Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Pertemuan 1 Konsep Dasar Penelitian dan Metode Ilmiah

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Pertemuan 1 Konsep Dasar Penelitian dan Metode Ilmiah"— Transcript presentasi:

1 Pertemuan 1 Konsep Dasar Penelitian dan Metode Ilmiah

2 KLASIFIKASI ILMU KOMPUTER

3 Dasar Klasifikasi Ilmu komputer adalah disiplin ilmu yang cukup luas, dari masalah teori dasar sampai teknologi aplikasi. Pengklasifikasian Ilmu Komputer biasanya merefer ke Matriks Dennings, yaitu matriks penggolongan Ilmu Komputer yang diciptakan oleh Peter J. Dennings [1][2]. Ilmu komputer terbagi dalam 12 sub bidang yaitu: Algoritma dan Struktur Data (Algorithms and Data Structures). Bahasa Pemrograman (Programming Languages). Arsitektur (Architecture). Sistem Operasi dan Jaringan (Operating Systems and Networks). Software Engineering. Klasifikasi Ilmu Komputer 9 April 2017

4 Dasar Klasifikasi Database dan Sistim Retrieval Informasi (Database and Information Retrieval Systems). Artificial Intelligence dan Robotik (Artificial Intelligence and Robotics). Grafik (Graphics). Human Computer Interaction. Ilmu Komputasi (Computational Sciences). Organizational Informatics. BioInformatik (BioInformatics). Dennings memberi catatan khusus untuk BioInformatik sebagai bidang baru, merupakan gabungan Ilmu Komputer dan Biologi, dan saat ini mengalami perkembangan yang cukup signifikan. Klasifikasi Ilmu Komputer 9 April 2017

5 DASAR KLASIFIKASI Baris dalam matriks Denning ini menggambarkan bidang-2 dalam ilmu komputer. Sedangkan kolom menggambarkan paradigma bidang-2 tersebut, yang direfleksikan dalam : Teori (Theory), Abstraksi (Abstraction), dan Desain (Design). Teori: berlandaskan pada pendekatan matematika, dimana untuk mendapatkan suatu teori yang valid, harus melalui proses-proses sbb: pendefinisian (definition) pembuatan teorema (theorema) pembuktian (proof) penginterpretasian hasil (interpret result) Klasifikasi Ilmu Komputer 9 April 2017

6 DASAR KLASIFIKASI Abstraksi: atau pemodelan (modeling), adalah berlandaskan pada metode eksperimen ilmiah, dimana dalam melakukan invesitigasi terhadap suatu fenomena, harus melalui proses-proses sbb: membentuk hipotesa (form a hypothesis) membuat suatu model dan melakukan prediksi (construct a model and make a predition) mendesain eksperimen dan mengumpulkan data (design an experiment and collect data) menganalisa hasil (analyze hasil) Klasifikasi Ilmu Komputer 9 April 2017

7 DASAR KLASIFIKASI Desain: adalah berlandaskan pada pendekatann engineering (teknik), dimana pada saat mendesain sebuah sistem atau device untuk memecahkan masalah, harus melalui proses-proses sbb: menyatakan requirement (state requirements), menyatakan spesifikasi (state specifications) melakukan desain dan implementasi sistem (design and implement the system) melakukan pengetesan terhadap sistem (test the system) Klasifikasi Ilmu Komputer 9 April 2017

8 DASAR KLASIFIKASI Dari penjelasan diatas, bisa kita pahami bahwa yang bergerak dalam masalah penelitian ilmu komputer akan banyak berhubungan dengan dua kolom pertama matriks (Teori dan Abstraksi). Sedangkan yang bergerak dalam masalah yang lebih teknis dengan memakai pendekatan engineering, akan lebih banyak berkecimpung dalam ruang lingkup dua kolom terakhir matriks (Abstraksi dan Desain). Klasifikasi Ilmu Komputer 9 April 2017

9 Klasifikasi Ilmu Komputer
Teori Abstraksi Desain Algoritma dan Struktur Data Teori Komputabilitas Algoritma Paralel dan Terdistribusi Program Aplikasi Teori Komputasi Kompleks Komputasi Paralel Algoritma Efisien dan Optimal Teori Graf Kriptografi Algoritma dan Teori Probabilistik Bahasa Pemrograman Bahasa Formal dan Automata BNF Turing Machines Metode Parsing, Compiling, Interpretation Formal Semantics Translator, Kompiler, Interpreter Arsitektur Aljabar Boolean Arsitektur Nueman Produk Hardware (PC, Superkomputer, Mesin Von Neumann) Teori Coding Hardware Reliability Teori Switching Machine Sistem CAD dan Simulasi Logika Model Sirkuit, Data Path, Struktur Kontrol Sistem Operasi dan Jaringan Teori Concurrency Manajemen Memori, Job Scheduling Produk OS (UNIX, Windows, Mach, dsb) Teori Scheduling Model Komputer Terdistribusi File dan File Sistem Teori Manajemen Memori Networking (Protokol, Naming, dsb) Pustaka untuk Utilities (Editor, Formatter, Linker, dsb) Matriks Denning versi 1999 Bersambung hal berikutnya Klasifikasi Ilmu Komputer 9 April 2017

10 Klasifikasi Ilmu Komputer
Teori Abstraksi Desain Software Engineering Teori Reliability Metode Spesifikasi Bahasa Spesifikasi Program Verification and Proof Metode Otomatisasi Pengembangan Program Metodologi Pengembangan Software Temporal Logic Tool Pengembangan Software Tool untuk Pengembangan Software Database dan Sistim Retrieval Informasi Relational Aljabar dan Kalkulus Data Model Teknik Pendesainan Database (Relational, Hierarchical, Network, dsb) Teori Dependency Teori Concurrency Skima Database Teknik Pendesainan Database Sistem (Ingres, Dbase, Oracle, dsb) Performance Analysis Sorting dan Searching Representasi File untu Retrieval Hypertext System Statistical Inference Artificial Intelligence dan Robotik Teori Logika Knowledge Representation Logic Programming (Prolog) Semantik dan Sintatik Model untuk Natural Language Metode Pencarian Heuristic Neural Network Conceptual Dependency Model Reasoning dan Learning Sistem Pakar Kinematics and Dynamics of Robot Motion Model Memori Manusia, Autonomous Learning Teknik Pendesaian Software untuk Logic Programming Grafik Teori Grafik dan Warna Algoritma Komputer Grafik Pustaka untuk Grafik Geometri Dimensi Dua atau Lebih Model untuk Virtual Reality Grafik Standar Teori Chaos Metode Komputer Grafik Image Enhancement System Klasifikasi Ilmu Komputer 9 April 2017

11 Klasifikasi Ilmu Komputer
Teori Abstraksi Desain Human Computer Interaction Risk Analysis Pattern Recognition Flight Simulation Cognitive Psychology Sistem CAD Usability Engineering Ilmu Komputasi Number Theory Discrete Approximations, Fast Fourier Transform and Poisson Solvers Pustaka dan Paket untuk Tool Penelitian (Chem, Macsyma, Mathematica, Maple, Reduce, dsb) Binary Representation Backward  Error Propagation Teori Quantum Finite Element Models, Organizational Informatics Organizational Science Model dan Simlasi berhubungan dengan organizational informatics Management Information Systems Decision Support Systems Decision Sciences Organizational Dynamics Bioinformatik Teori Komputasi Model Komputasi DNA Kimia Organic Memory Devices Ilmu Biologi Protipe Retina dari Silikon Proyek Database Genom Manusia Medicine Model Database Genom Manusia Analisa Komputer Terhadap Struktur Enzim untuk Kesehatan Referensi Peter Denning, et al., "Computing as a Discipline," Communications of ACM, 32, 1 (January), 9-23, 1989. Peter Denning, "Computer Science: the Discipline," In Encyclopedia of Computer Science (A. Ralston and D. Hemmendinger, Eds), 1999. A. Tucker, Jr. and P. Wegner, "Computer Science and Engineering: the Discipline and Its Impact," In Handbook of Computer Science and Engineering, CRC Press, Chapter 1, 1996. Klasifikasi Ilmu Komputer 9 April 2017

12 Pada akhir pertemuan ini, diharapkan mahasiswa akan mampu :
Menjelaskan definisi penelitian dan metode ilmiah. Menjelaskan karakteristik suatu penelitian yang baik. Menyimpulkan peranan penting penelitian dalam bidang komputer.

13 Outline Materi Definisi Penelitian Metode Ilmiah
Karakteristik Penelitian Yang Baik Peranan Penelitian Dalam Pengambilan Keputusan

14 Apakah Riset (Penelitian) itu ?
Beberapa definisi umum tentang Riset (Research) Research is a careful and systematic process of inquiry to find answers to problem of interest. Research include: use of facts, use of theories, data analysis, sampling, doing an experiment, going to library to read up on a topic Dalam penelitian terdapat investigasi terhadap permasalahan secara sistematis dan mendalam Tujuan dari riset adalah untuk memecahkan “problem of interest”

15 Definisi Penelitian Penyelidikan yang hati-hati dan kritis dalam mencari fakta dan prinsip- prinsip (Webster’s New International Dictionary) Metode berpikir secara kritis untuk menemukan kebenaran (Whitney : 1960) Penelitian Ilmiah : suatu investigasi yang sistematis, terkontrol, empiris dan kritis dari suatu proposisi hipotesis mengenai hubungan tertentu antar fenomena (Kerlinger : 1986) Penelitian Bisnis : suatu proses sistematis dan objektif yang meliputi pengumpulan, pencatatan, dan analisis data untuk membantu pengambilan keputusan bisnis(Zikmund: 2000)

16 Tujuan Dari Penelitian
Secara umum, tujuan dari suatu penelitian dapat bersifat: Description Prediction Explanation Interpretation

17 Description Merupakan hasil studi yang didesain dan menjelaskan secara descriptive tentang apa yang sedang terjadi dari “problem of interest” Dalam metodologinya dapat berisi paparan tentang suatu algorithm, atau suatu methode Sebagai contoh sederhana, dalam suatu kasus pemilu, kita ingin mengetahui seberapa besar persentase populasi yang memilih suatu partai dan seperti apa pola distribusi pemilih yang terjadi (methodologi : survey beserta; pengolahan data: model distribusi)

18 Prediction Bersifat Causal study (ada kaitan sebab akibat)
Kaitan sebab akibat (korelasi) digunakan dalam penelitian untuk memprediksi trend atau pattern Trend atau pola di plot dalam time series graphic / scatter plot Misalnya: untuk mengetahui trend dari trafik Internet pada jam-jam tertentu pada hari kerja dipengaruhi oleh jam sibuk atau waktu luang dari para sivitas akademik, sehingga kita bisa prediksi trend trafik penggunaan Internet P m Time

19 Explain Bersifat memaparkan fenomena tentang sesuatu kejadian dengan membangun suatu korelasi antara ‘theory’ dan ‘hyphotesis’ Misalnya: dapat dibuat suatu hipotesis bahwa jika sukubunga kredit semakin rendah, maka akan mendorong masyarakat untuk membeli rumah (secara kredit) dan begitu juga sebaliknya semakin besar sukubunga maka pembelian rumah akan menurun

20 Interpretation Bersifat memahami suatu interpretasi atau untuk menginterpretasikan maksud, tujuan dan alasan dari suatu “actions” Biasanya dalam riset ilmu sosial A researcher may want to know how an individual makes housing choices or the meaning of a 'home' rather than aggregates of housing demand

21 Jenis-jenis Penelitian
Dilihat dari Fungsionalitas Basic (Pure) & applied research Dilihat dari Tujuan Descriptive, predictive, interpretative research Quantitative and qualitative research

22 Jenis-jenis Penelitian
Basic Research bertujuan untuk menyempurnakan suatu teori atau membangun theoretical knowledge yang baru Misalnya riset tentang “sorting algorithm” untuk menyempurnakan “sorting algorithm” yang ada Applied research bersifat aplikatif yatu bagaimana caranya menerapkan “scientific theory” kedalam “real-life problems” Misalnya penelitian tentang Internet Application Descriptive research biasanya berisi pemaparan untuk menyediakan atau menggali informasi yang lebih akurat tentang “profile”, “events”, “things”, dll. Biography, autobiography Causal research bertujuan untuk mencari penjelasan dari suatu fenomena “problem of interest” Misalnya riset tentang fenomena Korupsi di Indonesia

23 Types of Research Interpretative research biasanya bertujuan untuk mengetahui, mencari atau menggali informasi tentang misalnya tentang “human intentions” atau “meanings of events” Quantitative research bertujuan menjelaskan sesuatu secara quantitative (dengan angka) berdasarkan data yang ada Qualitative research bertujuan menjelaskan sesuatu secara qualitative berdasarkan data yang ada tetapi tidak diekspresikan dengan angka, dan biasanya bertujuan untuk mempertegas “human intention” atau atau “meanings of events”

24 Metodologi Riset Non-scientific Scientific
Tradition, belief, intuition, etc May lead to false conclusions Scientific Based on research procedure and empirical testing Subjectivists & Objectivists

25 General Research Process
Formulation of Research Problem Determination of research design Selection of data collection methods Data collection and processing Data analysis and conclution Research Report

26 Basic Methodological Approaches
Experiments Survey research Field Research Using available data (penelitian sekunder)

27 Experiments Investigating the causes of phenomena
Setting two different situation according to the topic of interest Experimental variable and control variable Dalam social research, biasanya digunakan oleh psychologist Untuk mengetahui apakah penggunaan internet mempengaruhi kinerja seseorang ? Setting dua kondisi: Kerja dengan internet Kerja tanpa internet

28 Survey Research Involves the administration of questionnaires or interview to relatively groups of people Describe frequency of certain characteristics among groups of population Dalam social research, biasanya digunakan oleh sociologist Polling, jajak pendapat

29 Field Research Langsung berhubungan dengan objek penelitian untuk mendapatkan knowledge/pengalaman secara langsung tanpa perantara. Biasanya dilakukan oleh anthropologist Bagaimana kehidupan suku Badui pedalaman dibandingkan dengan Badui yang tinggal didaerah pinggiran ?

30 Research from available data
Menggunakan data-data yang sudah ada, seperti dokumen tertulis (surat, diari, buku, koran, dsb), lukisan, tools, dsb. Biasanya digunakan oleh historian

31 Research Ethics Not only using the right techniques but also of rightly using the techniques Prohibit researcher from: Using treatment that could harm people Asking question that embarrassing or threatening Reporting information that against privacy The researcher should honest in observing, analyzing and reporting finding.

32 Metode Ilmiah Suatu pengejaran terhadap kebenaran yang diatur oleh berbagai pertimbangan yang logis (Sugiyono : 2004) Karakteristik (Ciri-Ciri) Metode Ilmiah : (1) bersifat kritis dan analitis, (2) logis, (3) objektif (4)bersifat konseptual dan teoritis, (5) empiris dan (6) sistematis (Davis & Cosenza : 1993) Pola berpikir deduktif : penarikan kesimpulan untuk hal spesifik (khusus) dari gejala umum  Pola berpikir induktif : penarikan kesimpulan berdasarkan keadaan spesifik untuk hal-hal yang umum. Kriteria Metode Ilmiah : (1) Berdasarkan fakta, (2)Bebas dari prasangka,(3)Menggunakan prinsip-prinsip analisis, (4) Menggunakan hipotesis, (5)Menggunakan ukuran objektif,(6)Menggunakan teknik kuantifikasi.

33 Langkah-Langkah Dalam Metode Ilmiah
Merumuskan serta mendefinisikan masalah Mengadakan studi kepustakaan Memformulasikan hipotesis Menentukan model untuk menguji hipotesis Mengumpulkan data Menyusun, menganalisis dan memberikan interpretasi Membuat generalisasi dan kesimpulan Membuat laporan ilmiah

34 Karakteristik Penelitian Yang Baik
Masalah dan tujuan penelitian harus dirumuskan dengan betul, jelas dan spesifik. Prosedur penelitian perlu dijabarkan secara rinci. Prosedur dalam rancangan penelitian harus dibuat dengan teliti dan hati-hati. Peneliti harus membuat laporan yang lengkap, sistematis mengikuti prosedur sesuai rancangan Analisis data yang digunakan harus tepat. Setiap kesimpulan yang diberikan harus didukung oleh data yang diperoleh melalui penelitian.

35 Peranan Penelitian Dalam Pengambilan Keputusan
Penyediaan informasi yang relevan dan berguna untuk pengambilan keputusan. Penelitian diharapkan dapat meningkatkan kualitas pengambilan keputusan. Penelitian berperan bagi : 1) Perorangan; 2) Perguruan Tinggi (Tri Dharma Perguruan Tinggi); 3) Perusahaan; 4) Pemerintah; 5) Lembaga-Lembaga Lainnya (biro konsultan, kantor akuntan dan sebagainya)

36 Closing Metode Penelitian merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu.Ilmiah berarti didasarkan pada ciri-ciri keilmuan, yaitu rasional, empiris dan sistematis. Data yang diperoleh melalui penelitian adalah data empiris (teramati) dengan kriteria valid, realibel dan objektif. Secara umum tujuan penelitian bersifat penemuan, pembuktian dan pengembangan. Data dari hasil penelitian berguna untuk memahami, memecahkan dan mengantisipasi masalah.

37 Tugas Buatlah Latar Belakang tentang Penelitian
BLOG Sebagai Sarana Penunjang Pembelajaran

38 Bagaimana Membuat Latar Belakang
Pahami Apa Itu Latar Belakang Semua tindakan yang pernah dilakukan pasti memiliki latar belakang, sebagai contoh Jika kita membeli sebuah gadget dan teman menyayangkan tindakan kita, maka dengan kita akan mencari pembenaran dengan argumen dan bukti untuk meyakinkan orang tersebut. Jadi untuk penelitian pembenaran tersebut terletak di latar belakang .

39 Apa yang harus ada di latar belakang
Dalam membuat latar belakang, tentunya harus ada penjelasan bahwa masalah penelitian yang diambil sudah benar. Maksudnya, masalah yang di pilih benar-benar membutuhkan sebuah penelitian. Mengapa penelitian tersebut dilakukan Seberapa penting penelitian itu hingga harus dilakukan Bagaimana jika penelitian itu tidak dilakukan Jika penelitian dilakukan, apa keuntungan penelitian tsb.

40 Latar Belakang sekurang-kurangnya menggambarkan
Fenomena / Issue terbaru Mengemukakan berbagai keadaan di masyarakat atau di kalangan tertentu yang berhubungan dengan masalah yang akan di teliti. misalnya berbagai kebijakan pemerintah, issue pendidikan, kenakalan remaja, prestasi siswa dll Kondisi Ideal didukung Teori-teori terbaru Mengemukakan kondisi yang diharapkan oleh siswa, masyarakat atau pemerintah didukung oleh pemaparan berbagai kajian teori yang merujuk kondisi yang diinginkan atau kondisi yang seharusnya. Kondisi Empiris Mengemukakan kondisi yang terjadi terhadap obyek yang akan di teliti disertai berbagai bukti yang mendukung terhadap pengungkapan kondisi tersebut. Penemuan Masalah Berdasarkan pengungkapan kondisi ideal dan kondisi empiris (No. 2 dan No. 3) di atas maka akan muncul ketimpangan antara keduanya yang kemudian akan di analisis dan di teliti. Alasan Penelitian Pada bagian akhir penulisan Latar Belakang kemukakan pentingnya penulisan dan pentingnya pemilihan permasalahan yang di teliti serta  

41 Tips Menulis LB Identifikasikan mengenai fenomena atau gejala obyek yang akan diteliti  Misal penelitian tentang pelayanan publik : fenomenanya : adanya keluhan masyarakat tentang lamanya pengurusan izin, maraknya pemberitaan tentang adanya pungli di badan pelayanan publik Lakukan analisis secara teoritis  Misal : pelayanan publik menurut .... adalah ....harus transparan, tepat waktu, dst.... Lakukan analisis empiris terhadap oyek  jika secara teorinya seperti tersebut diatas, maka benar tidak kondisi dilapangan? jelaskan kondisi pelayanan di badan pelayanan publik yang mau diteliti seperti apa? Temukan masalahnya Misal : masalahnya adalah kinerja pelayanan kurang baik Uraikan kenapa perlu untuk diteliti dan seberapa penting untuk diteliti  Misal : perlu diteliti untuk memperbaiki kinerja pelayanan publik


Download ppt "Pertemuan 1 Konsep Dasar Penelitian dan Metode Ilmiah"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google