KONSEP NILAI WAKTU UANG By. Ella Silvana Ginting, SE, M.Si
Maka akhir tahun ia membayar Rp.12.000.000,- NILAI WAKTU UANG Perusahaan Dana Biaya Modal CONTOH: Investasi Salary Persediaan Intern Ektern TINGKAT KEUNTUNGAN CONTOH: Entrepreneur meminjam uang di bank sebesr Rp.10.000.000,- selama 1 tahun dengan bunga 20%. Maka akhir tahun ia membayar Rp.12.000.000,- ARTINYA, Entrepreneur dan bank sama-sama menghargai Rp.12.000.000 satu tahun yg akan datang = Rp.10.000,.000,- saat ini
NILAI WAKTU UANG Nilai saat ini Nilai akan datang alasan > Rp. 1,- Sejumlah uang yang diinvestasikan sekarang bisa diinvestasikan sehingga nilainya menjadi lebih besar di masa yang akan datang Karena adanya perbedaan waktu antara saat arus kas dikeluarkan sebagai investasi dan saat arus kas diterima sebagai hasil dari investasi
KONSEP-KONSEP NILAI WAKTU UANG PRESENT VALUE FUTURE VALUE ANNUITY PRESENT VALUE ANNUITY FUTURE VALUE ANNUITY PV of ordinary annuity PV of annuity due FV of ordinary annuity FV of annuity due
NILAI MASA DEPAN (FUTURE VALUE) Nilai uang di masa yang akan datang dari sejumlah uang tertentu yang dimiliki sekarang
CONTOH Future Value MISALKAN: Nilai tabungan pada akhir tahun 2 P = nilai tabungan awal = Rp.1.000,- R = suku bunga = 10% = nilai tabungan pada akhir periode n dengan suku bunga r Jika n = 1, maka future value adalah: PENYELESAIAN: Seseorang yang mempunyai uang sebesar Rp.1000,- menabung disuatu bank yang memberikan bunga 10% per tahun. BERAPA NILAI TABUNGAN SETELAH SATU TAHUN atau PADA AKHIR TAHUN PERTAMA ? Nilai tabungan pada akhir tahun 2 Nilai tabungan pada akhir tahun 1
Menggunakan TABEL Nilai Waktu Uang (Future Value Interest Factor, Periode Investasi dan Suku Bunga) Akhir Periode Suku Bunga 5% 10% 15% 20% 1 1,0500 1,1000 1,1500 1,2000 2 1,1025 1,2100 1,3225 1,4400 3 1,1576 1,3310 1,5209 1,7280 4 1,2155 1,4641 1,7490 2,0736 5 1,2763 1,6105 1,20114 2,4883 Apabila tabungan dibiarkan sampai tahun ke-n, maka nilainya pada akhir tahun ke-n adalah:
Hubungan Antara FVIF, Periode Investasi, dan Suku Bunga Suku bunga NAIK Pertumbuhan NAIK SUKU BUNGA = TINGKAT PERTUMBUHAN
NILAI SEKARANG (PRESENT VALUE) Nilai sekarang dari sejumlah uang tertentu yang akan diterima di masa yang akan datang
NILAI SEKARANG (PRESENT VALUE) Keuntungan yang diperoleh di akhir pengerjaan suatu proyek/ investasi Sebagai pembantu dalam mengukur apakah suatu proyek dapat dinyatakan feasible (layak) atau tidak Perbandingan antara 2 proyek atau lebih
Maka Present Value adalah : CONTOH Present Value Andan ditawarkan suatu alternatif penerimaan pembayaran uang sebesar Rp.1.610,50 pada akhir tahun ke 5, atau menerima sebesar Rp. X,- sekarang. Apabila suku bunga sebesar 10% per tahun, berapa nilai x sebagai dasar untuk menolak atau menerima salah satu alternatif Maka Present Value adalah :
Tabel Present Value Interest Factor (PVIF), Periode, dan Suku Bunga (tahun) Suku Bunga 5% 10% 15% 20% 1 0,9524 0,9091 0,8696 0,8333 2 0,9070 0,8264 0,7561 0,6944 3 0,8638 0,7513 0,6575 0,5787 4 0,8227 0,6830 0,5718 0,4823 5 0,7835 0,6209 0,4972 0,4019
Hubungan Antara Suku Bunga, Periode dan PVIF Semakin Lama Periode Nilai PV semakin turun KESIMPULAN: Hubungan negatif antara Periode dengan Suku bungan dan PV
CONTOH KASUS Manajer keuangan PT. Asia Utara sedang melakukan analisa pada tiga usulan proyek/ investasi. Dimana kondisinya bersifat mutually exclusive. Kebutuhan dana untuk investasi tersebut diperkirakan adalah Rp.12.000,- dari masing-masing investasi pada proyek yang diperhitungkan tersebut. Datanya adalah: Dimana diketahui biaya modal (cost of capital) yang ditetapkan adalah 2%. Maka kita dapat menghitung Net Present Value (NPV) masing-masing. Tahun Proyek/ Investasi A Proyek/ Investasi B Proyek/ Investasi C 1 10.000 15.000 12.000 2 21.000 22.500 19.500
PENYELESAIAN Maka proyek yang layak (feasible) untuk dikerjakan adalah proyek B. Dengan alasan NPV yang diperoleh jauh lebih besar keuntungan akhirnya dibandingkan dengan proyek A dan C
STUDI KASUS Manajer keuangan PT. Pandawa Sakti Utara sedang melakukan analisa yang mendalam pada tiga usulan proyek/investasi. Dimana kondisinya bersifat mutually exclusive. Kebutuhan dana untuk investasi tersebut diperkirakan adalah Rp.22.000,- dari masing-masing investasi pada proyek yang diperhitungkan tersebut. Untuk lenihjelasnya dapat kita lihat pada tabel dibawah ini (dalam rupiah) Dimana biaya modal (cost of capital) yang ditetapkan adalah 5%. Maka berdasarkan data ini kita dapat menghitung Net Present Value (NPV) pada masing-masing project investasi tersebut. Tahun Proyek/ Investasi A Proyek/ Investasi B Proyek/ Investasi C 1 40.000 52.000 43.500 2 45.000 48.500 44.000
(Pembayaran dilakukan di akhir) (Pembayaran dilakukan diawal) ANUITAS Serangkaian pembayaran dalam jumlah yang sama untuk suatu jangka waktu tertentu (tahun). Ordinary Annuity (Pembayaran dilakukan di akhir) Annuity Due (Pembayaran dilakukan diawal)
FUTURE VALUE of ORDINARY ANNUITY Anda merencanakan menabung sebesar Rp.1.000,- setiap tahun selama tiga tahun dengan bunga 10%. Berapa nilai tabungan pada akhir tahun ke-3 ? 1 2 3 Rp.1.000 Rp.1.000
FUTURE VALUE of ANNUITY DUE Anda merencanakan menabung sebesar Rp.1.000,- setiap tahun selama tiga tahun dengan bunga 10%. Berapa nilai tabungan pada awal tahun ke-3 ? Future Value Sum of Annuity Due: = (1 + r) (Future Value Sum of Annuity) = (1 + 0,1) (Rp.3.310) = Rp.3.641 3 2 1 Rp.1.000 Rp.1.000
PRESENT VALUE of ORDINARY ANNUITY Alternatif pembayaran secara anuitas sebesar Rp.1.000 setiap tahun selama 3 tahun, atau pembayaran Rp.x sekarang. Bila suku bunga 10% per tahun, besarnya nilai X sebagai dasar untuk menerima atau menolak salah satu alternatif adalah sbb: AKHIR TAHUN 0 1 2 3 Rp.1.000 Rp.1.000 Rp.1.000
PRESENT VALUE of ANNUITY DUE Alternatif pembayaran secara anuitas sebesar Rp.1.000 setiap tahun selama 3 tahun, atau pembayaran Rp.x sekarang. Bila suku bunga 10% per tahun, besarnya nilai X sebagai dasar untuk menerima atau menolak salah satu alternatif adalah sbb: AWAL TAHUN
PRESENT VALUE of ANNUITY DUE Alternatif pembayaran secara anuitas sebesar Rp.1.000 setiap tahun selama 3 tahun, atau pembayaran Rp.x sekarang. Bila suku bunga 10% per tahun, besarnya nilai X sebagai dasar untuk menerima atau menolak salah satu alternatif adalah sbb: AWAL TAHUN SECARA GRAFIK Rp.1.000 Rp.1.000 Rp.1.000
MENENTUKAN SUKU BUNGA Sebuah bank memberikan pinjaman kepada anda sebesar Rp.1.000,-. Jika anda menandatangani hutang yang berisi perjanjian akan membayar kembali Rp.1.610,50 pada akhir tahun ke-5. Maka suku bunga adalah : Penyelesaian Suku bunga = Rp.1.000/Rp.1.610,50 = 0,6209 Lihat pada tabel PVIF pada periode ke 5 sampai ketemu angka yang mendekati 0,6209 berada dikolom 10%. Sebuah bank menawarkan pinjaman Rp.25.000 kepada anda untuk membeli sebuah perlengkapan rumah. Untuk itu harus menandatangani perjanjian yang berisi persyaratan bahwa anda harus membayar angsuran Rp.2.545,16 setiap akhir tahun selama 25 tahun. Maka suku bunga adalah: Penyelesaian Suku bunga = Rp.25.000/Rp.2.545,16 = 9,8226 Lihat pada tabel PVIFA pada periode ke 25 sampai ketemu angka yang mendekati 9,8226 adalah 9%
MENENTUKAN PERIODE WAKTU Misalkan anda menempatkan uang sebesar Rp.100 dengan bunga 9,6% dimajemukkan secara bulanan. Berapa lama uang anda akan berkembang menjadi Rp.500. Secara matematis kita dapat menggunakan persamaan present value : PENYELESAIAN: Langkah 1: masukkan ke rumus present value Langkah 2 : Logaritma normalkan (ln) persamaan tersebut