Proses Riset Bisnis Sri Hermawati
Proses Riset Bisnis Pendefinisian dan Perumusan Masalah Studi Pendahuluan Perumusan Hipotesis Pengumpulan Data Populasi dan sampel Instrumen Penelitian Pengujian Validitas dan Reliabilitas Analisis Data Kesimpulan dan Rekomendasi Penyusunan Laporan Hasil Penelitian
Identifikasi Topik Penelitian Pada umumnya, identifikasi masalah dilakukan dari permasalah umum yang berhubungan dengan keahlian yang dipunyai dan menarik untuk dipecahkan. Kemudian diambil suatu permasalahan yang spesifik dan lebih memungkinkan untuk diteliti
Masalah Masalah penelitian sebagai dasar mengapa penelitian dilakukan Permasalahan dituangkan dalam latar belakang penelitian Latar belakang dimulai dari hal yang bersifat umum kemudian mengerucut ke permasalahan yang lebih spesifik
Sumber Masalah Penelitian Bersumber pada kehidupan sehari-hari Terdapat penyimpangan antara pengalaman dengan kenyataan Terdapat penyimpangan antara rencana dengan kenyataan Ada pengaduan Ada kompetisi Bersumber pada buku atau penelitian sebelumnya Untuk penyempurnaan Untuk verivikasi Untuk pengembangan
Identifikasi masalah Identifikasi permasalahan yang diturunkan dari teori membawa beberapa keuntungan, yaitu: Peneliti sudah mempelajari teori aplikasinya yang terkait untuk menjawab persoalan yang ada. Formulasi hipotesis pada umumnya akan menjadi lebih mudah dan jelas, karena mempunyai hubungan yang erat dengan teori. Hasil penelitian akan memberikan kontribusi terhadap teori yang dijadikan dasar untuk perumusan masalah
Rumusan Masalah Yang Baik Feasible Jelas Signifikan Etis
Permasalahan secara umum Pembatasan Masalah: Agar penelitian dapat mengarah ke inti masalah yang sesungguhnya maka diperlukan pembatasan penelitian sehingga penelitian yang dihasilkan menjadi lebih fokus dan tajam Permasalahan secara umum Pembatasan Inti Masalah By Suliyanto
Bentuk Masalah Penelitian Diskriptif Komparatif Asosiatif
Tinjauan Pustaka Langkah ini meliputi identifikasi, lokasi, dan analisis dari dokumen yang berisi informasi yang berhubungan dengan permasalahan penelitian secara sistematis Dokumen ini meliputi jurnal, abstrak, tinjauan, buku, data statistik, dan laporan penelitian yang relevan
Teori Kumpulan proposisi umum yang saling berkaitan dan digunakan untuk menjelaskan hubungan yang timbul antara beberapa variabel yang diobservasinya (Kuncoro, 2010) Alur logika atau penalaran yang merupakan seperangkat konsep, difinisi, dan proposisi yang disusun secra sistematis (Sugiyono, 2010)
Teori Selalu Didasarkan Pada: Konsep: sejumlah pengertian atau karakteristik yang dikaitkan dengan peristiwa, objek, kondisi, situasi, dan perilaku tertentu. Konstruk: jenis konsep tertentu yang berada dalam tingkatan abstaraksi yang lebih tinggi daripada konsep dan diciptakan untuk tujuan teoritis tertentu. Proposisi: pernyataan yang berkaitan dengan hubungan antara konsep-konsep yang ada dan pernyataan dari hubungan universal antara kerjadian-kejadian yang memiliki karakteristik tertentu
Fungsi Teori Menjelaskan(explanation) Meramalkan(prediction) Untuk memperjelas dan mempertajam ruang lingkup variabel yang diteliti Meramalkan(prediction) Untuk merumuskan hipotesisi dan menyusun instrumen penelitian Pengendalian (control) Untuk pembahasan
Langkah Mendiskripsikan Teori Tetapkan nama dan jumlah variabel penelitian Cari suber bacaan sebanyak banyaknya yang relevan dengan setiap variabel penelitian Lihat sumberbacaan, piih topik yang sesuai dengan setiap variabel penelitian Cari difinisi setiap variabel yang akan ditelitipada setiap sumber bacaan, bandingkan antra sumber, dan pilih difinisi yang sesuai dengan penelitian yang akan dilakukan
Langkah Mendiskripsikan Teori Baca seluruh isi topik yang sesuai dengan variabel penelitian, lakukan analisis, renungkan dan buat rumusan dengan bahasa sendiri tentang isi setiap sumber yang dibaca Diskripsikan teori-teori yang telah dibaca dari berbagai sumber ke dalam bentuk tulisan dengan bahasa sendiri. Sumber bacaan harus dicantumkan.
Jenis Hubungan Simetris X Y Kausal Interaktif/resiprocal
Variabel Penelitian Sesuatu hal yang berbentuk apa saja (atribut) yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari hingga diperoleh informasi tentang hal tersebut Nilainya bervariasi
Macam Macam Variabel Variabel independen Variabel yang mempengaruhi Variabel dependen Variabel yang dipengaruhi oleh variabel lain Variabel moderator Variabel yang memperkuat atau memperlemah hubungan antar variabel bebas dab terikat Variabel intervening Variabel yang memperkuat atau memperlemah hubungan antar variabel bebas dan terikat, tetapi tidak dapat terukur Variabel kontrol Variabel yang dikendalikan atau dibuat konstan.
Kerangka Berfikir Merupakan model konseptual tentang bagaimana teori berhubungandnegan berbaga faktor yang diidentifikasi sebagai masalah yang penting ( Uma Sekaran, 2003) Perlu dikemukakan bila suatu penelitian terdiri dari dua variabel atau lebih
Kerangka Berfikir Yang Baik (Uma Sekaran,2003) Variabel yang relevan harus dapat dijelaskan Diskusi haruslah dapat menunjukkan bagaimana dua atau lebih variabel itu berhubungan satu sama lain. Jika jenis dan arah hubungan tadi dapat diterima secara teori berdasarkan atas penelitian sebelumnya, maka harus ada indikasi dalam diskusi apakah hubungan tadi bersifat positif atau negatif Kerangka berfikir perlu dinyatakan dalam bentuk diagram
Hipotesis Hipotesis penelitian merupakan jawaban sementara dari masalah penelitian Tidak harus dibuat ( misalkan dalam penelitian eksploratif , diskriptif) Biasanya ada pada penelitian kuantitatif Dibedakan hipotesis penelitian dengan hipotesis statistik
Hipotesis Penelitian Hipotesis dari penelitian untuk seluruh populasi. Yang diuji hipotesisi kerja (disusun berdasar teori yang handal), lawannya hipotesisi nol (teori yang digunakan masih diragukan kehandalannya) Contoh: Kemampuan daya beli masyarakat rendah (hipoteis diskriptif) Terdapat perbedaan kemampuan daya beli antara masyarakat petani dengan nelayan ( komparatif) Terdapat hubungan positif antara penghasilan dengan daya beli masyarakat (asosiatif)
Hipotesis statistik Terdapat pada penelitian yang menggunakan sampel Meruakan dugaan apakah data sampel dapat di berlakukan ke populasi Muncul istilah signifikan Yang diuji hipotesis nol (tdk ada perbedaan antara sampel dengan populasi)
Bagaimana Hipotesis Diperoleh Deduktif menggunakan perluasan logika dari penemuan-penemuan yang telah ada, atau didasarkan pada hal-hal yang bersifat umum yang telah diterima kebenarannya Induktif menyusun generalisasi berdasarkan observasi
Terima Kasih