Teknologi Dan Rekayasa Ventilasi dalam Kapal

Ventilasi dalam Kapal Fungsi: Untuk mempertahankan susunan atau komposisi kimia, kelembapan dan suhu udara yang dibutuhkan di dalam ruangan (kompartemen) di dalam kapal. Susunan kimia dari udara yang kita hirup: No. Zat Kandungan (%) 1. Oksigen (O2) 20,95 2. Nitrogen (N2) 78 3. Karbon dioksida (CO2) 0,03 4. Inert gas 1,02 Teknologi dan Rekayasa

Ventilasi dalam Kapal Jumlah udara yang dihembus oleh manusia berkurang 11/2 kali dan CO2 bertambah 150 kali. Jumlah udara yang dibutuhkan untuk ventilasi seluruh ruangan tertentu berdasarkan: Suhu udara maksimum yang diijinkan di dalam ruangan tersebut Kelembapan udara maksimum yang diperbolehkan di dalam ruangan tersebut Prosentase CO2 maksimim yang diijinkan dalam udara di dalam ruangan. Teknologi dan Rekayasa

Ventilasi dalam Kapal Ventilasi di dalam kapal dibagi menjadi: Ventilasi untuk tempat tinggal dan kerja Tujuan: mengganti udara kotor yang tidak memenuhi syarat dengan udara segar. Ventilasi ruang mesin dan ruang kete Tujuan: untuk mengatur suhu dan susunan udara yang dibutuhkan. Ventilasi di dalam ruang muatan Tujuan: untuk mempertahankan susunan dan kelembapan udara sehingga kualitas dari muatan tetap. Ventilasi dalam bungker Tujuan: untuk menghilangkan gas-gas yang dikeluarkan oleh penimbunan bahan bakar. Teknologi dan Rekayasa

Ventilasi dalam Kapal Sistem ventilasi: Secara natural (alamiah) Secara mekanis Ventilasi natural adalah sistem ventilasi dimana pergantian udara dihasilkan dari tenaga alam seperti aliran panas, angin, dan sebagainya. Ventilasi mekanis adalah sistem ventilasi dimana pergantian udara dihasilkan dari tenaga mekanis seperti kipas angin. Teknologi dan Rekayasa

Ventilasi dalam Kapal Lubang-lubang perembesan udara dalam kompartmen kapal: Port lights Pintu Lubang palkah Lubang saluran udara Lubang-lubang ini selalu terdapat di tempat yang asimetris. Saluran ventilasi vertikal dipasang di atas kompartmen untuk memperkuat ventilasi natural. Teknologi dan Rekayasa

Ventilasi dalam Kapal Kombinasi keluar masuknya udara (ventilasi): Mechanichal supply (plenum) dan mechanichal exhaust. Natural supply dan mechanichal exhaust. Mechanichal supply (plenum) dan natural exhaust. Natural supply dan natural exhaust. Teknologi dan Rekayasa

Ventilasi dalam Kapal KEPALA VENTILASI (VENTILATOR HEADS) Fungsi: Tempat keluar masuk udara ventilasi dari kapal. Bentuk-bentuk kapala ventilasi: Cowls, efisien dapat disesuaikan dengan perubahan angin dan arah. Mushrooms (jamur), kedap hujan dan kedap percikan. Teknologi dan Rekayasa

Ventilasi dalam Kapal Alat ventilasi tambahan: Side ports Portable wind scoops. Teknologi dan Rekayasa

Ventilasi dalam Kapal Macam-macam bentuk ventilasi: Weatherproof Hatch Weatherproof (Mushroom) Rain and Sprayproof (Mushroom) Breidert Exhaust Teknologi dan Rekayasa

Ventilasi dalam Kapal Teknologi dan Rekayasa

Teknologi dan Rekayasa

Teknologi dan Rekayasa

Teknologi dan Rekayasa

Teknologi dan Rekayasa