Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

EKONOMI BERSAMAISME: Potensi Pengembangan Ekonomi Islam setelah Implementasi ASEAN Community Prof. Jaih Mubarok.

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "EKONOMI BERSAMAISME: Potensi Pengembangan Ekonomi Islam setelah Implementasi ASEAN Community Prof. Jaih Mubarok."— Transcript presentasi:

1 EKONOMI BERSAMAISME: Potensi Pengembangan Ekonomi Islam setelah Implementasi ASEAN Community Prof. Jaih Mubarok

2 Kegiatan Ekonomi Produksi Konsumsi Distribusi

3 Ekonomi dan Kesejahteraan Bersama Bisnis tidak lagi semata-mata didorong oleh motif pemenuhan kebutuhan; prakteknya bisnis yang dibangun oleh orang/kelompok didorong oleh motif bagaimana setiap orang sebagai anggota masyarakat memiliki kesempatan untuk menyumbangkan pikiran dan tenaganya bagi kesejateraan bersama dan kesejahteraan bisnis itu sendiri. (Mikhael Dua, 2008: 17)

4 Negara Kesejahteraan Plato menyatakan bahwa negara yang baik dapat dicapai jika setiap orang memberi sumbangan berdasarkan bakat, pengetahuan, dan keterampilan sebagai sumbangan bagi kesejahteraan bersama. (Mikhael Dua, 2008: 17-18)

5 Dua Tugas Ilmu Ekonomi Ilmu Ekonomi Harus Dapat menjelaskan bagaimana masyarakat mengorganisasikan kegiatannya untuk menciptakan keuntungan dan kesejahteraan banyak orang Ilmu Ekonomi menjelaskan alasan mendasar tentang perlunya memfokuskan perhatiannya pada kesejahteraan bersama dan cara yang wajar untuk meningkatkan kekayaan, kemakmuran, dan kesejahteraan bersama; serta menjelaskan prinsip yang rasional bagi bisnis sebagai kegiatan ekonomi.

6 Kesejahteraan veris Ilmu Ekonomi Kebutuhan Harapan Kepuasan

7 Puas = Sejahtera HarapanKenyataan

8

9 Sejahtera versi Ali Fikri Pandangan Hidup Muslim (Harapan) Sabar, Tawakal, Zuhud dan Qana’ah Ikhtiar (Kasab)

10

11

12 Pokok-Pokok Ajaran Bersamaisme (1) Menghentikan Pertentangan Antarnegara. Menghilangkan Dominasi Politik Negara Besar terhadap Negara Lemah. Mengatasi Kesulitan Sosial Ekonomi dan Politik Suatu Negara.

13 Pokok-Pokok Ajaran Bersamaisme (2) Produksi (Kemandirian Ekonomi dan Keadilan Harga) Distribusi (Keuntungan yang Halal) Konsumsi (Seimbangnya antara Pertumbuhan Penduduk dengan Produksi)

14 Pokok-Pokok Ajaran Bersamaisme (3) Uang Merupakan Sesuatu yang Jelek tapi Diperlukan; Uang Harus difungsikan sebagai alat pembayaran, bukan sebagai alat Spekulasi dan komoditi (uang menghasilkan uang).

15 Pokok-Pokok Ajaran Bersamaisme (4) Distribusi harus dikuasai Badan-badan Pemerintah (semacam BUMN) dan badan Masyarakat (semacam Koperasi)

16 Pokok-Pokok Ajaran Bersamaisme (5) 1.Islam bersendi wahyu dan Akal; 2.Hidup Muslim harus berpegang pada wahyu dan akal; 3.Islam mengakui hak milik perorangan (tidak sejalan dengan Komunisme)

17 Islamisasi Sains 1. Institute of Islamic International Thought (IIIT), mempelopori Islamization of Knowledge (1997), terkait teori yang berupa kritik atas gap antara pemikiran dan gerakan; dan kritik atas institusi finansial di negara-negara Islam. 2. Kuntowijoyo (1991) dalam Paradigma Islam, menekankan pentingnya dilakukan perumusan formulasi-formulasi wahyu yang bersifat umum/general menjadi formulasi-formulasi yang spesifik dan empiris.

18 Lima Agenda Kuntowijoyo 1. Mengembangkan penafsiran sosial-struktural di samping penafsiran individual; 2. Mengubah cara berfikir subyektif ke arah berpikir obyektif; 3. Mengubah Islam teoritis menjadi islam normatif; 4. Mengubah pemahaman yang ahistoris menjadi pemahaman yang historis; dan 5. Merumuskan formulasi-formulasi wahyu yang bersifat umum menjadi formulasi-formulasi yang spesifik dan empiris.

19 Teori Empowering (3 M) Sumber Daya Insani (Man) Sumber Daya Alam (Material) Sumber Daya Modal (Money)

20 SDI Professional Amanah (Dapat Dipercaya) Jujur (Integrity) Fathanah (Cerdas)Tabligh (Transfaran) Professional

21 Sekian, Salam….


Download ppt "EKONOMI BERSAMAISME: Potensi Pengembangan Ekonomi Islam setelah Implementasi ASEAN Community Prof. Jaih Mubarok."

Presentasi serupa


Iklan oleh Google