PENDIDIKAN DAN ETIKA BERMASYARAKAT Materi Pembekalan KKN Univet Januari 2017 Oleh Tim Pembekalan Dr. Farida Nugrahani, M.Hum.

Pendidikan Pendidikan merupakan hal yang terpenting dalam kehidupan kita. Setiap manusia berhak mendapat pendidikan. Pendidikan secara umum mempunyai arti suatu proses kehidupan dalam mengembangkan diri tiap individu untuk dapat hidup dan melangsungkan kehidupan. Pendidikan menjadikan seorang yang terdidik. Pendidikan pertama kali diperoleh anak adalah pendidikan dalam lingkungan keluarga, dilanjutkan pendidikan dalam lingkungan sekolah dan masyarakat.

Pentingnya Pendidikan 1. Memberikan pengetahuan tentang berbagai hal yang berhubungan dengan dunia, memberikan pandangan tentang kehidupan dan membantu seseorang untuk dapat membentuk sudut pandang kehidupan. 2. Memberikan kesempatan/peluang lapangan kerja/karier yang lebih baik. 3. Sebagai sarana untuk membangun karakter manusia. Pendidikan mengajarkan tentang hal- hal yang benar, sehingga seseorang mampu merencanakan masa depan dan mengambil keputusan yang tepat dalam hidupnya. 4. Memberikan pencerahan menghapus pemikiran yang salah, membantu memberikan gambaran yang jelas tentang hal-hal yang berada disekitar, mengobarkan api semangat dalam diri, dan mencari tau hal-hal yang belum diketahui. 5. Membantu kemajuan bangsa. Masa depan bangsa aman ditangan masyarakat yang berpendidikan, karena masyarakat yang terdidik mampu melaksanakan pembangunan dab menumbuhkan ekonomi bangsa.

Pendidikan dalam Keluarga Seorang anak yang disayangi akan menyayangi keluarganya ,sehingga anak akan merasakan bahwa dirinya dibutuhkan dalam keluarga. Keluarga merupakan sumber kekuatan yang membangun pribadi anak. Dalam keluarga anak mendapatkan pendidikan untuk saling membantu,saling menghargai, saling mendukung antaranggota keluarga. Di dalam keluarga anak dapat berkembang dengan baik karena dihargai,diterima,dicintai,dan dihormati sebagai manusia . Itulah pentingnya menjadi orang yang terdidik dalam lingkungan keluarga. .

Pendidikan di Sekolah dan Masyarakat Sekolah sampai dengan perguruan tinggi merupakan tempat pendidikan yang kedua setelah keluarga. Dalam konteks ini guru dan dosen merupakan pendidik yang memberikan ilmunya sesuai dengan kemampuan yang dimiliki. Peranan guru dan dosen sebagai pendidik adalah memberi bantuan dan dorongan, serta tugas-tugas yang berkaitan dengan mendisiplinkan anak  agar mempunyai rasa tanggung jawab dengan apa yang dia lakukan. Selain orang tua, dan guru/dosen, peranan lingkungan masyarakat juga penting bagi perkembangan seseorang. Di dalam masyarak terdapat aturan /konvensi tatanan kehidupan yang disepakati bersama. Anggota masyarakat yang terdidik akan mampu berinteraksi dengan baik bersama anggota masyarakat yang lain dengan memperhatikan tatanan yng disepakati dlm masyarakat. Dalam berinteraksi, anggota mayarakat akan saling menilai mana yg terdidik,dan  tidak.

KKN DI DESA Sebelum masuk desa, sebaiknya bersama DPL menemui kepala desa Menyiapkan Posko dg kualifikasi ideal sbb. Nyaman Aman Terbuka bagi masyarakat Berada di tengah-tengah masyarakat Dalam Posko (Sekretariat) perlu ada Kelengkapan berkut: Identitas Posko, ATK, Logistik, Sembako, MCK dll.

SOSIALISASI DIRI Sosialisasi dalam forum formal dan non formal: Formal: melalui rapat dg Aparat Desa Non formal: orientasi, anjangsana, silaturahim ke rumah- rumah Tujuan Sosialisasi: Memperkenalkan diri dg Tokoh Masyarakat Pemberitahuan kpd masyarakat desa ttg keberadaannya Mengetahui situasi dan wilayah desa serta Memudahkan berinteraksi dg Materi/masyarakat Tokoh Masyarakat yg perlu ditemui antara lain: Kepala Desa Kepala dusun/lingkungan Pemangku Adat Tokoh agama Tokoh Pemuda Ketua PKK

ETIKA Secara Etimologi etika berasal dari bahasa Yunani yaitu "Ethos", yang berarti watak kesusilaan, perasaan sikap, perilaku, karakter, tatakrama, tatasusila, sopan santun, cara berpikir atau adat kebiasaan (custom) yang merupakan tolok ukur/ cermin kualitas diri pribadi seseorang. Ilmu pengetahuan tentang asas-asas. Ukuran akhlak atau moral seseorang. Ilmu tentang kesusilaan yang menentukan bagaimana seharusnya manusia hidup dalam masyarakat, mengenai apa yang baik dan apa yang buruk dalam perilakunya.

Pentingnya Pendidikan dan Etika Bermasyarakat bagi Mahasiswa KKN Agar mahasiswa dpt memelihara hubungan baik, hidup rukun dan harmonis dengan masyarakat di tempat KKN dan dg sesama teman mahasiswa dalam satu kelompok. Menghindarkan adanya hukum rimba, dominasi yang lebih kuat terhadap yang lemah. Membina agar mahasiswa menjadi insan yg baik dan berbudi luhur. Agar mahasiswa selalu bersikap dan bertingkah laku baik, termasuk selalu berbuat baik kepada siapa saja. Agar mahasiswa memahami adanya perbedaan di dalam masyarakat, sehingga mampu mengembangkan sikap toleransi dan saling mnghormati.

ETIKET Merupakan kumpulan tata cara dan sikap baik dalam pergaulan antar manusia yang beradab Manfaat ETIKET Membuat seseorang menjadi disegani, dihormati, disenangi orang lain. Memudahkan hubungan baik seseorang dengan org lain (Better Human Relation). Memelihara suasana yg baik dlm berbagai lingkungan, di tempat dimana mahasiswa ber-KKN.

Dasar-dasar Etiket Terdiri dari Bersikap sopan dan ramah kepada siapa saja. Memberi perhatian kepada orang lain. Berusaha selalu menjaga perasaan org lain. Bersikap ingin membantu. Memiliki rasa toleransi yang tinggi. Dapat menguasai diri, mengendalikan emosi dalam situasi apapun.

Etika yang harus dipahami oleh mahasiswa meliputi: Etika Pergaulan Etika Berbicara Etika Berbusana dan Berpenampilan

Etika Pergaulan Adalah pedoman/aturan ttg tatakrama pergaulan yang sesuai dg situasi dan kondisi yg tidak melanggar norma-norma yang berlaku, baik agama, kesopanan, adat, hukum dll. Pentingnya etika pergaulan Manusia dituntut untuk saling berhubungan, mengenal dan membantu. Agar seseorang dapat diterima dan disenangi oleh orang lain. Tata krama dan tingkah laku sehari-hari merupakan cermin pribadi.

Yang harus diperhatikan dalam Etika Pergaulan Pandai menempatkan diri. Dapat membedakan bagaimana sikap thd orang lain: Orang yang lebih tua/ yang dituakan harus dihormati. Orang yang sebaya harus dihargai. Orang yang lebih muda harus disayangi. Menjadi contoh yg baik dlm lingkungan dimana berada. Tidak menyinggung, mengganggu, menyakiti perasaan orang lain. Bersikap sopan, ramah dan menunjukkan sikap yang menyenangkan dan bersahabat kepada orang lain. Berusaha tidak mengecewakan, tidak membuat marah orang lain, walaupun dirinya sedang sedih, kesal, lelah ataupun jenuh. Memahami tata cara berkunjung, bertamu (orang tua, gadis, janda, dsb) Dalam berbicara Bersikap sopan dakam berkenalan, menelpon, menegur, surat-menyurat.

ETIKA BERBICARA Saling menghargai (Mutual Respect). Berbicara dengan terang dan Jelas (Speak Up) Mendengar dengan sungguh-sungguh (Careful Listening) Kemampuan berkomunikasi (Communication Ability) Kapan boleh bicara Kapan harus diam Berpikir positif (Positive Thinking). Memperhatikan mimik dan bahasa tubuh.

Etiket Berbicara Jangan sambil mengunyah permen karet. Jangan menggaruk-garuk badan atau kepala. Jangan bertolak pinggang atau tangan disaku. Jangan berbicara sambil berpaling. Jangan menyela pembicaraan orang.

Etika Berbusana dan Berpenampilan Penting untuk jati diri Menunjukkan kepribadian Ajining diri gumantung ana ing lathi Ajining raga gumantung ana ing busana Mahasiswa menjadi contoh/ teladan/ model bagi masyarakat di desa.

Contoh Busana dan Penampilan yg Kurang Baik

Contoh Busana yg Tidak Sopan

MORAL DAN PERILAKU Perilaku amoral atau non moral adalah perilaku yang tidak sesuai dengan harapan sosial/masyarakat yang disebabkan oleh ketidakacuhan terhadap harapan sosial/ masyarakat (pelanggaran secara tidak sengaja terhadap standar kelompok). Perilaku tak bermoral yaitu perilaku yang tidak sesuai dengan harapan sosial, karena tidak setuju dengan standar sosial atau kurang memiliki rasa wajib menyesuaikan diri dengan harapan sosial.

MORAL Moral berasal dari kata Latin “mores” yang berarti: Tata cara, kebiasaan dan adat. Perilaku moral berarti perilaku yg sesuai dengan kode moral kelompok sosial/masyarakat. Perilaku moral dikendalikan oleh konsep- konsep moral “Di mana bumi dipijak, disitu langit dijunjung”

Perilaku yang Perlu dihindari Mahasiswa Teresa Kasih

Perilaku yang Perlu dihindari Mahasiswa

Perilaku yang Perlu dihindari Mahasiswa

Masa Akhir KKN Menyiapkan laporan Menyelesaikan tugas dan kewajiban (listrik, air, dll) Membersihkan dan merapikan posko Menyelenggarakan Perpisahan dengan aparat desa Berpamitan dg masyarakat

PESAN MORAL Kerjakan apa yang ditugaskan oleh kehidupan dengan kesungguhan dan penuh cinta, dan terimalah hasilnya dengan penuh keiklasan. Jadilah pribadi yg mampu memberi kontribusi terhadap kebaikan orang lain. Berpikir dan berperilaku positif agar kerukunan dan keharmonisan kerja dapat dibina selama KKN !

SELAMAT MELAKSANAKAN KKN SEMOGA SUKSES TERIMAKASIH