Kelompok 2 Nama anggota : Anita suhartini ( )

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
EKONOMI SUMBER DAYA MANUSIA
Advertisements

Penduduk dan Ketenagakerjaan
Sifat-sifat Pengangguran Alamiah
 Eka Gustiawati Hasanah ( )  Ahmad Zaini ( ( )  Maulana Irmansyah ( )  Priyanto ( )
KESEIMBANGAN AD-AS.
Permintaan Agregat, Penawaran Agregat, dan Inflasi
RUANG LINGKUP ANALISIS MAKRO EKONOMI
Penawaran Tenaga Kerja Dalam Produksi Rumah Tangga dan Keluarga
PENYUSUNAN PERSONALIA
Pengangguran di Indonesia
Pasar Faktor Produksi: Tenaga Kerja
AGGREGATE SUPPLY (PENAWARAN AGREGAT)
PASAR INPUT.
Teori Distribusi Pendapatan dan kemiskinan
PENAWARAN (SUPPLY).
KELOMPOK 2 FAZA AISYADEA / 11 MUHAMMAD HILMI ALFIKRI / 19
Pertemuan 3: PENAWARAN TENAGA KERJA: Keputusan untuk Bekerja
Pengantar Ilmu Ekonomi
26 Permintaan Agregat, Penawaran Agregat, dan Inflasi
BAB 2 PENAWARAN TENAGA KERJA. Alasan terbentuknya supply Masing-masing orang dapat memutuskan dia mau bekerja atau tidak Memilih bagaimana jam kerjanya.
27 Pasar Tenaga Kerja, Pengangguran, dan Inflasi
KESEIMBANGAN AD-AS.
<<Roujin Mondai>> Pertemuan <<3>>
Sri Sulasmiyati, S.Sos., MAP
Hal-hal yang di terangkan:
26 Permintaan Agregat, Penawaran Agregat, dan Inflasi
PERMINTAAN AGREGATIVE
TENAGA KERJA DALAM PRODUKSI PERIKANAN
MODEL EKONOMI MAKRO JANGKA PANJANG
Nama Kelompok 5 : Khoirunnisah ( )
MAKROEKONOMI, edisi ke-6.
Pertemuan 3: PENAWARAN TENAGA KERJA: Keputusan untuk Bekerja
Keputusan Untuk Bekerja
ANGKATAN KERJA/ TENAGA KERJA
Program Studi Pendidikan Akuntansi
Ekonomi untuk SMA/MA kelas XI Oleh: Alam S..
PROSES PEMBANGUNAN DALAM PEREKONOMIAN DENGAN KELEBIHAN TENAGA KERJA
27 Pasar Tenaga Kerja, Pengangguran, dan Inflasi
Pendahuluan  Mari berdoa dulu!!!
PENAWARAN TENAGA KERJA
REDISTRIBUSI PENDAPATAN
Pertemuan 3: PENAWARAN TENAGA KERJA: Keputusan untuk Bekerja
Kelompok 2 : Aimmatun Ni’mah Arif Pria Santosa Denny Yully Anik
BAB 3 MODEL PENAWARAN TENAGA KERJA
Pengangguran (Unemployment)
PERMINTAAN DAN PENAWARAN SERTA TERBENTUKNYA HARGA PASAR
KESEIMBANGAN AD-AS.
BAB 2 PENAWARAN TENAGA KERJA
Pengangguran.
Pertemuan VIII Persaingan Sempurna.
BAB 28 Pengangguran dan Tingkat Alamiahnya
KETENAGA KERJAAN DAN PENGANGGURAN
Matrikulasi PENGANTAR EKONOMI MAKRO
03 Pengantar Ekonomi Mikro Syafril Yurisno, SE, MM Manajemen
AGGREGATE SUPPLY (PENAWARAN AGREGAT)
BAB 7 Proses Produksi: Perilaku Perusahaan yang Memaksialkan Keuntungan Fungsi produksi atau fungsi produk total adalah hubungan antara input dan output.
KETENAGAKERJAAN.
Sri Sulasmiyati, S.Sos., MAP KESEIMBANGAN AD-AS. ANALISIS AD-AS ? AD  aggregate demand (permintaan agregat), yang berarti sebagai tingkat pengeluaran.
BAB 3 MODEL PENAWARAN TENAGA KERJA
MODEL EKONOMI MAKRO JANGKA PANJANG
MAKROEKONOMI, edisi ke-6.
MEKANISME HARGA DI PASAR
PENYUSUNAN PERSONALIA
Pertemuan 3: PENAWARAN TENAGA KERJA: Keputusan untuk Bekerja
PERMINTAAN AGREGATIVE
PENGELOLAAN SUMBER DAYA MANUSIA : Perekrutan
BAB 2 PENAWARAN TENAGA KERJA
AGGREGATE SUPPLY (PENAWARAN AGREGAT)
PENYUSUNAN PERSONALIA
BAB 2 PENAWARAN TENAGA KERJA
Transcript presentasi:

Kelompok 2 Nama anggota : Anita suhartini (120231100057) Nur muchlisin (120231100039) Listiani (120231100038) Adi prasetya (120231100036) Syntia monika (120231100035)

Penawaran tenaga kerja

Pengertian Penawaran tenaga kerja adalah suatu hubungan antara tingkat upah dengan jumlah tenaga kerja. Menurut Ananta (1990) penawaran terhadap pekerja adalah hubungan antara tingkat upah dengan jumlah satuan pekerja yang disetujui oleh pensuplai untuk ditawarkan . perusahaan yang menawarkan memiliki harga yang fleksibel dalam jangka panjang tetapi juga memiliki harga yang kaku dalam jangka pendek tergantung pada horison waktunya

Faktor yang pengaruhi penawaran tenaga kerja Faktor-faktor yang lain yang mempengaruhi penawaran tenaga kerja yaitu Produktivitas Tingkat pendapatan Kebijaksanan Pemerintah Keadaaan Perekonomian

Jenis Tenaga Kerja Employed : bekerja pada suatu pekerjaan dengan upah sedikitnya selama 1 jam dalam sehari Unemployed : berhenti sementara dari pekerjaan atau ketika sedang mencari /melamar pekerjaan Out of the labor force : keluar dari pasar kerja atau berhenti mencari kerja

KEPUTUSAN UNTUK BEKERJA Memilih bagaimana jam kerjanya Memilih jenis pekerjaannya Memilih berapa upahnya Hasil kerja yang optimal sehingga ia akan memilih terus bekerja/ pindah /keluar Keinginan dalam karir

Kurva Penawaran Tenaga Kerja Kurva penawaran tenaga kerja yaitu hubungan antara jam kerja dan tingkat upah. Pekerja akan tertarik untuk memasuk pasar jika upah yang diawarkan sebanding dengan apa yang diinginkan oleh pekerja tersebut. Misalkan seseorang akan memasuki pasar kerja jika upah yang ditawarkan melebihi dari upah reservasi (ŵ). Pada tingkat upah diatas upah reservasi, kurva penawaran tenaga kerja memiliki slope positif sampai pada titik tertentu. Keadaan selanjutnya akan berubah jika seseorang kesejahteraannya sudah baik atau mempunyai suatu keahlian yang lebih dan jumlah jam kerja yang ditawarkan maka semakin berkurang pada saat upah meningkat hal ini mengakibatkan slop kurva penawaran tenaga kerja menjadi negatif. Kurva ini disebut kurva penawaran tenaga kerja melengkung ke belakang (backward bending labour supply curve).

Menurut McConnell dan Brue (1995), bahwa setiap individu memutuskan bagaimana mengalokasikan waktu yang dimilikinya di antara pilihan untuk bekerja (work) atau santai (leisure) mengasumsikan bahwa setiap individu memiliki sejumlah waktu tersedia yang tetap. Bekerja adalah waktu yang digunakan untuk melakukan suatu aktivitas (job) yang dibayar. Sedangkan santai adalah semua jenis aktivitas yang tidak memperoleh bayaran, misalnya istirahat, dan sebagainya

Kurva Penawaran Tenaga Kerja

Kurva penawaran tenaga kerja pada tingkat upah w Kurva penawaran tenaga kerja pada tingkat upah w*, kurva ini menggambarkan bahwa pekerja merasa . seluruh waktunya telah digunakan untuk bekerja dan kemudian bertindak untuk mengurangi jam kerja (Backward bending labor  supply).

Menurut horison waktunya perusahaan yang menawarkan memiliki harga yang fleksibel dalam jangka panjang tetapi juga memiliki harga yang kaku dalam jangka pendek

Penawaran Tenaga Kerja dalam Jangka Pendek Jumlah tenaga kerja keseluruhan yang disediakan bagi suatu perekonomian tergantung pada (1) jumlah penduduk, (2) persentase jumlah penduduk yang memilih masuk dalam angkatan kerja, dan (3) jumlah jam kerja yang ditawarkan oleh angkatan kerja.  masing-masing dari ketiga komponen ini dari jumlah tenaga kerja keseluruhan yang ditawarkan tergantung pada upah pasar. Atau (4) tingkat upah 

Penawaran Tenaga Kerja dalam Jangka Panjang waktu yang diperlukan untuk melakukan penyesuaian yang lebih lengkap terhadap perubahan-perubahan dalam lingkungan hidup.  Suatu penyesuaian yang bersifat sekuler (atau berjangka panjang) dalam perubahan-perubahan partisipasi angkatan kerja. Yang meliputi a.) umur / penduduk yang bersekolah dan b.) komposisi jenis kelamin dalam angkatan kerja / wanita yang mengurus rumah tangga.   Terutama terdapat penambahan yang besar dalam tingkat partisipasi angkatan kerja di kalangan wanita yang telah menikah dan penurunan dalam tingkat partisipasi kaum pekerja yang berusia lanjut, berusia anak-anak, dan berusia lebih muda.

TERIMA KASIH