Tugas Akhir ASSALAMUALAIKUM Wr.Wb NAMA : ZILFIADI

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
PENGEMBANGAN LKM-A PADA GAPOKTAN PENERIMA DANA BLM-PUAP
Advertisements

MANAJEMEN AGRIBISNIS DISUSUN OLEH : TEAM TEACHING MANAJEMEN AGRIBISNIS.
PENGALAMAN KERJAPRAKTEK MAHASISWA
SISTEM AGRIBISNIS OLEH : Dr. Ir
Team Teaching Manajemen Agribisnis
Topik Bahasan PENGENDALIAN PEMBANGUNAN PRB-BK.
Dasar Pengelolaan Sampah Kota
 untuk meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam menuangkan pemikiran dan hasil-hasil kegiatan ilmiah yang telah dilakukan ke dalam bentuk sebuah artikel.
MENULIS KARYA ILMIAH.
PENGEMBANGAN ROTAN INDONESIA MELALUI POLA SENTRA HHBK
DINAS PERTANIAN PROVINSI BENGKULU 2012
Ir. Boyon, MP Rahmi Wati, S.Pt, M.Si
PEMANFAATAN KENDARAAN DAN ALAT BERAT
MPS REKAPITULASI DAN TEKNIK PENULISAN LAPORAN PENELITIAN KUANTITATIF & KUALITATIF.
Mesin Pemanen Sawit Muhammad Ikrom
KULIAH KE-2 ASPEK-ASPEK ANALISA PROYEK
SYSTEM INDUSTRI PERTANIAN Prof.Dr.Ir. Budi Rahardjo, M.Sc. Dr.Ir. Saiful Rochdyanto, MS. Ir. Tri Purwadi, M.Eng. Jurusan Teknik Pertanian Fakultas Teknologi.
DI SUSUN OLEH : VIVI DWI ARYANTI APLIKOM E1.
Pengadaan Bahan Baku (Lanjutan)
LABORATORIUM ANEKA TERNAK FAKULTASPETERNAKAN-UB
Lukita Wahyu Permadi, Ari Wibowo, Cindy Malfica
PENGENAAN PBB SEKTOR PERKEBUNAN PERHUTANAN DAN PERTAMBANGAN
DASAR BUDIDAYA TANAMAN
RAPAT KERJA program KEPENDUDUKAN DAN KB TINGKAT NASIONAL
RANCANG BANGUN PROGRAM DIKLAT
LATAR BELAKANG PP TENTANG KAWASAN INDUSTRI
KAJIAN SISTEM INTEGRASI SAPI SAWIT
MANAJEMEN PRODUKSI AGRIBISNIS.
RAPAT KERJA program KEPENDUDUKAN DAN KB TINGKAT NASIONAL
PANEN Persiapan panen Organisasi panen Kriteria matang panen
RENCANA PRODUKSI DAN PERCEPATAN HILIRISASI BENIH KOMODITAS PERKEBUNAN
PT. MITRA ALAM SEMESTA INDONESIA
COOTAZ (COOKIES TALAS ) KHAS BOGOR DARI TEPUNG TALAS BOGOR SEBAGAI PENGEMBANGAN PRODUK TURUNAN TALAS DAN ALTERNATIF PANGAN SEHAT BIDANG.
PENYUSUNAN ANGGARAN TENAGA KERJA LANGSUNG
SATRIYAS ILYAS MEMEN SURAHAMAN MARYATI SARI FAKULTAS PERTANIAN IPB
MEKANISASI PERKEBUNAN
Latar belakang Masalah :
Pengorganisasian Mesin dan Alat Berat.
MANAJAMEN PEMUPUKAN KELAPA SAWIT PT. ASIATIC PERSADA
Pembekalan Magang Angkatan VIII Fakultas Pertanian Universitas Jambi
ASPEK TEKNIS DAN MANAJEMEN
PEMBUATAN KLEM UNTUK TEBANGAN E (PENJARANGAN)
MANAJEMEN AGRIBISNIS PETERNAKAN
Perbanyakan Kelapa Dengan Kultur Jaringan
SURVEI PADA pt. SARI LEMBAH SUBUR
PENELITIAN DAN ANALISIS KESEHATAN REPRODUKSI
STUDI KELAYAKAN BISNIS
Model-Model Usaha Agribisnis
BISNIS INDUSTRI SABUT KELAPA
PENELITIAN TINDAKAN KELAS
WAWASAN AGRIBISNIS.
STRATEGI PRODUK KERIPIK UBI JALAR KUNING DENGAN RASA PEDAS BERTINGKAT
1. Tatacara olah tanah 2. Tata CARA tanam.
PABRIK PENGOLAHAN TANDAN KELAPA SAWIT
Draft Guidelines Masterplan Pengelolaan Hutan dan Area Terbuka Hijau
 SYAMSIDAR  PENDAHULUAN PENDAHULUAN Tujuan III Mengetahui proses dan fungsi dari analisa losses pada stasiun clay bath Untuk mengetahui.
MANDOR; MANAJEMEN DAN KEPEMIMPINAN
MANDOR; MANAJEMEN DAN KEPEMIMPINAN
Muhammad Cahya Rizky Ananda
PENGAMBILAN KEPUTUSAN DAN MODEL PENYELESAIAN MASALAH ETIK DALAM PRAKTEK KEPERAWATAN I. Pendahuluan Pengambilan keputusan dalam penyelesaian masalah adalah.
SISTEM PERTANIAN TERPADU (INTEGRATED FARMING SYSTEM) PADA EKOSISTEM PERKEBUNAN AGROPASTURAL - 2 Ade Wachjar Adiwirman DEPARTEMEN AGRONOMI DAN HORTIKULTURA.
STERILISASI DAN DISINFEKSI. KITA AKAN MEMPELAJARI ? ARTI KELAPA SAWIT? SEJARAH PEKEMBANGAN KELAPA SAWIT? SEJARAH PEKEMBANGAN KELAPA SAWIT? PROSPEK KELAPA.
PRODUKSI BENIH KELOMPOK 3. Anggota Kelompok :  YULIANA OKTARI( )  WINESDAY RINDU( )  SAHRONI RIDO’I( )  LEO CHANDRA SILABAN( )
RANCANGAN KEGIATAN STRATEGIS HORTIKULTURA 2020
PENYUSUNAN PROGRAM PELATIHAN
MANAJEMEN PENGELOLAAN DANA BANTUAN OPERASIONAL SEKOLAH UNTUK MENINGKATKAN MUTU PENDIDIKAN (STUDI DI SEKOLAH DASAR NEGERI DAN SWASTA KOTA LANGSA) Oleh :
Data Hasil Penggemukan Sapi PO di Kebun Dolok Ilir PTPN IV (selama 30 hari), Tahun 2005 Nomor Sapi Pertambahan Bobot Badan 1 (kg) Pertambahan Bobot Badan.
ANALISIS KESTABILAN LERENG PIT 19D Di PT INDOMINCO MANDIRI Disusun Oleh : NAMAKU December, 2017.
ANALISIS BREAK EVEN SEBAGAI ALAT PERENCANAAN LABA AKUNTANSI PADA PT
TBT PERKEBUNAN KELAPA SAWIT DAN KARET TEAM TBT SAWIT DAN KARET : Ir. Alridiwirsah M.M dan Andi Agus Suprianto S.P.
Transcript presentasi:

Tugas Akhir ASSALAMUALAIKUM Wr.Wb NAMA : ZILFIADI MANAJEMEN PANEN DAN PASCA PANEN KELAPA SAWIT (Elaeis guineensis Jacq) DI PT. AGRO MASANG PERKASA III (AMP-III) NAMA : ZILFIADI BP : 1111323040 PS : MAN. PERKEBUNAN

PENDAHULUAN - LATAR BELAKANG - TUJUAN - MANFAAT

MANAJEMEN PANEN DAN PASCA PANEN KELAPA SAWIT Perencanaan Produksi Persiapan panen Kriteria matang panen Rotasi dan sistem ancak panen Kerapatan panen Cara panen Kapasitas panen Pengangkutan TBS ke pabrik

METODE PELAKSANAAN LOKASI DAN WAKTU BEKERJA SENDIRI PENGAMATAN KEGIATAN DISKUSI PENGUMPULAN DATA DAN INFORMASI ANALISIS DATA DAN INFORMASI

ANALISA HASIL Rekapitulasi biaya sensus buah hitam: Biaya alat = Rp. 13.200 Biaya tenaga kerja = Rp. 64.600 Rekapitulasi biaya: no Jenis biaya Biaya (Rp) 1 Biaya alat 13.200 2 Biaya tenaga kerja 64.600 3 Total biaya (biaya alat + biaya tenaga kerja) 77.800 4 Biaya per hektar (total biaya : luas lahan) 3.765 5 Biaya per tanaman (biaya/ha : populasi/ha) 28

Panen: Biaya alat = Rp. 522. 574 Biaya tenaga kerja = Rp. 1. 316 Panen: Biaya alat = Rp. 522.574 Biaya tenaga kerja = Rp. 1.316.000 Rekapitulasi biaya: no Jenis biaya Biaya (Rp) 1 Biaya alat 522.574 2 Biaya tenaga kerja 1.316.000 3 Total biaya (biaya alat + biaya tenaga kerja) 1.838.574 4 Biaya per hektar (total biaya : luas lahan) 52.893 5 Biaya per tanaman (biaya/ha : populasi/ha) 392

no Jenis biaya Biaya (Rp) Pengutipan brondolan: Biaya alat = Rp. 400 Biaya tenaga kerja = Rp. 432.000 Rekapitulasi biaya: no Jenis biaya Biaya (Rp) 1 Biaya alat 400 2 Biaya tenaga kerja 432.000 3 Total biaya (biaya alat + biaya tenaga kerja) 432.400 4 Biaya per hektar (total biaya : luas lahan) 7.442 5 Biaya per tanaman (biaya/ha : populasi/ha) 55

No Jenis Biaya Biaya (Rp) Pengangkutan tandan buah segar (TBS): Biaya alat = Rp. 239.662 Biaya bahan = 213.900 Biaya tenaga kerja = Rp. 416.800 Rekapitulasi biaya No Jenis Biaya Biaya (Rp) 1 Biaya alat 239.662 2 Biaya bahan 213.900 3 Biaya tenaga kerja 416.800 4 Total biaya (biaya alat + biaya bahan + biaya tenaga kerja) 870.362 5 Biaya per hektar (total biaya : luas lahan) 25.039 6 Biaya per tanaman (Biaya/ha : populasi/ha) 185,5

Kebutuhan Biaya panen dan pasca panen/ha/th. Jenis kegiatan Total biaya (Rp) Sensus buah hitam 1.129.500 Panen 15.867.900 Pengutipan brondolan 2.232.600 Pengangkutan TBS 7.511.700 Total biaya 26.741.700

ANALISA MANAJEMEN 1. Perencanaan 2. Pengorganisasian 3. Pelaksanaan 4. Pengawasan

Pembahasan : Aspek manajemen Perencanaan Ditentukan lokasi yang akan dikerjakan, luas lokasi yang akan dikerjakan baik per tahun, per semester, per bulan, maupun perhari Dibuat jadwal kerja untuk setiap blok sesuai dengan jangka waktu penyelesaian kerja yang ditargetkan.

Pengorganisasian Ditetapkan struktur organisasi kerja mulai dari asisten panen, mandor dan pekerja. Dibentuk regu-regu kerja dimana setiap regu terdiri dari satu orang mandor dan 10 – 15 pekerja. Setiap personil yang terlibat dalam pekerjaan harus memiliki kemahiran yang cukup akan pekerjaannya masing-masing

Pelaksanaan Selama pekerjaan berlangsung, asisten panen dan mandor harus berada dilokasi kerja dan tidak boleh pergi kemana-mana. Proses pelaksanaan kerja harus dipastikan sesuai dengan standar norma teknis dan standar prosedur kerja

Pengawasan Pengawasan terutama difokuskan terhadap areal-areal yang sulit dijangkau dan diperkirakan banyak terjadi kesalahan Asisiten panen mengawasi pelaksanaaan kerja oleh minimal 25% anggota regu kerja dan memeriksa hasil kerjanya setiap hari serta memeriksa laporan kerja dari mandor. Mandor mengawasi pelaksanaan kerja oleh minimal 50% anggota regunya serta memeriksa kuantitas dan kualitas hasil kerjanya setiap hari dan sepanjang hari dilapangan.

Kesimpulan dan saran Kesimpulan Manajemen panen dan pasca panen kelapa sawit di Perusahaan ini bagus karena sebelum kegiatan ini dilaksanakan terlebih dahulu dibuat perencanaan dan pengorganisasian. Penulis sudah mampu melakukan kegiatan panen dan pasca panen tetapi belum profesional.

Saran Pengawasan dalam pelaksanaan panen dan pasca panen (pengangkutan TBS) agar lebih ditingkatkan lagi terutama untuk menghindari buah mentah dan busuk di pokok atau buah yang tidak dikeluarkan dari lokasi. .

DAFTAR PUSTAKA Arsyad, D. Koedadiri, Sutarta, Darmosarkoro, Purba, Padli dan Rahutomo. 2010. Budidaya kelapa sawit. Buku panduan pusat penelitian kelapa sawit, 8-1 Hal, Medan 20158 Smatera utara. Fauzi, Yustina, Imam dan Hartono. 2012. Kelapa Sawit : Budidaya, Pemanfaatan Hasil dan Limbah, Analisis Usaha dan Pemasaran. Penebar Swadaya. Jakarta Lubis., A., U. 1992. Kelapa Sawit (Elaeis Guineensis Jacq) di Indonesia. Pusat Penelitian Perkebunan Marihat. Pematang Siantar. Sumatera Utara. Mangoensoekarjo S dan H. Semangun. 2005. Manajemen Agribisnis Kelapa Sawit. Gadjah Mada University Press. Yogyakarta. Pahan, I. 2011. Paduan Lengkap Kelapa Sawit Manajemen Agribisnis dari Hulu hingga Hilir (Cetakan ke IX). Penebar Swadaya. Jakarta

Pardamean. 2011. Sukses Membuka Kebun dan Pabrik Kelapa Sawit Pardamean. 2011. Sukses Membuka Kebun dan Pabrik Kelapa Sawit. Penebar Swadaya. Jakarta. 300 hal. Risza, S. 2010. Masa Depan Perkebunan Kelapa Sawit Indonesia. Kanisius. Yogyakarta.255 hal. Sunarko. 2009. Budidaya dan pengolahan kebun kelapa sawit dengan system kemitraan. Agromedia Pustaka. Jakarta. 178 hal.

SEKIAN WASSALAM,,,,,,,, TERIMA KASIH