SBI/SBSTA 42: PENINGKATAN KAPASITAS, TRANSFER TEKNOLOGI DAN MITIGASI

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
KEMENTERIAN DALAM NEGERI
Advertisements

Kerjasama Internasional Mengenai Perubahan Iklim ME4234 KEBIJAKAN IKLIM.
Oleh: Syamsidar Thamrin Kasubdit Iklim dan Cuaca
ANTARA STRATEGI REDUKSI DAN ADAPTASI DI BIDANG PELAYANAN PUBLIK
dan Kaitannya dengan RAD-GRK
Prioritas Proposal Proyek Kerja Sama Penelitian APEC dan
Sosialisasi Pemantauan, Evaluasi dan Pelaporan (PEP) RAN/RAD - GRK
Endah Murniningtyas Deputi Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup
KELOMPOK II Ketua : Eka Agus Cahyono (Balitbangda Prov. Jatim) Penyaji : Nina (Dinkes Jabar) Sekretaris : Yuli Widiastuti (BBPPTOOT/Peneliti Litbangkes)
LAPORAN HASIL SBSTA/SBI 26 DAN AWG 3 7 – 18 MEI 2007, BONN Asisten Deputi Urusan Pengendalian Dampak Perubahan Iklim Kementerian Negara Lingkungan Hidup.
Emisi Referensi dan Monitoring dalam REDD 2, November, 2007 IFCA Team Ministry of Forestry.
LITBANG MENJAWAB TANTANGAN PERUBAHAN IKLIM
Draft Rencana Pemeliharaan Jalan
1 Menuju Kerangka Kerja Strategis mengenai Perubahan Iklim dan Pembangunan untuk Kelompok Bank Dunia Presentasi oleh: Kulsum Ahmed, Kepala Ahli Lingkungan,
PENDANAAN DEDICATED GRANT MECHANISM (DGM) UNTUK MASYARAKAT ADAT DAN KOMUNITAS LOKAL MINA SUSANA SETRA & SUNGGING Anggota Transitional Committee untuk DGM.
KELEMBAGAAN PROTOKOL KYOTO-CDM
CDM DAN CARBON TRADE Protokol Kyoto adalah suatu instrumen hukum (legal instrument) yg dirancang untuk mengimplementasikan Konvensi Perubahan Iklim (KPI)
COP-9 CBD Bonn, Mei 2008 Asisten Deputi Urusan Konservasi Keanekaragaman Hayati Deputi Bidang Peningkatan Konservasi Sumber Daya Alam & Pengendalian.
KAMPAR CARBON RESERVE a REDD-PLUS PROJECT - Highlights of a Forest Carbon Project 31-Mar-15Carbon Conservation Pty Ltd 2008 All rights reserved - Confidential.
Renstra Deputi Bidang Tumbuh Kembang Anak
PROJECT FRAMEWORK Pertemuan-14 Mata Kuliah: CSM-211, Management Support System Tahun Akademik : 2012 / 2013 Sasaran Pembelajaran The student can make design.
Energi dan efisiensi energi: kerjasama Jawa Tengah dan Denmark Ian Rowland BA (Hons) MA MSc Provincial Advisor Solo, April 2014.
SEMINAR PENGELOLAAN KONSERVASI SUMBER DAYA AIR TERPADU (INTEGRATED WATER RESOURCE CONSERVATION MANAGEMENT/IWCM) DEPUTI BIDANG SUMBER.
RISET ANDALAN PERGURUAN TINGGI DAN INDUSTRI (RAPID)
Mendorong Aturan Perlindungan Perempuan untuk Kebijakan dan Proyek Iklim Solidaritas Perempuan Jakarta, 22 April 2015.
- Direktur Otonomi Daerah Bappenas -
R.R. Bappeda Kabupaten Bandung Rabu, 28 Oktober 2015
UPDATE PERKEMBANGAN PENYUSUNAN INDONESIA INTENDED NATIONALLY DETERMINED CONTRIBUTIONS (INDC) Endah Murniningtyas Deputi bidang Sumber Daya Alam dan Lingkungan.
PENGEMBANGAN LINGKUNGAN HIDUP
KOORDINASI, INTEGRASI DAN SINKRONISASI PERENCANAAN PEMBANGUNAN
Program dan kegiatan PENGENDALIAN PERUBAHAN IKLIM
PEDOMAN PENYUSUNAN RAD MDGS Deputi Bidang SDM dan Kebudayaan Bappenas
GREEN ECONOMY DALAM SISRENBANG INDONESIA
HASIL NEGOSIASI AGENDA REDD+ PADA SBSTA 42
Kerjasama Internasional Mengenai Perubahan Iklim
PENTINGNYA STRATEGI PUG DAN PPRG DI SEKTOR PERTANIAN
ADAPTASI.
Kebijakan Pelaksanaan REDD
SINKRONISASI KEBIJAKAN PROGRAM PLH DENGAN PROGRAM GEF &
SETTING PROGRAM DAN KEGIATAN DIREKTORAT JENDERAL PENGENDALIAN PERUBAHAN IKLIM “Reshaping Current Condition to Win the Future” Direktur Jenderal Pengendalian.
Kebijakan-Kebijakan Internasional untuk Kegiatan Adaptasi Perubahan Iklim Global ME4234 KEBIJAKAN IKLIM.
Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/
Penyumbang Emisi Gas Rumah Kaca Terbesar
PELAKSANAAN PINJAMAN PROGRAM
DEFORESTASI DI INDONESIA: ANALISA BIAYA MANFAAT DAN IDENTIFIKASI PENYEBABNYA Sugiharso Safuan.
Oleh: Enjang Asri (6540) Imamul M. (6541) Haryo Ajie (6542)
Proses Umum SEA (KLHS) Sektor Pembangunan Perkebunan Sawit
Metode Pengembangan Arsitektur
Hotel Mercure Ancol, 1 – 4 Juli 2007
Rabu, 20 September 2017 PEMETAAN SISTEM PENGUKURAN, PELAPORAN, DAN VERIFIKASI (MRV) EMISI GRK DI SEKTOR INDUSTRI.
PERAN SEKTOR KEHUTANAN TERHADAP PEMANASAN GLOBAL
Sistem Registri Nasional Pengendalian Perubahan Iklim
Pembelajaran Hasil Kajian Technology Need Assessments (TNA) untuk Mitigasi Perubahan Iklim Widiatmini Sih Winanti Pusat Teknologi Lingkungan Badan Pengkajian.
Pertemuan Persiapan Kegiatan PMR Pokja Industri Penyusunan Profil GRK dan Pengembangan Sistem MRV Pelaporan Emisi GRK Bogor, September 2017.
SISTEM INVENTARISASI GAS RUMAH KACA NASIONAL DAN SKEMA PELAPORAN TERKAIT EMISI DARI INDUSTRI Bogor, 18 September 2017 Direktorat Inventarisasi GRK.
METODOLOGI MANAJEMEN PROYEK PRODI MIK | FAKULTAS ILMU-ILMU KESEHATAN
PROJECT FRAMEWORK Pertemuan-13
BADAN REHABILITASI DAN REKONSTRUKSI NAD DAN NIAS
Progres untuk FREL, NFMS dan MRV untuk mendukung REDD+
ANTISIPASI PEMANASAN GLOBAL DAN MITIGASI IKLIM MELALUI PENGHIJAUAN
CDM (CLEAN DEVELOPMENT MECHANISM)
POKOK BAHASAN 7 Protokol Kyoto: Climate Change (Perubahan Iklim)
Arahan dalam Penyusunan Pedoman dan Instrument Monev Expert Dispatch
LATT-82/D203/2/2017 Tgl 20 JULI 2017 Laporan Kompilasi Nasional Hasil Audit atas Pengelolaan Dana BOPTN dan BPPTN BH Tahun 2016 DISAJIKAN OLEH BPKP Senin,
KEBIJAKAN, REGULASI & INSTRUMEN LH
POKOK BAHASAN 7 Protokol Kyoto: Climate Change (Perubahan Iklim)
Badan Karantina Pertanian
Metode Pengembangan Arsitektur
RENCANA AKSI DAERAH PENURUNAN EMISI GAS RUMAH KACA / RAD GRK KABUPATEN CILACAP Cilacap 5, Maret 2011.
Direktur Keluarga, Perempuan, Anak, Pemuda dan Olahraga
Transcript presentasi:

SBI/SBSTA 42: PENINGKATAN KAPASITAS, TRANSFER TEKNOLOGI DAN MITIGASI DIREKTUR MITIGASI PERUBAHAN IKLIM DITJEN PENGENDALIAN PERUBAHAN IKLIM KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN 03 JULI 2015

OUTLINE BONN CLIMATE CONFERENCE 2015 PENINGKATAN KAPASITAS 1. BONN CLIMATE CONFERENCE 2015 2. PENINGKATAN KAPASITAS 3. TRANSFER TEKNOLOGI 4. MITIGASI

1.BONN CLIMATE CONFERENCE JUNI 2015 SBI 42 SBSTA 42 Multilateral Assessment Reporting Annex 1/non Annex 1 Mekanisme di bawah Protokol Kyoto NAPs Poznan Strategic Programme on Tech. transfer Capacity building Art. 6 Response Measures Gender and CC NWP Methological Guidance of REDD+ Agriculture Science and Review 2013-2015 Review Response Measures Methodological Issues under Conv and KP Market and non market Scientific, technical aspect

2. CAPACITY BUILDING (1) Mandat: Dec 2/CP 7, Dec4/CP12 Dec 29/CMP 1, 6/CMP2 Sumber: NC, BUR, BR, Annual Report EB CDM Rangkuman: file://localhost/Users/undp/Documents/Presentation/GENERAL/SBI SBSTA 42-hyperlink synrep CB.pptx Kegiatan dari badaan-badan di bawah UNFCCC: Consultative Group of Experts, Adaptation Committee, Executive Committee of the Warsaw International Mechanism for Loss and Damage Associated with CC Impact, Technical Executive Committee, CTCN, Standing Committee on Finance, EB of CDM Submissions; Angola – LDC, Latvia and EC: Uni Eropa, Sudan: Afrika, Australia, Canada, Jepang, USA, China: G77+China: - Integrasi program dan kegiatan pada badan-badan dan mekanisme pendanaan di bawah Konvensi - Badan di bawah Konvensi mencantumkan kegiatan CB - Membentuk CB Committee di bawah Konvensi untuk gunakan Durban Forum dan CB Portal: tugas dan keanggotaan Draft Conclusion: Pembahasan lanjutan pada SBI 43 Penyelenggaraan workshop bac-to-back dengan Sesi ADP Third Comprehensive Review pada COP 22 tahun 2016 Synthesis Report 2014 Compilation and synthesis Report on CB work of bodies established under the Conv+ KP Information on activities undertaken to implement the framework of CB/ Submission Draft Conclusion

2. CAPACITY BUILDING (2): DI TINGKAT NASIONAL: BUR Bantuan CB tidak mudah diidentifikasi jika tidak spesifik Bantuan CB: hanya merujuk kegiatan loan/hibah khusus perubahan iklim yang tercatat di Bappenas Perbedaan claim negara maju dan catatan Pemerintah Indonesia Kebutuhan bantuan CB: tidak ada data, hanya merujuk kepada TNA dan NAMAs Tindak-lanjut: mekanisme pengelompokkan CB Perubahan Iklim dan TNC memeriksa kegiatan CB badan-badan di bawah Konvensi di Indonesia, dukungan terhadap submission G77+China CB Needs Support Pembiayaan untuk NAMAs USD 870 juta USD 229 juta Teknologi Energi: Solar PV, RBCS, Limbah: MBT, LSAD AFOLU: integrated forest-peat carbon measurement and monitoring tech Peningkatan Kapasitas Minimum USD 70,25 Bantuan loan/hibah USD 589 juta

Report GEF: GEF Strat Program on TT (Poznan SP) 3. TECHNOLOGY TRANSFER Report GEF: GEF Strat Program on TT (Poznan SP) Lingkup: CTCN, piloting priorities (11 negara), PPP for TT, TNAs, GEF as catalytic supporting Inst for TT Piloting: EBT, transport, composting, membrane deep irrigation, tanaman tahan banjir/kekeringan Proyek: Renewable CCS, Agriculture residues bioenergi, local solar/wave/wind tech, green truck, komposting, kerentanan dan adaptasi TEC Evaluation Mengevaluasi efektifitas mekanisme teknologi dari PSP Hasil awal: kesepakatan terhadap elemen evaluasi: lingkup, kegiatan, sumber informasi, jadwal Sumber data: proyek yang dibiayai Tindak lanjut: review dan analisis data, susun rekomendasi dan final report Draft Conclusion GEF sediakan pendanaan untuk TNA bagi negara non Annex I CTCN akan membantu permintaan bantuan teknis dari negara non Annex I untuk implementasi TNA Pelaporan TEC Masukan terhadap evaluasi PSP TEC agar berkonsultasi dengan negara pihak, GCF dan badan-badan di bawah GEF

3. TECHNOLOGY TRANSFER: PERKEMBANGAN DI INDONESIA TNA disusun tahun 2010 (Mitigasi), tahun 2012 (Adaptasi) Identifikasi TNA: pemilihan teknologi, tantangan Sektor (mitigasi): energi, pertanian, kehutanan, kelautan, limbah Sektor (adaptasi): ketahanan pangan, sumber daya air, kerentanan pesisir Usulan proyek kepada CTCN melalui National Focal Point (DNPI  BPPT)

Multilateral Assessment 4. MITIGASI Multilateral Assessment Bagian dari International Assessment and Review thd BR 24 negara Tentang kebijakan, rencana aksi, pendanaan, target, pelaksanaan, capaian penurunan emisi GRK Fokus pada sektor energi dan kebijakan EBT National Reporting Parties diminta untuk adopsi revisi pedoman NCs Annex I pada COP 22. 10 Non Annex I parties telah submit dokumen BUR, dan sisa negara lainnya diharapkan sebelum 31 Des 2015 2013-2015 Review Perlu memperhatikan laporan dari Structured Expert Dialogue (technical summary dari summary report pada pertemuan SED, dan submisi dari parties terkait dengan 2013-2015 review) Dilakukan pembahasan untuk: Theme 1 (adequacy of Long Term Global Goal) Theme 2 (progress towards LTGG) Strengthening LTG

4. MITIGASI DI TINGKAT NASIONAL Pengalaman Multilateral Assessment dapat dijadikan rujukan bagi evaluasi dan review RAN/RAD GRK dan aksi mitigasi lainnya Proses penyusunan BUR

TERIMA KASIH