MERGER, AKUISISI, LBO, DIVESTITUR, DAN HOLDING COMPANY

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Business Combination Merger:
Advertisements

VIII. Saluran Pemasaran
MERGER DAN AKUISISI.
Pengkonsentrasian Perusahaan
DERIVATIF DAN MANAJEMEN RISIKO
EDISI KEDELAPAN BUKU II EUGENE F. BRIGHAM JOEL F. HOUSTON
BAB 8. STRATEGI AKUISISI DAN RESTRUKTURISASI
Business Combination Merger: Bergabung membentuk Badan Usaha Baru (Konsolidasi) atau Membeli Perusahaan Lain (Akuisisi) (Akuisisi)
PERTEMUAN 13 MERGER DAN AKUISISI.
MANAJEMEN KEUANGAN MULTINASIONAL
MERGER DAN AKUISISI OLEH ERVITA SAFITRI.
GROUP REPORTING I: Concepts and Context
MERGER, LBO, DIVESTITUR, DAN HOLDING COMPANY
Laporan Keuangan Konsolidasi : Hubungan Perusahaan Induk dan Anak
MultiMedia by Stephen M. Peters© 2001 South-Western College Publishing Chapter 18 Business Investment Introduction to.
PENGGABUNGAN BADAN USAHA BUSINESS COMBINATION
AKUISISI, PENGGABUNGAN DAN PELEBURAN PERUSAHAAN BADAN HUKUM
merger,konsolidasi dan akuisisi
Bentuk Penggabungan Badan Usaha
EDISI KEDELAPAN BUKU II EUGENE F. BRIGHAM JOEL F. HOUSTON
BADAN USAHA.
18 Chapter Business Investment Introduction to
TINGKATAN STRATEGI.
MANAJEMEN KEUANGAN MULTINASIONAL
MODUL 12 DERIVATIF DAN MANAJEMEN RISIKO
( Business Combination )
( Business Combination )
Laporan Keuangan Konsolidasi
EDISI KEDELAPAN BUKU II EUGENE F. BRIGHAM JOEL F. HOUSTON
KERJA SAMA PENGGABUNGAN DAN EKSPANSI
Mengukur dan Mengendalikan Aset yang Dimanfaatkan
PERUSAHAAN.
Ekspansi.
MANAJEMEN MERGER PERBANKAN
Bentuk Penggabungan Badan Usaha
A. Bentuk-Bentuk Penggabungan Bentuk-bentuk penggabungan dibagi menjadi penggabungan vertikal-integral dan horizontal-paralelisasi. 1. Penggabungan Vertikal-Integral.
BAB 7 Merumuskan Sasaran Jangka Panjang dan Strategi Umum
Bab 19 : EKSPANSI : Merger, Akuisisi,Konsolidasi
Badan Usaha.
18 Chapter Business Investment Introduction to
BUSINESS COMBINATION Penyatuan dua atau lebih perusahaan yang terpisah menjadi satu entitas ekonomi, karena satu perusahaan menyatu dengan (uniting with)
Topik-topik khusus dalam Manajemen Keuangan
Ekspansi.
AKUISISI DAN DISPOSISI AKTIVA
Memahami kewirausahaan dan kepemilikan bisnis baru
BENTUK RESTRUKTURISASI PERUSAHAAN
Penggabungan Usaha Penggabungan usaha terjadi apabila dua perusahaan atau lebih membentuk satu organisasi tunggal untuk menjalankan usaha. Penggabungan.
RESTRURISASI PERUSAHAAN (corporate restructuring)
Modal ventura PEMBIAYAAN KONSUMEN KARTU KREDIT MERGER
BAB VI MENGUKUR DAN MENGENDALIKAN ASET YANG DIKELOLA
MERGER, DIVESTITURES & LBO’s
BENTUK ORGANISASI BISNIS
Manajemen Pembiayaan Rumah Sakit
BAB 13 Evolusi Strategi Perusahaan
MACAM-MACAM STRATEGI.
RESTRUKTURISASI USAHA DAN KEGAGALAN USAHA
MEILYA KARYA PUTRI, S.P, M.M
EDISI KEDELAPAN BUKU II EUGENE F. BRIGHAM JOEL F. HOUSTON
EDISI KEDELAPAN BUKU II EUGENE F. BRIGHAM JOEL F. HOUSTON
EDISI KEDELAPAN BUKU II EUGENE F. BRIGHAM JOEL F. HOUSTON
MEILYA KARYA PUTRI, S.P, M.M
MIKO KAMAL FAKULTAS HUKUM UNIV. BUNG HATTA, 2016
EDISI KEDELAPAN BUKU II EUGENE F. BRIGHAM JOEL F. HOUSTON
MERGER DAN AKUISISI AHMAD NAZIR & EKA APRIYANTI. DEFINISI MERGER Gabungan dari dua perusahaan sehingga menjadi satu, dimana perusahaan yang melakukan.
MERGER & AKUISISI Manajemen Keuangan 2.
Toman Sony Tambunan, S.E, M.Si NIP
Bentuk Penggabungan Badan Usaha
18 Chapter Business Investment Introduction to
18 Chapter Business Investment Introduction to
( Business Combination )
Transcript presentasi:

MERGER, AKUISISI, LBO, DIVESTITUR, DAN HOLDING COMPANY Pertemuan 13

TUJUAN BAB 13 Membahas: Merger Akuisisi Divestitur Holding company LBO Penerbit Erlangga

MERGER Merger: dua perusahaan bergabung membentuk satu perusahaan Penerbit Erlangga

MERGER: Motif Utama Motif utama melakukan merger adalah: sinergi pertimbangan pajak pembelian aktiva di bawah nilai penggantiannya diversifikasi mendapatkan pengendalian atas perusahaan yang lebih besar Note: 1. Akuisis: http://jurnal-sdm.blogspot.co.id/2009/07/merger-dan-akuisisi-pengertian-jenis.html 2. Pertimbangan Pajak: https://fordispajak.wordpress.com/2014/06/20/aspek-perpajakan-atas-mergerpenggabungan-perusahaan/ Penerbit Erlangga

MERGER: Keuntungan dan Kerugian Merger dapat memberikan manfaat ekonomi melalui economies of scale atau melalui penyerahan aktiva ke tangan manajer-manajer yang lebih efisien Akan tetapi, merger juga dapat memperlemah persaingan, dan karena itu merger diatur secara cermat oleh badan-badan pemerintah Penerbit Erlangga

MERGER: Horisontal dan Vertikal Merger Horisontal: Dua perusahaan dalam bidang usaha yang sama bergabung. Contoh: Trans TV merger dengan Trans 7 Merger Vertikal: Penggabungan satu perusahaan dengan salah satu pelanggan atau pemasoknya. Contoh: Perusahaan Otomotif merger dengan perusahaan pembuat ban mobil. Penerbit Erlangga

MERGER: Kongenerik dan Konglomerat Merger kongenerik: Perusahaan-perusahaan dari industri yang saling terkait, tetapi tidak ada hubungan pelanggan-pemasok di antara mereka. Contoh: Bank Danamon merger dengan PT Adira Finance Merger konglomerat: Perusahaan-perusahaan dari industri yang sama sekali berbeda bergabung. Contoh: Bakrei Telkon merger dengan Holland Bakrie Penerbit Erlangga

MERGER: Sukarela dan Paksa Merger Sukarela: manajemen kedua perusahaan sama-sama menyetujui merger tersebut Merger secara paksa: manajemen perusahaan sasaran menolak rencana merger Penerbit Erlangga

MERGER: Sukarela dan Paksa Merger Operasi: Operasi dari dua perusahaan digabung Merger Keuangan: Dua perusahaan tetap beroperasi secara terpisah, dan karena itu tidak diharapkan adanya penghematan operasi Penerbit Erlangga

MERGER: Analisis dan Metode Penilaian Dalam analisis merger, masalah-masalah kunci yang harus dipecahkan adalah: harga yang akan dibayar untuk perusahaan sasaran situasi ketenagakerjaan/pengendalian Ada dua metode yang biasa digunakan untuk menentukan nilai perusahaan sasaran: metode arus kas yang didiskontokan (DCF) metode multipel pasar Note: Contoh perhitungan DCF dan Multipel Pasar, http://rahmatsuharjana.blogspot.co.id/2013/07/makalah-pengertian-merger.html Penerbit Erlangga

USAHA PATUNGAN Usaha patungan adalah aliansi korporasi, di mana dua atau lebih perusahaan menggabungkan sebagian dari sumber dayanya untuk mencapai tujuan tertentu yang terbatas sifatnya Penerbit Erlangga

AKUISISI Akuisisi adalah pengambil-alihan (takeover) sebuah perusahaan dengan membeli saham atau aset perusahaan tersebut, perusahaan yang dibeli tetap ada. (Brealey, Myers, & Marcus, 1999, p.598).

CONTOH AKUISISI

DIVESTITUR Divestitur adalah penjualan sebagian aktiva operasi perusahaan Divestitur bisa mencakup: penjualan satu unit operasi kepada perusahaan lain "spinning-off” suatu unit menjadi perusahaan terpisah likuidasi langsung aktiva suatu unit perusahaan Penerbit Erlangga

The BP-Hilcorp divestiture deal was confirmed on Tuesday The BP-Hilcorp divestiture deal was confirmed on Tuesday. According to the deal, BP will sell stake worth $1.5 billion in the four North Slope oilfields

DIVESTITUR: Alasan Alasan melakukan divestitur adalah: untuk menyelesaikan tuntutan anti-trust untuk menjernihkan apa sebenarnya yang ditekuni perusahaan untuk memungkinkan perusahaan memusatkan diri pada jenis kegiatan tertentu untuk menambah modal yang diperlukan guna memperkuat bisnis inti perusahaan Penerbit Erlangga

HOLDING COMPANY Holding company: suatu korporasi yang memiliki saham perusahaan lain yang cukup sehingga dapat mengendalikan perusahaan tersebut. Contoh: PT Pupuk Indonesia menjadi Holding Company dari PT Pusri, PT Pupuk Kaltim Holding company juga dikenal sebagai perusahaan induk, perusahaan yang dikendalikannya disebut anak perusahaan atau perusahaan operasi Penerbit Erlangga

HOLDING COMPANY: Keunggulan dan Kelemahan Keunggulan operasi holding company meliputi: pengendalian dapat dicapai hanya dengan pengeluaran tunai yang kecil risiko dapat dibagi-bagi perusahaan yang diatur pemerintah dapat mengoperasikan anak perusahaan yang terpisah untuk usaha yang diatur dan yang tidak diatur Kelemahan operasi holding company meliputi: fakta bahwa kepemilikan yang tidak penuh dapat menimbulkan masalah pengendalian kerugian pajak Penerbit Erlangga

LBO Leveraged buyout (LBO): transaksi di mana saham perusahaan yang dimiliki oleh masyarakat luas (terbuka) dibeli dengan menggunakan dana yang sebagian besar berasal dari utang, dan sebagai hasilnya terdapat perusahaan milik perorangan dengan leverage yang sangat tinggi Seringkali manajemen perusahaan itu sendirilah yang melakukan LBO Penerbit Erlangga

TERIMA KASIH