ETIKA OPERASIONAL DRA. SUMIYARSIH,MM
ETIKA OPERASIONAL Berprinsip efisiensi. Terintegrasi sistem.
ETIKA SISTEM OPERASI Harus Memanfaatkan : INPUT PROSES OUTPUT Man Money Material Method machine PROSES Transformasi Konversi OUTPUT Barang Jasa
ETIKA MANAJER OPERASI Menentukan letak gedung opersional Melakukan pemeliharaan Mengurangi bagian proses yang rusak agar berkualitas dengan biaya yang rendah Menentukan komponen yang dibeli dari suplier Menentukan skedul kerja Evaluasi tenaga kerja bilamana ada penambahan Memperbaiki sistem informasi produksi Memperpendek atau mengurangi waktu produksi
ETIKA PRODUKSI MEMENUHI KEBUTUHAN MASYARAKAT DENGAN : Mengembangkan produk yang benar baru. Penambahan produk yang telah ada ( Diversifikasi Produk ) Modifikasi dan inovasi produk yang sudah ada Mengembangkan produk lokal yang belum ada
ETIKA KEANDALAN PRODUK Memiliki perkiraan umur atau lama penggunaan yang baik Mampu berfungsi untuk penggunaan normal Tidak terlalu tergantung dengan komponen-komponen kritikal Ketergantungan pada kerusakan salah satu bagian, kecil. Seberapa komponen yang rusak dapat diperbaiki, semakin cepat semakin baik Mudah perawatannya
ETIKA JASA 1. Lini pelayanan yang akan diberikan, maksudnya jasa-jasa pelayanan apa yangakan ditawarkan ? Sebagai contoh sebuah tempat potong rambut, pelayanan apasaja yang akan ditawarkan ? Sekedar potong rambut atau ada pelayanan yang lain ? 2. Ketersediaan pelayanan, kapan jasa akan dan harus tersedia, dimana lokasi jasa akan diberikan ? 3. Tingkat pelayanan, ingat, ada ‘trade off’ antara biaya penyediaan fassilitas pelayanan dan biaya konsumen menunggu. Semakin banyak pelayanan dan kepuasan yang akan diberikan, semakin membutuhkan investasi dan biaya yang dibutuhkan. 4. kapasitas pelayanan.
ETIKA FASILITAS a. Perencanaan lokasi usaha b. Perencanaan tata letak (layout) tempat usaha c. Perencanaan system material handling
TUJUAN ETIKA fasilitas Mengoptimalkan material handling & penyimpanan Menggunakan sumber daya secara optimal Meminimalkan investasi Mempermudah pemeliharaan Meningkatan keselamatan & kepuasan kerja
ETIKA LOKASI USAHA Agar dapat melayani konsumen dengan baik Untuk mendapatkan bahan baku yang baik & kontinyu Untuk mendapatkan tenaga kerja yang baik Untuk keperluan usaha di kemudian hari Agar operasi perusahaan dapat berjalan dengan optimal Menyesuaikan kemampuan perusahaan.
ETIKA penentuan lokasi Letak pasar. Bahan baku. Tenaga kerja Peraturan Pemerintah. Transportasi. Listrik, air, telepon Sarana prasarana pendukung, misalnya ketersediaan lahan parkir yang memadai, pembuangan limbah, keamanan,
Tujuan ETIKA Tata Letak: 1. Pemanfaatan fasilitas & peralatan dengan optimal, terutama bagi perusahaan yang tidak memiliki lahan atau bangunan yang luas 2. Aliran manusia & material menjadi lancar 3. Pemakaian ruang dengan efisien, dalam arti memudahkan pergerakan bahan dan manusia 4. Memberi ruang gerak yang cukup, untuk kelancaran dan kenyamanan operasional perusahaan 5. Biaya investasi & produksi yang rendah, 6. Fleksibilitas untuk perubahan 7. Keselamatan kerja 8. Suasana kerja yang baik 9. Penggunaan tenaga kerja & persediaan yang efisien.
ETIKA PENGENDALIAN PERSEDIAAN a. Mengatasi risiko keterlambatan pengiriman b. Mengatasi risiko kesalahan pengiriman c. Mengatasi risiko kenaikan harga d. Mengatasi ketergantungan pada musim e. Mendapatkan keuntungan dari pembelian f. Untuk melayani konsumen dengan lebih baik g. Kelangsungan operasional perusahaan