Enterprise Architecture LUKMAN NUL HAKIM 201181030 Enterprise Architecture
Enterprise Achitecture Enterprise organisasi (atau badan lintas organisasi) yang mendukung lingkup bisnis dan misi yang telah ditetapkan [2] Architecture kumpulan bidang arsitektural dan stategis yang meliputi informasi, sistem bisnis dan arsitektur teknik[3]
Definisi Dasar Enterprise Architecture: Adalah kumpulan bidang arsitektural dan stategis yang meliputi informasi, sistem bisnis dan arsitektur teknik Set of processes for describing the current and future state of the structures and behaviors of an enterprise.
Enterprise Architecture Perspektifnya holistik antara: people, Process Business and technology. Tujuannya adalah untuk menyelaraskan strategi SI/TI dengan strategies Enterprise. as architecture components
Mengapa EA? Mengetahui kebutuhan stakeholder Penyelarasan antara TI dan bisnis Integrasi dan sharing data Security and dependability Data integrity, consistency Mengurangi duplikasi Pemanfaatan Enterprise Architecture sebagai blueprint untuk kapabilitas eksisting dan yang akan datang dengan memfasilitasi analisis gap Pemanfaatan EA sebagai tool untuk rencana strategis, akuisisi , dan investasi kapital
Enterprise Achitecture Framework kerangka konseptual untuk memfasilitasi penemuan, desain dan evolusi dari technical architecture, Contoh: Zachman Framework, Federal Enterprise Architecture Framework (FEAF), The Open Group Architectural Framework (TOGAF) dll
Ragam Enterprise Achitecture Framework
3 EA Framework yang Banyak digunakan Berdasarkan Survey Institute for Enterprise Architecture Development (IFEAD) tahun 2003: Zachman TOGAF FEAF
Kriteria Pemilihan Framework EA Karakteristik Framework EA yang bagus Disesuaikan dengan Tujuan dari EA Tergantung Input yang diperlukan untuk aktivitas EA Tergantung Output yang diinginkan dari aktivitas EA
Kebutuhan Framework EA (e.g) Yang bersifat: vendor neutrality information availability terdapat panduan untuk model referensi proses yang jelas untuk pengimplementasian arsitektur fokus terhadap bisnis open standard dapat menghasilkan dokumentasi EA bersifat adaptable terhadap perubahan
Zachman Framework
Zachman Framework Karakteristik: Mengkategorikan deliverables dari EA Kegunaan EA yang terbatas Banyak diadopsi di seluruh dunia Perspektif view yang kurang menyeluruh Merupakan tool untuk perencanaan
FEAF Dikenalkan oleh Federal CIO Council
FEAF Karakterstik: Merupakan EA Reference Model Standar yang dipakai oleh pemerintahan Amerika Serikat Menampilkan perspektif view yang menyeluruh Merupakan tool untuk perencanaan dan komunikasi
TOGAF dikembangkan oleh The Open Group’s Architecture Framework pada tahun 1995. Karakteristik: Detil Fleksibel Open source Persepektif view menyeluruh Planning tool
TOGAF
Komponen TOGAF Architecture Development Method (ADM) Foundation Architecture (Enterprise Continuum) Technical Reference Model, Standard Information dan Building Block Information Base Resource Base
Siklus ADM
Komponen TOGAF Architecture Development Method (ADM) Foundation Architecture (Enterprise Continuum) Technical Reference Model, Standard Information dan Building Block Information Base Resource Base
Siklus ADM
Input: inputan checklist TOGAF Architecture Development Method (ADM) ada Strategi bisnis, prinsip bisnis, tujuan bisnis, dan pendorong bisnis (jika ada) IT governance strategy (jika sudah ada) Tidak ada Prinsip Arsitektur (jika sudah ada) Prinsip yang sedang didaftarkan yang berasal dari yang lainnya,misal federated architectures
Outputs Output Checklist Definisi Framework Sudah dapat ditentukan Prinsip Arsitektur Harus ditentukan dengan metode kuesioner untuk mengetahui management awareness terhadap arsitektur Restatement atau referensi terhadap prinsip bisnis, tujuan bisnis dan pendorong bisnis Sudah bisa
Definisi Framework Framework yang akan digunakan untuk pengembangan enterprise architecture adalah TOGAF
Input Request for Architecture Work Strategi bisnis, tujuan bisnis, dan pendorong bisnis Prinsip Arsitektur termasuk prinsip bisnis (jika sudah ada) Enterprise Continuum – dokumentasi arsitektural eksisting (deskripsi framework, deskripsi arsitektural, dll.)
Steps Establish the Project Identifikasi tujuan bisnis dan pendorong bisnis Review Prinsip Arsitektur termasuk prinsip bisnis Tentukan Scope Tentukan Constraints Identifikasi Stakeholders dan titik perhatiannya, kebutuhan bisnis, dan visi Arsitektur Develop Statement of Architecture Work and Secure Approval
Output Scope and constraints Plan for the architectural work Approved Statement of Architecture Work : Scope and constraints Plan for the architectural work Pernyataan tujuan bisnis dan pendorong strategis yang sudah diperbaharui Prinsip Arsitektur termasuk prinsip bisnis Visi Arsitektur (Business Scenario/Architecture Vision)