PERKEMBANGAN ILMU PENGETAHUAN Oleh : Wendi Agung P PERKEMBANGAN ILMU PENGETAHUAN

Ilmupengetahuansendiri adalah usaha manusia yang ingin menyelidiki tentang suatu hal makna dan hakikat hidup di dunia ini. Ilmu pengetahuan pada awalnya merupakan sebuah sistem yang dikembangkan untuk mengetahui keadaan lingkungan disekitanya. Selain itu, ilmu pengetahuan juga diciptakan untuk dapat membantu kehidupan manusia menjadi lebih mudah. Pada abad ke-20 dan menjelang abad ke-21, ilmu telah menjadi sesuatu yang substantif yang menguasai kehidupan manusia. Namun, tak hanya itu, ilmu pengetahuan yang sudah berkembang sedemikian pesat juga telah menimbulkan berbagai krisis kemanusiaan dalam kehidupan.

Tujuan Ilmu Pengetahuan itu dikembangkan : Pengetahuan Manusia Mencari kebenaran di dunia Memahami fenomena alam Menjelaskan fenomena alam Peramalan keadaan yang akan datang Pengendalian keadaan yang merugikan Aplikasi ilmu untuk kesejahteraan

Teori Perkembangan IP IP mempunyai 3 komponen : Ontologi Azas dalam menetapkan ruang lingkup objek penalaahan ilmu. Epistemologi Azas bagaimana ilmu itu diperoleh dan disusun. Aksiologi Azas Pengunaan / penerapan dari IP IP sudah mulai berkembang sejak ada manusia di bumi. Namun perkembangan ilmu sebenarnya dimulai didunia timur spt : China dan India Secara ilmiah perkembangan ilmu dikenal dari zaman yunani kuno.

Perkembangan IP Barat dibagi menjadi beberapa Periode-periode : 1. Zaman Yunani Kuno (Abad 6SM-6M) 2. Zaman Pertengahan (6-16M) 3. Zaman Renaissans (14-16M) 4. Zaman Modern (17-19M) a. Rasionalisme b. Empirisisme c. Kritisisme d. Idealisme e. Positivisme f. Marxisme 5. Zaman Kontemporer (Abad ke-20 dan seterusnya)

Tahapan Perkembangan Ilmu : Anismisme Semua gejala alam dipengaruhui oleh ; dewa, hantu, syaitan, dan ruh gaib. Indian sakit, kelaparan dan bencana alam disebabkan ruh halus sedang marah perlu diadakan upacara – upacara. Ilmu Empiris Ilmu mulai dibangun dari hub. satu fenomena dengan fenomena yang lain secara empiris Tahapannya melalui : Pengalaman Manusia/ahli Pengklafikasikan fenomena. Mis : hujan, ikan , burung, padi dll Kuantifikasi fenomena. Penemuan hubungan –hubungan.

Tahapan Perkembangan Ilmu : Anismisme Semua gejala alam dipengaruhui oleh ; dewa, hantu, syaitan, dan ruh gaib. Indian sakit, kelaparan dan bencana alam disebabkan ruh halus sedang marah perlu diadakan upacara – upacara. Ilmu Empiris Ilmu mulai dibangun dari hub. satu fenomena dengan fenomena yang lain secara empiris Tahapannya melalui : Pengalaman Manusia/ahli Pengklafikasikan fenomena. Mis : hujan, ikan , burung, padi dll Kuantifikasi fenomena. Penemuan hubungan –hubungan.

Tahapan Perkembangan Ilmu : Anismisme Semua gejala alam dipengaruhui oleh ; dewa, hantu, syaitan, dan ruh gaib. Indian sakit, kelaparan dan bencana alam disebabkan ruh halus sedang marah perlu diadakan upacara – upacara. Ilmu Empiris Ilmu mulai dibangun dari hub. satu fenomena dengan fenomena yang lain secara empiris Tahapannya melalui : Pengalaman Manusia/ahli Pengklafikasikan fenomena. Mis : hujan, ikan , burung, padi dll Kuantifikasi fenomena. Penemuan hubungan –hubungan.

Theoretike dibedakan 3 kelompok : Mathematike Pysike Prote philosophia Filsafat Pertama/Metafisika 3. Ilmu Teoritis. Tingkat paling akhir dari perkembangan ilmu. Dimana hubungan / gejala ditemukan dalam ilmu empiris diterangkan dengan dasar suatu kerangka pemikiran sebab akibat. Ilmu alam hampir sebagaian besar sudah masuk tahap ini, sedangkan ilmu sosial belum bisa mencapai tahap ini.

Periode Perkembangan Ilmu Peng. Periode Perkembangan Pengetahuan Pada Zaman Batu/ Logam. 1.1 Zaman Batu Tua / Prasejarah. ( 4 juta- 10.000 SM ) Sudah ada konsep tentang alat dari batu,kayu dan tanah. Alat ini sudah mulai dipergunakan dan mengalami berbagai perubahan.

Perubahan itu terjadi perbaikan fungsi dan bahan. Proses perubahan melalui trial and error tanpa dasar sistem yang jelas. Mereka juga menemukan tanaman dan ternak ( 15.000 – 10.000 SM ). 1.2 Zaman Batu Muda / Sejarah. Lahirnya kemampuan menulis, membaca, spt ; Mesir Kuno, Babylon Sumeria, India, Dan China. Kemampuan Berhitung Cara Romawi, Astronomi.

2. Zaman Yunani dan Romawi Kuno. 1.3 Zaman Logam. Ditemukan perunggu,baja dan perhiasan Patung isteri Firaun. 2. Zaman Yunani dan Romawi Kuno. 2.1 Lahir Ilmu Abstrak / Filsafat. 2.2 Naturalisme Ionis – Dunia. Pertanyaan tentang alam. 2.3 Kuantitas dan Bilangan Matematika Pytagoras ( 580 – 500 SM) dgn segitiga siku-siku

2.4 Atom dan Hampa Demokritus ( 460 – 370 SM ) dan Leucippus ( 450 SM ) 2.5 Logika Socrates. 2.6 Idealisme Plato. Dunia terbuka bagi ratio Dunia terbuka bagi panca indra 2.7 Silogisme Aristoteles. Benda jasmani terdiri dari bentuk dan materi. 2.8 Matematika, Mekanika, Astronomi dan Kedokteraan.

200 tahun sebelum Aristoteles dan Thales: @ Asal mula alam semesta @ Sifat dasar alam semesta @ Struktur komposisi alam semesta. Thales adalah Bapak Penalaran Deduktif Phythagoras Adalah Pholisophos ( Pencinta Kearifan ) ,Matematika, Bilangan memerintah jagat Plato adalah Pencinta kebenaran / Geometri Aristoteles adalah Pengetahuan rasional 3 bagian : Praktike ( pengetahuan praktis ) Poietike ( pengetahuan produktif ) Theoretike ( pengetahuan teoritis )

3. India dan China. 3.1 India. 3.2 China. Subjektif, perasaan dan penyatu dengan alam. Magic religius. Dipengaruhi Veda dan agama yang lahir disana. Matematika dan Astronomi Hindu. 3.2 China. Filosuf spt Confusius, Lao – Tse, Taoisme Pengetahuan : Matematika Teknologi : kertas , mesin cetak

4. Ilmu Pada Abad Kegelapan. Kerajaan Romawi 295 SM – 1453 SM Ker Romawi terkenal dlm bidang militer, perang, politik, perdagan, irigasi, jalan raya, dll Hanya berperang pada karya Aristoteles dan agama. 5. Pada Masa Islam. Wahyu pertama Iqra Menterjemahkan karya filsafat yunani dengan membersihkan kekafiran. Melahirkan metode Kimia ( al-kimia ) Kedokteraan Islam : Al – Razi Variola, varicella,pem feces dan feces Ibnu Sina ; Prince of Doctors, Testing obat baru menerbitkan dua buku yang menjadi pegangan kedokteraan klasik. Al farabi Ibnu Rusd.

6. Periode Kebangkitan Eropa (Abad 12- 18) Ilmu Alam, Matematika : Huruf Arabic, Alqorisma, Aljabar Arsitektur Islam Kemunduran : Jatuhnya Andalusia Perang salib Bagdad diserang oleh Mongol ( 1258 ) 6. Periode Kebangkitan Eropa (Abad 12- 18) Neo Yunani. Hancurnya Kristen dan Mundurnya Islam Pengembangan pertama Roger Bacon Astronomi dan Geometri ( Copernicus, Galileo dan Keppler )

8. Perkembangan IPTEK Abad 18 – 19. Revolusi Teknik Revolusi Intelektual Perkembangan Eropa : Karya Yunani yang diterjemahkan oleh islam. Perang Salib Istambul Jatuh ke Turki ( 1453 ) 8. Perkembangan IPTEK Abad 18 – 19. Revolusi Industri di Inggris J. Watt Revolusi Prancis Penemuan Listrik, Zat Kimia Teori Evolusi Darwin

IV. Ringkasan Perkembangan dari Ilmu Filsafat Sampai Sekarang 9. IPTEK Abad Ke 20. Revolusi Ilmu dan kemajuan Fisika. Perkembangan sumber energi. Revolusi Genetika Psikoanalisa. Telekomunikasi Komputer IV. Ringkasan Perkembangan dari Ilmu Filsafat Sampai Sekarang Filsafat Dasar tradisi Intelektual Barat.

Timur Pengetahuan terapan spt : Perbintangan, Pengobatan dan Ilmu Hitung Ilmu Filsafat Berkembang dengan mitologi ( Mitos Kekuatan Dewa ) Demitologi Zaman Pra- Sokrates Filsafat Ilmu Pengetahuan ( Logos )

Trio Filusufi Besar ( Abad 3 SM ): Sokrates, Plato dan Aritoteles Ilmu Terapan Ilmu Normatif Ilmu Teoritis Ilmu Alam Ilmu Pasti Metafisik Dari Filsafat Yunani Kuno Filsafat Patristik Agama Kristen ( Theos ) Filsafat Skolistik

Dari Filsafat Yunani Kuno Pada Abad Pertengahan di daerah arab terjadi penterjemahan karya filusufi yunani tu Aristoteles oleh : Alkindi, Alfarasi, Ibn Sina, Ibn Rasjd, Al Gazali. Sehingga filsafat dan ilmu pengetahuan berkembang di daerah Arab Sastra, Aljabar, Pengobatan dll. Dibawa ke Cardova ( Andalusia ) Dikembangkan oleh Dunia Barat

Terutama pada masa renaissance ( Akhir Abad Ke 14 ) Masa Gerakan Aufklaerung ( Masa Dibarat Kembali mengungkapkan peranan akal pada Abad Ke 18 ) Filsafat berpisah dengan agama ditandai sebagai awal perkembangan ilmu pengetahuan Mis : Copernicus ( Astronomi ) Vesalius ( susunan tubuh manusia) Isaac Newton ( Makanika klasik )

Cabang Ilmu Mulai Terspesialisasi Berkembang ilmu sosial dengan pelopornya Auguste conte ( 1790 – 1857 ) dengan teori “Filsafat Positif “ Membagi Ilmu Atas : Matematika ( Dasar Ilmu ) Astronomi Fisika Kimia Biologi Sosiologi ( Fisika Sosial ) Wilhem Dilthey (1833 – 1911) membagi ilmu berdasarkan perbedaan metodologi

V. Pengembangan Ilmu Pengetahuan. Ada 3 pendapat tentang Strategi pengembangan IP : Ilmu dikembangkan dalam otonomi tertutup ( Pengaruh kontek dikurangi ) Ilmu dan konteks dikembangkan sekaligus. Ilmu lebur ke dalam konteks Strategi pengembangan IP diIndonesia : Pengembangan IP perlu visi dan orientasi filosofi berdasarkan nilai bangsa. Pengembangan IP perlu Visi & Orientasi operasional berdasarkan dimensi : Teleogis ( Tujuan ) dan Etis ( Meningkatkan harkat manusia dan tanggung jawab)

Hakikat Sebuah Nama Ilmu Pengetahuan adalah setiap pengetahuan di dunia merupakan milik Tuhan. Setiap manusia berhak memiliki pengetahuan tanpa batas gender atau yang lainnya. Karena manusia di dunia ini diciptakan oleh suatuzat yaitu Tuhan. PenyalahgunaanPengetahuan seperti kloning sebenarnya telah dinyatakan sebagai segala sesuatu yang menyalahi aturan. Bayangkan saja, bayi yang digunakan sebagai bahan percobaan, yang berwujud kodok dengan bentuk manusia. Orang yang masih mempunyai hati Nurani pasti akan berteriak dengan histeris. Mencari ilmu adalah kewajiban bagi setiap manusia Makadari itu perkembangan ilmupengetahuan seharusnya mampu membuat manusia itu lebih baik bukannya tidak bermoral atau yang lainnya.