkan pengembalian hasil dari investasi berkisar pada angka yang diinginkan oleh manajemen. terpulihkan pula reputasi pelayanan klien menjadi semakin baik. Selain itu juga penawaran mengalir dari para kontraktor dan menjadikan klien sebagai supplier. Pimpinan pun mengakui semakin positif peningkatan kualitas dan kinerja karyawan