Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

E-Business, E-Commerce dan Modelnya

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "E-Business, E-Commerce dan Modelnya"— Transcript presentasi:

1 E-Business, E-Commerce dan Modelnya
Andi Dwi Riyanto

2 Sub pokok bahasan Definisi E-Business Definisi E-Commerce
Hubungan E-Business dan E-Commerce Perbedaan E-Business dan E-Commerce Transformasi dari E-Commerce menuju E-Business Kegiatan E-Commerce Kegiatan E-Business Framework E-Commerce Model E-Business

3 a. Definisi E-Business Menurut Lou Gerstner:
Aktivitas yang berkaitan secara langsung maupun tidak langsung dengan proses pertukaran barang dan/atau jasa dengan memanfaatkan internet sebagai medium komunikasi dan transaksi dan salah satu aplikasi teknologi internet yang merambah dunia bisnis internal, melingkupi sistem, pendidikan pelanggan, pengembangan produk, dan pengembangan usaha. MenurutMohan Sawhney : “The use of electronic networks and associated technologies to enable, improve, enhance, transform, or invent a business process or business system to create superior value for current or potential customers”

4 b. Definisi E-Commerce Menurut Turban dkk:
Proses Membeli dan Menjual atau tukar menukar produk, jasa atau informasi melalui komputer. Menurut Loudon: Penggunaan Internet danWeb untuk Transaksi Bisnis.

5 c. Hubungan E-Business dan E-Commerce
Perdagangan elektronik atau e-commerce merupakan bagian dari e-business, di mana cakupan e-business lebih luas, tidak hanya sekedar perniagaan tetapi mencakup juga pengkolaborasian mitra bisnis, pelayanan nasabah, sumber daya manusia, lowongan pekerjaan dll. Selain teknologi jaringan www, e-business juga memerlukan teknologi basisdata (database), surat elektronik ( ) dan bentuk teknologi non komputer yang lain seperti halnya sistem pengiriman barang dan alat pembayaran untuk e-commerce ini.

6 d. Perbedaan E-Business dan E-Commerce
Menurut Turban, e-business atau bisnis elektronik merujuk pada definisi e-commerce yang lebih luas, tidak hanya pembelian dan penjualan barang serta jasa. Tetapi juga pelayanan pelanggan, kolaborasi dengan mitra bisnis, e-learning, dan transaksi elektronik dalam perusahaan. Yang membedakan E-Business dengan E-Commerce : Mencakup aplikasi front maupun back office yang membentuk mesin utama bagi bisnis modern Tidak hanya sekedar transaksi E-commerce ataupun jual-beli melalui web, tetapi dengan bantuan teknologi dapat memaksimalkan Customer Value dan profit.

7 e. Transformasi dari E-Commerce menuju E-Business
Fase 1 ( ) E-commerce hanya sebagai penanda keberadaan suatu perusahaan, memastikan bahwa semua memiliki Website, memenuhi permintaan bahwa semua perusahaan harus setidaknya memiliki sesuatu di internet. Fase 2 ( ) E-commerce mencakup transaksi-jual dan beli melalui media digital. Berfokus pada arus pesanan dan pendapatan. Fase 3 (2000-?) E-commerce berfokus pada bagaimana internet da[at memberikan dampak pada profitabilitas. Profitabilitas bukan hanya sekedar peningkatan pendapatan, tetapi meningkatkan keuntungan dan manfaat. Fase ini disebut juga dengan E-Business, yang mencakup semua aplikasi dan proses yang memungkinkan perusahaan untuk melayani sebuah transaksi bisnis.

8 f. Kegiatan E-Commerce Promosi on-line Perdagangan on-line
Transaksi on-line Belanja on-line Internet Banking TV interaktif

9 g. Kegiatan E-Business E-Marketing dan E-Promotion E-Schedule
E-Tailing (bisnis retail on-line) E-Product E-Commerce E-Payment E-Service Dll.

10 h. Framework E-Commerce
5 area (pilar) pendukung atau yang disebut sebagai Framework E-commerce: People : penjual, pembeli, perantara, Spesialis S.I., staff lain, dan pihak-pihak lain yang termasuk dalam area pendukung utama. Public Policy : Peraturan legal maupun regulasi lainnya, seperti perlindungan privasi dan kewajiban yang ditentukan oleh pemerintah. Termasuk hal-hal sehubungan dengan standar-standar teknis yang ditetapkan pemerintah pembuat ketetapan. Marketing and Advertising : Seperti bisnis lainnya, E-commerce juga membutuhkan dukungan marketing dan Advertising. Khususnya pada transaksi online B2C dimana pembeli dan penjual tidak saling mengenal. Cth : Market research, promosi, isi web Support Services : Banyak service yang dibutuhkan dalam E-commerce, mulai dari kejelasan isi web, pembayaran sampai pengiriman barang. Business Partnership : penggabungan usaha, pertukaran, dan kerjasama bisnis merupakan hal biasa dalam E-commerce

11 i. Model E-Business Pada dasarnya dilihat dari jenisnya, E-Bisnis dibagi menjadi dua kategori umum, yaitu B-to-B dan B-to-C. Prinsip pembagian ini dilandasi pada jenis institusi atau komunitas yang melakukan interaksi perdagangan dua arah. Perkembangannya : B2B B2C C2B C2C B2G G2C G2G

12 I.1. B2B Perantara elektronik (website) untuk interaksi antara perusahaan-perusahaan penyedia barang/ jasa secara online Beberapa perusahaan saling bertransaksi melalui suatu platform teknologi yang seragam Salah satu pelaku dapat melakukan inisiatif untuk mengirimkan data, tidak harus menunggu partnernya. Keuntungan : Menghemat: Biaya pemasaran Biaya operasional Modal awal Automatisasi Statistik barang lebih efisien : Menjaga stok barang Memasarkan produk lebih cepat

13 I.2. B2C Perantara elektronik untuk interaksi jual beli barang/ jasa secara online dari perusahaan kepada konsumen Informasi, servis, dan mekanisme diberikan dan disesuaikan u/ digunakan khalayak ramai Customer menjelajahi e-catalog untuk mengetahui harga dan info produk Beda B2B dan B2C Pelanggan (business vs. individual) Transaksi dalam B2B lebih kompleks B2C tidak memerlukan: Negosiasi (harga, pengantaran barang, dan spesifikasi produk) Integrasi dengan sistem lainnya

14 Keuntungan B2c Keuntungan B2C : Business Keuntungan B2C: Consumer
Menghemat: ongkos distribusi barang biaya operasional Kesempatan bisnis yang baru Mengetahui antusiasme konsumen Layanan konsumen yang lebih baik TI/16/10/2013 Keuntungan B2C: Consumer Convenience (kenyamanan) Kemudahan akses informasi yang beragam Membandingkan Memilih Harga lebih murah (Namun tidak selalu)

15 i.3. C2B Sarana elektronik untuk mengadakan interaksi pelanggan (customer) dan pelaku bisnis (business).

16 i.4. C2C Sarana elektronik untuk interaksi pelanggan ke pelanggan
Contoh: Lelang online Ruang iklan online Komunitas online: Newsgroup chatroom

17 i.5. B2G Adalah hubungan bisnis antara perusahaan dengan pemerintah, sistem ini biayanya relatif murah karena hanya membutuhkan , namun transaksinya tinggi.

18 i.6. G2C Meliputi semua interaksi antara Pemerintah dengan penduduknya secara elektronik Contoh manfaat G2C: perpanjangan SIM, membayar pajak, tanya jawab, menjadwalkan pemeriksaan, electronic-voting, dll Cth:

19 i.6. G2G Merupakan kegiatan E-commerce antara unit-unit pemerintahan.
Contoh : penggunaan intranet untuk share informasi kepada agen-agen pemerintahan yang tersebar di berbagai kota.


Download ppt "E-Business, E-Commerce dan Modelnya"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google