DARAH drg.Fidya, MSi
Merupakan jaringan ikat khusus Bersifat cair dan mengalir dalam: → pembuluh darah → jantung Terdiri dari 2 komponen: Berbentuk → sel-sel darah (merah, putih) → keping-keping darah (platelets) Tak berbentuk (cair) → plasma Sel-sel darah dapat diamati pada sediaan hapusan darah (blood smear) di cat dengan WRIGHT atau GIEMSA
Pembuatan Sediaan Darah
PLASMA DARAH Cair Mengandung: Plasma protein Garam organik : asam amino, vitamin, hormon, lipid Garam anorganik Fungsi: Pengangkut metabolit & sisa Pengangkut hormon Pengangkut CO2 Pengaturan panas Pengaturan keseimbangan asam basa Pengaturan osmotik
ELEMEN-ELEMEN BERBENTUK I. ERITROSIT = sel darah merah Ø 7.2 mikron Tidak berinti Bentuk cakram bikonkaf Fungsi: mengangkut O2 & CO2, diikat pada hemoglobin Sifatnya lunak → mudah menyesuaikan diri bila lewat percabangan kapiler Jumlah normal 4 juta / mm³ Eritrosit yang baru dilepas dari sumsum tulang →RETIKULOSIT ±1% dari Eritrosit, setiap hari diganti sumsum tulang Umur Eritrosit 120 hari
VARIASI BENTUK ERITROSIT RULO (Rouleaux) = stack of coins Darah dibiarkan → sel-sel darah merah mempunyai kecenderungan menempel → tumpukan uang logam KRENASI (Crenation) Bila berada dalam larutan hipertonis, cairan dari Eritrosit → keluar → Eritrosit mengkerut (permukaan sel tak rata, tampak berduri) SEL HANTU (Ghost Cell) Bila berada dalam cairan hipotonis, cairan dari luar masuk ke dalam Eritrosit → berbentuk bola → akhirnya pecah → selaput bentuk tidak beraturan
Rulo
Crenated
Ghost-cell
ELEMEN-ELEMEN BERBENTUK II. LEUKOSIT (Sel darah putih) Bentuk bola (beredar dalam pembuluh darah) ↓ Amuboid (bertemu benda padat) Melaksanakan tugas di jaringan dengan cara DIAPEDISIS keluar dari celah-celah Endotel → Jaringan Jumlah 5000 – 9000 / mm³ Leukosit mempunyai inti Dalam Sitoplasma terdapat bintik-bintik
Berdasar bintik-bintik dalam Sitoplasma, Leukosit dibagi menjadi 2 kelompok: 1. GRANULOSIT: a. Neutrofil b. Eosinofil c. Basofil 2. A-GRANULOSIT: a. Limfosit b. Monosit
Granulosit Leukosit yang sitoplasmanya mengandung: Granula Azurofilik (Tidak Spesifik) Granula Spesifik Neutrofil Eosinofil Basofil Granula dibentuk dalam golgi apparatus Berdasarkan bentuk selnya, granulosit ada bentukan STAB, BAND, SEGMEN
STAB inti berbentuk seperti huruf C, U, dan S BAND inti berbentuk seperti huruf I Dalam perkembangannya inti mengalami penipisan pada beberapa tempat, bila kurang dari ⅓ tebal inti FILAMEN Leukosit dengan filamen pada inti SEGMEN Makin tua, filamen makin banyak PMN
Kelompok granulosit: Band Neutrofil, Band Eosinofil, Band Basofil, Stab Neutrofil, Stab Eosinofil, Stab Basofil, Segmen Neutrofil, Segmen Eosinofil, Segmen Basofil.
NEUTROFIL Ø 12 Mikron 70% dari Leukosit Intinya terlihat dalam bentuk: STAB (20%) SEGMEN (50%) Sel Segmen merupakan Sel Terminal, sekali fagosit langsung mati. Berfungsi setelah keluar dari pembuluh darah Tempat luka/Peradangan Merupakan pertahanan pertama terhadap mikro organisme dengan pergerakan AMUBOID Sitoplasma mengandung Granula AZUROFILIK enzym-enzym penghancur dinding sel bakteri
EOSINOFIL Ø 12 – 17 Mikron 1 – 4 % dari Leukosit Inti bersegmen 2 Sitoplasma Mengandung GRANULA Bentuk seperti bola Sama besar Tersebar merata Pergerakan Amuboid & Fagosit Fagosit lebih lambat dari Neutrofil, tapi lebih selektif Pada keadaan ALLERGI, jumlah ↑ Setelah keluar dari pembuluh darah masuk ke jaringan Tissue EOSINOFIL
BASOFIL Ø 12 Mikron 0 – 0,5% dari Leukosit Sukar ditemukan pada sediaan hapusan darah perifer Inti besar bengkok: Tak Teratur Granula: - bentuk tidak sama - ukuran tidak sama - bersifat basofilik - mempunyai sifat metachromasi (butir2 menutupi inti inti tidak jelas) - mengandung: Histamin zat menimbulkan allergi Heparin pencegah pembekuan darah
AGRANULOSIT Limfosit Ø 6-8 Mikron Limfosit kecil Ø 12 Mikron Limfosit sedang 20 – 40 % dari Leukosit Limfosit besar terdapat dalam jaringan Limfoid Inti bentuk bola Sitoplasma sedikit, Basofilik (biru muda)
Ada beberapa macam Limfosit ß (Bursa dependent Limfosit) = B cell Bila berhubungan dengan antigen Plasmosit membentuk Antibodi untuk imunitas humoral. T (Thymus Dependent Limfosit) = T cell Terdapat di Thymus Untuk imunitas seluler
Monosit Ø 12 -15 Mikron 2-8% dari Leukosit Bentuk inti: Ginjal / bergelambir Kromatin lebih kendor dan halus dari Limfosit inti pucat Sitoplasma sedikit, mengandung Granula Azurofilik Monosit berada dalam pembuluh darah & jaringan ikat Setelah berpindah ke dalam jaringan ikat MAKROFAG (sifat Fagosit) Sekali keluar dari pembuluh darah tidak akan kembali lagi
ELEMEN-ELEMEN BERBENTUK III. PLATELETS (Trombosit / keping-keping darah) Ø 2-5 Mikron Merupakan fragmen-fragmen kecil Sitoplasma yang mempunyai selaput sel Mengandung Granula Jumlah 150.000 - 300.000 / mm³ Asal dari sel besar: METAMEGAKARYOSIT dalam sutul Fungsi: pembekuan darah, memakan virus, bakteri, dan partikel kecil lainnya
Terima Kasih