Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

By : ronend_vynesa Assalamualaikum Wr Wb. BAB 4 A. Sistem Operasi.

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "By : ronend_vynesa Assalamualaikum Wr Wb. BAB 4 A. Sistem Operasi."— Transcript presentasi:

1 By : ronend_vynesa Assalamualaikum Wr Wb

2 BAB 4 A. Sistem Operasi

3 sistem operasi adalah software pada lapisan pertama yang Ditaruh pada memori komputer pada saat komputer dinyalakan. istilah sistem operasi sering ditujukan kepada semua software yang masuk dalam satu paket dengan sistem komputer sebelum aplikasi-aplikasi software terinstall

4 1.Fungsi Sistem Operasi sistem operasi mempunyai tiga fungsi utama, yaitu manajemen proses, manajemen sumber daya, dan manajemen data. a.Manajemen proses mencakup penyiapan, penjadwalan, dan pemantauan proses pada komputer b.Manajemen sumber daya berkaitan dengan pengendalian terhadap pemakaian sumber daya dalam sistem komputer yang dilakukan oleh perangkat lunak sistem maupun perangkat lunak aplikasi yang sedang dijalankan pada komputer.

5 c. Manajemen data berupa pengendalian terhadap data masukan/keluaran, termasuk dalam hal pengalokasian dalam piranti penyimpanan sekunder maupun dalam memori utama.

6 2. BIOS (Basic Input Output System) BIOS adalah sarana penampung atau penyimpan perintah internal command yang telah dibuat oleh perusahaan komputer. BIOS adalah sebuah program build-in yang dapat dijalankan untuk mengontrol keyboard, layar tampilan, disk drive, komunikasi serial, dan beberapa fungsi khusus lainnya.

7 a.Fungsi BIOS BIOS dalam sistem komputer IBM PC atau kompatibelnya (komputer yang berbasis keluarga prosesor Intel x86) merujuk kepada kumpulan rutin perangkat lunak yang mampu melakukan hal-hal berikut. 1) Inisialisasi (penyalaan) serta pengujian terhadap perangkat keras, dalam proses yang disebut dengan POST (Power On Self Test). 2) Memuat dan menjalankan sistem operasi. 3) Mengatur beberapa konfgurasi dasar dalam komputer (tanggal, waktu, konfgurasi media penyimpanan, konfgurasi proses booting, kinerja, dan kestabilan komputer). 4) Membantu sistem operasi dan aplikasi dalam proses pengaturan perangkat keras dengan menggunakan BIOS Runtime Services.

8 b. Komponen BIOS komponen nya yaitu : 1)Program BIOS Setup yang memungkinkan pengguna untuk mengubah konfgurasi komputer (tipe hardisk, disk drive, manajemen daya listrik, kinerja komputer, dan lain-lain) sesuai keinginan. 2)Driver untuk perangkat-perangkat keras dasar, seperti video adapter, perangkat input, prosesor, dan beberapa perangkat lainnya untuk sistem operasi dasar 16-bit (dalam hal ini adalah keluarga DOS).

9 3) Program bootstraper utama yang memungkinkan komputer dapat melakukan proses booting ke dalam sistem operasi yang terpasang. c.Pembuat BIOS 1) Award Software, yang meluncurkan Award BIOS, Award Modular BIOS, dan Award Medallion BIOS. 2) Phoenix Technologies, yang meluncurkan Phoenix BIOS dan setelah melakukan merjer dengan Award Software, meluncurkan Phoenix-Award BIOS. 3) American Megatrends Incorporated (AMI), yang merilis AMI BIOS dan AMI WinBIOS.

10 d. Setting BIOS ada beberapa cara yaitu: 1) Hubungkan monitor, keyboard, mouse, dan peranti lainnya pada PC. Jangan lupa tancapkan kabel power ke port power di belakang PC. Sesudah itu, tekan tombol power pada PC dan monitor untuk menghidupkan komputer rakitan Anda. 2) Segeralah menekan tombol [delete] pada keyboard untuk masuk ke menu BIOS/CMOS Setup.

11 3) Anda akan masuk BIOS. Pada materi ini, motherboard yang digunakan adalah AwardBIOS. Jadi, langkah-langkah berikut ini disusun ber- dasarkan AwardBIOS. 4) Selanjutnya, dengan cara yang sama ubahlah tanggal pada sistem komputer Anda melalui menu [System Date]. 5) Setelah mengeset waktu dan tanggal dari sistem, Anda juga dapat me- masang password BIOS agar orang lain tidak dapat mengubah setelan BIOS yang Anda buat. Caranya, pilih menu [Supervisor Password], lalu tekan tombol [+] pada keyboard. Selanjutnya, masukkan password Anda pada boks Enter Password, lalu tekan [Enter]. Masukkan kembali password Anda pada boks Confrm Password, kemudian kembali tekan [Enter]. Nah, sekarang status opsi Supervisor Password pasti menjadi Enabled.

12 6). Bila PC Anda akan dipakai beramai-ramai, Anda juga dapat mengeset user password untuk masing-masing pengguna. Manfaatkan saja menu [User Password]. 7) Sekarang bukalah menu [Advanced] dengan menekan tombol [‡] (arah panah ke kanan) pada keyboard Anda, lalu pilih [I/O Device Confguration] kemudian [Enter]. 8) Di sini Anda dapat mengatur penggunaan ftur onboard pada motherboard Anda. 9) Sekarang pilih opsi [PCI Confguration] lalu tekan [Enter]. Kemudian, agar slot USB Anda berfungsi set opsi [USB Function] menjadi [Enabled]. Jika belum, Anda dapat mengubahnya dengan menekan tombol [+].

13 10) Selanjutnya Anda dapat mengubah manajemen penggunaan listrik dari komputer melalui menu [Power] dengan menekan tombol [‡]. 11) Selanjutnya buka menu [Boot]. 12) Masukkan CD instalasi Windows XP ke CD-ROM drive.

14 e. Update BIOS sebelum tahun 1995, BIOS selalu disimpan dalam media penyimpanan yang tidak dapat diubah. Seiring dengan semakin kompleksnya sebuah sistem komputer, maka BIOS pun kemudian disimpan dalam EEPROM atau Flash memory yang dapat diubah oleh pengguna, sehingga dapat di- upgrade (untuk mendukung prosesor yang baru muncul, adanya bug yang mengganggu kinerja atau alasan lainnya).

15 f. Masa depan BIOS BIOS telah lama digunakan dalam industri PC, yakni semenjak IBM PC dirilis pada tanggal 21 Agustus 1981. Karena BIOS masih berjalan pada modus real (real-mode) yang lambat, maka para desainer PC bersepakat untuk mengganti BIOS dengan yang lebih baik dari BIOS, yaitu EFI (Extensible Firmware Interface) yang diturunkan dari arsitektur IA-64 (Itanium). Rencananya, hal ini akan direalisasikan pada komputer baru pada tahun 2008.

16 3. Sistem Operasi dan Program Aplikasi Secara umum, sistem operasi adalah software pada lapisan pertama yang ditempatkan pada memori komputer saat komputer dinyalakan. Sistem operasi menentukan program yang mana dijalankan, kapan, dan alat yang mana (seperti memori atau I/O) yang mereka gunakan. Sistem operasi juga memberikan servis kepada program lain, seperti kode (driver) yang membolehkan programer untuk menulis program untuk suatu mesin tanpa perlu mengetahui detail dari semua alat elektronik yang terhubung.

17 a. System operasi yang terpasang Pada saat komputer dinyalakan, program yang pertama kali muncul adalah sekumpulan instruksi yang tersimpan di dalam ROM. Instruksi tersebut memeriksa hardware sistem dan memastikan semua sistem berfungsi dengan benar. Proses selanjutnya, program yang terdapat pada ROM akan mencari fle IO.SYS, IBMBIO.COM, dan MSDOS.SYS yang terdapat dalam disket atau hardisk. b. Mengelola program aplikasi yang sedang berjalan Beberapa cara agar komputer dapat digunakan secara maksimal, aksesnya cepat, atau prioritas dalam memanggil sebuah program yang akan dijalankan adalah komputer seyogyanya dilakukan scan disk dan disk defragmenter.

18 4. Komponen Pendukung Sistem Operasi Windows Untuk mempermudah pengoperasian Windows, peralatan tambahan utama yang diperlukan adalah mouse. Mouse adalah sebuah benda kecil yang menyerupai tikus (mouse) yang dihubungan ke CPU (pada komputer desktop) atau dapat juga berupa benda bulat yang menjadi satu dengan papan keyboard (pada laptop).


Download ppt "By : ronend_vynesa Assalamualaikum Wr Wb. BAB 4 A. Sistem Operasi."

Presentasi serupa


Iklan oleh Google