Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Session 1 - Menulis untuk PR Ambang Priyonggo, M.A.

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Session 1 - Menulis untuk PR Ambang Priyonggo, M.A."— Transcript presentasi:

1 Session 1 - Menulis untuk PR Ambang Priyonggo, M.A.
Penulisan Media PR Session 1 - Menulis untuk PR Ambang Priyonggo, M.A.

2 Outcomes Mahasiswa mampu memahami konsep strategi pesan (message strategy). Mahasiswa mampu mengetahui tujuan pesan PR yang informatif dan persuasif Mahasiswa mampu mengidentifikasi strategi pesan yang digunakan dalam ragam media PR.

3 Introduction... About the lecturer..
Ambang Priyonggo, S.S., M.A. Academic Background Sarjana Sastra, English Language and Literature, Airlangga University, Surabaya Master of Arts in International Journalism, University of Westminster, London, UK.

4 Professional Background
Gatra 1999 – Managing Editor, Indonesian Daily News (Jawa Pos Group) 2002 – 2003 Correspondent (London), Jawa Pos Daily Head of sport desk, Suara Indonesia Senior editor, Seputar Indonesia (Sindo) Daily 2008 – 2009 Senior journalist, The Jakarta Globe Managing editor, Surabaya Post (Bakrie Media)...

5 SAP dan kontrak perkuliahan

6 Apa itu PR? Sebelum mulai menulis untuk PR, alangkah baiknya bila kita mengetahui apa itu Public Relations...

7 Public relations... Membangun citra baik dari klien ke publik...
Adalah tentang bagaimana berusan dengan media... Membantu klien dan organisasi untuk membangun hubungan baik dengan konstituen mereka...

8 Public Relations “PR is everything from planning entire communication campaigns to writing letter to the editor... “ Aktivitas yang dilakukan meliputi meningkatkan reputasi klien, menengahi perseteruan antara klien dengan beragam publik, membantu membangun kesepahaman bersama, advokasi atas nama klien, menyediakan petunjuk dan arah yang menghasilkan hasil positif bagi kedua belah pihak—klien dan publik.

9 Model PR menulis james Grunic dan Todd Hunt (Managing PR, 1984)
Press agentry Public information Two-way symmetric Two-way asymetric

10 Press Agentry Dalam press agentry, praktisi PR berfungsi sebagai spesialis propaganda satu-sisi (one-sided propaganda specialist) Menyampaikan pesan tertentu (sesuai yang diharapkan klien) ke publik.

11 Public Information Pada model ini, praktisi PR berposisi sebagai jurnalis/wartawan. Mereka melakukan diseminasi informasi secara seimbang ke public...

12 Two-Way Symmetric Dalam model two-way symmetric, PR berfungsi sebagai mediator atau jembatan antara suatu organisasi dengan publik.

13 Two-way asymetric Berfungsi sebagai “scientific persuader”.
Mereka menggunakan teknik ilmiah untuk mengumpulkan informasi tentang perilaku dan karakter tentang publik mereka, lalu mengadaptasikan pesan yang sesuai untuk memengaruhi publik itu

14 Dalam kategorisasi luas, tugas kehumasan terbagi dua
Communication manager  menganalisa, merencanakan, melaksanakan, dan mengevaluasi kampanye kehumasan (PR) Communication technician  teknisi untuk menyediakan segala dukungan bagi program kampanye PR dalam bentuk tulisan, desain, layout, produksi, dan publikasi dengan sistem apa pun untuk mengirimkan segala pesan.

15 Communication Technician
Jadi, dalam ranah kategori inilah, skill penulisan media PR wajib dimiliki oleh seorang praktisi PR... PR is, after all, communication, and the basic form of communication Is still the written word.

16 Apa itu PR Writing? Seluruh penulisan PR mencoba untuk mengadakan relasi positif antara suatu organisasi dengan ragam publik, biasanya melalui “teknik membangun citra”. Penulisan PR terbagi secara umum dalam dua kategori luas: Uncontrolled Information Controlled Information

17 Uncontrolled Information
Segala informasi yang telah lepas dari tangan seorang praktisi PR dan beredar di media. Artinya, outlet media yang ingin Anda jadikan tempat untuk ‘menayangkan’ informasi Anda memiliki kontrol editorial penuh atas isi (content), gaya (style), penempatan (placement), alokasi waktu (timing). Item seperti press release merupakan contoh dari uncontrolled information. Muat atau dimuatnya tergantung kebijakan editorial media.

18

19 Uncontrolled Information
Lalu, kenapa praktisi PR masih saja sering menggunakan tipe penulisan PR seperti ini? 1. murah 2. pesan Anda meraih ‘kredibilitas’ jika lolos dan termuat di media.

20

21 Controlled Information
Segala informasi yang Anda memiliki kontrol penuh atasnya, baik dari sisi isi editorial, gaya, penempatan, dan waktu penayangannya. Contoh controlled information adalah iklan, house publications (penerbitan internal), brosur, dan materi broadcast (dalam kategori paid item/iklan).

22

23

24

25 Tools of Public Relations Writing
News Release Backgrounder Public Service announcements Advertising Articles/editorial Collateral publications Annual reports Speeches and presentation The internet

26 Any question?

27 Next week Perencanaan PR Baca buku Public Relation Writing, Chapter 2


Download ppt "Session 1 - Menulis untuk PR Ambang Priyonggo, M.A."

Presentasi serupa


Iklan oleh Google