C. Varietas Ubi kayu Tahun I : Kriteria Umum Karakteristik Varietas No. Var Kadar Pati Hasil Umur (Bulan) Sumber Data 1 Adira-1 45% 22 7-10 Wargiono (2008) 2 Adira-2 41% 8-12 3 Adira-4 31,73% 39,7 9 Suyamto et al. (2008) 4 Malang-1 no-data 36,5 9-10 5 Malang-4 25–32% Balitkabi (2008) 6 Malang-6 34,65% 36,41 7 Kaspro 36,81% 8 UJ-3 20-27% UJ-5 37,20% 10 Kasetsart 28,36 43,08 BPPT (2007) 11 Thailand 26,44 37,48 Tahun I : Kriteria Umum Tahun II: Varietas Uji Adira 4, Malang 6, Kaspro, Kasetsart (Penetapan dengan percobaan pendahuluan)
Lokasi Lampung: Podzolik Merah Kuning (marginal) Karawang: Alluvial, iklim oseanik Bogor: Latosol, Bahan induk andesitik, iklim basah Sukabumi: Andesitik, iklim kering Gunung Kidul: Mediteran, bahan induk kapur, oseanik Malang: Latosol, vulkanik
3. Alur Metodologi
4. Uraian Metodologi dan Prosedur Kerja A. Sub-Penelitian I: Permodelan interaksi sifat lahan/agroklimat dengan sifat vegetatif dan produktivitas ubi kayu A.1. Parameter Biofisik Lahan/Agroklimat Parameter dari data sekunder: iklim (CH, suhu, kelembaban, LGP), lereng makro. Parameter dari survey lapang: kelas drainase, kedalaman efektif, batuan di permukaan, singkapan batuan, konsistensi, salinitas dan sodisitas. Parameter pengukuran laboratorium: tekstur tanah, KTK, KB, basa-dd, pH, C-organik, total N, P2O5, K2O, Al-dd).
A.2. Parameter Produktivitas Ubi Kayu Penelitian INSENTIF A.2. Parameter Produktivitas Ubi Kayu Tinggi tanaman Umur tanaman Bobot umbi per satuan, dalam hal ini diambil per-satuan 10 tanaman. Jarak tanam Sampling umbi untuk pengukuran kadar pati di laboratorium. Perlakuan/input produksi yang diberikan Analisis Laboratorium: Kadar Air, Kadar Bahan Kering, Kadar Pati, Kadar Amylosa