ANALISIS LABA KOTOR
Setelah selesai perkuliahan mahasiswa diharapkan mampu: Tujuan Perkuliahan Menganalisis perubahan laba kotor bila yang dijual hanya satu produk. Menganalisis perubahan laba kotor apabila yang dijual lebih dari satu produk. Menganalisis perubahan laba kotor karena komposisi. Membuat laporan perubahan laba kotor
Tujuan Analisis Untuk mengetahui sebab-sebab perubahan laba kotor, baik perubahan yang menguntungkan atau yang merugikan. Memberikan masukkan kepada analis tentang kinerja laporan Laba/rugi perusahaan
Tahun 2011 Penjualan 1.000 unit @ Rp. 2.000 = Rp. 2.000.000 HPP 1.000 unit @ Rp. 1.000 = Rp. 1.000.000 -------------------- (-) Laba Kotor = Rp. 1.000.000 =========== Tahun 2010 Penjualan 900 unit @ Rp. 1.900 = Rp. 1.710.000 HPP 900 unit @ Rp. 1.050 = Rp. 945.000 Laba Kotor = Rp. 765.000
Perubahan Laba Kotor Perubahan Hasil Penjualan Perubahan harga jual per unit produk. Perubahan kuantitas atau volume produk yang dijual atau dihasilkan. Perubahan HPP Perubahan harga pokok rata-rata per satuan Perubahan kuantitas atau volume produk yang dijual.
Sales Price Variance (Perubahan Harga Jual) (Hj2 – Hj1) x K2 Hj2 = Harga Jual per satuan produk yang sesungguhnya. Hj1 = Harga Jual per satuan produk yang dibudgetkan/tahun sebelumnya K2 = Kuantitas produk yang sesungguhnya yang dijual tahun ini
Sales Volume Variance (Perubahan Kuantitas Produk yg Dijual) (K2 – K1) x Hj1 K2 = Kuantitas penjualan yang direalisasi K1 = Kuantitas penjualan yang dibudgetkan/tahun sebelumnya Hj1= Harga jual per satuan produk yang
Cost Price Variance (Perubahan HPP) (HPP2 – HPP1) x K2 HPP2 = Harga pokok penjualan per satuan yang sesungguhnya. HPP1 = Harga pokok penjualan per satuan menurut budget/tahun sebelumnya. K2 = Kuantitas produk yang sesungguhnya dijual.
Cost Volume Variance (Perubahan Kuantitas HPP) (K2 – K1) x HPP1 K2 = Kuantitas produk yang sesungguhnya dijual/dihasilkan. K1 = Kuantitas produk menurut budget/ tahun sebelumnya. HPP1= HPP per satuan barang menurut budget.
Ditanyakan
Jawaban
PT SEKAR KAMPUS Laporan Perubahan Laba Kotor Akhir tahun 2011 dengan 2010 Kenaikan penjualan yang disebabkan: Kenaikan harga jual Rp. 23.000 Kenaikan kuantitas penjualan Rp. 30.000 Rp. 53.000 Kenaikan Harga Pokok Penjualan: Kenaikan HPP per satuan Rp. 8.625 Kenaikan Kuant HPP Rp. 22.500 Rp. 31.125 ------------- Kenaikan laba Kotor Rp. 21.875 ========
Sales Mix Variance Penjualan dengan menggunakan lebih dari satu jenis barang yang dijual/diproduksi.
Diminta: Sales Price Variance Sales Volume Variance Cost Price Variance Cost Volume Variance
Perubahan Komposisi Penjualan (K2 x LB1) – (TK2 x LBR1) K2 = Kuantitas penjualan sesungguhnya LB1= Laba kotor per unit yang dibudgetkan/ tahun sebelumnya TK2= Total kuantitas yang direalisasi/ sesungguhnya dijual. LBR1= Laba kotor rata-rata yang dianggarkan/
Selisih Komposisi Penjualan
Final Sales Volume Variance Perubahan laba kotor yang disebabkan oleh perubahan total kuantitas penjualan.
Final Sales Volume Variance (TK2 – TK1) LBR1 TK2 = Total kuantitas penjualan yang direalisir atau yang sesungguhnya. TK1 = Total kuantitas penjualan yang dibudgetkan/tahun sebelumnya. LBR1=Laba kotor rata-rata yang dibudgetkan atau tahun sebelumnya.
Final Sales Volume Variance (10.400 – 10.500) x Rp. 250 = (Rp. 25.000)
siti.ridloah@gmail.com prof_ri2@yahoo.co.id