Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

MANAJEMEN PERUBAHAN Rahmawati Husein, Ph.D..

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "MANAJEMEN PERUBAHAN Rahmawati Husein, Ph.D.."— Transcript presentasi:

1 MANAJEMEN PERUBAHAN Rahmawati Husein, Ph.D.

2 Deskripsi Mata kuliah ini membahas tentang organisasi dan perubahannya, terutama Organisasi Publik sesuai dengan fenomena lingkungan yang harus dikelola dengan benar. Dalam upaya mengelola organisasi ini terdapat tiga dimensi yang harus dicermati yaitu ”mengapa orang berorganisasi (why), ”apa” sesungguhnya esensi dari perubahan (what), dan ”bagaimana sebaiknya perubahan dikelola (how)”.

3 Tujuan Setelah mengikuti perkuliahan ini, mahasiswa diharapkan mampu memahami apa itu perubahan-perubahan dalam organisasi publik dan mampu mengelola organisasi sesuai dengan perubahan-perubahan yang terjadi di baik lingkungan internal maupun eksternal dan global.

4 Bahan Bacaan Azizy, Qodri. A. (2007). Change management dalam reformasi birokrasi. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama. Douglas, Mary How institutions change. Syracuse, NY: Syracuse University Press. Demers, Christiane (2007). Organizational change theories: A synthesis. California: Sage Publications, Inc.. Eric, Kimberling (2002). Manajemen Perubahan Organisasi: Teori dan Praktik. Diunduh tanggal 1 Februari 2012 dari Fernandez, Sergio & Rainey, Hal G. (2006). Managing successful organizational change in the public sector. Public Administration Review, 66(2), Hermanto, Rohman. (2012). Manajemen Perubahan Organisasi. Diunduh tanggal 1 Februari dari

5 Hermanto, Rohman. (2012). Manajemen Perubahan Organisasi
Hermanto, Rohman. (2012). Manajemen Perubahan Organisasi. Diunduh tanggal 1 Februari dari Karp, Tom, & Helg, Thomas I. T. (2008). From change management to change leadership: Embracing chaotic change in public service organizations. Journal of Change Management, 8(1), Kezar, Andriana J. (2001). Understanding and Facilitating Organizational Change in the 21st Century: Recent Research and Conceptualizations. Diunduh tanggal 1 Februari dari McNabb, David. E. (2007). Knowledge management in the public sector: A blueprint for innovation in government. New York: M.E. Sharpe Inc. Mulyadi (2010). Manajemen Perubahan. Disampaikan dalam Workshop Strategi Pengembangan Mutu Sekolah tanggal 7 Agustus 2010, di Program Pascasarjana, UNY.

6 Osborne, Stephen. P. , & Kerry Brown (2005)
Osborne, Stephen. P., & Kerry Brown (2005). Managing change and innovation in public service organizations. New York: Routledge. Quensland Government. Change management best practices guide. Government of Queensland. Retrieved February 9, 2013 from Parwiyanto, Herwanto. (2012). Manajemen Perubahan Organisasi. Diunduh tanggal 1 Februari dari Senge, Peter M The Fifth Discipline: The Art and Practice Of The Learning Organization. Currency Doubleday.New York. Song, Xiongwei. (2010). Mengapa strategi manajemen perubahan gagal? Diunduh tanggal 1 Februari dari SOAS, Managing Organizational Change. Centre for Financial and Management Studies. London: SOAS, University of London.

7 Perkuliahan Kuliah dilaksanakan seminggu sekali dan selama dua jam tiap kali pertemuan. Setiap kali kuliah akan mencakup pemberian materi, diskusi tentang topik-topik dari bahan bacaan yang sudah ditentukan, penugasan, dan presentasi Mahasiswa akan dibagi kelompok untuk diskusi dan mengerjakan paper yang dipresentasikan secara berkelompok Mahasiswa wajib mengikuti Ujian Tengah Semester (UTS) serta Ujian Akhir Semester (UAS) sesuai jadwal yang telah ditentukan.

8 Mahasiswa tidak diperbolehkan terlambat atau tidak hadir tanpa alasan
Mahasiswa tidak diperbolehkan terlambat atau tidak hadir tanpa alasan. Ketidakhadiran akan menyebabkan ketertinggalan bacaan, tugas maupun persyaratan lain yang sudah disebutkan diatas. Tugas yang dikumpulkan terlambat tidak akan diterima atau dinilai. Oleh karena itu, diharapkan mahasiswa selalu hadir dalam tiap pertemuan. Apabila terpaksa berhalangan, diharap memberitahu sebelumnya.

9 Penilaian 1. Kehadiran, keaktifan dan tugas: 20%
2. Presentasi Kelompok: 20% 3. Ujian Tengah Semester: 30% 4. Ujian Akhir Semester atau Paper: 30%

10 Minggu I 11-16 Feb 2013 Pendahuluan
Perkenalan, penjelasan silabus, teori dan konsep organisasi Minggu II Feb 2013 Perubahan Lingkungan organisasi: Perubahan pada lingkungan organisasi & Kebutuhan penyesuaian Osborne & Brown (2005) CH1-3; Parwiyanto (2011); Azizy (2007) Bab4

11 Minggu III 25 Feb - 2 Maret 2013 Minggu IV 4 Maret- 9 Maret 2013
Perubahan Lingkungan organisasi: Perubahan pada lingkungan organisasi Kebutuhan penyesuaian Osborne & Brown (2005) CH 4-6 Minggu IV 4 Maret- 9 Maret 2013 Jenis/Tipe Perubahan Model/pendekatan dalam manajemen perubahan organisasi – approaches Demers (2007) Ch 2,3,&4 , Azizy (2007) Bab4

12 Minggu V -- 11 Maret - 16 Maret 2013 Jenis/Tipe Perubahan
Model/pendekatan dalam manajemen perubahan organisasi – approaches Demers (2007) Ch 5,6 and CH 7,8 Minggu VI Maret - 23 Maret 2013 System Thinking The Laws of the Fifth Discipline – “hukum-hukum” dalam sebuah sistem Sange (1990)

13 Minggu VII -- 25 Maret - 30 Maret 2013 Pembelajaran dalam organisasi
Belajar untuk mengetahui bagaimana cara belajar dan tidak belajar Sange (1990), Douglas (1986) Minggu VIII -- 2 April – 6 April 2013 Mental model; Personal Mastery, Team Learning; Shared Vision; System Thinking; Model-model organisasi yang berbasis knowledge (kompetensi) Sange (1990)

14 Minggu XI --22 April – 27 April 2013 Strategi pengelolaan perubahan
Minggu IX-X April 2013 UTS Minggu XI --22 April – 27 April 2013 Strategi pengelolaan perubahan Faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan dalam perubahan. Mengenali hambatan dalam perubahan dan mengatasinya Song (2010), Fernandez& Rainey (2006), Eric (2002)

15 Minggu XII -- 29 April – 4 Mei 2013 Strategi pengelolaan perubahan
Langkah-langkah konkret/ Tahap-tahap perubahan Mulyadi (2010); Karp & Helg (2008), Rohman (2012). Quensland Government Minggu XIII -- 6 Mei – 11 Mei 2013 Kepemimpinan dan perubahan Kepemimpinan, budaya dan perubahan SOAS Unit 6-7

16 Minggu XIV Mei – 18 Mei 2013 Studi kasus -- Presentasi kelompok Minggu XV Mei – 25 Mei 2013 Studi kasus -- Presentasi kelompok Minggu XVI Mei –1 Juni 2013 Minggu XVII - 3 Juni –8 Juni Rangkuman  Minggu XVIII-IX, 10 Juni –24 Juni UAS

17 Jurisan IP, Gedung E Lt 2, R E3.1
Jam Konsultasi: Rabu: Jumat: atau menghubungi lewat Telp psw.: Blog: rahmawatihusein.staff.umy.ac.id HP:

18 Paper Paper dilarang menjiplak, copy paste, karya orang lain terutama dari bahan di internet. Paper harus ditulis dengan kaidah bahasa Indonesia yang baik dan benar, dengan bahasa tulisan, bukan bahasa cakap. Paper kelompok harus dikerjakan kelompok, bukan dikerjakan per-orangan dan yang lain “free rider” – menumpang nama gratis

19 Ketentuan Penulisan Paper harus diberi halaman Sistematika:
Pendahuluan Tujuan/pertanyaan yang ingin dijawab Temuan Analisa Kesimpulan

20 Kutipan Kutipan (quotation) berbeda dengan daftar pustaka/referensi
Kutipan ditulis dengan cara body note atau footnote Jenis kutipan: Langsung dan tidak langsung

21 Kutipan Langsung Kutipan langsung adalah kutipan yang ditulis sama persis dengan sumber aslinya, baik bahasa maupun ejaannya. Rujukan ditulis di antara tanda kurung, dimulai dengan nama akhir sebagaimana tercantum dalam daftar pustaka, tanda koma, tahun terbitan, titik dua, spasi, dan diakhiri dengan nomor halaman. a. Kutipan yang panjangnya kurang dari empat baris dimasukkan ke dalam teks, iketik seperti ketikan teks, diawali dan diakhiri dengan tanda petik (“). Sumber rujukan ditulis langsung sebelum atau sesudah teks kutipan. b. Kutipan yang terdiri dari empat baris atau lebih, diketik satu spasi, dimulai tujuh ketukan dari batas tepi kiri. Sumber rujukan ditulis langsung sebelum teks kutipan.

22 Kutipan Langsung Apabila pengutip memandang perlu untuk menghilangkan beberapa bagian kalimat, maka pada bagian itu diberi titik sebanyak tiga buah. Bila pengutip ingin menghilangkan satu kalimat atau lebih, maka pada bagian yang dihilangkan tersebut diganti dengan titik-titik sepanjang satu baris. Apabila pengutip ingin memberi penjelasan atau menggarisbawahi bagian yangdianggap penting, pengutip harus memberikan keterangan. Keterangan tersebut berada di antara tanda kurung, misalnya: (garis bawah oleh pengutip). Apabila penulis menganggap bahwa ada suatu kesalahan dalam kutipan, dapat dinyatakan dengan menuliskan simbol (sic!) langsung setelah kesalahan tersebut. Kutipan langsung ditampilkan untuk mengemukakan konsep atau informasi sebagai data. Kutipan langsung dari referensi asing diberi terjemahannya di bawah kutipan langsung.

23 Contoh kutipan langsung kurang dari 4 baris dapat diberikan berikut ini.
Seperti penyataan Mulyadi (2010:1) bahwa “Secara terus menerus organisasi harus menyesuaikan diri dengan tuntutan dan perubahan yang terjadi di lingkungannya” Seperti penyataan Gough (2002:16) bahwa “the influence of globalist thinking in education can readily be seen in the proliferation of globalized education studie”s (pengaruh pemikir global dapat dilihat dari proliferasi studi pendidikan global)

24 [catatan kaki] 7Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem  Pendidikan Nasional Pasal 2, ayat 1.

25 Kutipan Tidak Langsung
Kutipan tidak langsung adalah kutipan yang tidak sama persis dengan aslinya. Pengutip hanya mengambil pokok pikiran dari sumber yang dikutip untuk dinyatakan kembali dengan kalimat yang disusun oleh pengutip.

26 Kutipan tidak langsung
Kalimat-kalimat yang mengandung kutipan ide tersebut ditulis dengan spasi rangkap sebagaimana teks biasa. Semua kutipan harus dirujuk. Sumber rujukan dapat ditulis sebelum atau sesudah kalimat-kalimat yang mengandung kutipan. Apabila ditulis sebelum teks kutipan, nama akhir sebagaimana tercantum dalam daftar pustaka masuk ke dalam teks, diikuti dengan tahun terbitan di antara tanda kurung. Apabila ditulis sesudah teks kutipan, rujukan ditulis di antara tanda kurung, dimulai dengan nama akhir sebagaimana tercantum dalam daftar pustaka, titik dua, dan diakhiri dengan tahun terbitan.

27 Contoh kutipan tidak langsung dapat diberikan berikut ini.
Bahkan, karena adanya keberagaman budaya, bahasa Inggris pun terpecah menjadi berbagai jenis dan berkembang menjadi bahasa Inggris yang berbeda-beda, baik karena dipengaruhi oleh aksen maupun perubahan bentuk kata (Barron, 2007:25). Sementara itu, Bazemer dan Kress (2008:30) menyatakan pentingnya mode sebagai bentuk sumber sosial dan kultural untuk melakukan pemaknaan. Kuhn dalam The Structure of Scientific Revolutions (dalam Yood, 2005: 5) mengatakan bahwa perubahan intelektual dibangun dalam komunitas.

28 Penulisan daftar pustaka
Buku Azizy, Qodri. A. (2007). Change management dalam reformasi birokrasi. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama. Douglas, Mary How institutions change. Syracuse, NY: Syracuse University Press.

29 Jurnal Fernandez, Sergio & Rainey, Hal G. (2006). Managing successful organizational change in the public sector. Public Administration Review, 66(2), Karp, Tom, & Helg, Thomas I. T. (2008). From change management to change leadership: Embracing chaotic change in public service organizations. Journal of Change Management, 8(1),

30 Internet Hermanto, Rohman. (2012). Manajemen Perubahan Organisasi. Diunduh tanggal 1 Februari dari SOAS, Managing Organizational Change. Centre for Financial and Management Studies. London: SOAS, University of London. Diunduh 30 Januari Kezar, Andriana J. (2001). Understanding and Facilitating Organizational Change in the 21st Century: Recent Research and Conceptualizations. Diunduh tanggal 1 Februari dari

31 Undang-undang, peraturan
Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional Pasal 2, ayat 1. Peraturan Pemerintah Nomor 101 Tahun 2000 Tentang Pendidikan dan Pelatihan Jabatan Pegawai Negeri Sipil Keputusan Presiden Nomor 100 tahun 1999. Kementerian Pendidikan Nasional.Rencana Strategi Pendidikan. Jakarta, 2010.


Download ppt "MANAJEMEN PERUBAHAN Rahmawati Husein, Ph.D.."

Presentasi serupa


Iklan oleh Google