Bahan dan Alat Data hujan , data hidrologi, dan data hidrokimia; Botol untuk pengambilan sampel air bumi, airtanah, air hujan, air sungai, air dari saluran yang terdapat di lokasi jaringan alat pengamatan . Alat pengukur penetapan kedalaman muka air tanah, piezometer, dan tensiometer; ring sampel; GPS (Global Positioning System); AWLR(Automatic Water Level Recorder); ARR(Automatic Rain Recorder); Current meter; meteran; Automatic Water Samples (AWS), serta seperangkat komputer, plotter, dan digitizer; software Arc-View ver. 3.3.
1 2 Diagram alir penelitian Pengukuran hidrometrik: analisis pemisahan aliran permukaan Pengambilan sampel air: untuk analisis hidrokimia Karakterisasi wilayah: Inventarisasi peta geologi &rupa bumi Pengumpulan data iklim dan hidrologi Pengamatan geologi dan topografi Pengambilan sampel tanah (fisika, kimia, dan mineral) Pengukuran kedalaman batuan Pengamatan Lapang Analisis Laboratorium Tanah: Fisika: tekstur, BD, pF, permeabilitas Kimia: pH, bahan organik, nilai tukar kation Air: Kation:Na,K,Ca, Mg,Fe, Al,SiO2 Anion: Cl, SO4, HCO3, NO3, , PO4, pH, DO, TDS, kekeruhan, suhu Analisis Hidrokimia Kation dan Anion Utama Konsep hubungan antara proses aliran permukaan dengan keragaman ketersediaan air secara spasial dan temporal 1 2
Metode Karakterisasi Wilayah Penelitian Inventarisasi dan penyusunan peta dan Karakterisasi sumberdaya lahan Karakterisasi Hidrologi Analisis Hidrograf debit sesaat ( menentukan puncak debit, kurva resesi, waktu naik, waktu dasar, serta koefisien run off) Pengamatan dan Analisis Hidrokemistri Pengambilan contoh air untuk analisis kimia air dilakukan di lereng sub sub DAS Cakardipa, sungai, saluran, meliputi: K+, Na+, Ca2+, Mg2+, SiO2, Al3+, Fe3+, Cl-, NO3-, SO4=, HCO3-, PO4=.
Analisis Potensi Sumberdaya Air Berdasarkan Separasi Hidrograf Kontribusi setiap sumber air selama proses runoff yang diprediksi menggunakan EMMA (End-member mixing analysis), kemudian dihitung menggunakan metode kesetimbangan massa untuk air dan total unsur (larutan) (Hinton et al., 1994), sbb:
…………… (1) …………… (2) …………… (3) Dimana Q adalah discharge; c adalah konsentrasi unsur 1 dan C adalah konsentrasi unsur 2; serta 1, 2, 3, dan T berturut-turut adalah aliran masuk ke sungai dari source area 1, source area 2; source area 3, dan T adalah kombinasi total aliran keluar (total outflow).