SAMPLING Metode Penelitian Psikologi 1 Unita Werdi Rahajeng – unita.lecture.ub.ac.id
POPULASI Adalah kelompok subyek yang hendak dikenai generalisasi (Azwar, 2013). Sekelompok unit yang akan dikenai generalisasi dari hasil penelitian (Field, 2009). Sebagai populasi, kelompok subjek ini harus memiliki ciri-ciri bersama yang membedakannya dari kelompok subjek yang lain Misal: Peneliti ingin meneliti sikap pelajar Indonesia terhadap UN. Maka siapa/apa yang menjadi populasinya?
Semakin banyak ciri subyek yang disyaratkan sebagai populasi maka semakin homogen populasi tersebut. Semakin sedikit karakteristik subyek yang diidentifikasi maka populasi akan semakin heterogen.
SAMPLE Populasi Sampel Bagian dari populasi yang dapat diteliti dan mampu merepresentasikan populasi Misal: Sampel dari penelitian di atas adalah 50 pelajar Medan, 50 pelajar Jakarta, 50 pelajar Manado, 50 pelajar Jayapura Populasi Sampel
Random Thought: Apakah sampling untuk wakil rakyat sudah dapat merepresentasikan rakyat??
SAMPLING = Teknik Pengambilan sample Analisis penelitian dikenakan pada sample. Hasil penelitian digeneralisasikan kepada populasi Butuh teknik-teknik khusus untuk meyakinkan bahwa sampel memang merepresentasikan populasi
Simple Random Sampling Stratified Random Sampling Probability Sampling Simple Random Sampling Stratified Random Sampling Cluster Random Sampling Non Probability Sampling Convenience/Accidental Sampling Quota Sampling Purposive Sampling Snowball Sampling
PROBABILITY VS NON-PROBABILITY SAMPLING Probability Sampling kans yang jelas bagi subjek untuk dijadikan sample dalam penelitian atau tidak diambil menjadi sample Non-probability Sampling pengambilan keputusan bagi suatu subjek untuk dijadikan sample lebih subjektif Dalam penelitian yang melibatkan manusia, probability sampling merupakan hal yang cukup sulit untuk diwujudkan
SIMPLE RANDOM SAMPLING Semua bagian dari populasi memiliki kans yang sama besar untuk menjadi bagian dari sample Prinsip undian Mudah pada populasi yang homogen dan tidak terlalu besar Try This!!! www.randomizer.org
STRATIFIED RANDOM SAMPLING Untuk suatu populasi yg terbagi atas beberapa strata atau subkelompok, dan dari masing-masing subkelompok diambil sampel-sampel terpisah Jika faktor – faktor spesifik yang membedakan subjek-subjek dalam populasi (social class, gender) adalah penting dan berhubungan dengan penelitian maka teknik ini penting untuk digunakan. Dengan teknik ini peneliti bisa tahu bahwa strata / layer dalam populasi telah diwakilkan secara adil/merata di dalam sampel
CLUSTER RANDOM SAMPLING Kelompok lebih dipilih daripada individu Teknik ini sangat menghemat waktu Didalam kelompok harus relatif homogen sehingga perbedaan – perbedaan di dalam kelompok itu sendiri tidak akan cukup kuat untuk menimbulkan bias
CONTOH APLIKASI PROBABILITY SAMPLING Penelitian tentang academic self-efficacy Mahasiswa Semester 5 Psikologi UB. Ditetapkan samplenya adalah 25% dari populasi Simple Random Sampling Mengundi setiap mahasiswa yang terdaftar sebagai mahasiswa semester 5. Semua mahasiswa semester 5 punya kans yang sama untuk menjadi sample Stratified Random Sampling Diambil secara acak 25% mahasiswa dari masing-masing kelas sebagai sample Cluster Random Sampling Ada 4 kelas semester 5, diundi salah satu kelas untuk seluruh mahasiswanya dijadikan sample penelitian
CONVENIENCE/ACCIDENTAL SAMPLING Cara yang paling praktis Subjek yang kebetulan ditemui peneliti dan memenuhi kriteria karakteristik populasi dapat dijadikan sample Banyak pada penelitian menggunakan email
QUOTA SAMPLING Teknik menentukan sampel dari populasi yang mempunyai ciri-ciri tertentu hingga dianggap dapat merefleksikan jumlah populasi Misal: Populasi sejumlah 1000, dengan proporsi 40% laki2 dan 60% perempuan. Sample diambil sebanyak 25% dari populasi (250 orang) sehingga idealnya sample melibatkan 100 laki-laki dan 150 perempuan. Peneliti mengambil data dari 100 laki-laki dan 150 perempuan yang ditemui pertama kali.
PURPOSIVE SAMPLING Teknik pengambilan sample dengan ciri-ciri yang jelas Biasanya dilakukan pada kelompok yang sulit untuk diprediksi populasinya (hidden population), misal pada remaja yang telah melakukan hubungan seks pranikah
SNOWBALL SAMPLING Network/ Chain Referral/ Reputational Sampling Teknik multi-stage Prinsip kerja seperti MLM Efektif untuk hidden population namun masing-masing anggota populasi memiliki keterikatan yang kuat, misal pada populasi pengguna narkoba, kelompok homoseksual
BERAPA JUMLAH SAMPLE PENELITIAN SAYA.....?? Pertimbangan efisiensi sumber daya akan membatasi besarnya sampel yang dapat diambil (Azwar, 2013) Semakin banyak sample semakin kuat memprediksi populasi Sample yang banyak adalah baik, namun lebih baik lagi jika merepresentasikan ciri-ciri dari populasi Sebaiknya menyiapkan untuk sample lebih banyak dari ukuran minimal (cadangan jika ada subjek yang tidak memenuhi syarat penelitian)
Rumus Mencari Jumlah Sample
TRY THISS!!! G*Power http://www.gpower.hhu.de/fileadmin/redaktion/Fakultaeten/Mathematisch-Naturwissenschaftliche_Fakultaet/Psychologie/AAP/gpower/GPower3-BRM-Paper.pdf Sample Size Calculator (available online), Ex https://www.surveymonkey.com/mp/sample-size-calculator/ , http://www.surveysystem.com/sscalc.htm#two
Mengapa banyak yang mengatakan bahwa minimalnya jumlah sample adalah 30???!!