Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Statistik Pariwisata Bagian - 1.

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Statistik Pariwisata Bagian - 1."— Transcript presentasi:

1 Statistik Pariwisata Bagian - 1

2 KEPALA BPS Deputi Deputi Deputi Statistik Distribusi & Jasa Inspektorat Utama Direktorat Stat. Harga Direktorat Stat. Keuangan, TI & Pariwisata Direktorat Stat. Distribusi Subdit Stat. Tehnologi Informasi Subdit Stat Pariwisata Subdit Stat. Keuangan

3 Cakupan Kegiatan Statistik Pariwisata Wisatawan Akomodasi Restoran/ Rmh Makan Jasa Perjala nan Wisata Others Manca negara Berbintang Menengah BPW NESPAR NAS Nusantara NonBintang Besar APW SE Nasional

4 Wisatawan Mancanegara

5 Klasifikasi Wisatawan Tourists (Overnight Visitors)
Travellers Masuk dlm Stat Pariwisata Tdk masuk dlm Stat Pariwisata VISITOR [Wisman] Tourists (Overnight Visitors) Same Day Visitors Non National [WNA] National [ResIding Abroad] Crews [Non Resident] Cruise Pax Crews Day Visitor

6 VISITOR diterjemahkan dlm bahasa Indonesia menjadi “Wisatawan Mancanegara” (wisman) yg artinya:
Org yg melakukan perjalanan di luar negara tempat tinggal biasanya (usual country of residence) Lama perjalanan kurang dari 12 bln di negara yg dikunjungi Tujuan perjalanan tdk utk bekerja atau memperoleh penghasilan

7 Yg tdk termasuk sbg wisman adalah :
Orang yg bekerja di perbatasan negara (border worker) Imigran (permanen, sementara, nomaden) Pengungsi Diplomat, Konsulat, dan anggota angkatan bersenjata yg menempati pos tugasnya

8 2 X Setahun [Kemen BudPar]
Jenis Survei Wisman VIOT [Survey Inbound Outbound Tourism] E/D [Embark/Dis embarkation] Card PES [Passenger Exit Survey] Bulanan [BPS] Harian [Imigrasi] 2 X Setahun [Kemen BudPar] Data yg Dikumpulkan Data yg Dikumpulkan Data yg Dikumpulkan Jumlah Wisman Menurut nationality Jumlah Wisman Menurut Jenis Visa/Dok yg digunakan Nationality & Count of Res Sex & Ages Akomodasi yg di gunakan Maksud Kunjungan, Lama Tinggal Jenis Pekerjaan Last Place/Port of Embarkation Pengeluaran Wis man Per Kunjungan Selama di Ind Rata-rata Lama Tinggal di Ind Opini Wisman ttg Ind

9 KEBUTUHAN DATA STATISTIK WISMAN
Data “jumlah” wisman untuk bahan Berita Resmi Statistik (BRS) setiap bulan  diperoleh dari laporan statistik UPT Imigrasi (STIND-1 dan STAPS-2) Data yang disajikan dari 19 pintu masuk utama

10 SERTA METODE PENGUMPULAN DATA WISATAWAN NUSANTARA (DOMESTIC TOURIST)
KONSEP DEFINISI SERTA METODE PENGUMPULAN DATA WISATAWAN NUSANTARA (DOMESTIC TOURIST)

11 Obyek wisata komersial (dengan membayar), dan atau
WISNUS: Penduduk Indonesia yang melakukan perjalanan di wilayah teritori Indonesia bukan untuk bekerja atau sekolah, kurang dari 6 bulan ke: Obyek wisata komersial (dengan membayar), dan atau Menginap di akomodasi komersial (dengan membayar), dan atau Jarak perjalanan lebih dari 100 km pp yang bukan merupakan lingkungan sehari-hari

12 KONSEP DAN DEFINISI WISNUS
Ke obyek Wisata komersial WISNUS Penduduk yg melakukan Perjalanan kurang dari 6 bulan bukan untuk Bekerja atau sekolah Menginap di Akomodasi komersial Bukan Ke obyek Wisata komersial Jarak Perjalanan > 100 km pp. Tidak Menginap di Akomodasi komersial Jarak Perjalanan < 100 km pp.

13 PENGHITUNGAN WISNUS DENGAN PENDEKATAN RUMAH TANGGA
Dilakukan bersamaan dengan pelaksanaan Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) Modul Perjalanan Survei Wisnus tahun 2008

14 Tahun Pencacahan Wisnus
1981 1984 1997 1991 1994 2002 2008

15 KARAKTERISTIK YANG DIKUMPULKAN A. Data “Jumlah” Wisnus
Wisnus menurut propinsi asal Wisnus menurut propinsi tujuan Jumlah perjalanan Rata-rata perjalanan

16 B. Karakteristik Wisnus
Jenis kelamin Umur Tingkat Pendidikan Lama bepergian dan menginap Akomodasi yang digunakan Maksud kunjungan Jenis pekerjaan

17 C. Pengeluaran/konsumsi Wisnus
Rata-rata pengeluaran wisnus per perjalanan Rata-rata pengeluaran wisnus menurut jenis pengeluaran

18 Pengeluaran Perjalanan
During the trip Pre-trip During the trip Post-trip Semua pengeluaran yang diperlukan dalam perjalanan

19 PENDUDUK INDONESIA YANG KE LUAR NEGERI (OUTBOUND TOURIST)
KONSEP DEFINISI SERTA METODE PENGUMPULAN DATA PENDUDUK INDONESIA YANG KE LUAR NEGERI (OUTBOUND TOURIST)

20 OUTBOUND: Penduduk Indonesia yang melakukan perjalanan ke luar wilayah teritori Indonesia bukan untuk bekerja atau memperoleh penghasilan di negara yang dikunjungi dan tinggal tidak lebih dari 6 bulan

21 MEKANISME PENGUMPULAN DATA OUTBOUND
Menggunakan daftar VIOT Disalin dari laporan imigrasi Dibedakan ke dalam a. WNI b. WNA tinggal terbatas c. WNA tinggal tetap

22 KEBUTUHAN DATA STATISTIK OUTBOUND
Data “jumlah” outbound diperoleh dari laporan statistik UPT Imigrasi (STIND-1 dan STAPS-3) Data outbound menurut berbagai karakteristik  diperoleh dari hasil pengolahan E/D Card Data pengeluaran outbound untuk menghitung devisa yang keluar  diperoleh dari hasil Survey outbound

23 KARAKTERISTIK YANG DIKUMPULKAN
A. Data “Jumlah” Wisatawan Indonesia ke luar negeri - WNI yang berangkat ke luar negeri menurut jenis paspor

24 B. Data hasil pengolahan E/D Card
Kebangsaan (nationality) Negara tempat tinggal (country of residence) Jenis kelamin Umur Frekuensi perjalanan Pengaturan perjalanan Akomodasi yang digunakan Maksud kunjungan Jenis pekerjaan

25 C. Dari hasil Outbound Survey
Rata-rata pengeluaran outbound per kunjungan selama di luar negeri Rata-rata lama tinggal di luar negeri Rata-rata pengeluaran menurut jenis pengeluaran, maksud kunjungan, dll

26 Arigatou Gozaimasu


Download ppt "Statistik Pariwisata Bagian - 1."

Presentasi serupa


Iklan oleh Google