Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

ISLAM DAN IPTEK PARA ILMUWAN ISLAM

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "ISLAM DAN IPTEK PARA ILMUWAN ISLAM"— Transcript presentasi:

1 ISLAM DAN IPTEK PARA ILMUWAN ISLAM
Nama Anggota : Reza Diah A.W (C / A) RR Faradillah Arina P ( C / A) Della Clarisha Rusli ( C / C ) Yoga Maulana Akbar ( C / B) Agung Kuriawan ( C / A ) Rio Eka S ( C / A )

2 Al Jazari (1136 M – 1206M) Ia ilmuwan Muslim penemu pertama konsep Robotika modern. Nama lain Al-Jazari adalah Badi Al-Zaman Abullezz Ibn Alrazz Al-Jazari atau Ibnu Ismail Al Jazari atau bisa disapa Al Jazari atau Aljazar. Ia dipanggil Al-Jazari karena lahir di Al-Jazira, sebuah wilayah yang terletak di antara Tigris dan Efrat, Irak.

3 Al-Jazari merupakan ahli teknik & Ia juga mengembangkan prinsip hidrolik untukmenggerakkan mesin yang kemudian dikenal sebagai mesin robot yangluar biasa pada masanya. Dia tinggal di Diyar Bakir, Turki, selama abad12. Ibnu Ismail Ibnu Al-Razzaz al-Jazari mendapat julukan sebagaiBapak ‘Modern Engineering’ temuannya yang banyak mempengaruhi rancangan mesin mesin modern saat ini, diantaranya combustion engine,crankshaft, suction pump, programmable automation, dan banyak lagi. Beliau mendokumentasikan lebih dari 50 karya temuannya, lengkap dengan rincian gambar-gambarnya dalam buku, “al-Jami Bain al-Ilm Wal ‘Aml al-Nafi Fi Sinat ‘at al-Hiyal” (The Book of Knowledge of Ingenious Mechanical Devices).

4 Ibnu Haitham / Alhazen (Basra, 965 – Kairo 1039)
Dikenal dalam kalangan cerdik pandai di Barat, dengan nama Alhazen, adalah seorang ilmuwan Islam yang ahli dalam bidang sains, falak, matematika, geometri, pengobatan, dan filsafat. Ia banyak pula melakukan penyelidikan mengenai cahaya dan yang berkaitan dengannya.

5 riset kamera Ibn al-haytam ( Ibn al Haytham) Ia telah memberikan ilham kepada ahli sains dari dunia barat seperti Boger, Bacon, dan Kepler dalam menciptakan mikroskop serta teleskop. Bidang lain: Physics, Optics, Mathematics. Yang paling menakjubkan ialah Ibnu Haitham telah menemui prinsip isi padu udara sebelum seorang ilmuwan yang bernama Trricella yang mengetahui perkara itu 500th kemudian.

6 Abu al-Qasim al-Zahrawi
Al-Tasrif berisi berbagai topik mengenai kedokteran,Termasukdi antaranya tentang gigi dan kelahiran anak. Buku iniditerjemahkan ke bahasa Latin oleh Gerardo dari Cremonapada abad ke-12, dan selama lima abad Eropa Pertengahan,buku ini menjadi sumber utama dalam pengetahuan bidangkedokteran di Eropa.

7 Menurut catatan, selama karirnya Al-Zahrawi telahmenemukan 26 peralatan bedah. Salah satualat bedah yang ditemukan dan digunakan Al Zahrawi adalah catgut. Alat yang digunakan untuk menjahit bagian dalam itu hingga kini masih digunakan ilmu bedah modern. Selain itu, juga menemukan forceps untuk mengangkat janin yang meninggal. Alat itu digambarkan dalam kitab Al-tasrif. Dalam Al-Tasrif, Al-Zahrawi juga memperkenalkan penggunaan ligature (benang pengikat luka) untuk mengontrol pendarahan arteri. Jarum bedah ternyata juga ditemukan dan dipaparkan secara jelas dalam Al Tasrif. Selain itu, Al-Zahrawi juga memperkenalkan sederet alat bedah lain hasil penemuannya.

8 PIRI REIS Ilmuwan Islam yang Memetakan Antartika. Ia lahir di Turki, yang memang merupakan wilayah laut. Sejak kecil Piri Reis memang terbiasa berlayar dan melihat laut. Ketika umurnya 12th ia menjadi awak kapal sang paman. Selama 14th ia berlayar menantang ganasnya laut bersama sang paman Kemal Reis yang terus memberikan bimbingan

9 Di tengah kesibukannya berlayar Piris Reis menyempatkan diri pulang ke kampung halamannya. Disana ia mengisi waktu dengan menuliskan lagi kisah perjalanannya. Dikemudian hari catatan inilah yang menjadi karya monumental yang dianggap penting dalan dunia navigasi dan memperkaya ilmu geografi. Tahun 1513 Piris Reis telah menghasilkan sebuah peta dunia. Ia memetakan laut Atlantik dan sejumlah pantai di Eropa.

10 Ibn Al-Nafis Damishqui / Ibnu Nafis
(Lahir di Damaskus (kini wilayah Suriah) pada tahun 607 H (1210 M) dan meninggal di Kairo (kini wilayah Mesir), 17 Desember 1288 pada umur 77/78 tahun).

11 Nama lengkap Ibnu Nafis adalah al-Din Abu al Hasan Ali Ibn Abi al-Hazm al-Qarshi al-Dimashqi. Dia biasa dipanggil dengan Ad-Dimasyqi, Ia dilahirkan di Syam dan awal masa mudanya ia habiskan di kota Damaskus, sebagaimana dia juga dipanggil dengan Al Mishri, karena ia telah mengabiskan sebagian besar usianya di kota Cairo dan memiliki ikatan yang kuat dengan Mesir dan penduduknya.

12 Hasil karyanya yaitu dibidang ; kedokteran (peredaran darah & paru – paru) Ia adalah orang pertama yang secara akurat mendeskripsikan peredaran darah dalam tubuh manusia & mendokumentasikan sirkuit paru – paru. (pada 1242). Penggambaran kontemporer proses ini telah bertahan hingga kini.

13 Abu Qasim Al Zahrawi / ALBUCASIS
Sang Penemu Gips Era Islam. Abu Al Zahrawi merupakan seorang dokter, ahli bedah, maupun ilmuan yang berasal dari Andalusia. Al Zahrawi lahir pada tahun 936 di kota Al Zahra yaitu sebuah kota yang terletak di dekat Kordoba di Andalusia yang sekarang dikenal dengan negara modern Spanyol di Eropa.

14 Dia merupakan penemu asli dari teknik pengobatan patah tulang dengan menggunakan gips sebagaimana yang dilakukan pada era modern ini. Sebagai seorang dokter era kekalifahan, dia sangat berjasa dalam mewariskan ilmu kedokteran yang penting bagi era modern ini. Kebanyakan dia melakukan pengobatan kepada para pasiennya secara Cuma cuma. Dia sering kali tidak meminta bayaran kepada para pasiennya. Sebab dia menganggap melakukan pengobatan kepada para pasiennya merupakan bagian dari amal atau sedekah. Dia merupakan orang yang begitu pemurah serta baik budi pekertinya.

15 Selain membuka praktek pribadi, Al Zahrawi juga bekerja sebagai dokter pribadi Khalifah Al Hakam II yang memerintah Kordoba di Andalusia yang merupakan putra dari Kalifah Abdurrahman III (An-Nasir). Khalifah Al Hakam II sendiri berkuasa dari tahun 961 sampai tahun 976. Dia melakukan perjanjian damai dengan kerajaan Kristen di Iberia utara dan menggunakan kondisi yang stabil untuk mengembangkan agrikultur melalui pembangunan irigasi. Selain itu dia juga meningkatkan perkembangan ekonomi dengan memperluas jalan dan pembangunan pasar. Kehebatan Al Zahrawi sebagai seorang dokter tak dapat diragukan lagi.

16 Sekian terimakasih


Download ppt "ISLAM DAN IPTEK PARA ILMUWAN ISLAM"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google