AKU DAN MASA DEPANKU Oleh: Herdy Mulyana S.Pd. M.Pd. Oleh: Herdy Mulyana S.Pd. M.Pd.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Oleh: Prof.Dr.Mungin Eddy Wibowo, M.Pd Universitas Negeri Semarang
Advertisements

TUGAS PERKEMBANGAN KEHIDUPAN PRIBADI, PENDIDIKAN DAN KARIER, DAN KEHIDUPAN BERKELUARGA PTIK.
S K M INFORMATIKA PELITA NUSANTARA.
BUDAYA ORGANISASI.
PERMASALAHAN PESERTA DIDIK USIA SEKOLAH MENENGAH
Menunjukkan sikap pantang menyerah
LINGKUP KEPERAWATAN DEWASA
Bakat, Kecerdasan dan kreativitas Peserta Didik
ETIKA KERJA.
MASA ANAK SEKOLAH Materi Pertemuan 2. Masa anak sekolah (6 – 12 tahun) Keterampilan yang diperlukan pada masa anak sekolah (Hurlock dalam Munandar, 1999):
PENERIMAAN DIRI REMAJA PENYANDANG TUNADAKSA
Fakultas hukum universitas muhammadiyah yogyakarta 2012/2013
PENGERTIAN WIRAUSAHA DAN KEWIRAUSAHAAN
TEORI PERKEMBANGAN KARIR
DIRI, KONSEP DIRI, dan PENYESUIAN DIRI
VISI DAN MISI PENDIDIKAN KEJURUAN DI INDONESIA
BAB II MENERAPKAN SIKAP DAN PERILAKU KERJA PRESTATIF
Pertemuan 11 : “ INTEGRITAS DIRI “
KARAKTERISTIK WIRAUSAHA
Dasar-dasar KEPEMIMPINAN PT-Galih Sekar Sakti
PENGEMBANGAN KARAKTER DOSEN PGPAUD
Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Perilaku Pembelian Konsumen
LINGKUP KEPERAWATAN DEWASA
PERANCANGAN SISTEM KERJA SDM DALAM ORGANISASI
TEORI PERKEMBANGAN KARIR
KONSEP DASAR PR II.
PETUNJUK TEKNIS PELAKSANAAN PENGEMBANGAN DIRI
PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK
PENGEMBANGAN KARAKTER DAN LAYANAN KONSELING
ADVERSITY QUETIONTS.
MANFAAT PENGEMBANGAN DIRI PERTEMUAN-3
BIMBINGAN PSIKO-EDUKATIF DI SEKOLAH DASAR
IDEOLOGI PANCASILA DALAM PERSPEKTIF GLOBAL
MASA ANAK SEKOLAH Materi Pertemuan 2.
Kepemimpinan dan Budaya Pelayanan
MASA DEWASA AWAL DAN MADYA
KEPUASAN, KEGAIRAHAN, DAN KEAMANAN KERJA (Pertemuan ke-8)
INDUSTRI DAN KEWIRAUSAHAAN
BAB ll PERILAKU INDIVIDU DALAM ORGANISASI
PERILAKU PETANI Sub Pokok Bahasan Ini Mempelajari Teori Perilaku Manusia Dan Faktor Yang Berkorelasi Dng Perilaku Manusia BY : SUTRISNO.
1 MOTIVASI 2.
KONSEP DASAR PR II.
Tania Clara Dewanti BK/B
KONSEP DASAR PR II.
BIMBINGAN KONSELING.
KARAKTERISTIK WIRAUSAHA
BLOK I PROSES BELAJAR & HUMANIORA
Apa? Setelah akhir dari perkuliahan ini, mahasiswa mampu mengembangkan lingkungan pendidikan yang dapat merangsang perkembangan potensi-potensi peserta.
PENDIDIKAN PANCASILA BAB. X. Petumbuhan Faham Kebangsaan
Perkembangan Peserta Didik (Pertemuan 2)
SISTEM PEMBINAAN PROFESIONAL
Manusia sebagai individu dan makhluk sosial
KONSEP DASAR Perkembangan & PSIKOLOGI PENDIDIKAN
Apa? Setelah akhir dari perkuliahan ini, mahasiswa mampu mengembangkan lingkungan pendidikan yang dapat merangsang perkembangan potensi-potensi peserta.
Membangun Motivasi Diri dan Bawahan
Mendiskripsikan peran dan jiwa kewirausahaan
PENDEKATAN-PENDEKATAN KEPEMIMPINAN
PENDIDIKAN KARAKTER BANGSA
LANDASAN PSIKOLOGIS PENGEMBANGAN KURIKULUM DOSEN : Dr. HASMI M.Pd
Kepuasan Kerja dan Konflik
SOCIALIZATION CAREER PLANNING
Perkembangan dewasa awal
Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Perilaku Pembelian Konsumen
KEPRIBADIAN, KONSEP & CITRA DIRI
DONGKRAK KARIR LULUSAN PERSPEKTIF SERTIFIKASI
SMART PARENTING KKN Universitas Muhammadiyah Purwokerto 2016.
The Power of PowerPoint | thepopp.com 1 SEMINAR, MK LOCAL GOVERNMENT OTODA PENDIDIKAN KARAKTER BANGSA BERBASIS KEARIFAN/BUDAYA LOKAL Tri Yudi Siswantoro.
PERTEMUAN 3: KONSEP DASAR BIMBINGAN DAN KONSELING PERKEMBANGAN
KONSEP DASAR KEWIRAUSAHAAN Oleh: Salsabil Zatil A.A, S.S.T., M.Kes.
MINAT DAN BAKAT.
Transcript presentasi:

AKU DAN MASA DEPANKU Oleh: Herdy Mulyana S.Pd. M.Pd. Oleh: Herdy Mulyana S.Pd. M.Pd.

1. Manusia adalah makhluk sosial (norma,etika,adat istiadat,sanksi) 2. Manusia harus beradaptasi dengan lingkungan. Ciri – ciri adaptasi meliputi:  Adaptation atau adaptasi,  Goal setting atau menentukan tujuan,  Integration atau berintegrasi  Pattern maintenance atau mempertahankan diri dari masyarakat tempat kita hidup (Pearson, Sosiology) 1. Manusia adalah makhluk sosial (norma,etika,adat istiadat,sanksi) 2. Manusia harus beradaptasi dengan lingkungan. Ciri – ciri adaptasi meliputi: AAdaptation atau adaptasi, GGoal setting atau menentukan tujuan, IIntegration atau berintegrasi PPattern maintenance atau mempertahankan diri dari masyarakat tempat kita hidup (Pearson, Sosiology)

– Dunia sekarang ini yang dimotori oleh negara-negara maju sedang melangkah ke-abad 21, dengan berbagai problemnya masyarakat industri sedang dalam transformasi menuju ke masyarakat informasi Teknologi yang akan berhadapan langsung dengan ”High Technology“ yang menuntut bukan hanya bekerja lebih keras tetapi juga bekerja lebih cerdas (Alfin Toffler). – Karena kemajuan jaringan komunikasi yang didukung oleh teknologi tinggi, dunia ini akan menjadi semakin kecil dan sempit. Batas wilayah pemerintahan dan negara menjadi semakin tidak jelas, perekonomian lokal, nasional, regional akan berubah dengan sangat cepat menjadi perekonomian global. Saling ketergantungan anatr negara akan menjadi ciri utama pada masyarakat dunia pada abad yang sebentar lagi akan kita alami bersama. – Segala bentuk Sentralisasi sesuai dengan tantangan perkembngan lingkungannya akan berubah menjadi Desentrealisasi, Kelembagaan akan menjadi Swakarsa, Hirarchi akan berubah menjadi Network, Pilihan Tunggal dan Terbatas akan ditinggalkan orang karena masyarakat akan selalu menuntut adanya Banyak Pilihan dan Banyak alternatif. – Informasi akan menerjang ke segenap penjuru, disukai atau tidak, informasi akan merasuk lingkungan kehidupan manusia tanpa dapat dibatasi baik oleh ruang maupun oleh batas waktu. Tidak ada satu negarapun yang mampu untuk melindungi warganegaranya dari intervensi informasi yang masuk melalui berbagai media. – Manusia akan terseleksi secara alamiah, apakah akan terpuruk menjadi kelompok yang tersisih atau masuk ke dalam kelompok yang eksis.

Dalam era globalisasi yang memerlukan sumber daya manusia yang berkualitas dalam menghadapi persaingan yang ketat diperlukan tenaga kerja dengan kepribadian sosial yang dipunyai.  memiliki IQ (Kecerdasan intelektual)  memiliki EQ (emotional quotient) (Kecerdasan Kepribadian).  memiliki sopan santun

Definisi Kepribadian Menurut Witherington, kepribadian ialah keseluruhan tingkah laku seseorang yang diintegrasikan sebagai mana yang tampak pada orang lain. Jadi bukan yang melekat pada diri individu tetapi lebih merupakan hail perkembangan yang lama dalam lingkungan/kultur. Maka dapat diperinci sebagai berikut:  Kepribadian secara umum ialah kesan yang ditimbulkan oleh sifat-sifat lahiriah misalnya cara berbicara, berpakaian, dan sebagainya.  Kepribadian secara khusus mempunyai arti khas, unik yang selamanya ada dalam individu tetapi tidak nampak pada observasi sepintas saja  Kepribadian menurut para ahli adalah potensi yang diturunkan/herediter, dengan kata lain disebut factor dasar. Dengan dipengaruhi oleh factor lingkungan, maka terbentuklah kepribadian masing-masing individu sesuai dengan situasi dan kondisinya.

Ciri-ciri Kepribadian Yang Matang a. Berorientasi kepada tugas yang dikerjakan, tidak untuk kepentingan pribadi/ego b. Tujuan-tujuan yang ingin di capai jelas, dapat didefinisikan secara cermat. Bekerja secara efisien dan terarah c. Mengendalikan perasaan pribadi serta mempertimbangkan perasaan orang lain d. Memiliki sikap objektif, berusaha mencapai keputusan sesuai dengan kenyataan e.Menerima kritik dan saran faham bahwa dirinya tidak selalu benar dan membutuhkan peningkatan diri f. Bertanggung jawab terhadap usaha pribadi namun memberi kesempatan orang lain untuk membanyunya. g. Penyesuaian diri yang realistis terhadap situasi baru, memiliki ciri yang fleksibel dan menempatkan diri seirama dengan kenyataan

Pekerjaan (occupation, vocation, career) merupakan salah satu aspek terpenting dalam kehidupan manusia dewasa yang sehat, di mana pun dan kapan pun mereka berada Penelitian Levinson (dalam Isaacson, 1985) menunjukkan bahwa komponen terpenting dari kehidupan manusia dewasa adalah: (1) keluarga, dan (2) pekerjaan

Perkembangan karier manusia dapat dibagi menjadi 5 (lima) fase, yaitu: (1) fase pengembangan (Growth) yang meliputi masa kecil sampai usia 15 tahun. Dalam fase ini anak mengembangkan bakat-bakat, minat, kebutuhan, dan potensi, yang akhirnya dipadukan dalam struktur konsep diri (self-concept structure); (2) fase eksplorasi (exploration) antara umur tahun, di mana saat ini remaja mulai memikirkan beberapa alternatif pekerjaan tetapi belum mengambil keputusan yang mengikat; (3) fase pemantaban (establishment), antara umur 25 – 44 tahun. Pada fase ini remaja sudah memilih karier tertentu dan mendapatkan berbagai pengalaman positif maupun negatif dari pekerjaannya. Dengan pengalaman yang diperoleh ia lalu bisa menentukan apakah ia akan terus dengan karier yang telah dijalani atau berubah haluan. (4) fase pembinaan (maintenance) antara umur 44 – 65 tahun, di mana orang sudah mantab dengan pekerjaannya dan memeliharanya agar dia bertekun sampai akhir; (5) fase kemunduran (decline), masa sesudah pensiun atau melepaskan jabatan tertentu. Dalam fase ini orang membebaskan diri dari dunia kerja formal. Karier adalah permasalahan sepanjang hidup. Maka ada pepatah yang mengatakan bahwa karier itu merupakan persoalan sejak lahir sampai mati 'from the birth unto the death' atau 'from the womb to tomb' (dari kandungan sampai kuburan)

Ketahui tujuan hidup anda.Dengan mengetahuinya, anda bisa menyusun langkah satu persatu. Ini yang disebut mission statement. Tegaskan keunikan yang anda miliki.Caranya, tulis kata sifat yang benar-benar anda sukai. Apa yang orang lain ingat akan diri anda. Dari sini anda akan mendapatkan brand value atau sifat-sifat yang membuat anda menarik. Lakukan strategi.Setelah mengetahui tujuan hidup anda, tentu anda memiliki rencana untuk mwujudkannya menjadi sebuah tindakan nyata. Misalnya anda ingin menjadi seorang penulis, brand value anda adlaah ramah, kreatif dan persuasif

Wujudkan dalam tindakan.Rencana tanpa tindakan sama saja bohong. Lakukan usaha untuk mewujudkan rencana dan angan- angan anda. Misalnya jika anda ingin menjadi penulis handal, asah dan galilah kemampuan anda. Anda juga bias mencari jalan dengan menghubungi orang yang bisa mengantarkan keinginan anda. Terima kenyataan. Penampilan ikut menentukan sejauh mana anda bias melangkah. Jadi, tujuannya adalah tampil unggul diantara kalangan lain, misalnya tampil berbeda diantara teman sekantor. Hidupkan merek anda. Kini saatnya menyiarkan ‘brand value’ anda secara halus kepada semua orang. Mulai dari bawahan, rekan sekerja sampai kepada atasan. Sampaikan bahwa anda kini memiliki keunikan dan cirri tersendiri yang membedakan anda dengan yang lain. Apa pun pilihan anda artinya anda telah menentukan brand anda sendiri dan tak ada istilah benar atau salah. Yang pasti anda telah bersikap tegas untuk diri sendiri. Dengan kata lain, anda telah menciptakan diri anda sebagia seorang yang memiliki rasa percaya diri di tengah persaingan kerja dan persaingan pasar. Anda tak perlu mengikuti orang lain tetapi sebaliknya, anda bisa menjadi contoh bagi yang lain.

Memiliki keterampilan/ahli dalam satu bidang Belajar dari keberhasilan orang lain Pantang menyerah Terbuka,kreatif,mampu bekerjasama Kembangkan sikap toleran Mencintai pekerjaan Jangan cepat merasa puas