KEBIJAKAN NASIONAL PENDIDIKAN KARAKTER 2011 Prilaku Mensyukuri Nikmat
PENDIDIKAN KARAKTER
PENDIDIKAN KARAKTER
PENDIDIKAN KARAKTER
PENDIDIKAN KARAKTER
7 ETOS KERJA KERJA ADALAH RAHMAT AKU BEKERJA TULUS PENUH SYUKUR KERJA ADALAH AMANAH AKU BEKERJA BENAR PENUH TANGGUNG JAWAB KERJA ADALAH PANGGILAN AKU BEKERJA TUNTAS PENUH INTEGRITAS KERJA ADALAH AKTUALISASI AKU BEKERJA KERAS PENUH SEMANGAT KERJA ADALAH IBADAH Aku Bekerja serius Penuh Kecintaan KERJA ADALAH SENI AKU BEKERJA CERDAS PENUH KREATIVITAS KERJA ADALAH KEHORMATAN AKU BEKERJA TEKUN PENUH KEUNGGULAN
SURAT DIREKTUR JENDRAL DIKTI KE UPI-YPTK -7-
SURAT DIREKTUR JENDRAL DIKTI KE UPI-YPTK -8-
UNDANGAN PT UNTUK MEMBUAT BUKU MODEL PENDIDIKAN KARAKTER 1. Univ. Indonesia 2. Univ. Gajah Mada 3. Univ. Terbuka 4. Institut Pertanian Bogor 5. Institut Teknologi Bandung 6. Institut Teknologi Surabaya 7. Univ. Udayana 8. UNCEN (Papua) 9. ISI (Surakarta) 10. Univ. Putra Indonesia “YPTK” 11. Univ. Mulawarman 12. UMI (Makasar) 13. Univ. Sanata Dharma 14. ATMI SOLO 15. Politeknik Negeri Ambon 16. Univ. Negeri Medan 17. Univ. Negeri Padang 18. Univ. Negeri Jakarta 19. Univ. Pendidikan Indonesia 20. Univ. Negeri Yogyakarta 21. Univ. Negeri Malang 22. Univ. Negeri Semarang 23. Univ. Negeri Surakarta 24. Univ. Negeri Makasar 25. Univ. Negeri Ambon Sumber : DIKTI-2010 -9-
TANGGAPAN PIHAK PENGGUNA ALUMNI Tanggapan Pihak Pengguna No Jenis Kemampuan Tanggapan Pihak Pengguna Sangat baik Baik Cukup Kurang % 1 Integritas (Etika dan Moral) 65.15 34.85 0.00 2 Keahlian bidang ilmu (profesionalisme) 22.22 40.74 37.04 3 Bahasa Inggris 18.52 51.85 25.93 3.70 4 Penggunaan Teknologi 74.07 7.41 5 Komunikasi 55.56 6 Kerjasama tim 44.44 3.71 7 Pengembangan diri 33.33 11.11 Rata-rata 35.76 51.01 12.70 0.53 -10-
TANGGAPAN DOSEN DAN MAHASISWA Komitmen Penerapan 12 Prinsip Dasar UPI-YPTK Karakter Kelompok Ilmu Teknologi Kelompok Ilmu Sosial & Pendidikan Kelompok Ilmu Keteknikan Lelaki Perempuan Kejujuran 70 75 65 80 85 Kecerdasan Ketangguhan 60 Kepedulian Total 280 270 275 310 295 300
PENDIDIKAN KARAKTER Dari Ibnu Abbas Ra, Sesungguhnya Rasulullah Saw Bersabda : Empat Hal (Kenikmatan) Bila Seseorang Dikaruniai Allah Seluruhnya, Maka Ia Telah Meraih Kebaikan Dunia Dan Akhirat, Yaitu : Hati Yang Bersyukur, Lisan Yang Bedzikir, Tubuh Yang Sabar Akan Ujian, Isteri Yang Shalihah Yang Tidak Ada Penghianatan Didalam Dirinya Serta Memelihara Harta (Suami)nya” Sumber Hr : Thabrany & Baihaqi
KEUTAMAAN ORANG KAYA YANG BERSYUKUR PENDIDIKAN KARAKTER KEUTAMAAN ORANG KAYA YANG BERSYUKUR Hadits Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wassalam Diakses pada pada 1 September 2012 jam 22:09 Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu dia berkata: جاء الفقراء إلى النبي فقالوا: يا رسول الله، ذهب أهل الدثور من الأموال بالدرجارت العلا والنعيم المقيم، يصلون كما نصلي، ويصومون كما نصوم، ولهم فضل من أموال يحجون بها ويعتمرون ويجاهدون ويتصدقون، وليست لنا أموال…وفي رواية مسلم: فقال رسول الله في آخر الحديث: “ذلك فضل الله يؤتيه من يشاء” (متفق عليه). “Orang-orang miskin (dari para sahabat Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam) pernah datang menemui beliaushallallahu ‘alaihi wa sallam, lalu mereka berkata: “Wahai Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, orang-orang (kaya) yang memiliki harta yang berlimpah bisa mendapatkan kedudukan yang tinggi (di sisi Allah Ta’ala) dan kenikmatan yang abadi (di surga), karena mereka melaksanakan shalat seperti kami melaksanakan shalat dan mereka juga berpuasa seperti kami berpuasa, tapi mereka memiliki kelebihan harta yang mereka gunakan untuk menunaikan ibadah haji, umrah, jihad dan sedekah, sedangkan kami tidak memiliki harta…“. Dalam riwayat Imam Muslim, di akhir hadits ini Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallambersabda, “Itu adalah kerunia (dari) Allah yang diberikan-Nya kepada siapa yang dikehendaki-Nya“1.
PENDIDIKAN KARAKTER Hadits yang agung ini menunjukkan besarnya keutamaan orang kaya yang memanfaatkan kekayaannya untuk meraih takwa kepada Allah Ta’ala, dengan menginfakkan hartanya di jalan yang diridhai-Nya. Imam Ibnu Hajar al-’Asqalani berkata, “Dalam hadits ini (terdapat dalil yang menunjukkan) lebih utamanya orang kaya yang menunaikan hak-hak (Allah Ta’ala) pada (harta) kekayaannya dibandingkan orang miskin, karena berinfak di jalan Allah (seperti yang disebutkan dalam hadits di atas) hanya bisa dilakukan oleh orang kaya”2 . Beberapa faidah penting yang terkandung dalam hadits ini: - Mensyukuri nikmat harta yang Allah Ta’ala berikan kepada kita adalah dengan mengakui dan meyakini dalam hati bahwa nikmat tersebut dari Allah Ta’ala semata, menyebut-nyebut dan menampakkan nikmat tersebut secara lahir, serta menggunakannya di jalan yang diridhai-Nya 3. - Allah Ta’ala memuji orang-orang yang memiliki harta tapi tidak membuat mereka lalai dari mengingat Allah Ta’aladan beribadah kepada-Nya, dalam firman-Nya, {رِجَالٌ لَا تُلْهِيهِمْ تِجَارَةٌ وَلَا بَيْعٌ عَنْ ذِكْرِ اللَّهِ وَإِقَامِ الصَّلَاةِ وَإِيتَاءِ الزَّكَاةِ يَخَافُونَ يَوْمًا تَتَقَلَّبُ فِيهِ الْقُلُوبُ وَالْأَبْصَارُ}
PENDIDIKAN KARAKTER “Laki-laki yang tidak dilalaikan oleh perniagaan dan tidak (pula) oleh jual beli dari mengingat Allah, mendirikan shalat, dan menunaikan zakat. Mereka takut pada hari (pembalasan) yang (pada saat itu) hati dan penglihatan menjadi goncang” (QS an-Nuur:37). Imam Ibnu Katsir berkata, “Mereka adalah orang-orang yang tidak disibukkan/dilalaikan oleh harta benda dan perhiasan dunia, serta kesenangan berjual-beli (berbisnis) dan meraih keuntungan (besar) dari mengingat (beribadah) kepada Rabb mereka (Allah Ta’ala) Yang Maha Menciptakan dan Melimpahkan rezki kepada mereka, dan mereka adalah orang-orang yang mengetahui (meyakini) bahwa (balasan kebaikan) di sisi Allah Ta’ala adalah lebih baik dan lebih utama daripada harta benda yang ada di tangan mereka, karena apa yang ada di tangan mereka akan habis/musnah sedangkan balasan di sisi Allah adalah kekal abadi” 4. - Imam al-Qurthubi berkata, “Dianjurkan bagi seorang pedagang (pengusaha) untuk tidak disibukkan/dilalaikan dengan perniagaan (usaha)nya dari menunaikan kewajiban-kewajibannya, maka ketika tiba waktu shalat fardhu
PENDIDIKAN KARAKTER hendaknya dia (segera) meninggalkan perniagaannya (untuk menunaikan shalat), agar dia termasuk ke dalam golongan orang-orang (yang dipuji Allah Ta’ala) dalam ayat (di atas) ini” 5. - Imam Ibnu Muflih al-Maqdisi berkata, “Dunia (harta) tidaklah dilarang (dicela) pada zatnya, tapi karena (dikhawatirkan) harta itu menghalangi (manusia) untuk mencapai (ridha) Allah Ta’ala, sebagaimana kemiskinan tidaklah dituntut (dipuji) pada zatnya, tapi karena kemiskinan itu (umumnya) tidak menghalangi dan menyibukkan (manusia) dari (beribadah kepada) Allah. Barapa banyak orang kaya yang kekayaannya tidak menyibukkannya dari (beribadah kepada) Allah Ta’ala, seperti Nabi Sulaiman ‘alaihis salam, demikian pula (sahabat Nabi Ta’ala) ‘Utsman (bin ‘Affan)radhiyallahu ‘anhu dan ‘Abdur Rahman bin ‘Auf radhiyallahu ‘anhu. Dan berapa banyak orang miskin yang kemiskinannya (justru) melalaikannya dari beribadah kepada Allah dan memalingkannya dari kecintaan serta kedekatan kepada-Nya…” 6. - Penting untuk diingatkan di sini bahwa mencintai harta dan kedudukan dunia secara berlebihan merupakan fitnah yang bisa menjerumuskan manusia ke dalam jurang kebinasaan, sebagaimana sabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, «إِنَّ لِكُلِّ أُمَّةٍ فِتْنَةً، وَفِتْنَةَ أُمَّتِي الْمَالُ» “Sesungguhnya pada setiap umat (kaum) ada fitnah (yang merusak/menyesatkan mereka) dan fitnah (pada) umatku adalah harta”.
PENDIDIKAN KARAKTER Maksudnya: menyibukkan diri dengan harta secara berlebihan adalah fitnah (yang merusak agama seseorang) karena harta dapat melalaikan pikiran manusia dari melaksanakan ketaatan kepada Allah Ta’ala dan membuatnya lupa kepada akhirat, sebagaimana firman-Nya: {إِنَّمَا أَمْوَالُكُمْ وَأَوْلادُكُمْ فِتْنَةٌ وَاللَّهُ عِنْدَهُ أَجْرٌ عَظِيمٌ} “Sesungguhnya hartamu dan anak-anakmu merupakan fitnah (bagimu), dan di sisi Allah-lah pahala yang besar” (QS at-Tagaabun:15)7. وصلى الله وسلم وبارك على نبينا محمد وآله وصحبه أجمعين، وآخر دعوانا أن الحمد لله رب العالمين
فَاذْكُرُونِي أَذْكُرْكُمْ وَاشْكُرُواْ لِي وَلاَ تَكْفُرُونِ PENDIDIKAN KARAKTER فَاذْكُرُونِي أَذْكُرْكُمْ وَاشْكُرُواْ لِي وَلاَ تَكْفُرُونِ Karena itu, ingatlah kamu kepada-Ku niscaya Aku ingat (pula) kepadamu,dan bersyukurlah kepada-Ku, dan janganlah kamu mengingkari (nikmat) -Ku. QS Al Baqarah 2:152
Dan apa saja nikmat yang ada pada kamu, PENDIDIKAN KARAKTER وَمَا بِكُم مِّن نِّعْمَةٍ فَمِنَ اللّهِ ثُمَّ إِذَا مَسَّكُمُ الضُّرُّ فَإِلَيْهِ تَجْأَرُونَ Dan apa saja nikmat yang ada pada kamu, maka dari Allah-lah (datangnya), dan bila kamu ditimpa oleh kemadaratan, maka hanya kepada- Nya-lah kamu meminta pertolongan. QS An Nahl : 53
PENDIDIKAN KARAKTER فَتَبَسَّمَ ضَاحِكًا مِّن قَوْلِهَا وَقَالَ رَبِّ أَوْزِعْنِي أَنْ أَشْكُرَ نِعْمَتَكَ الَّتِي أَنْعَمْتَ عَلَيَّ وَعَلَى وَالِدَيَّ وَأَنْ أَعْمَلَ صَالِحًا تَرْضَاهُ وَأَدْخِلْنِي بِرَحْمَتِكَ فِي عِبَادِكَ الصَّالِحِين Maka dia tersenyum dengan tertawa karena (mendengar)perkataan semut itu. Dan dia berdoa: "Ya Tuhanku,berilah aku ilham untuk tetap mensyukuri nikmat-Mu yang telah Engkau anugerahkan kepadaku dan kepada dua orang ibu bapakku dan untuk mengerja- kan amal saleh yang Engkau ridai; dan masukkanlah aku dengan ahmat-Mu ke dalam golongan hamba-hamba-Mu yang saleh". An Naml , (27: 19)
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اذْكُرُوا اللَّهَ PENDIDIKAN KARAKTER يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اذْكُرُوا اللَّهَ ذِكْرًا كَثِيرًاوَسَبِّحُوهُ بُكْرَةً وَأَصِيلًا Hai orang-orang yang beriman, berzikirlah (dengan menyebut nama)Allah, zikir yang sebanyak- banyaknya.Dan bertasbihlah kepada-Nya di waktu pagi dan petang. AL Ahzaab ( 33:41-42)
PENDIDIKAN KARAKTER Basahi lidahmu dengan dzikrullah” HR Ahmad Ya Rasulullah sungguh Banyak Syariat Islam yang diperintahkan kepadaku, lalu apakah ada satu pintu yang bisa kupegang teguh yang menghimpun semuanya ? Rasulullah Saw bersabda : “ Basahi lidahmu dengan dzikrullah” HR Ahmad