Metode Penelitian Persiapan media Pembuatan media dalam bentuk bag log

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
BAB II MEDIA DAN STERILISASI
Advertisements

Kholil Lurrohim X-6 SMA N 1 Cisarua Fisika.
PERBAIKAN DAPUR UNTUK APA????. DEMI …. KESEHATAN PEREMPUAN DAN ANAK-ANAK 1. POLUSI UDARA DALAM DAPUR 2. KECELAKAAN DALAM DAPUR 3. ASPEK ERGONOMIK 4. MASALAH-MASALAH.
SISTEM NFT PADA BUDIDAYA PAPRIKA
BAB II SUHU DAN AKTIVITAS MIKROBIA
Logam berat ? Berbahaya ? Solusi ?
KULTUR Chaetoceros sp SECARA MASSAL DI UNIT PEMBENIHAN UDANG BALAI BUDIDAYA AIR PAYAU SITUBONDO TAUFIK HERMAWAN P Dosen Pembimbing : Dr. Ir.
Pengaruh Cahaya terhadap Arah Tumbuh Tanaman Kacang Hijau
Teori Relativitas.
Alternatif Menanam Tanpa Media Tanah Oleh Lin Fitriani
ASALAMUALAIKUM WR.WB..
KELOMPOK 1 ENMOIYA SINAGA LILIA SENJA ILYANDANI IIS SANDITO
Teori Relativitas.
4. DINAMIKA.
KALOR DAN PERPINDAHAN KALOR
KANGKUNG HIDROPONIK.
Delegasi Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya
Pendahuluan Pendahuluan Umum Tentang Pembakaran
A. Nama for further detail, please visit
MOMENTUM dan IMPULS Oleh : Edwin Setiawan N, S.Si.
5. USAHA DAN ENERGI.
BAB II MEDIA DAN STERILISASI
PEMBIBITAN JAMUR Kuliah ke - 3.
ENERGI DAN USAHa Harlinda Syofyan,S.Si., M.Pd.
PENGUJIAN PRESTASI KOMPOR INDUKSI
Tehnik Budidaya Jamur Tiram
Teknik pembuatan pupuk hayati (Kapsul)
METODOLOGI PENELITIAN
Teori Relativitas PHYSICS SMK PERGURUAN CIKINI.
UKURAN GEJALA PUSAT DAN UKURAN LETAK
PROSES PRODUKSI YOGHURT
DINAMIKA PERTUMBUHAN KRISTAL PADA SILIKA SEKAM PADI
PEMBIBITAN JAMUR Kuliah ke - 3.
Hasil dan Pembahasan Diduga sementara bahwa sterilisasi media jamur tiram menggunakan tungku sekam maupun kayu bakar selama 8 jam akan menghasilkan massa.
RESPON PERTUMBUHAN BEBERAPA SPESIES ANGGREK PHALAENOPSIS (Phalaenopsis sp.) PADA BEBERAPA MEDIA KULTUR JARINGAN
EDIBLE MUSHROOM Oleh: Dra. Umul Aiman, M.Si.
Matakuliah : K0614 / FISIKA Tahun : 2006
PEMBIBITAN JAMUR Kuliah ke - 5.
PRAKTIKUM “Pembuatan Media dan Sterilisasi”
PIROLISIS/KARBONISASI
Pengembangan Teknologi Hemat Energi Pedesaan Melalui Tungku Sekam Padi sebagai Energi Alternatif Terbarukan untuk Budidaya Jamur Tiram (Pleurotus otreatus)
HIDROPONIK TOMAT.
Seberapa Cerdaskah Kita!
STERILISASI DAN ISOLASI MIKROORGANISME
PEMELIHARAAN ANAK AYAM TIPE PETELUR
PENGERINGAN DRYING aM SATUAN OPERASI Q.
PENGOLAHAN BAHAN/ MATERIAL ASAL LIMBAH AGRO INDUSTRI
ENERGI DAN DAYA LISTRIK
Product Mix Tugas 1 Managemen Sains.
KALOR. Tujuan Pembelajaran Setelah mengikuti rangkaian pembelajaran, peserta didik mampu : 1.Menjelaskan pengertian kalor 2.Mejelaskan faktor-faktor yang.
KELOMPOK 5 RUA EKA GITA MARITA BELLA P. RAYANI MIRA HUTRI S. GUNDALA NABILA ALIYA ADAM HAFEZ.
Nama : Eli Dwi Angga 09 / / TP Teknologi Pertanian
By: Josevina Nadeak, S.Pd
ASPEK LINGKUNGAN SEBAGAI FAKTOR PENENTU KEBERHASILAN BUDIDAYA JAMUR TIRAM (Pleurotus Sp.) Shinta Dwi Astuti G DEPARTEMEN BIOLOGI FAKULTAS MATEMATIKA.
TUMBUKAN TIDAK LENTING SAMA SEKALI SMK KESEHATAN SAMARINDA
TUGAS DAYA DALAM BIDANG
BUDIDAYA JAMUR KUPING Disampaikan pada Penyuluhan Petani Jamur Kuping
Disusun Oleh: 1. Fitriani C 2. Putri Yulian Edwart C 3. Rena C
Oleh: MR. HOLIK ABDUL BASYIT
School of Public Health
L/O/G/O KONVERSI ENERGI KALOR MENJADI ENERGI KINETIK DENGAN MENGGUNAKAN KAPAL UAP SEDERHANA Diajukan Oleh: AHSANUN NADIYYA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN.
Samsul Maarif OPTIMASI GASIFIKASI SEKAM PADI TIPE FIXED BED DOWNDRAFT DENGAN MEMVARIASIKAN PUTARAN BLOWER SUPAYA MENGHASILKAN KANDUNGAN TAR.
Seberapa Cerdaskah Kita!
Tinjauan Pustaka Tabel 2.1. Perkiraan Pemanfaatan Energi Terbarukan dari Sumber Daya Alam Indonesia dan Kebutuhan Energi Nasional (dalam megawatt) (BPP.
PEMBUATAN DAN PENGUJIAN BRIKET Anggota : 1.Dian Fatma (16/395326/TP/11485) 2.Hudzaifah D. (15/385452/TP/11321) 3.Muamar Arif (15/379207/TP/11163) 4.Ruldy.
Peta Karakteristik Tanah Sawah Dari Bahan Volkanik
TEKNIK BUDIDAYA JAMUR TIRAM 0 Pembuatan Kumbung 0 Peralatan dalam Pembuatan Baglog 0 Pembuatan Media Tanam 0 Pencampuran 0 Pengisian Media Ke Kantong.
Pengaruh rekomendasi terhadap produksi Cisokan
KORELASI ANTARA KOMPONEN HASIL DENGAN HASIL PADA POPULASI F6 TANAMAN CABAI MERAH BESAR (Capsicum annuum L.)
PENYELIDIKAN IPA. PENYELIDIKAN IPA MELIBATKAN? PENGAMATAN Menggunakan pancaindra, termasuk melakukan pengukuran dengan alat ukur yang sesuai. Pengamatan.
Transcript presentasi:

Metode Penelitian Persiapan media Pembuatan media dalam bentuk bag log Sterilisasi selama 6 jam, 8 jam, dan 10 jam Pengukuran lama pendidihan air dengan menggunakan tungku sekam penghitungan efisiensi bahan bakar Pembibitan Pertumbuhan miselium di ruang inokulasi (± 40 Hari) Baglog yang sudah dipenuhi miselium dimasukkan ke ruang growing Penyiraman Pemanenan Pengamatan hasil pertumbuhan jamur

Hasil dan Pembahasan o Kinerja tungku sekam Tabel 4.1. Massa sekam yang digunakan, arang sekam yang dihasilkan dan laju bahan bakar yang diperlukan untuk proses sterilisasi media jamur tiram. Ulangan Lama sterilisasi (Jam) Massa sekam (kg) Massa arang sekam (jam) FCR (kg/hari) 1 6 39 10 116 2 56 12 176 8 55 13 126 68 14 162 80 18 144,8 72 16 134,4

Hasil dan Pembahasan o Hubungan lama sterilisasi terhadap efisiensi bahan bakar Tabel 4.2. Hubungan lama sterilisasi terhadap efisiensi bahan bakar Ulang-an Lama sterilisa-si (Jam) FCR (kg/ hari) Laju energi panas total (Qn) (kkal/hari) HVf (kkal/kg) Efisiensi bahan bakar sekam padi (%) 1 6 116 46600 3300 12,17 2 176 74760 12,87 8 126 44520 10,71 162 55320 10,34 10 144,8 37500 7,85 134,4 47220 10,65

Hasil dan Pembahasan o Hubungan lama sterilisasi terhadap jumlah baglog yang terkontaminasi Tabel 4.3. Hubungan lama sterilisasi terhadap jumlah baglog yang terkontaminasi. Ulangan Lama sterilisasi (Jam) Baglog mula-mula sterilisasi menggunakan tungku sekam (buah) Baglog yang berhasil tumbuh sterilisasi menggunakan tungku sekam (buah) Baglog yang terkontaminasi sterilisasi menggunakan tungku sekam (buah) 1 6 152 124 28 2 130 22 8 134 18 136 16 10 72 80 142

Hasil dan Pembahasan o Hubungan lama sterilisasi terhadap jumlah baglog yang terkontaminasi Tabel 4.4. Hubungan lama sterilisasi terhadap jumlah baglog yang terkontaminasi. Ulangan Lama sterilisasi (Jam) Baglog mula-mula sterilisasi menggunakan kayu bakar (buah) Baglog yang berhasil tumbuh sterilisasi menggunakan kayu bakar (buah) Baglog yang terkontaminasi sterilisasi menggunakan kayu bakar (buah) 1 6 152 127 25 2 100 52 8 145 7 141 11 10 130 22 128 24