(Sebuah Kamar Seorang Sendiri)

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
TEORI FEMINISME : SEJARAH PERKEMBANGAN
Advertisements

KDRT Kekerasan Dalam Rumah Tangga.
Telaah Kritis Menuju Kehidupan
DEKONSTRUKSI DALAM PENELITIAN CULTURAL STUDIES
Konsep Seks dan Gender Katanya PEREMPUAN .... NEGATIF Lemah
GOOD MORNING.
PERKEMBANGAN ANAK SEKOLAH DASAR
Siklus transfer informasi
Hak Asasi Anak dan Perempuan
Hakekat Cerita Anak Cerita anak adalah cerita tentang kehidupan anak baik suka dukanya dalam keluarga dan masyarakat, sedangkan cerita untuk anak adalah.
Pengertian Sex dan Gender
Problematika Gender dalam Islam
FEMINISME DAN KRIMINOLOGI
PEREMPUAN DAN KEADILAN FAKHRI USMITA, S.Sos., M.Krim.
feminisme - joice c.siagian.
WAHIDAH NURHIDAYAH AMALATUN, Citra Perempuan Dalam Novel Anteping Tekad Karya AG Suharti.
KARAKTERISTIK PERKEMBANGAN MASA DEWASA AWAL
KESETARAAN PEREMPUAN – LAKI-LAKI
NAUFAL ALIN, Perempuan Dalam Novel Dawet Aju Karya Widi Widajat.
Gender dan Media Gender dan Struktur Sosial Selasa, 16 November 2010.
“TEORI FEMINIS POST-KOLONIALISME”
Feminisme dan Kritik Sastra Feminis
PERSPEKTIF FEMINIST TERHADAP STATE VIOLENCE 1. State Violence Dari Perspektif Feminis Bentuk kekerasan oleh negara: Crime by commission, negara tidak.
‘MEDIA AS EXTENSIONS OF WO/MAN’: FEMINIST PERSPECTIVE ON MEDIATION AND TECHNOLOGICAL EMBODIMENT
CYBERFEMINISME: Mengubah Ketidaksetaraan gender melalui Teknologi Informasi dan Komunikasi Mulyaningrum.
BIAS GENDER DALAM NOVEL PEREMPUAN BERKALUNG SORBAN
Gender dan Kesetaraan Oleh : Shinta Maharani Koordinator Divisi Gender Aliansi Jurnalis Independen Yogyakarta. Jurnalis Tempo.
KI 1 Menerima, menjalankan dan menghargai ajaran agama yang dianutnya KI 2 Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, santun, peduli, dan percaya.
KESEHATAN MENTAL DI SEPANJANG SIKLUS KEHIDUPAN
Analisis Gender.
GENDER OLEH : YESI MARINCE, M.Si.
Apa pentingnya menulis isu gender
Konsep-Konsep Dasar Feminisme
GENDER DAN PEMBANGUNAN
Feminisme Marxis dan Sosialis
Cahyaningrum Dewojati
Feminisme dan sastra perempuan Jepang
Wanita dan Hukum Seks dan Gender.
Perjuangan “Lingkungan Hidup” yang Feminis
Disampaikan Oleh : Dr.Ir.Harsuko Riniwati,MP
Gender dan Labeling Bagi lelaki kecil wanita adalah teman bermain yang menyenangkan bagi seorang lelaki dewasa wanita adalah teman bercinta yang mengasyikkan.
Bimbingan Konseling di Sekolah Dasar
Keluarga dengan Anak Usia Remaja
Perempuan & Hukum: Pengantar
Feminisme Oleh kelompok 12: Agata Safira
Teori feminisme Public Relations Theory Assignment
TEORI FEMINISME DAN TEORI ORIENTASI SEKSUAL
GENDER DAN KEKERASAN TERHADAP PEREMPUAN
ISU PEMIKIRAN KEISLAMAN KONTEMPORER
DINAMIKA SOSIAL 7 Gerakan Feminisme dan Pengarus-Utamaan Gender (PUG)
WELCOME TO OUR BELOVED CAMPUS
Hukum dan Gender di Indonesia.
I Made Redian / 5 / XI BHS Nicolas Yony / 6 / XI BHS
GENDER DAN KAJIAN TENTANG PEREMPUAN
Gagasan Nasionalisme dalam Karya Pramoedya Ananta Toer “Tetralogi Buru” A n g i e P e r m a t a S a r i FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS.
PROBLEM KESETARAAN GENDER - Studi Islam III
Aliran-aliran Feminisme
Mengkreasi Cara Berpikir dan Bertindak Setara
Pengutipan dan Daftar Pustaka
FAKULTAS KEGURUAN ILMU DAN PENDIDIKAN PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
Memperkuat nilai-nilai agama di keluarga, masyarakat dan negara
GENDER DALAM PERSFEKTIF HUKUM
TYPE KELUARGA DAN TRADISI DI AMERIKA MATA KULIAH CROSS CULTURE UNDERSTANDING     DISUSUN OLEH : MUH ROHWAN - NPM MAYA PERTIWI – NPM
Tim Women’s Crisis Centre (WCC) Palembang
PENGERTIAN KARAKTERISTIK PESERTA DIDIK  KARAKTERISTIK PESERTA DIDIK MERUPAKAN CIRI ATAU SIFAT DAN ATRIBUT YANG MELEKAT PADA PESERTA DIDIK YANG MENGGAMBARKAN.
Kekerasan Dalam Rumah Tangga.  KDRT adalah salah satu bentuk kekerasan berdasar asumsi yang bias gender tentang relasi laki-laki dan perempuan,  KDRT.
BAB VI HAK ASASI MANUSIA
PERSPEKTIF FEMINIS DI MEDIA
SELAMAT DATANG DI PEMBELAJARAN INTERAKTIF MATERI ''TOLERANSI'' KLIK ''START' UNTUK MULAI BELAJAR START.
TEORI SASTRA PERTEMUAN 3.
Transcript presentasi:

(Sebuah Kamar Seorang Sendiri) Analisis oleh Hannah Jefferson Webster

Konteks Buku ini ditulis oleh Virgina Woolf dan diterbit pada tahun 1928 Virgina Woolf sebagai anggota Bloomsbury Group, penyebab perubahan sosial Pada masa tersebut, gelombang feminisme pertama sudah mencapai banyak persamaan hak dengan orang laki-laki di dunia Barat, misalnya hak memilih. Tetapi, masih ada banyak ketidakadilan sosial, kultural dan finansial yang belum diatasi. Karya sastra seperti ‘A Room of One’s Own’ membantu tujuan ini dicapai.

Cerita Buku ini menjelaskan kenapa itu penting untuk orang perempuan mempunyai uang dan kamar sendiri. Buku ini menggunakan pengalaman kehidupan sehari-hari orang perempuan, bagaimana orang perempuan diperlakukan oleh masyarakat dan karya sastra dari masa dahulu untuk mencapai tujuan ini.

Tokoh Pro-Feminis Penulisnya, yang anonim. Dia menulis ‘memanggil saya dengan nama apa-saja, tidak apa-apa’. Orang perempuan lain, contohnya Mary Beton dan Mary Carmichael, yang juga mengalami masalah bias gender di beberapa konteks yang bermacam-macam. Penulis karya sastra klasik, seperti Jane Austen dan Emily Bronte.

Tokoh Kontra-Feminis Pegawai gereja yang menimbolkan patriarki, karena dia melaksanakan aturan bahwa orang perempuan tidak boleh menggunakan perpustakaan universitas sendiri, mereka harus disertai oleh teman laki-laki. Pak A (seorang penulis), yang mencapai sukses dengan lebih mudah daripada orang perempuan yang mempunyai ketrampilan menulis sama atau lebih tinggi.

Labeling Terhadap Tokoh Perempuan Emosional Rendah Ancaman terhadap laki-laki Dunianya harus sangat kecil, terbatas keluarganya, pernikahannya dan aktivitas diizinkan menurut masyarakat Harus dijaga oleh seorang laki-laki Penerima, bukan pemberi Dimilki oleh orang laki-laki Tidak boleh belajar dengan orang laki-laki, karena orang laki-laki lebih kuat dan pintar Tidak bisa mengelola kehidupannya sendiri Tidak dihargai sama dengan laki-laki untuk mengerjakan pekerjaan sama.

Resistensi Patriarki Bias gender Aturan dan hukum seksis Ide-ide mengenai perempuan tidak bisa/boleh bekerja atau menciptakan kehidupan sendiri (di luar pernikahannya/keluarganya) Ide-ide mengenai perempuan sebagai obyek seksual untuk laki-laki Kondisi sosial seksis yang membuat orang perempuan yang mempunyai ketrampilan sama dengan orang laki-laki tidak mencapai sukses sama dengan laki-laki itu

Ide-Ide Feminis Perempuan harus mempunyai uangnya sendiri untuk mencapai kebebasan yang sungguh. Kemudian, orang perempuan harus meninggalkan uang untuk kemandirian anak-perempuannya. Persamaan hak perempuan dan laki-laki di hukum, institusi, kebudayaan dan status sosial. Kemampuan perempuan sama dengan laki-laki

Tataran Ide Penulis ini agak kaya dan sangat berpendidikan, maka ide-idenya sangat maju. Jadi, ide feminisnya kurang relevan dan tidak bisa dicapai oleh kebanyakan orang perempuan.

Tataran Gerakan Tetapi, oleh karena pengalamannya sebagai seorang perempuan, dia melakukan gerakan juga. Dia memprotes banyak ketidakadilan antara perempuan dan laki-laki melalui tulisannya dan pengajarannya. Dia juga menganjurkan orang perempuan meninggalkan uang untuk anak-perempuannya supaya mereka bisa menjadi mandiri dari kekuasaan laki-laki.

Bibliografi Buku Tong, R., Feminist Thought (3rd ed.), Westview Press, Colorado, 2009. Woolf, G., A Room of One’s Own, Penguin, London, 1928. Artikel Arnez, M. & Dewojati, C., ‘Sexuality, Morality and the Female Role: observations on recent Indonesian women’s literature’, Asian Studies, LXIV, 1, 2010, hh. 7-38.