Kode Etik Jurnalistik Dr. Hardiwinoto, SE. M.Si.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Memahami Profesi wartawan
Advertisements

MENULIS BERITA KRIMINAL
MEDIA RELATIONS DALAM KEHUMASAN
TEKNIK PENGUMPULAN DATA
PERTEMUAN: 1 I. PENULISAN KARYA ILMIAH
M-4 data penelitian Beta Suryokusumo
MEDIA TODAY, HOW YOU HANDLE IT Surabaya, 27 November 2012
ETIKA JURNALISTIK Drs. Rachman Achdiat, M.Si
Teknik pengumpulan data termasuk penentuan populasi dan sampling.
Memahami Profesi Wartawan
URAIAN MATERI SOSIOLOGI KELAS XII KEAGAMAAN MAN 1 SURAKARTA 2008/2009 By : Rusdi Mustapa, S.Pd.
Kode Etik Jurnalistik Wartawan Indonesia (KEWI)
MENULIS BERITA SARA.
Etika Filsafat Komunikasi
Teknik Pengambilan Data
LANDASAN ETIKA DAN PROFESIONALISME JURNALIS Pertemuan 3 & 4 Mata kuliah: O0264 / TEKNIK WAWANCARA MEDIA Tahun : 2008 / 2009.
Pertemuan 4 KEBUTUHAN PERILAKU ETIKA BAGI AKUNTAN PUBLIK
PENGUMPULAN BAHAN BERITA
TEKNIK MENULIS BERITA Disampaikan dalam Pelatihan Kepenulisan UKM TEGAZS Universitas Brawijaya, 25 April 2015.
TEKNIK WAWANCARA Pertemuan 15 & 16
ETIKA KEPERAWATAN YUNIAR MANSYE SOELI.
BAB VI TEKNIK PENGUMPULAN DATA (OBSERVASI & DOKUMENTASI)
Observasi, Wawancara Dan Studi Dokumentasi
ETIKA JURNALISTIK DALAM PELIPUTAN BERITA KEAGAMAAN
Pendapat seorang mahasiswa
DASAR-DASAR PENYIARAN Kode Etik Penyiaran 2016.
S t r a t e g i M e n g e l o l a M e d i a
PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA
Etika & Hukum Media Relations
Etika Jurnalisme Online
KODE ETIK POLA ATURAN/ TATA CARA , TANDA, PEDOMAN DALAM MELAKUKAN KEGIATAN ATAU PEKERJAAN . KODE ETIK PROFESI MERUPAKAN TATA CARA ATAU ATURAN YANG MENJADI.
Tugas 1 Buat Biografi Anda dan masukkan ke dalam Blogger (ditulis dengan konsep penulisan Jurnalisme)
JOURNALISM   Agus Triyono,SSos,MSi.
KUHP, UU Pers, Kode Etik Pers
Kompetensi Wartawan Indonesia
Sistem Hukum Pers Indonesia
Berita Adalah…...
NARASUMBER WAWANCARA Pertemuan 13 & 14
PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA
DATA STATISTIK.
“Strategi Pemilihan Tema Berita Dalam Program Berita “Suara Anda” Metro TV?” Andi Ahmad M 2008 –
KEBIJAKAN REDAKSI LKBN ANTARA
KEWARTAWANAN (UU No. 40/1999 tentang pers)
CITIZEN JOURNALISM Pertemuan 10.
JURNALISTIK ABDUL MUNTHOLIB PIMPINAN REDAKSI JAWA POS RADAR MALANG.
EVALUASI NASKAH RADIO Etika Naskah Jurnalistik Radio Pertemuan 16
TEKNIK PENGUMPULAN DATA
Pertanyaan untuk Menjadi Citizen Journalist Sukses
ETIKA KEHUMASAN.
Opini dan penafsiran di tulis pada alinea berbeda
Opini dan penafsiran di tulis pada alinea berbeda
MENULIS BERITA KRIMINAL
KOMPETENSI DASAR Menganalisis Pers yang bebas dan bertanggungjawab sesuai kode etik jurnalistik dalam masyarakat demokratis di Indonesia.
Perusahaan Pers KULIAH V.
Kode Etik.
Kode Etik Jurnalistik dan Pers yang Bebas dan Bertanggung Jawab
TEKNIK WAWANCARA Pertemuan 15 & 16
Kuliah IV KODE ETIK JURNALISTIK.
Aspek hukum program siaran
Etika Komunikasi Massa Pertemuan 7
KELOMPOK: Henny Prasetya W ( ) Uun Sokhifah H ( )
TEKNIK PENGUMPULAN DATA
KODE ETIK JURNALISTIK.
Kelompok IV #008 Mira Andika #019 Nadia Qorina #022 Dina Maryani
Media Massa dan Pemerintahan
MATERI KN KELAS XII SEMESTER 2
Pengenalan Data, Variabel, Sampling, Hipotesis dan Program SPSS
Medium Jurnalistik A.Hakikat Media Massa Media massa adalah alat atau sarana yang digunakan dalam penyampaian pesan dri sumber (komunikator) kepada khalayak.
ETIKA KEPERAWATAN YUNIAR MANSYE SOELI. DEFINISI Keperawatan merupakan salah satu profesi yang bergerak pada bidang kesejahteraan manusia yaitu dengan.
UNDANG UNDANG PERS DAN MELAWAN HOAX Penulis : Sukatno M.Si Ketua Dewan Kehormatan PWI Bengkulu.
Transcript presentasi:

Kode Etik Jurnalistik Dr. Hardiwinoto, SE. M.Si

Tujuan Kode Etik Jurnalistik Melindungi kredibilitas tindakan jurnalistik yang tercermin dari nilai-nilai kunci (key values) yang dirinci dalam kode etik jurnalistik.

Kode Etik Jurnalistik Wartawan Indonesia bersikap independen, menghasilkan berita yang akurat, berimbang, dan tidak beritikad buruk Wartawan Indonesia menempuh cara-cara yang profesional dalam melaksanakan tugas jurnalistik. Wartawan Indonesia tidak membuat berita bohong, fitnah, sadis, dan cabul. Wartawan Indonesia tidak menyalahgunakan profesi dan tidak menerima suap.

Wartawan Indonesia memiliki hak tolak untuk melindungi narasumber yang tidak bersedia diketahui identitas maupun keberadaannya, menghargai ketentuan embargo, informasi latar belakang, dan “off the record” sesuai dengan kesepakatan. Wartawan Indonesia tidak menulis atau menyiarkan berita berdasarkan prasangka atau diskriminasi terhadap seseorang atas dasar perbedaan suku, ras, warna kulit, agama, jenis kelamin, dan bahasa serta tidak merendahkan martabat orang lemah, miskin, sakit, cacat jiwa atau cacat jasmani.

Wartawan Indonesia menghormati hak narasumber tentang kehidupan pribadinya, kecuali untuk kepentingan publik. Wartawan Indonesia segera mencabut, meralat, dan memperbaiki berita yang keliru dan tidak akurat disertai dengan permintaan maaf kepada pembaca, pendengar, dan atau pemirsa . Wartawan Indonesia melayani hak jawab dan hak koreksi secara proporsional.

Penilaian Atas Pelanggaran Kode Etik Penilaian akhir atas pelanggaran kode etik jurnalistik dilakukan Dewan Pers. Sanksi atas pelanggaran kode etik jurnalistik dilakukan oleh organisasi wartawan dan atau perusahaan pers.

Penggunaan Data Wartawan untuk mewartakan berita harus berdasar data yang benar. Untuk mendapatkan data yang benar maka harus menelusuri informasi data baik primer maupun sekender, dan perlu konfirmasi pada pihak pihak terkait dengan data tersebut.

Data Data adalah keterangan –keterangan tentang suatu hal, dapat berupa sesuatu yang diketahui atau yang dianggap suatu fakta yang digambarkan lewat angka, simbul, kode dan lain-lain

Data menurut Sumber Pengambilan Data Primer Adalah data yang diperoleh atau dikumpulkan langsung di lapangan oleh orang yang melakukan penelitian atau yang bersangkutan yang memerlukannya. Disebut juga data asli atau data baru 2. Data Sekunder Adalah data yang diperoleh atau dikumpulkan oleh orang yang melakukan penelitian dari sumber-sumber yang telah ada. Data ini biasanya diperoleh dari perpustakaan , laporan-laporan. Disebut juga data yang tersedia

Data Menurut Waktu Pengumpulan time series Adalah data yang terkumpul dari waktu ke waktu untuk menggambarkan perkembangan suatu kegiatan atau keadaan 2. cross section Adalah data yang terkumpul pada suatu waktu tertentu untuk memberikan gambaran perkembangan suatu kegiatan atau keadaan pada waktu itu

Pengumpulan Data Adalah pencatatan peristiwa –peristiwa atau hal-hal atau keteranganatau karakteristik sebagian atau keseluruhan elemen populasi yang akan menunjang perolehan informasi.

Studi Dokumentasi Adalah teknik pengumpulan data tidak langsung ditujukan pada sumber informasi, namun melalui dokumen-dokumen tertentu. Dokumen yang digunakan dapat berupa buku harian, surat pribadi, laporan, notulen rapat, catatan kasus dalam pekerjaan sosial dan lainnya.

Kelebihan dari studi dokumentasi Pilihan alternatif, untuk dokumentasi dapat memberikan jalan untuk melakukan pengumpulan data. Tidak reaktif, karena dokumentasi tidak dilakukan secara langsung, maka data yang diperlukan tidak terpengaruh oleh kehadiran pengumpul data. Untuk menggunakan data yang menjangkau jauh ke masa lalu, studi dokumentasi memberikan cara yang terbaik Besar sampel, dengan dokumen-dokumen yang tersedia, teknik memungkinkan untuk mengambil sampel yang lebih besar dengan biaya yang relatif kecil.

Kekurangan dari studi dokumentasi Data yang disajikan dalam dokumen bisa berlebihan atau tidak ada atau kurang lengkap. Tidak semua dokumen dipelihara untuk dibaca ulang oleh orang lain. Format yang terdapat pada dokumen biasanya berbeda dengan kebutuhan informasi.

Terima Kasih