Kesulitan Belajar Matematika NOVENDAWATI WAHYU SITASARI PERTEMUAN 8 NOVENDAWATI WAHYU SITASARI PSIKOLOGI
KEMAMPUAN AKHIR YANG DIHARAPKAN Mahasiswa ampu memahami dan menjelaskan pengertian, tipe-tipenya, faktor-faktor yang menyebabkan kesulitan belajar non-verbal dan penanganannya
Pengertian : Segala bentuk kesulitan yang terkait dengan fungsi & peran matematika serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. Yang dimaksud dengan matematika di sini adalah studi perkembangan hubungan, struktur atau pengorganisasian schemata mengenai ruang, waktu, bobot, substansi, luas, geometri dan angka. Merupakan salah satu bentuk kesulitan non-verbal kaitannya dengan konsep angka, konsep ruang, konsep waktu, konsep bentuk, dll. Motivasi, emosi, sikap dan minat dapat menjadi sumber kesulitan matematika.
Peran Matematika. Matematika disebut bahasa universal, yaitu bahasa yang memungkinkan individu untuk berfikir, mencatat, mengkomunikasikan ide-ide berbentuk kuantitas, serta proses analisis dan sintesis.
Peran...(lanjutan) Yang tercakup dalam matematika. Konsep bilangan (1,2,3, ... dst). komputasi (+, -, :, √, ...2, ... dll). Mengukur (pj, luas, vol, berat, ...dll). Aritmatika (pemevcahan soal berbentuk komputasi sederhana). Geometri (pemecahan soal berkaitan dengan bentuk, ukuran, garis sudut, permukaan, titik-titik, dll). Aljabar (generalisasi aritmatika dengan menggunakan simbol-simbol).
Bentuk Kesulitan Matematika Kesulitan Kalkulasi Aritmatika Kesulitan Penalaran
Kesulitan Kalkulasi Aritmatika Yaitu kesulitan mengenali sifat-sifat berikut : Pertukaran antara penjumlahan dengan perkalian Perkalian yang diurai menjadi penjumlahan Lawan perkalian dan penjumlahan.
Kesulitan Penalaran Yaitu kesulitan menalar atau berfikir logis. - Kesulitan memahami bahasa. - Tidak menguasai informasi spasial. - Tidak memiliki ketrampilan, fakta dan konsep (untuk kemampuan analitis). - Kekeliruan dan kekakuan cara berfikir. - Keliru menerapkan strategi dan rumus-rumus.
Penyebab Kesulitan Matematika 1. Gangguan orientasi ruang keliru mengenai hubungan spasial seperti : atas-bawah, naik-turun, puncak-dasar, tinggi-rendah, dekat-jauh, depan-belakang, awal-akhir, menyilang, dll. menghambat visualisasi keseluruhan sistem bilangan. 2. Gangguan kemampuan visual dan motorik tidak mampu melihat obyek dalam bentuk himpunan atau kelompok. 3. Pengaruh kesulitan bahasa dan membaca tidak paham dengan arti dan istilah yang digunakan dalam matematika.
Penyebab .... (lanjutan) 4. Pengaruh proses Belajar-mengajar. - Anak belum siap untuk belajar. - Cara penyajian yang kurang menarik. - Kurang latihan-latihan. 5. Penginderaan yang tidak baik. terutama penglihatan, pendengaran dan taktil atau perabaan.
Proses Kognitif Dasar Yang Menghambat Konsep Kuantitatif. Kecerdasan Kemampuan Spasial Kemampuan Verbal Kemampuan memecahkan masalah kelainan Neurologis
Penanganan atau Program Remedial Perlu didiagnosis dulu : - Faktor kesulitannya - Bagian matematika mana yang menimbulkan kesulitan - Faktor-faktor lingkungan, pendekatan proses Belajar- Mengajar, kurikulum, dll.
Penanganan ...(lanjutan) Prosedur diagnosis menggunakan tes formal dan informal dalam hal : - Membaca dan menulis angka. - Kalkulasi dasar (+, -, x, : ) - Hitungan pecahan, desimal, persentase. - Pemahaman tentang ruang, waktu, kuantitas.