Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

PENYUSUNAN BUTIR-BUTIR SOAL

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "PENYUSUNAN BUTIR-BUTIR SOAL"— Transcript presentasi:

1 PENYUSUNAN BUTIR-BUTIR SOAL
Disampaikan oleh Tim DR. Orsida Aryono Lilik Musyarofah, M.Pd 8-12 Desember 2014 PPGTK RAWABUNGA JATINEGARA 10 Desember 2014 Penulisan Butir soal

2 SEPERTI APA SOAL YANG BAIK ?
Menu Terus

3 PRINSIP PENULISAN SOAL
VALID: MENGUJIKAN MATERI/KOMPETENSI YANG TEPAT RELIABEL: KONSISTEN HASIL PENGUKURANNYA FAIR (TIDAK MERUGIKAN PIHAK TERTENTU): a. JUJUR -TINGKAT KESUKARAN SOAL = KEMAMPUAN SISWA -TIDAK MENJEBAK -MATERI YANG DIUJIKAN SESUAI DENGAN JENIS TES DAN BENTUK SOAL YANG DIGUNAKAN -MENETAPKAN PENSKORAN YANG TEPAT b. SEIMBANG -MATERI YANG DIUJIKAN=MATERI YANG DIAJARKAN -WAKTU UNTUK MENGERJAKAN SOAL SESUAI -MENGURUTKAN SOAL DARI YANG MUDAH – SUKAR -MENGURUTKAN LEVEL KOGNITIF DARI YANG RENDAH – TINGGI -MENGURUTKAN/MENGELOMPOKKAN JENIS BENTUK SOAL YANG c. ORGANISASI: -JELAS PETUNJUK DAN PERINTAHNYA - URUTAN MATERI DALAM TES = URUTAN MATERI YANG DIAJARKAN -LAYOUT SOAL JELAS DAN MUDAH DIBACA -BERPENAMPILAN PROFESIONAL. 4. TRANSPARAN: JELAS APA YANG DIUJIKAN, TUGASNYA, DAN KRITERIA PENSKORANNYA? 5. AUTENTIK: HARUS HASIL KERJA SISWA DAN SESUAI DENGAN DUNIA RIIL/NYATA.

4 TEKNIK PENULISAN SOAL MENENTUKAN TUJUAN PENILAIAN
MEMPERHATIKAN KOMPETENSI INTI MENENTUKAN KD/GABUNGAN KD/MATERI PENTING (UKRK) TES NON - TES TEPAT DIUJIKAN SECARA TERTULIS? -PENGAMATAN/ OBSERVASI (SIKAP, PORTOFOLIO,) TEPAT TIDAK TEPAT TES PERBUATAN BENTUK OBJEKTIF (PG, ISIAN, B-S, JAWABAN SINGKAT, MENJODOHKAN) BENTUK URAIAN -KINERJA (PERFORMANCE) -PENUGASAN (PROJECT) -HASIL KARYA (PRODUCT) . TULISLAH BERDASARKAN KAIDAH PENULISAN SOALNYA DAN SUSUNLAH PEDOMAN PENSKORANNYA Menu Terus

5 KRITERIA KOMPETENSI/MATERI PENTING
Urgensi: KD/indikator/materi yang secara teoretis, mutlak harus dikuasai oleh siswa. 2. Kontinuitas: KD/indikator/materi lanjutan yang merupakan pendalaman materi sebelumnya. 3. Relevansi: yang diperlukan untuk mempelajari dalam bidang studi lain. 4. Keterpakaian: memiliki nilai terapan tinggi dalam kehidupan sehari-hari. Menu Terus

6 LANGKAH-LANGKAH PENULISAN
Menentukan tujuan tes, Menentapkan materi/kompetensi UKRK, Menyusun kisi-kisi, Menulis butir soal dan kunci jawaban/pedoman penskorannya berdasarkan kaidah penulisan, Menelaah soal (validasi soal) dan mengecek kebenaran kunci jawabannya, Merakit soal menjadi perangkat tes (termasuk merandom kunci jawabannya untuk bentuk objektif). Menu Terus

7 PENJABARAN KD MENJADI INDIKATOR SOAL
1 INDIKATOR SOAL KD MATERI SOAL 3 3 3 2 2 2 2 Tingkat ketercapaian KD Keterkaitan antara tiap komponen dan komponen yang mendahuluinya. Urutan langkah-langkah antarkomponen. Menu Terus

8 TEKNIK PERUMUSAN INDIKATOR SOAL
1. BILA SOAL TERDAPAT STIMULUS Rumusan indikatornya: Disajikan …, siswa dapat menjelaskan … dengan tepat. 2. BILA SOAL TIDAK TERDAPAT STIMULUS Siswa dapat membedakan … dengan tepat. C A B Rumusan indikator: A = audience B = behaviour C = condition D = degree D A B D Menu Terus

9 SYARAT INDIKATOR SOAL YANG BAIK
Memuat KD/indikator/materi yang hendak diukur. 2. Memuat kata kerja operasional yang dapat diukur. 3. Berkaitan erat dengan indikator/materi. 4. Dapat dibuatkan soalnya. Menu Terus

10 KATA KERJA OPERASIONAL INDIKATOR PADA PENILAIAN PENGETAHUAN
C1 (Pengetahuan) C2 (Pemahaman) C3 (Penerapan) Menyebutkan Menjelaskan Mengurutkan Mengidentfikasi Mencirikan Menerapkan Menunjukkan Membedakan Menghitung Membaca Menerangkan Menggambar Menulis Mengemukakan Menggunakan

11 KATA KERJA OPERASIONAL INDIKATOR PADA PENILAIAN PENGETAHUAN
LANJUTAN… KATA KERJA OPERASIONAL INDIKATOR PADA PENILAIAN PENGETAHUAN C4 (Analisis) C5 (Penilaian) C6 (Kreasi) Menganalisis Membandingkan Menyusun Merinci Menyimpulkan Mengarang Merasionalkan Menilai Menggabungkan Menelaah Merangkum Menampilkan Mengukur Membuktikan Menyiapkan

12 KELEBIHAN DAN KELEMAHAN BENTUK PG
1. Mudah koreksinya 2. Waktu koreksi lebih cepat 3. Mengcover materi lebih luas 4. Mudah dianalisis 5. Dapat menjangkau lebih banyak materi/ kompetensi yang akan diukur 6. Lebih efisien dalam menilai 7. Dapat mengkover materi yang lebih luas/dapat mencakup hampir seluruh SK, KD 8. Mudah dianalisis butir soalnya dengan software tertentu 9. Jawaban yang benar hanya satu 10. Siswa lebih mudah mengerjakan 11. Penyelesaian soal lebih sederhana 12. Mudah dibuat online 13. Soal dapat disusun bervariasi berdasarkan indikator yang sama 14. Bisa dijawab dalam waktu singkat 1. Membuat soal memerlukan waktu yang lama 2. Sulit membuat pengecoh 3. Lebih bersifat subjektif (siswa menjawab bersifat tebak-tebakan) 4. Tidak dapat mengetahui proses/langkah-langkah siswa dalam menyelesaikan soal 5. Memungkinkan jawab spekulasi 6. Memungkinkan adanya kebocoran yang mudah 7. Mudah ditebak jawabannya oleh siswa 8. Rawan bocor apabila hanya membuat 1 set soal untuk kelas parallel 9. Kesulitan menulis/membuat soal untuk analisis dan sintesis 10. Memerlukan banyak biaya karena membutuhkan kertas penggandaan yang lebih banyak 11. Hasil skor yang tinggi belum tentu dari kemampuan sebenarnya (betul jawaban karena kebetulan) Menu Terus

13 Aspek yang Diperhatikan
KAIDAH PENULISAN/TELAAH SOAL BENTUK PILIHAN GANDA Mata Pelajaran : ________________ Kelas/Semester : _________________ Penulis/Penelaah : ________________ No. Aspek yang Diperhatikan Nomor Soal 1 2 3 4 5 A. 1. 2. 3. 4. Materi Soal sudah sesuai dengan indikator soal dalam kisi-kisi. Materi yang ditanyakan sesuai dengan jenis tes/bentuk soal yang dipergunakan. Pilihan jawaban homogen dan logis. Hanya ada satu kunci jawaban. Keterangan: Berilah tanda (V) bila tidak sesuai dengan aspek yang ditelaah! Menu Terus

14 Aspek yang Diperhatikan
No. Aspek yang Diperhatikan Nomor Soal 1 2 3 4 5 B. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. Konstruksi Pokok soal dirumuskan dengan singkat, jelas, dan tegas Rumusan pokok soal dan pilihan jawaban merupakan pernyataan yang diperlukan saja Pokok soal tidak memberi petunjuk kunci jawaban Pokok soal bebas dari pernyataan yang bersifat negatif ganda Pilihan jawaban homogen dan logis ditinjau dari segi materi Gambar, grafik, tabel, diagram, atau sejenisnya jelas dan berfungsi Panjang pilihan jawaban relatif sama Pilihan jawaban tidak menggunakan pernyataan "semua jawaban di atas salah/benar" dan sejenisnya Pilihan jawaban yang berbentuk angka/waktu disusun berdasarkan urutan besar kecilnya angka atau kronologisnya Butir soal tidak bergantung pada jawaban soal sebelumnya Keterangan: Berilah tanda (V) bila tidak sesuai dengan aspek yang ditelaah! Menu Terus

15 Aspek yang Diperhatikan
No. Aspek yang Diperhatikan Nomor Soal 1 2 3 4 5 C. 15. 16. 17. 18. Bahasa/Budaya Bahasa soal sudah komunikatif dan sesuai dengan jenjang pendidikan siswa. Soal sudah menggunakan bahasa Indonesia baku. Soal tidak menggunakan bahasa yang berlaku setempat/tabu. Pilihan jawaban tidak mengulang kata/ kelompok kata yang sama, kecuali merupakan satu kesatuan pengertian. Keterangan: Berilah tanda (V) bila tidak sesuai dengan aspek yang ditelaah! Menu Terus

16 Menu Terus

17 MENUNTUT PENALARAN TINGGI
SETIAP SOAL: DIBERIKAN DASAR PERTANYAAN (STIMULUS) MENGUKUR KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS MENGUKUR KETERAMPILAN PEMECAHAN MASALAH Menu Terus

18 MENGUKUR KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS
1. Membandingkan -Apa persamaan dan perbedaan antara ... dan .... -Bandingkan dua cara berikut tentang .... 2. Hubungan sebab-akibat -Apa penyebab utama .... -Apa akibat .... 3. Memberi alasan (justifying) -Manakah pilihan berikut yang kamu pilih, mengapa? -Jelaskan mengapa kamu setuju/tidak setuju dengan pernyataan tentang .... 4. Meringkas -Tuliskan pernyataan penting yang termasuk .... -Ringkaslah dengan tepat isi .... 5. Menyimpulkan -Susunlah beberapa kesimpulan yang bersasal dari data .... -Tulislah sebuah pernyataan yang dapat menjelaskan peristiwa berikut .... Menu Terus

19 6. Berpendapat (inferring)
-Berdasarkan ..., apa yang akan terjadi bila .... -Apa reaksi A terhadap .... 7. Mengelompokkan -Kelompokkan hal berikut berdasarkan .... -Apakah hal berikut memiliki .... 8. Menciptakan -Tuliskan beberapa cara sesuai dengan ide Anda tentang .... -Lengkapilah cerita ... tentang apa yang akan terjadi bila .... 9. Menerapkan -Selesaikan hal berikut dengan menggunakan kaidah .... -Tuliskan ... dengan menggunakan pedoman .... 10. Analisis -Manakah penulisan yang salah pada paragraf .... -Daftar dan beri alasan singkat tentang ciri utama .... 11. Sintesis -Tuliskan satu rencana untuk pembuktian .... -Tuliskan sebuah laporan .... 12. Evaluasi -Apakah kelebihan dan kelemahan .... -Berdasarkan kriteria ..., tuliskanlah evaluasi tentang .... Menu Terus

20 Mengukur Keterampilan Pemecahan Masalah
1. Mengidentifikasi masalah Contoh indikator soalnya: Disajikan deskripsi suatu situasi/masalah, siswa dapat mengidentifikasi masalah yang nyata atau masalah apa yang harus dipecahkan. 2. Merumuskan masalah dalam bentuk pertanyaan Contoh indikator soalnya: Disajikan sebuah pernyataan yang berisi sebuah masalah, siswa dapat merumuskan masalah dalam bentuk pertanyaan. 3. Memahami kata dalam konteks Contoh indikator soalnya: Disajikan beberapa masalah yang konteks kata atau kelompok katanya digarisbawahi, siswa dapat menjelaskan maknanya yang berhubungan dengan masalah itu dengan kata-katanya sendiri. 4. Mengidentifikasi masalah yang tidak sesuai Contoh indikator soalnya: Disajikan beberapa informasi yang relevan dan tidak relevan terhadap masalah, siswa dapat mengidentifikasi semua informasi yang tidak relevan. 5. Memilih masalah sendiri Contoh indikator soalnya: Disajikan beberapa masalah, siswa dapat memberikan alasan satu masalah yang dipilih sendiri, dan menjelaskan cara penyelesaiannya. Menu Terus

21 6. Mendeskripsikan berbagai strategi
Contoh indikator soalnya: Disajikan sebuah pernyataan masalah, siswa dapat memecahkan masalah ke dalam dua cara atau lebih, kemudian menunjukkan solusinya ke dalam gambar, diagram, atau grafik. 7. Mengidentifikasi asumsi dapat memberikan solusinya berdasarkan pertimbangan asumsi untuk saat ini dan yang akan datang. 8. Mendeskripsikan masalah dapat menggambarkan sebuah diagram atau gambar yang menunjukkan situasi masalah. 9. Memberi alasan masalah yang sulit Contoh indikator soalnya: Disajikan sebuah masalah yang sukar dipecahkan atau informasi pentingnya dihilangkan, siswa dapat menjelaskan mengapa masalah ini sulit dipecahkan atau melengkapi informasi penting yang dihilangkan. 10. Memberi alasan solusi Contoh indikator soalnya: Disajikan sebuah pernyataan masalah dengan dua atau lebih kemungkinan solusinya, siswa dapat memilih satu solusi yang paling tepat dan memberikan alasannya. Menu Terus

22 11. Memberi alasan strategi yang digunakan
Contoh indikator soalnya: Disajikan sebuah pernyataan masalah dengan dua atau lebih strategi untuk menyelesaikan masalah, siswa dapat memilih satu strategi yang tepat untuk menyelesaikan masalah itu dan memberikan alasannya. 12. Memecahkan masalah berdasarkan data dan masalah Contoh indikator soalnya: Disajikan sebuah cerita, kartun, grafik atau tabel dan sebuah pernyataan masalah, siswa dapat memecahkan masalah dan menjelaskan prosedur yang dipergunakan untuk menyelesaikan masalah. 13. Membuat strategi lain Contoh indikator soalnya: Disajikan sebuah pernyataan masalah dan satu strategi untuk menyelesaikan masalanya, siswa dapat menyelesaikan masalah itu dengan menggunakan strategi lain. 14. Menggunakan analogi Contoh indikator soalnya: Disajikan sebuah pernyataan masalah dan strategi penyelesaiannya, siswa dapat: (1) mendeskripsikan masalah lain (analog dengan masalah ini) yang dapat diselesaikan dengan menggunakan strategi itu, (2) memberikan alasannya. Menu Terus

23 15. Menyelesaiakan secara terencana
Contoh indikator soalnya: Disajikan sebuah situasi masalah yang kompleks, siswa dapat menyelesaikan masalah secara terencana mulai dari input, proses, output, dan outcomenya. 16. Mengevaluasi kualitas solusi Contoh indikator soalnya: Disajikan sebuah pernyataan masalah dan beberapa strategi untuk menyelesaikan masalah, siswa dapat: (1) menjelaskan dengan menerapkan strategi itu, (2) mengevaluasinya, (3) menentukan strategi mana yang tepat, (4) memberi alasan mengapa strategi itu paling tepat dibandingkan dengan strategi lainnya. 17. Mengevaluasi strategi sistematikanya Contoh indikator soalnya: Disajikan sebuah pernyataan masalah, beberapa strategi pemecahan masalahnya, dan prosedurnya, siswa dapat mengevaluasi strategi pemecahannya berdasarkan prosedur yang disajikan. Menu Terus

24 ASPEK YANG DIPERHATIKAN 1. KD DIAMBIL DARI KURIKULUM? 2. UKRK? 3.
INDIKATOR SOAL = KD ? 4. SOAL = INDIKATOR SOAL? 5. SOAL = KAIDAH PENULISAN SOAL? 6. PEDOMAN PENSKORAN = SOAL? Menu Terus

25 KARTU SOAL BENTUK PG Menu Terus
Jenis Sekolah : Penyusun: Mata Pelajaran : Bahan Kelas/smt: Tahun ajaran: Bentuk Tes : Tertulis (PG, Isian, B-S, Menjodohkan, Jawaban singkat) BUKU SUMBER: KOMPETENSI INTI RUMUSAN BUTIR SOAL NO. SOAL KOMPETENSI DASAR KUNCI MATERI INDIKATOR SOAL Menu Terus

26 KARTU SOAL URAIAN Menu Terus
Jenis Sekolah : Penyusun: Mata Pelajaran : Bahan Kelas/smt: Tahun ajaran: Bentuk Tes : Tertulis (Uraian) STANDAR KOMPETENSI BUKU SUMBER: RUMUSAN BUTIR SOAL NO. SOAL KOMPETENSI DASAR MATERI INDIKATOR SOAL Menu Terus

27 Kunci/Kriteria jawaban/Aspek yang dinilai
PEDOMAN PENSKORAN No. Kunci/Kriteria jawaban/Aspek yang dinilai Skor Skor maksimum= Menu Terus

28 KELEBIHAN DAN KELEMAHAN BENTUK JAWABAN SINGKAT
Penskoran valid, objektivitas tinggi Mudah memberikan skor & Kuncinya pasti Mudah penilaiannya Jawaban terarah/seragam Baik untuk ulangan harian & Mudah pembuatannya Dapat menguji materi secara luas Halaman soal sedikit Tidak memberi kesempatan siswa berspekulasi dan mencontek teman Waktu tes dapat dibuat singkat Kunci jawaban mudah dibuat Mudah menyesuaikan dengan indiKator Dapat digunakan untuk tes lisan Tidak memerlukan distraktor Menghindari jawaban yang asal-asalan Dapat dikoreksi oleh orang selain pembuat soal Tidak memiliki pengecoh Tidak dapat mengukur keterampilan siswa dalam memecahkan masalah Tidak dapat menguak permasalahan dalam, kemampuan analisis, sintesis sehingga tidak dapat mengukur kedalaman kemampuan kognitif siswa Materi yang diujikan terbatas Kurang kompleks & Tidak menantang Siswa menjawab dengan baku Tidak dapat merangsang analisis siswa Menu Terus

29 Aspek yang Diperhatikan
KAIDAH PENULISAN/TELAAH SOAL BENTUK JAWABAN SINGKAT Mata Pelajaran : ________________ Kelas/Semester : _________________ Penulis/Penelaah : ________________ No Aspek yang Diperhatikan Nomor Soal 1 2 3 4 5 A. 1. 2. Materi Soal sudah sesuai dengan indikator soal dalam kisi-kisi. Materi yang ditanyakan sesuai dengan jenis tes/bentuk soal yang dipergunakan. Keterangan: Berilah tanda (V) bila tidak sesuai dengan aspek yang ditelaah! Menu Terus

30 Aspek yang Diperhatikan
No. Aspek yang Diperhatikan Nomor Soal 1 2 3 4 5 B. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. Konstruksi Pernyataan sudah disusun dengan bentuk pertanyaan langsung. Pernyataan sudah disusun dengan bentuk pertanyaan yang menuntut jawaban singkat/pendek yang berupa sebuah kata, angka, simbol, atau kelompok kata. Tempat jawaban sudah berbentuk garis lurus (bukan titik-titik). Hindarilah pernyataan yang menggunakan kata-kata yang langsung mengutip dari uraian materi buku pelajaran. Pertanyaan hanya ada satu jawaban yang benar. Tempat jawaban yang dikosongkan sudah sama panjangnya dan ditempatkan setelah pertanyaan. Jika jawaban yang dikehendaki adalah menuntut satuan urutan, maka ungkapkanlah secara rinci di dalam pertanyaan. Pertanyaan sudah menuntut jawaban singkat, misalnya menggunakan kata tanya siapa, kapan, berapa, di mana. Keterangan: Berilah tanda (V) bila tidak sesuai dengan aspek yang ditelaah! Menu Terus

31 Aspek yang Diperhatikan
No. Aspek yang Diperhatikan Nomor Soal 1 2 3 4 5 C. 11. 12. 13. Bahasa/Budaya Bahasa soal sudah komunikatif dan sesuai dengan jenjang pendidikan siswa. Soal sudah menggunakan bahasa Indonesia baku. Soal tidak menggunakan bahasa yang berlaku setempat/tabu. Keterangan: Berilah tanda (V) bila tidak sesuai dengan aspek yang ditelaah! Menu Terus

32 KELEBIHAN DAN KELEMAHAN BENTUK ISIAN
1. Jawaban hanya satu yang benar 2. Memudahkan penskoran 3. Pembuatan soal yang relatif mudah 4. Pengoreksian relatif mudah 5. Menyiapkan perangkat soalnya cepat karena sederhana 6. Mudah untuk mengoreksi dan penskorannya 7. Kuncinya pasti 8. Jawaban yang diharapkan sudah jelas/tegas 9. Mudah membuatnya menurut tingkatan 10. Menghindari jawaban yang asal- asalan/untung-untungan bagi siswa 11. Bentuk soal simple/sederhana 1. Pertanyaan kadang kurang jelas 2. Panjang jawaban kadang tidak sama panjang 3. Kurang disukai siswa 4. Cenderung bersifat hafalan 5. Tidak dapat digunakan untuk mengukur pemahaman siswa terhadap suatu masalah secara utuh 6. Kurang menggali heterogenitas kemampuan 7. Siswa menjawab berdasarkan informasi yang sudah baku/standar, bukan pengembangan pemikiran. Menu Terus

33 Aspek yang Diperhatikan
KAIDAH PENULISAN/TELAAH SOAL BENTUK ISIAN Mata Pelajaran : ________________ Kelas/Semester : _________________ Penulis/Penelaah : ________________ No Aspek yang Diperhatikan Nomor Soal 1 2 3 4 5 A. 1. 2. Materi Soal sudah sesuai dengan indikator soal dalam kisi-kisi. Materi yang ditanyakan sesuai dengan jenis tes/bentuk soal yang dipergunakan. Keterangan: Berilah tanda (V) bila tidak sesuai dengan aspek yang ditelaah! Menu Terus

34 Aspek yang Diperhatikan
No. Aspek yang Diperhatikan Nomor Soal 1 2 3 4 5 B. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. Konstruksi Pernyataan soal sudah dirumuskan secara konkret, sehingga jelas jawaban yang diharapkan. Hindarkan petunjuk ke arah jawaban yang benar. Susunlah pertanyaan yang dapat mempermudah penskorannya. Hindarkan pernyataan-pernyataan yang kurang tegas. Susunlah soal dengan pernyataan berita. Usahakan hanya ada satu jawaban yang benar. Hindarkan pernyataan yang terlalu banyak dihilangkan. Pernyataan yang dihilangkan adalah bentuk kata atau frasa yang merupakan kunci jawaban dan bukan hal-hal yang tidak penting. Hindarkan pernyataan yang diambil langsung persis sama dengan di dalam buku pelajaran. Tempat jawaban yang disediakan untuk setiap soal harus sama panjangnya. Dalam menyusun soal yang memerlukan jawaban rincian perlu disusun secara berurutan. Soal sudah diberi nomor pada tiap-tiap tempat jawaban. Soal sudah disusunkan pedoman penskorannya (mendaftarsemua kemungkinan jawaban yang benar). Keterangan: Berilah tanda (V) bila tidak sesuai dengan aspek yang ditelaah! Menu Terus

35 Aspek yang Diperhatikan
No. Aspek yang Diperhatikan Nomor Soal 1 2 3 4 5 C. 11. 12. 13. Bahasa/Budaya Bahasa soal sudah komunikatif dan sesuai dengan jenjang pendidikan siswa. Soal sudah menggunakan bahasa Indonesia baku. Soal tidak menggunakan bahasa yang berlaku setempat/tabu. Keterangan: Berilah tanda (V) bila tidak sesuai dengan aspek yang ditelaah! Menu Terus

36 KELEBIHAN DAN KELEMAHAN BENTUK MENJODOHKAN
1. Soal mudah dibuat oleh guru. 2. Cocok dalam menyampaikan materi-materi konsep 3. Cepat dalam penulisan dan penskorannya 4. Dapat memberikan kemudahan menjawab pertanyaan karena jawaban sudah ada 5. Soalnya homogen dan logis 6. Dapat mengembangkan kemampuan siswa untuk menghubungkan dua kejadian sebab-akibat 7. Cocok untuk menguji konsep- konsep penting 8. Cocok untuk menguji kognitif: hafalan dan pemahaman 1. Siswa dalam menjawab dapat melakukan asal menjodohkan. 2. Kurang cocok digunakan dalam bentuk soal yang bersifat analisis, sintesis dan evaluasi 3. Rentan saling contek 4. Jika anak tahu jawaban sebelumnya dia berpeluang untuk benar semua 5. Komposisi soal dan jawaban terlalu banyak sehingga membinggungkan anak dan untuk menjawabnya memerlukan waktu yang relatif lama Terus

37 Aspek yang Diperhatikan
KAIDAH PENULISAN/TELAAH SOAL BENTUK MENJODOHKAN Mata Pelajaran : ________________ Kelas/Semester : _________________ Penulis/Penelaah : ________________ No. Aspek yang Diperhatikan Nomor Soal 1 2 3 4 5 A. 1. 2. 3. Materi Soal sudah sesuai dengan indikator soal dalam kisi-kisi. Materi yang ditanyakan sesuai dengan jenis tes/bentuk soal yang dipergunakan. Materi yang ditanyakan sudah homogen untuk setiap kelompok, baik kelompok soal (pokok soal) maupun pilihan jawabannya. Keterangan: Berilah tanda (V) bila tidak sesuai dengan aspek yang ditelaah! Menu Terus

38 Aspek yang Diperhatikan
No. Aspek yang Diperhatikan Nomor Soal 1 2 3 4 5 B. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. Konstruksi Pertanyaan dan pilihan jawaban sudah disusun dengan homogen, paralel/ sejajar. Soal sudah disusun sebelah kiri dengan bernomor, pilihan jawaban disusun di sebelah kanan dengan diberi nomor urut dengan huruf. Pertanyaan dan pilihan jawaban sudah disusun secara sistematis. Pertanyaan dan pilihan sudah ditulis dalam halaman yang sama. Jumlah soal tidak lebih dari 15 butir soal. Jumlah pilihan jawaban sudah disusun lebih banyak daripada soalnya. Pokok soal dan pilihan jawaban disusun dengan pertanyaan yang pendek. Petunjuk mengerjakan soal sudah jelas. Keterangan: Berilah tanda (V) bila tidak sesuai dengan aspek yang ditelaah! Menu Terus

39 Aspek yang Diperhatikan
No. Aspek yang Diperhatikan Nomor Soal 1 2 3 4 5 C. 11. 12. 13. Bahasa/Budaya Bahasa soal sudah komunikatif dan sesuai dengan jenjang pendidikan siswa. Soal sudah menggunakan bahasa Indonesia baku. Soal tidak menggunakan bahasa yang berlaku setempat/tabu. Keterangan: Berilah tanda (V) bila tidak sesuai dengan aspek yang ditelaah! Menu Terus

40 KELEBIHAN DAN KELEMAHAN BENTUK B-S
1. Akan dengan mudah membuatnya karena jawaban yang benar sudah diatur 2. Siswa yang di atas rata-rata intelegensinya akan dengan mudah menjawabnya karena soal dan jawaban sudah tersedia 3. Mudah membuat kunci jawaban 4. Penskorannya mudah 5. Koreksi lebih mudah 6. Membuat soal cepat karena tidak perlu pengecoh seperti soal Pilihan Ganda 7. Mengungkap lebih pada kognitif, hafalan bukan pengertian konsep 1. Ada kendala dalam penulisan soal karena harus jelas daya pembedanya 2. Soalnya terlalu panjang sehingga waktu yang digunakan lama 3. Siswa yang intelejensinya kurang dalam menjawabnya akan di kira- kira saja 4. Mudah ditebak karena cuma dua alternatif 5. Kemungkinan asal jawab besar (menebak) 6. Cenderung menitikberatkan kemampuan menghafal daripada menganalisis Menu Terus

41 Aspek yang Diperhatikan
KAIDAH PENULISAN/TELAAH SOAL BENTUK BENAR-SALAH Mata Pelajaran : ________________ Kelas/Semester : _________________ Penulis/Penelaah : ________________ No Aspek yang Diperhatikan Nomor Soal 1 2 3 4 5 A. 1. 2. Materi Soal sudah sesuai dengan indikator soal dalam kisi-kisi. Materi yang ditanyakan sesuai dengan jenis tes/bentuk soal yang dipergunakan. Keterangan: Berilah tanda (V) bila tidak sesuai dengan aspek yang ditelaah! Menu Terus

42 Aspek yang Diperhatikan
No. Aspek yang Diperhatikan Nomor Soal 1 2 3 4 5 B. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. Konstruksi Petunjuk cara mengerjakan soal sudah jelas. Pertnyataan soal mengandung ungkapan yang tidak pasti seperti: barangkali, kadang-kadang, pada umumnya, kebanyakan. Pernyataan soal mengandung negatif ganda. Pernyataan soal terlalu panjang dan kompleks. Pernyataan soal sudah mutlak benar atau mutlak salah. Jumlah soal yang benar sudah relatif sama dengan julah soal yang salah. Penempatan soal yang benar dan yang salah sudah diatur secara acak. Setiap satu soal hanya mengandung satu gagasan. Soal tidak bergantung pada jawaban soal lainnya. Susunan kalimat soal tidak langsung mengutip apa adanya kalimat dari buku. Soal terhindar dari hal-hal yang kurang perlu atau bersifat teka-teki atau tebak-tebakan. Soal tidak menggunakan pernyataan yang berarti ganda atau lebih. Soal yang menanyakan pendapat, sudah disertakan sumber yang mengemukakan pendapat. Keterangan: Berilah tanda (V) bila tidak sesuai dengan aspek yang ditelaah! Menu Terus

43 Aspek yang Diperhatikan
No. Aspek yang Diperhatikan Nomor Soal 1 2 3 4 5 C. 16. 17. 18. 19. Bahasa/Budaya Pernyataan soal sudah dituliskan dengan kalimat atau pernyataan berita. Bahasa soal sudah komunikatif dan sesuai dengan jenjang pendidikan siswa. Soal sudah menggunakan bahasa Indonesia baku. Soal tidak menggunakan bahasa yang berlaku setempat/tabu. Keterangan: Berilah tanda (V) bila tidak sesuai dengan aspek yang ditelaah! Menu Terus

44 KELEBIHAN DAN KELEMAHAN BENTUK URAIAN
1. Penyusunan soal tidak membutuhkan waktu yang lama. 2. Mengembangkan kemampuan bahasa/verbal peserta ujian 3. Menggali kemampuan berpikir kritis 4. Biaya pembuatan lebih murah 5. Mampu mengukur jalan pikiran anak secara urut, sistematis, logis 6. Mampu memberikan penskoran yang tepat pada setiap langkah siswa 7. Mampu memberikan gambaran yang tepat pada bagian-bagian yang belum dikuasai siswa 1. Membutuhkan waktu yang cukup banyak untuk koreksi 2. Membutuhkan waktu yang lebih lama untuk menyelesaikan satu soal uraian 3. Tidak banyak mencakup KD 4. Untuk nilai pada awal koreksi nilai sangat ketat, tetapi setelah koreksi dalam jumlah banyak nilai agak longgar sehingga kurang obyektif 5. Tidak mampu mencakup materi essensial seluruhnya Menu Terus

45 Aspek yang Diperhatikan
KAIDAH PENULISAN/TELAAH SOAL BENTUK URAIAN Mata Pelajaran : ________________ Kelas/Semester : _________________ Penulis/Penelaah : ________________ No. Aspek yang Diperhatikan Nomor Soal 1 2 3 4 5 A. 1. 2. 3. 4. Materi Soal sudah sesuai dengan indikator soal dalam kisi-kisi. Materi yang ditanyakan sesuai dengan jenis tes/bentuk soal yang dipergunakan. Batasan pertanyaan dan jawaban yang diharapkan sudah sesuai. Materi yang ditanyakan sesuai dengan jenjang jenis sekolah atau tingkat kelas. Keterangan: Berilah tanda (V) bila tidak sesuai dengan aspek yang ditelaah! Menu Terus

46 Aspek yang Diperhatikan
No Aspek yang Diperhatikan Nomor Soal 1 2 3 4 5 B. 5. 6. 7. 8. Konstruksi Menggunakan kata tanya atau perintah yang menuntut jawaban uraian. Ada petunjuk yang jelas tentang cara mengerjakan soal. Ada pedoman penskorannya. Tabel, gambar, grafik, peta, atau yang sejenisnya disajikan dengan jelas dan terbaca. Keterangan: Berilah tanda (V) bila tidak sesuai dengan aspek yang ditelaah! Terus

47 Aspek yang Diperhatikan
No. Aspek yang Diperhatikan Nomor Soal 1 2 3 4 5 C. 9. 10. 11. 12. 13. Bahasa/Budaya Bahasa soal sudah komunikatif dan sesuai dengan jenjang pendidikan siswa. Soal sudah menggunakan bahasa Indonesia baku. Soal tidak menggunakan bahasa yang berlaku setempat/tabu. Tidak menggunakan kata/ungkapan yang menimbulkan penafsiran ganda atau salah pengertian. Tidak mengandung kata/ungkapan yang dapat menyinggung perasaan siswa. Keterangan: Berilah tanda (V) bila tidak sesuai dengan aspek yang ditelaah! Menu Terus

48 Menu Terus

49 KESIMPULAN Tujuan utama penulisan soal TPB adalah untuk mengetahui apakah materi yang telah diajarkan sudah dikuasai siswa secara tuntas atau belum. Bukan untuk mempersulit siswa. 2. Bentuk tes (tertulis, lisan, praktik/pengamatan sikap) dan bentuk soal (PG, U, JS, I, M, B-S) disesuaikan dengan tuntutan KD/ indikator/materi dalam kurikulum. 3. Agar tercapai validitas isi/konstruk, dalam menulis soal TPB harus berdasarkan kisi-kisi dan kaidah penulisan soalnya: materi, konstruksi, dan bahasa/ budaya. 4. Penyusunan pengecoh (untuk PG) harus dapat “bermakna” bagi pemilihnya. Artinya guru dengan mudah mengetahui kesulitan/ penyakit siswa, kemudian guru dapat memberikan obat yang tepat supaya siswa cepat sembuh. Menu Terus

50 TES MENJADI PENULIS SOAL YANG BAIK
Apakah Anda yakin bahwa Anda adalah penulis soal yang baik? Jawablah pernyataan di bawah ini dengan menuliskan di depan soal dengan huruf: S = bila pernyataan sesuai dengan Anda, TS= bila pernyataan tidak sesuai dengan Anda. SELAMAT MENCOBA! ___ 1. Lebih baik memulai dengan pertanyaan-pertanyaan yg sulit daripada pertanyaan-pertanyaan yang mudah. ___ 2. Sebaiknya materi diukur dengan pertanyaan yang jawabannya sederhana yaitu “ya” atau “tidak”. ___ 3. Pertanyaan yang diberikan sama pentingnya dengan kompetensi yang diukur. ___ 4. Dalam menulis soal, saya harus mengabaikan “kemampuan siswa” dan memfokuskan pada kompetensi dan materi yang ditargetkan. ___ 5. Untuk dapat menjawab benar soal, Anda harus berusaha menekan siswa. ___6. Menunjukkan minat yang sungguh-sungguh pada orang lain biasanya mengurangi sikap membela diri dari orang lain. ___ 7. Lebih baik menggunakan pertanyaan yang terbuka daripada pertanyaan yang tertutup. ___ 8. Dalam bertanya cobalah hindarkan kesan memberikan ancaman terhadap status, masa depan, atau kesejahteraan mereka. ___ 9. Cobalah membaca pikiran yang tersirat dan mendapatkan persoalan inti yang benar. ___10. Jika siswa tidak memberikan jawaban yang tepat pada pertanyaan Anda, tunjukkan itu terus terang padanya. Terus Menu

51 Kunci jawaban: 1. TS 3. S 5. TS 7. S 9. TS
2. TS TS S S TS Berilah skor 1 untuk jawaban yang benar dan 0 untuk jawaban yang salah. Kemudian jumlahkan skor yang benar. Bila Anda memperoleh skor: 9 – 10= Anda merupakan penulis soal yang luar biasa. Kepribadian Anda baik untuk menjadi penulis soal yang baik. “SELAMAT!” 6 – 8= Anda memang pandai menulis soal, tetapi masih kurang terampil. 4 – 5 = Pertanyaan-pertanyaan yang Anda berikan kepada siswa masih sangat menyulitkan, seperti penegak hukum. Orang yang memberi pertanyaan dengan cara demikian tidak dapat mengetahui apakah siswa sudah menguasai materi yang diajarkan atau belum atau sudah tercapai target kompetensinya atau belum. Kurang dari 4 = Pertanyaan-pertanyaan yang Anda berikan kepada siswa kurang bermutu dan mungkin Anda memerlukan pelatihan untuk menjadi penulis soal yang baik. Menjadi penulis soal yang baik juga memerlukan banyak kualitas kepribadian yang lain, di antaranya seperti kesabaran, menghargai, bersahabat, berkeinginan baik, berperilaku adil, dan berpikiran positif. Menu Terus

52 TUGAS 1. KISI-KISI UNTUK 10 SOAL 2. PG = 6 SOAL SELAMAT BEKERJA Menu
Terus

53 TERIMAKASIH Semoga Bermanfaat


Download ppt "PENYUSUNAN BUTIR-BUTIR SOAL"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google