REMBUK NASIONAL PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN KOMISI I SUB KOMISI A: OPTIMALISASI PELAKSANAAN PIP Jakarta, 26 Januari 2017 KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN RI
Optimalisasi Pelaksanaan Program Indonesia Pintar (PIP)
Tujuan Program Indonesia Pintar 1) Meningkatkan akses anak usia mendapatkan layanan sampai Wajib Belajar 12 Tahun, 2) Meringankan biaya personal pendidikan. 3) Mencegah peserta didik dari kemungkinan putus sekolah (drop out) atau tidak melanjutkan, 4) Menarik siswa putus sekolah (drop out) atau tidak melanjutkan agar kembali mendapatkan layanan pendidikan
Penerima Program Indonesia Pintar Peserta didik pemegang KIP; Peserta didik dari keluarga miskin/rentan miskin dan/atau dengan pertimbangan khusus seperti: Peserta didik dari keluarga peserta Program Keluarga Harapan (PKH); Peserta didik dari keluarga pemegang Kartu Keluarga Sejahtera (KKS); Peserta didik yang berstatus yatim piatu/yatim/piatu dari sekolah/panti asuhan; Peserta didik yang terkena dampak bencana alam; Peserta didik inklusi, korban musibah, PHK, daerah konflik, dari keluarga terpidana, berada di LAPAS, memiliki lebih dari 3 saudara yang tinggal serumah; Peserta pada lembaga kursus atau satuan pendidikan nonformal lainnya; Peserta didik kelas 6, kelas 9, kelas 12, dan kelas 13; Peserta didik SMK Pertanian, Perikanan, Peternakan, Kehutanan dan Kemaritiman.
Sasaran dan Besaran Dana PIP Tahun 2017 Jenjang Pendidikan Sasaran PIP Anggaran Rp.000 SD/Paket A 9.528.732 3.924.663.825 SMP/Paket B 4.019.090 2.505.874.982 SMA/Paket C 1.243.415 1.157.787.160 SMK/Kursus dan Pelatihan 1.696.635 1.081.844.326 Jumlah 16.487.872 8.670.170.293 Dana yang diterima peserta didik /2 semester/ tahun SD/Paket A Rp450.000,- SMP/Paket B Rp750.000,- SMA/Paket C Rp1000.000,- SMK/Kursus Rp1000.000,- Sumber Data: Set.Ditjen Dikdasmen
Penguatan Peran Pemerintah Daerah 1. Mensosialisasikan Bantuan kepada seluruh satuan pendidikan formal, satuan pendidikan nonformal, dan masyarakat di wilayahnya Melaksanakan pemantauan atas pelaksanaan pemberian Bantuan Sosial; Mengkoordinasikan dengan bank/lembaga penyalur untuk penjadwalan pencairan/pengambilan dana oleh peserta didik penerima; Menerima dan menindaklanjuti laporan dari masyarakat dalam pelaksanaan penyaluran Bantuan Sosial; Menyediakan pendamping dan/atau aparat setempat untuk membantu kelancaran proses sosialisasi, verifikasi Penerima Bantuan Sosial dan pelaksanaan penyaluran Bantuan Sosial.
Pemanfaatan PIP sesuai peruntukannya Membeli buku dan alat tulis; Membeli pakaian seragam sekolah/praktik dan perlengkapan sekolah (sepatu, tas, dll); Membiayai transportasi peserta didik ke sekolah; Uang saku peserta didik; Biaya kursus/les tambahan bagi peserta didik pendidikan formal; 6. Biaya praktik tambahan/penambahan biaya Uji Kompetensi/UJK (jika beasiswa UJK tidak mencukupi), biaya magang/penempatan kerja ke Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI) bagi peserta didik pendidikan nonformal.
TERIMA KASIH