PENDAPATAN NASIONAL Robinhot Gultom Robinhot Gultom
PENDAPATAN NASIONAL (NATIONAL INCOME) Pendapatan yang diterima oleh suatu negara selama satu tahun yang diukur dengan nilai uang Money…. Robinhot Gultom
TUJUAN DAN MANFAAT MEMPELAJARI PENDAPATAN NASIONAL Mengetahui kemampuan dan pemerataan perekonomian masyarakat dan negara Memperoleh taksiran yang baik tentang nilai barang dan jasa dalam satu tahun Membantu pemerintah dalam perencanaan dan pelaksanaan program pembangunan Mengkaji dan mengendalikan faktor-faktor yang mem pengaruhi perekonomian negara Manfaat Mengetahui struktur per ekonomian negara (agraris, industri, jasa) Mengetahui pertumbuhan per ekonomian negara, dengan cara membandingkan pen dapatan nasional dari waktu ke waktu Dapat membandingkan per ekonomian antar daerah Dapat dijadikan dasar perbandingan dengan per ekonomian negara lain Dapat membantu kebijakan pemerintah di bidang ekonomi Robinhot Gultom
PEMBANGUNAN EKONOMI DAN PERTUMBUHAN EKONOMI Pemahaman Konsep Pembangunan ekonomi proses yang berdampak pada peningkaan income perkapita Tiga sifat penting pembangunan ekonomi: Merupakan proses perubahan yang terjadi terus menerus Merupakan usaha menaikan pendapatan per kapita Kenaikan pendapatan berlangsung dalam jangka panjang Robinhot Gultom
PEMBANGUNAN EKONOMI DAN PERTUMBUHAN EKONOMI Perbedaan pembangunan ekonomi (economic development) dengan pertumbuhan ekonomi (economic growth). Economic development merupakan peningkatan pendapatan perkapita (pertambahan pendapatan nasional > pertambahan penduduk), dan pertambahan GNP diikuti dengan perombakan dan modernisasi struktur ekonomi. Economic growth merupakan kenaikan dalam pendapatan nasional tanpa memandang terjadi perubahan struktur ekonomi atau tidak Robinhot Gultom
KONSEP PENDAPATAN NASIONAL A. Gross Domestic Product (GDP/PDB) Seluruh barang dan jasa yang dihasilkan masyarakat (termasuk WNA) dalam suatu negara selama satu tahun (Brg akhir/Value added, produksi pada thn berjalan, berdasarkan harga pasar) B. Gross National Product (GNP/PNB) GNP = GDP + (IR – IP) IR = pendapatan faktor produksi dari luar negeri (factor income received from abroad) IP = pembayaran faktor produksi ke luar negeri (factor income paid to abroad) (IR – IP) = pendapatan faktor produksi neto luar negeri (net factor income received from abroad) C. Net National Product (NNP/PNN) NNP = GNP – (Depreciation + Replacement) dimana Depreciation : penyusutan Replacement : Penggantian barang modal Robinhot Gultom
D. Net National Income (NNI) NNI = NNP – Indirect Tax (pajak tdk langsung) E. Personal Income(PI) = merupakan pendaptan agregat yang secara aktual diterima oleh seseorang atau rumah tangga. PI = (NNI + Tranfer Payment) – (Social security payment + Assurance + undistributed profit +corporate taxes) F. Disposable Income = jumlah pendapatan yang aktual tersedia bagi rumah tangga untuk dibelanjakan. DI = PI – Direct Tax Pajak Langsung : pajak yang dikenakan kepada wajib pajak dan terjadi secara berulang-ulang dalam jangka waktu tertentu. Contoh : PPh, PBB, pajak kendaraan bermotor Pajak Tidak Langsung : pajak yang dikenakan kepada wajib pajak pada saat terjadi suatu peristiwa kena pajak. Contoh : Pajak pertambahan nilai (PPN), pajak bea balik nama kendaraan bermotor (BBNKB), dan lainnya. Robinhot Gultom
Soal latihan : carilah DI nya………………….! Diketahui PDB suatu negara $1.000, Net factor from aboard $250, Penyusutan $50, penggantian barang modal $100, Pajak tdk langsung $100, laba ditahan $50, pajak perseroan $25, Iuran jaminan sosial $25,Pembayaran tranfer & bunga (pembayaran tanpa kontra prestasi) $20, Pajak langsung $50 2. Diketahu GDP Indonesia thn 2007 $131.101,6; pendapatan netto terhadap luarnegeri $4.955,7; indirect tax $8.945,6; depreciation $6.557,8; iuran asuransi $2,0; laba ditahan $5,4; tranfer payment $6,2; direct tax $12,0 Robinhot Gultom
CARA PERHITUNGAN PENDAPATAN NASIONAL Pendekatan Produksi Pendekatan Pendapatan/ Income Pendekatan Pengeluaran Robinhot Gultom
Pendekatan Produksi PDB diperoleh dgn menjumlahkan nilai pasar dari barang dan jasa yang dihasilkan Keterangan : Y : Pendapatan Nasional (GDP) Q1:Jumlah barang ke 1 P1: Harga barang ke 1 Q2:Jumlah barang ke 2 P2: Harga barang ke 2 Qn:Jumlah barang ke n Pn: Harga barang ke n Nilai barang dan jasa yang di produksi di suatu negara dalam satu tahun dengan cara menjumlahkan value added tiap proses produksi Formula : Y = ∑P.Q atau Y = Robinhot Gultom
CARA PERHITUNGAN PENDAPATAN NASIONAL: CARA PRODUKSI Formula : Y = ∑Pi.Qi Contoh: Nilai penjualan seluruh perusahaan tergolong kain batik Rp 2.000 juta, bahan mentah dibutuhkan bernilai Rp. 500 juta. Maka sumbangan industri batik pada pendapatan nasional adalah Rp. 2000 juta – Rp. 500 juta = 1.500 juta Robinhot Gultom
Untuk menghindari perhitungan ganda dalam metode ini, maka yang dilakukan hanyalah menjumlahkan nilai tambah dari masing- masing sektor produksi tersebut, sehingga dapat ditulis : Y = ∑NTB1 – 9 = NTB1 + NTB2 + NTB3 + ... + NTB9 Cth : Tebu/2,5 kg di jual Rp 2.500 2,5 Kg diolah menjadi gula/kg dijual 4000 Gula/kg diolah menjadi gulali dijual Rp 6000. Nilai tambah bruto adalah = Rp 2.500 + (4000- 2500) + (6000 – 4000) = 6.000,- Robinhot Gultom
11 LAPANGAN USAHA YANG DIHITUNG DENGAN CARA PENDEKATAN PRODUKSI: Pertanian, peternakan, kehutanan, perikanan Pertambangan dan pengggalian Industri pengolahan Listrik, gas dan air minum Bangunan Perdangangan, hotel dan restoran Pengangkutan dan komunikasi Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya Sewa rumah Pemerintahan dan pertahanan Jasa-jasa Robinhot Gultom
Pendekatan Pendapatan Pendapatan nasional dihitung dari seluruh pendapatan yang diterima pemilik faktor produksi yang disumbangkan kepada rumah tangga produsen selama satu tahun Formula : Y = r + i + w + p Dimana : Y : Pendapatan Nasional r :sewa tanah/alam (Kompensasi pemilik tanah) i : bunga modal (netto) = bunga dibayar oleh prsh dikurngi bunga diterima prsh ditambah bunga netto yg diterima dari luar negeri. w :upah TK p : laba pengusaha/skill (Laba pengusaha – utk bayar pajak dan dibagi kepada pemegang saham. Robinhot Gultom
Pendekatan Pengeluaran Jumlah pengeluaran secara nasional atas barang-barang jadi dan jasa yang di dihasilkan dalam suatu perekonomian dalam jangka waktu satu tahun. Formula : Y = C + I + G + (X – M) Keterangan : Y : Pendapatan Nasional C : Pengeluaran konsumsi I : Pengeluaran investasi G :Government Expenditure X :Ekspor M :Import Robinhot Gultom
1.Pengeluaran Rumah tangga Total nilai pasar dari brg dan jasa yang dibeli rumah tangga. Ada 3 pengeluaran konsumsi yaitu pengeluaran untuk brg tahan lama, tidak tahan lama dan jasa. 2. Pengeluaran Investasi Total nilai pasar dari Pembelian bangunan, peralatan tahan lama dan lain-lain. 3. Pengeluaran Pemerintah Pembelian barang dan jasa mencakup berbagai pengeluaran pemerintah baik pusat maupun daerah. 4. Pengeluaran ekspor Netto (X-M) Nilai pasar ekspor barang dan jasa dikurangi dengan nilai pasar impor barang dan jasa. Robinhot Gultom
Beberapa Identitas Penting Dalam Makroekonomi : 1. Model Dua Sektor ; Y = C + I (Y = Output yang dihasilkan dan C + I adalah output yang dijual di dalam perekonomian). Y = C + S (menunjukkan bahwa seluruh pendaptan dialokasikan utk konsumsi dan saving. Selanjutnya persamaan diatas di kombinasikan, sehingga menghasilkan : C + I = Y = C + S (Sisi kiri menunjukkan komponen permintaan dan sisi kanan menunjukkan alokasi pendapatan) Persamaan diatas direformulasi sehingga : I = Y – C = S
2. Model Makro Empat Sektor (RTK, RTP, RT Pemerintah & LN) Y = C + I + G + Xn
Penentuan Pendapatan Nasional Perekonomian Sederhana; Y = C + I Perekonomian Tertutup; Y = C + I + G Perekonomian Terbuka; Y = C + I + G + (X-M) Contoh : Diketahui pengeluaran rumah tangga ditunjukkan oleh persamaan C = 50 + 0,8Y. Besarnya investasi yang diharapkan Rp 50,-. Hitunglah pendapatan disposibel rumah tangga. Robinhot Gultom
Contoh : Asumsikan bahwa C = 40 + 0,80 Y dan I = 60 Contoh : Asumsikan bahwa C = 40 + 0,80 Y dan I = 60. Pengeluaran pemerintah sebesar Rp 10,-. Hitung tingkat pendapatan : a. Bila tidak ada pajak b. Bila ada pajak Rp 10,- Contoh : Bila diketahui C = 40 + 0,80 Y dan I = 60; G = 10; X = 40 dan M = 10. Hitunglah tingkat pendapatan. Robinhot Gultom
INCOME PER CAPITA (PENDAPATAN PER KAPITA) Pendapatan per kapita merupakan pendapatan rata-rata penduduk suatu negara pada periode tertentu. Pendapatan per kapita digunakan sebagai alat ukur tingkat kemakmuran suatu negara pada suatu periode. IPC= GNP : Gross National Product Pop : Jumlah Penduduk
BESARNYA PENDAPATAN NASIONAL (Y) DIPENGARUHI OLEH : Sumber daya produksi Penggunaan tehnologi Permodalan Stabilitas nasional Kebijakan pemerintah (fiscal policy & monetary policy) Robinhot Gultom
Dua cara meningkatkan pendapatan per kapita : Memperbesar Gross National Product Menahan laju pertumbuhan penduduk Robinhot Gultom
SEKIAN TERIMA KASIH Robinhot Gultom