Pertemuan 7 PENGELOLAAN BISNIS ASURANSI

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
PERUSAHAAN, PENGUSAHA dan PEMBANTU PENGUSAHA.
Advertisements

Pertemuan 9 PREMI ASURANSI
Pertemuan 8 PRINSIP DASAR ASURANSI
Definisi perusahaan dan bentuk-bentuk perusahaan
Bentuk – bentuk Perusahaan
KOPERASI SIMPAN PINJAM
Matakuliah : F0422 / Pengantar Hukum Perdata dan Dagang
Kepailitan Badan Hukum
PERSEKUTUAN FIRMA.
BENTUK – BENTUK BADAN HUKUM PERUSAHAAN
Bentuk perusahaan.
Akuntansi keuangan lanjutan 2
1 Pertemuan 5 Model Keahlian Bisnis Matakuliah: A0324/ Manajemen Sistem Informasi Perusahaan Tahun: 2005/07 Versi:
BAB 5 Pengelolaan Bisnis Asuransi
Pertemuan 8 Perkembangan Sektor Pertanian
Pertemuan 5 Bangun Bangun Usaha Ekonomi Negara
Pertemuan 5 Balok Keran dan Balok Konsol
1 Pertemuan 5 PPh PASAL 21 Matakuliah: A0572/ Perpajakan Tahun: 2005 Versi: Revisi 1.
Matakuliah : R0022/Pengantar Arsitektur Tahun : Sept 2005 Versi : 1/1
Pertemuan 12 STRUKTUR KEUANGAN (lanjutan) Matakuliah: J0104 / Manajemen Keuangan II Tahun: 2005 Versi: >
Pertemuan 6 Struktur Organisasi
Pertemuan 11 Perasuransian(2) (Asuransi kerugian)
Pertemuan 05 Penilaian Saham
BADAN USAHA.
Bentuk – bentuk Perusahaan
PENGELOLAAN BISNIS ASURANSI
Pertemuan 23 Pemasaran Asuransi
Akuntansi keuangan lanjutan 1
Mata Kuliah Pengantar Bisnis Fak. Ekonomi & Bisnis Univ. Mercu Buana
Pertemuan 06 Mekanisme Pendirian Koperasi
Pertemuan 04 Sumber Modal Koperasi
PERUSAHAAN.
Matakuliah : K0074/Kalkulus III Tahun : 2005 Versi : 1/0
Pertemuan 9 Pemasaran dan Komunikasi Koperasi
PENGELOLAAN BISNIS ASURANSI
Pertemuan 26 KEPAILITAN (lanjutan)
Pertemuan 22 KEBIJAKAN DEVIDEN
Pertemuan 2 FUNGSI MANAJEMEN RESIKO
Modul 4 BENTUK ORGANISASI BISNIS Dra. Popon Herawati, MSi PENDAHULUAN
Badan Usaha.
Bentuk-bentuk Badan Usaha
Pertemuan Kesepuluh Mengelola Saluran Distribusi
Pertemuan 8 Anatomi Bangunan 2
Pertemuan 18 Distribution Channel
Pertemuan 5 MANAJEMEN PEMBIAYAAN JANGKA PENDEK
Pertemuan 20 Asuransi Jiwa
Pertemuan 3 PD Dapat Dihomogenkan
Matakuliah : T0074 / Grafika Komputer
Pertemuan 16 SISTEM AKUNTANSI UTANG
Pertemuan 10 Perasuransian (Asuransi Jiwa)
Pertemuan 4 MANAJEMEN dan ORGANISASI
Satuan Pendidikan : SMK Mata Pelajaran : Kewirausahaan Kelas/Semester : XI/1 Materi Pokok : Bentuk Badan Usaha Pertemuan 5 2x45 Menit Kompetensi Dasar :
Pertemuan 4 MANAJEMEN PERSEDIAAN (lanjutan)
Pertemuan 17 LEASING Matakuliah : J0104 / Manajemen Keuangan II
Pelaku ekonomi di indonesia
Pertemuan 20 Sistem Jaringan dalam Pipa
Pertemuan 4 Sistem Perekonomian Indonesia dan PerkembangannyaJudul
Pertemuan 23 Warrant dan Konvertibel
Pertemuan 3 Aljabar Matriks (II)
Disusun Oleh: HERRY SYAFRIAL, S.Pd., M.A.
PENGELOLAAN BISNIS ASURANSI
Peran Badan Usaha Dalam Perekonomian Indonesia
Materi : Modal Koperasi TEAM DOSEN
Matakuliah : I0014 / Biostatistika Tahun : 2005 Versi : V1 / R1
Bisnis, Pajak dan Lingkungan Keuangan
Pertemuan 16 PENILAIAN (lanjutan)
BENTUK2 PERUSAHAAN DAN POTENSI BISNIS [bagian.2]
Mohammad Mustaqim, MM, AAAIJ
BENTUK-BENTUK BADAN USAHA
Pertemuan 14 Bank Syariah
Transcript presentasi:

Pertemuan 7 PENGELOLAAN BISNIS ASURANSI Matakuliah : J0142 / Manajemen Resiko dan Asuransi Tahun : 2005 Versi : <<versi/revisi>> Pertemuan 7 PENGELOLAAN BISNIS ASURANSI

Learning Outcomes Pada akhir pertemuan ini, diharapkan mahasiswa akan mampu : menyebutkan bagaimana pengelolaan bisnis asuransi

Kondisi yang memungkinkan berkembangnya usaha asuransi Outline Materi Kondisi yang memungkinkan berkembangnya usaha asuransi Bentuk-bentuk badan asuransi Saluran distribusi bisnis asuransi Saluran distribusi tidak langsung Sistem kantor cabang Direct writing

PENGELOLAAN BISNIS ASURANSI Kondisi yang memungkinkan berkembangnya perusahan asuransi Sistem ekonomi masyarakat berbentuk sistem perekonomian bebas Masyarakatnya sudah sangat maju dan merupakan masyarakat industri Peraturan perundang-undangan sudah teroganisir dengan baik

Bentuk- bentuk badan usaha asuransi Badan usaha milik negara Perusahaan yang modalnya dimiliki oleh pemerintah terbagi dalam : - perum - persero Stock Company Perusahaan yang dibentuk untuk mencari keuntungan 3. Mutual Company Badan usaha asuransi yang didirikan oleh pemegang polis dan dalam premi tidak ada unsur keuntungan Reciprocal hampir sama dengan Mutual Company bedanya disi tidak ada dewan direktur, hanya menunjuk salah satu anggota untuk menjadi pengurus yang disebut Attorney in fact

5. Lloyds Association adalah suatu organisasi dari individu2 penanggung yang bersatu untuk undewrite atas dasar kerjasama Ciri-ciri : - Masing-masing individu penaggung menanggung resiko atas namanya sendiri dan tidak mengikatorganisasi atas segala kewajibannya - Masing-masing underwriter menanggung resiko atas namanya sendiri sampai dengan seluruh harta pribadinya -Organisasi yang mencari keuntungan Macamnya - London Lloyds - American Lloyds

Saluran distribusi bisnis asuransi Saluran distribusi langsung Saluran distribusi tidak langsung General Agent Local Agent Keuntungan Penggunaan Agency System Bagi tertanggung Bagi Perusahan asuransi Sistem kantor cabang mengganti posisi general agent Direct Writing

CLOSING Bisnis asuransi baru dapat tumbuh dalam kondisi tertentu, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi seperti bentuk masyarakatnya, perekonomiannya dan perundang-undangannya Banyak bentuk perusahaan asuransi yang didirikan dengan bermacam tujuan