EVALUASI PERKEMBANGAN ANAK
Merupakan proses pengumpulan data atau informasi tentang anak yang ditujukan untuk membuat keputusan
TUJUAN Untuk mendukung kegiatan pembelajaran Mengidentifikasi kebutuhan khusus setiap anak Untuk evaluasi program dan monitoring pelaksanaan pencapaian tujuan kegiatan Akuntabilitas program dan lembaga Dari beberapa tujuan tersebut tujuan utama penilaian adalah untuk mendukung kegiatan pembelajaran
KEGUNAAN Penilaian dan pembelajaran saling terkait erat. Melalui penilaian guru mendapatkan informasi tentang pengetahuan, keterampilan, serta kemajuan perkembangan anak. Kegiatan penilaian dalam program anak usia dini dilakukan melalui pengamatan, dokumentasi, analisa dan review kerja anak sepanjang waktu. Penilaian yang tepat dengan cara yang tepat, guru dapat menemukan kebutuhan belajar setiap anak sesuai dengan tahap perkembangannya.
Kaitan penilaian dengan rencana program Penilaian dapat mendukung kegiatan pembelajaran apabila komponen penilaian sejalan dengan tujuan yang ditetapkan dalam rencana pembelajaran
TAHAPAN Penilaian pada program anak usia dini dilakukan dalam tiga tahap: Pengumpulan fakta, informasi, data melalui pengamatan dan porto folio Analisa dan evaluasi fakta, informasi atau data yang telah terkumpul Menggunakan data untuk tindak lanjut
Pengumpulan data dengan pengamatan dan catatan anekdot Pencatatan yang menjelaskan kejadian yang terkait dengan perkembangan penting yang dimunculkan anak saat bermain Contoh format: Tgl: ……… Farah #1.9 #5.4 #3.5, 3.2 # 4.7 Farah melambaikan tangan dan mengucapkan “Assalamualaikum” pada ibunya dan menghampiri ibu guru sambil berkata: “Bu guru, Farah punya kucing baru namanya Manis. Bulunya bintik-bintik hitam dan ia suka dekat kaki Farah” Amir #5 #3 #2 Amir berpura-pura sebagai polisi lalu lintas, ia mengeluarkan kertas dan berkata, “Pinggirkan mobil Ibu. Ibu nyopir ngebut sekali.” Ia mencoret acak di kertas dari kiri ke kanan dan dari atas ke bawah. Nama ………………………
Pengamatan Kegiatan Anak Pengamatan ditulis narasi secara objektif dan faktual. Catatan pengamatan tidak boleh menggunakan interpretasi, asumsi, atau dugaan. Yang termasuk interpretasi, asumsi, dugaan: Memberi label (pemalu, periang, kreatif) Maksud (dengan maksud untuk …) Evaluasi (kerjanya bagus, kurang rapi) Pernyataan negatif (anak itu gagal, berhasil)
Objektif dan Akurat Catatan yang objektif dan akurat memuat fakta tentang apa yang dilihat dan didengar, mencakup: Menerangkan kegiatan yang dilakukan anak Menuliskan penggunaan kata anak Menjelaskan gerak tubuh anak Menjelaskan ekspresi wajah anak Menjelaskan karya yang dibuat anak
Contoh dengan Interpretasi: Hari ini Amir nakal. Ia bermaksud menumpahkan air ke lantai dan memercikkan kepada temannya. Ia menoleh ke arah saya untuk memastikan apakah saya mengamati tindakannya, lalu menertawakan anak lain.
Contoh faktual Amir bermain kincir air (yang dilakukan anak). Sebahagian air tumpah ke sepatu kedua temannya (apa yang terjadi). Ia melihat ke saya, kemudian melihat temannya yang lain dan tertawa terkekeh-kekeh (reaksi Amir).
Contoh Interpretasi Contoh Faktual Rara mencorat-coret kertasnya dengan banyak garis, ia merasa telah berhasil membuat helikopter. Contoh Faktual Rara menggambar banyak garis mendatar dan lengkungan, kemudia berkata, “Lihat ini gambar helikopter”
Pengumpulan data dengan porto folio Perkembangan Melukis/Menggambar
Perkembangan Menulis
Perkembangan Interaksi Sosial Anak dalam Bermain
Analisa dan evaluasi data Nama Anak Aspek & Indikator perkem FARAH AMIR JESSICA J K S J K S Agama & Moral: Dapat menyanyikan lagu keagamaan Dapat berdoa sebelum & sesudah melakukan kegiatan dgn sikap berdoa Dapat mengucapkan salam ... Fisik: …………………. dst Catatan: J : hanya sekali-kali muncul K : lebih sering muncul dari pada tidak S : selalu muncul (sudah ajeg)
Penggunaan data Untuk perbaikan pembelajaran kelompok
Penggunaan data Untuk perbaikan pembelajaran individu Bulan: Contoh Nama:Farah Bulan: Aspek dan Sub Kompetensi indikator Perkembangan anak J K S Keterangan Pijakan 3. Bahasa 3.1. KEMAMPUAN BERBICARA a. Berbicara lancar dgn menggunakan kalimat yang kompleks terdir dari 5 – 6 kata v Diisi deskripsi singkat pencapaian perkembangan anak Farah dapat mengungkapkan cerita tentang binatang peliharaannya yang baru (kucing) Pemberian pijakan untuk kegiatan berikutnya sbg penguatan 1. Menunjukkan buku yang bercerita tentang kucing 2. Menyarankannya bermain peran tentang kucing, Menggambar kucing dengan krayon, atau membentuk kucing dengan playdough
Penggunaan data Untuk pelaporan Perkembangan Kemampuan J K S Laporan perkembangan anak Nama Anak : Kelompok : Bulan……smster…. No Perkembangan Kemampuan J K S 1. Menurut aspek dan sub kompetensi Agama & Moral: Dapat menyanyikan lagu keagamaan Dapat berdoa sebelum & sesudah melakukan kegiatan dgn sikap berdoa Dapat mengucapkan salam .... V
Laporan Perkembangan (Deskripsi) Nama Anak : Kelompok : Semester: 1. Aspek Agama dan Moral Farah sudah dapat menyanyikan lagu keagamaan, hanya sekali-kali dapat berdoa sebelum & sesudah melakukan kegiatan dgn sikap berdoa, sering merasakan/ menunjukkan rasa sayang cinta kasih melalui belaian dan mengucapkan terima kasih setelah menerima sesuatu (dgn meniru) serta mengucapkan salam. 2. Aspek Fisik 3. dst
Pengamatan kelompok 1 Amir terkadang asyik bermain sendiri di luar lingkaran. Amir tidak ikut berdoa, hanya melihat-lihat temannya. Amir mengambil mobil-mobilan kecil dan di dorong-=dorong. Amir menyusun balok dan merangkainya menjadi lingkaran besar dan kecil sambil berkata “Bu guru ini jembatan” Amir bermain peran tamu-tamuan sambil berkata “Assalamu alaikum bu Guru..”. Amir membereskan balok-balok dikembalikan ke tempat, dua tangannya penuh balok. Balok yang masih tertinggal di lantai dijepit dengan kakinya sambil berjalan.
Pengamatan kelompok 5 Pada waktu pijakan awal sebelum bermain guru bercerita, Rina menopang dagu kemudian pada waktu berdoa Rina tidak mengangkat tangan lalu menoleh ke kanan dan ke kiri melihat temannya. Pada saat guru mengabsen, Rina mengambil label namanya kemudian menempelkan pada pohon absen. Guru bercerita rina mendengarkan sambil bertopang dagu Pada waktu Rina bermain balok dengan temannya ia mengambil 6 balok persegi penjang lalu disusunnya berjejer kemudian dihitungnya, kemudian Rina mengambil dobel pilar dan disusun secara bertingkat berbentuk menara dan jalan.Guru mengamati ke mudian bertanya, “Rina membuat apa, Rina membuat sendiri ya?” Rina tidak menjawab, lalu ia membawa balok-balok dan menyhusunnya kembali. Pada saat beres-beres, Rina mengembalikan dan menyusun kembali balok pada tempatnya.
Pengamatan Kelompok III Pijakan Awal Pada waktu bernyanyi Tia merangkul kedua lututnya, sambil menoleh ke kanan. Ketika ditanya guru “siapa yang mau bermain?” Tia menjawab “saya bu guru..” Saat guru bertanya “siapa yang mau memimpin doa?”, Tia menjawab “ Aku.. Sambil mengangkat tangan.” selanjutnya Tia menunggu giliran untuk memasang nama di papan yang dipegang guru. Tiba gilirannya Tia maju dengan merangkak dan memasang nama dan mengunakan tangan kanan.