BIOKIMIA DARAH Lilis Hadiyati, S.Si..

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
MEKANISME TRANSPOR MELALUI MEMBRAN
Advertisements

DARAH Sebagai alat transportasi dalam tubuh manusia.
26 Maret 2010Struktur Hewan/Any Aryani/Bio1. 26 Maret 2010Struktur Hewan/Any Aryani/Bio2 PLASMA DARAH BENDA DARAH SEDOT DARAH MASUKKAN KE DALAM TABUNG.
DARAH PERIFER, SUM-SUM TULANG DAN HEMATOPOIESIS
Sistem Peredaran Darah pada Manusia
Integrasi metabolisme
BAB 5 Sistem Sirkulasi.
Peredaran darah manusia
PROTEIN.
SISTEM PEREDARAN DARAH
ANATOMI DAN FISIOLOGI SISTEM PEMBULUH DARAH DAN DARAH
SISTEM SIRKULASI.
SISTEM ENTEROHEPATIK.
PEREDARAN DARAH (SISTEM SIRKULASI)
PRAKTIKUM BIOKIMIA DARAH
METABOLISME BILIRUBIN PORFIRIN BILIRUBIN
DARAH DAN SIRKULASI FISIOLOGI HEWAN I April 2008 UNIVERSITAS
SISTEM CARDIOVASCULARE
LEUKOSIT Disusun oleh : Tita Izatul Mubarokah (20/XI MIA 1)
DARAH drg.Fidya, MSi.
Biokimia Pengasaman Urin.
JARINGAN IKAT Kelompok 1 : Anggraini Dwi I (02)
SISTEM SIRKULASI PADA MANUSIA Oleh : ENDANG SRI DARMIYATI,M.Pd
CAIRAN TUBUH Imran Tumenggung
SISTEM ENTEROHEPATIK.
ION LOGAM DALAM SISTEM BIOLOGIS
MINERAL MINERAL : SENYAWA ANORGANIK YANG DIBUTUHKAN TERNAK DALAM JUMLAH YANG SEDIKIT, UNTUK MENGATUR BERBAGAI PROSES DALAM TUBUH AGAR BERJALAN NORMAL.
Sistem Peredaran Darah
Sistem Peredaran Darah
SISTEM PEMBULUH DARAH MANUSIA
Oleh : Aisyah Rahadi Safitri Fatima Salsabila Dhata Wirinda Shafira
Struktur Dan Fungsi Sistem Peredaran Darah
“(SISTEM PERTAHANAN TUBUH)”
SEL DARAH.
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN UNIVERSITAS ESA UNGGUL. PERTEMUAN 3
Kimia Bioanorganik Besi
Fisiologi Cairan Tubuh
SISTEM SIRKULASI.
BAB 5 SISTEM SIRKULASI.
2 Cisauk Junior high School
PORFIRIN.
BAHAN AJAR BIOLOGI Kelas XI Semester I
Komposisi dan komponen tubuh manusia
SISTEM PEREDARAN DARAH
SISTEM TRANSPORTASI.
DARAH Team Teaching: Dra. Hj. Aseptianova, M.Pd.
KESEIMBANGAN CAIRAN DAN ELEKTROLIT
DARAH.
BAHAN AJAR BIOLOGI Kelas XI Semester I
DARAH DAN PEMBULUH DARAH
LEUKOSIT (Sel Darah Putih) Disusun Oleh : ANNISA RIZQI DAMYANTI
Sistem Peredaran Darah
Sistem Perdaran Darah.
R Corneawaty Chanira I B
BAB 5 Sistem Sirkulasi.
Presentasi PROTEIN XIIRPLA kimia. Grup7point C.
SISTEM KARDIOVASKULER Anatomi dan Fisiologi Manusia
BAB 5 Sistem Sirkulasi.
Nama Kelompok : Athena Joanne Tarigan ( XI A7 / 05 )
BAB 5 Sistem Sirkulasi.
DARAH.
SISTEM PEREDARAN DARAH Akademi Famasi Tolitoli
BAHAN AJAR IPA STANDAR KOMPETENSI KOMPETENSI DASAR
SEL DARAH.
Biokimia Nutrisi Dahlanuddin.
SISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA
Respon Imun Non Spesifik (Respon Imun Innate)
Sistem Kardiovaskuler
Keseimbangan Cairan, elektrolit, dan Asam Basa
BAB 4 SISTEM PEREDARAN DARAH By : Anna Laura Silaban, S.Si.
Transcript presentasi:

BIOKIMIA DARAH Lilis Hadiyati, S.Si.

DARAH Cairan tubuh yg kental, berwarna merah, beredar dalam tubuh dalam sistem yg tertutup (pembuluh darah) & berada dalam keadaan suspensi.

Komposisi Darah Bagian Padat ☼ 40 – 45% volume darah ☼ berat jenis 1,0601 mg/ml ☼ viskositas 3,6 – 5,3 ☼ pH 7,33 – 7,51 Eritrosit (4,5jt – 6 jt / mm3) Leukosit (5rb - 10 rb / mm3) Trombosit (2 x 105 – 4 x 105 /mm3) Bagian Cair (Plasma) ☼ 50-60% volume darah ☼ solid 8 – 9% ☼ berat jenis 1,026 mg / mL ☼ viskositas 1,7 – 2 ☼ Tekanan osmosis 26 mmHg 37C ☼ pH 7,33 – 7,51 Plasma = Bag. Cair dari darah yg tidak menggumpal Serum = Bag. Cair darah yg menggumpal.

Komponen yg larut dlm darah : Enzim (fosfatase, glutamat piruvat transaminase, dll) NPN (Non Protein nitrogen), ex : urea, as.urat, keratin, kreatinin, amonia, as.amino Glukosa Protein (albumin, globulin, fibrinogen, dll) Lemak (kolesterol) Vitamin Mineral

Fungsi Darah : Alat transportasi (makanan, hormon, metabolit) Mengatur pH darah Mengatur keseimbangan cairan tubuh antara darah dgn jaringan sekitar Menjaga suhu tubuh tetap normal Mencegah pendarahan melalui sistem penggumpalan darah Pertahanan thd infeksi bakteri

SEL DARAH Eritrosit Leukosit Trombosit Bicembung Tdk berinti Φ 0,75-2,25 mm Dpt mensintesis protein Mengandung mitokondria & butir glikogen u/ m’pertahankan keutuhan jaringan Melakukan agregasi ke daerah luka Bikonkaf Tidak berinti Φ 7,82 mm, tebal 0,81 – 2,58 mm Volume rata2 80-110 fL (1fL = 10 -15 L) Berwarna merah Tidak dpt melakukan mitosis Mengedarkan O2 Jumlah 0,1-0,2% dari eritrosit Dpt bermitosis u/ pertahanan tubuh Dibedakan menjadi : Granulosit (PMN) a. Netrofil (netral), b. Eosinofil (merah) c. Basofil (biru) Mononukleus a. Limfosit b. Monosit

HEMOGLOBIN » Protein utama tubuh manusia, pigmen darah dlm eritrosit » Mrp porfirin besi (heme) yg terikat pd protein globulin Fungsi : Mengikat O2 Mengangkut O2 dr paru2 ke perifer Mengangkut CO2 dr perifer ke paru2 GLOBIN » Protein yg m’punyai struktur molekul tetramer t.d. 2 pasang rantai polipeptida, @ 1ps rantai α dan 1ps rantai β atau 1ps rantai γ » Pd org dewasa molekul Hb disebut HBA t.d. 1ps rantai α dan 1ps rantai β » Pd janin / bayi molekul Hb disebut HBF t.d. 1ps rantai α dan 1ps rantai γ

LEUKOSIT Netrofil Eosinofil Basofil Konsentrasi sangat rendah Terbanyak dlm darah (2000 - 7000/mL) Bersifat fagositosis Bergerak amuboid Dipengaruhi enzim & obat2an analgetika 3-5% dr Σ leukosit (150 – 500/mL) Mengandung protein Bersifat fagositosis thd parasit besar (ex : cacing) Lebih banyak tdp dlm jaringan Konsentrasi sangat rendah Afinitas thd IgE >> eosinofil Berperan dlm keadaan alergi

Monosit Limfosit Konsentrasi 5-10% dari leukosit, bentuk ginjal Berperan bila netrofil perlu bantuan Mrp pusat dlm tanggapan imun spesifik Membuat & mengeluarkan senyawa yg mampu mengaktifkan limfosit di dekatnya Inti kecil, sitoplasma sedikit Konsentrasi 25-35% dari leukosit Tdk dpt melakukan fagositosis Berperan dlm imunitas spesifik dgn m’hasilkan antibodi

PLASMA & SERUM Bagian cair dari darah yg berwarna kuning jernih & mengandung beberapa bahan terlarut seperti ion anorganik, senyawa organik & protein Ion anorganik berupa kation (Na+, K+, Mg2+, Ca2+, H+), anion (HCO3- & Cl_) & logam (Fe, Cu, Zn). Na berperan u/ mempertahankan jumlah air ekstrasel & bersama2 ion H b’peran mempertahankan keseimbangan asam basa. Ion K, Ca & Mg b’peran dlm memelihara kemampuan eksitabilitas sistem saraf tepi & otot. Anion b’peran u/ m’pertahankan pH intrasel & ekstrasel. Logam b’peran di dalam sel sbg bagian dari enzim & regulator protein lainnya dalam sel.

Senyawa organik dalam darah berupa glukosa, asam amino, lemak & hormon Senyawa organik dalam darah berupa glukosa, asam amino, lemak & hormon. Senyawa lain misalnya asam urat, kreatinin, urea & bilirubin mrp senyawa yg akan dibuang melalui ginjal, hati (empedu) & kulit. Protein yg terkandung dlm darah a.l. albumin & globulin.

ALBUMIN Albumin b’peran u/ m’pertahankan tekanan osmotik darah, sbg cadangan as.amino bagi tubuh & sbg alat transportasi bagi as.lemak, hormon, obat-obatan, logam berat, dll. GLOBULIN Ada yg t.d. 1 rantai polipeptida, bbrp subunit (ex : Hb) atau bahkan yg memiliki rangkaian yg lebih rumit ( ex : Ig = Imunoglobulin). Globulin b’fungsi u/ membunuh sel asing, mengubah permeabilitas pembuluh darah, mengatur tekanan darah dgn cara mempengaruhi tonus pembuluh darah). Konsentrasinya dipengaruhi o/ infeksi, trauma, luka atau stress.