Direktur Perlindungan Tanaman Direktorat Jenderal Hortikultura DUKUNGAN bptph DALAM PENGAWALAN GERAKAN PENGANDALIAN PADA PENGEMBANGAN KAWASANA (APBN-P 2017) O l e h : Direktur Perlindungan Tanaman Direktorat Jenderal Hortikultura
P U S A T D a e r a h Pengadaan Alsintan (Power Sprayer) Pengendalian OPT Sayuran Koordinasi & Bimbingan Gerakan Pengendalian OPT Ramah LingkunganKoordinasi Dekonsentrasi Satker Dinas Pertanian Tk Provinsi (UPTD BPTPH) Aneka Cabai, Bawang Merah, Bawang Putih, Kentang, Sayuran Lain, Jeruk, Mangga, Durian, Pisang, Pepaya Rp. 37.031.250.000
TUJUAN DAN SASARAN TUJUAN SASARAN Mendukung Keberhasilan Pelaksanaan Pengembangan Kawasan Hortikultura Melalui APBN-P 2017 SASARAN Lokasi Pengembangan Kawasan Hortikultura APBN-P 2017
PELAKSANA, komponen & LOKASI KEGIATAN Pelaksana : UPTD BPTPH (17 Provinsi) Kegiatan : koordinasi/sosialisasi bimbingan teknis & supervisi, penyediaan sarana prasarana gerakan pengendalian OPT ramah lingkungan (termasuk kendaraan R-4 lab keliling PHT) pengamatan dan monitoring OPT Lokasi : Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, DIY, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Jambi, Sumsel, Lampung, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Bali, NTB, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Selatan, Papua barat
pilihan, anggaran & mekanisme pengadaan Bahan Pengendalian 1. Trichoderma 2. PGPR 3. Pestisida (terdaftar dalam Buku Hijau Pestisida Pertanian dan Kehutanan 2016) 4. Likat Kuning 5. Atraktan 6. Feromonsex 7. Dan pilihan lain sesuai dengan kebutuhan dilapang Anggaran Pengadaan Bahan Pengendalian @ 200 juta Mekanisme Lelang/PL