SALES FORCASTING Oleh: H. Beben Bahren., S.E., M.si.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
METODE PERAMALAN Metode Peramalan (forecasting)
Advertisements

TEKNIK PRAKIRAAN ATAU PERAMALAN
Forecast/Ramalan Penjualan
Anggaran penjualan.
DATA DAN METODE PERAMALAN
Metode Peramalan (Forecasting Method)
PENILAIAN ASPEK PASAR DAN PEMASARAN
ANALISIS TIME SERIES (ANALISIS DERET BERKALA)
METODE PERAMALAN KUANTITATIF
Aspek Pasar dan Pemasaran
BAB. 3. KONSEP POKOK DALAM ASPEK PASAR DAN PEMASARAN
Bab 4. METODE PENGUKURAN DAN PERAMALAN PERMINTAAN
PERAMALAN PENGELOLAAN DEMAND
Forecasting Raisa Pratiwi ,SE.
ANGGARAN PERUSAHAAN KULIAH 3
ANALISIS RUNTUT WAKTU.
P ertemuan 9 Data berkala J0682.
METODE FORECASTING.
Forecasting Raisa Pratiwi ,SE.
FORECAST SALES PERAMALAN PENJUALAN
Aspek Pasar dan Pemasaran
ASPEK PASAR IMPLIKASI PADA SKB Zainul Muchlas STIE AsiA MALANG.
ANGGARAN PENJUALAN DAN FORECASTING
Pertemuan VIII Peramalan Produk
PERAMALAN /FORE CASTING
ASPEK PASAR SKB (LANJUTAN)
PERENCANAAN PERMINTAAN DALAM Supply Chain
BAB IV PERENCANAAN DAN PENGENDALAN PENJUALAN
TEKNIK PERAMALAN PENJUALAN
STATISTIK 1 Pertemuan 11: Deret Berkala dan Peramalan (Analisis Trend)
Secara spesifik analisis aspek pasar meliputi hal-hal sbb :
Pertemuan Metode Peramalan (Forecasting Method)
PERAMALAN (FORECASTING)
TEKNIK PERAMALAN PENJUALAN
MODUL 19 POKOK BAHASAN : ( TIME SERIES MODEL )
ANALISIS TIME SERIES.
MANAJEMEN INVENTORY DAN LOGISTIK
PENGANTAR TPB Tujuan Pembelajaran
kelompok ahli. Disini ada proses “learning”.
Materi elearning Penganggaran bisnis 21B kamis, 17 maret 2016 momo
Oleh: H. Beben Bahren., S.E., M.si.
Analisis Time Series.
FORECASTING/ PERAMALAN
TEKNIK PERAMALAN PENJUALAN
Manajemen Operasional (Peramalan Permintaan)
ANALISIS DERET BERKALA dengan METODE SEMI AVERAGE
STATISTIK 1 Pertemuan 11: Deret Berkala dan Peramalan (Analisis Trend)
Aspek Pasar & Pemasaran
SEGMENTASI PASAR DAN PASAR SASARAN POTENSIAL
ANALISIS RUNTUT WAKTU Dilakukan untuk menemukan pola pertumbuhan atau perubahan masa lalu, yang dapat digunakan untuk memperkirakan pola pada masa yang.
PERAMALAN (FORECASTING)
RAMALAN PENJUALAN Robinhot Gultom, SE, M.Si.
STATISTIK BISNIS Pertemuan 6: Deret Berkala dan Peramalan (Analisis Trend) Dosen Pengampu MK: Evellin Lusiana, S.Si, M.Si.
TEHNIK PROYEKSI BISNIS
ANALISIS TIME SERIES (ANALISIS DERET BERKALA)
Perencanaan dan Peramalan Keuangan
Metode Least Square Data Genap
ASPEK PASAR DAN PEMASARAN
Forecast/Ramalan Penjualan
PRENSENTATION KELOMPOK 10
ASPEK PASAR IMPLIKASI PADA SKB Zainul Muchlas STIE AsiA MALANG
Ramalan jualan ( sales forecasting)
PERAMALAN (FORECASTING) PERMINTAAN PRODUK
SEGMENTASI PASAR DAN PASAR SASARAN POTENSIAL
FORECAST PENJUALAN.
STATISTIK 1 Pertemuan 13: Deret Berkala dan Peramalan (Analisis Trend)
PENGUKURAN & PERAMALAN
Analisis Time Series.
Peramalan (forecasting) Perancangan Sistem Produksi Widjajani Risris Nurjaman.
METODE PERAMALAN.
Transcript presentasi:

SALES FORCASTING Oleh: H. Beben Bahren., S.E., M.si.

SALES FORECASTING (PERAMALAN PENJUALAN) Peramalan : suatu cara untuk mengukur/memperkirakan di masa yang akan datang. Sales Forecasting : suatu proyeksi teknis dari permintaan langganan potensial untuk suatu periode waktu tertentu dengan mempergunakan berbagai asumsi serta dilakukan dengan suatu alat yaitu analisis kuantitatif maupun analisis kualitatif

TEKNIK FORECASTING 1. Judgement Method : peramalan berdasarkan pertimbangan (pertimbangan para ahli, salesmen, konsumen, dll.) 2. Statistical Method : A. Time Series Data (Analisis Berkala), terdiri dari: 1) Free hand method : berdasarkan pengalaman (trend kecenderungan). 2) Moving Average Method 3) Semi Average Method 4) Least Square Method Y = a + bt a = nilai peramalan pada tahun dasar/ tahun yg mengandung koding nol b = pertambahan penjualan tiap bertambahnya periode t = periode waktu

B. Analisa Regresi dan Korelasi: Digunakan apabila data yang diperoleh terdiri dari satu variabel terikat (misal: penjualan) dan satu atau beberapa variabel bebas (misal: harga barang, promosi, dsb.) Apabila diketahui hanya satu variabel bebas, maka digunakan analisa regresi dan korelasi sederhana. Sedangkan apabila dijumpai beberapa variabel, digunakan regresi dan korelasi berganda. 2 jenis Regresi: 1) Regresi Linier 2) Regresi Non Linier.

TEKNIK FORECASTING (lanjutan) 3. Analisa Khusus: A. Analisa Industri: Merupakan suatu cara untuk membuat ramalan penjualan dengan menggunakan metode khusus, dimana metode ini mencoba menghubungkan antara potensi penjualan perusahaan dengan industri pada umumnya. (Dalam artian volume penjualan dan posisi dalam persaingan). Dalam analisa industri, ditonjolkan tentang market share yang dimiliki oleh perusahaan. Apabila market share makin lama makin membesar berarti perusahaan mempunyai posisi yang kuat dalam persaingan dengan perusahaan lain, dan sebaliknya. Market Share = Permintaan Penjualan X 100% Permintaan Industri

TEKNIK FORECASTING (lanjutan) B. Analisa Jajaran Produk (Product Line Analysis): Adalah suatu analisis yang digunakan oleh perusahaan yang menghasilkan lebih dari satu jenis produk yang dalam teknisnya masing-masing produk yang dihasilkan juga dianalisis dengan menggunakan analisis khusu disamping melakukan analisis terhadap seluruh produk secara serempak yang ada dalam jajaran produk tersebut. Contoh: Perusahaan “A” memproduksi barang-barang elektronik, minuman botol dan pakaian. Antara ketiga jenisb produk ini tidak dapat dipadukan menjadi satu forecast tetapi masing-masing produk harus dibuatkan forecast tersendiri.

TEKNIK FORECASTING (lanjutan) C. Analisa Penggunaan Akhir (End Use Analysis) Yaitu suatu metode peramalan dengan menggunakan suatu metode khusus yang digunakan oleh perusahaan yang menghasilkan produk dimana produk perusahaan tersebut akan digunakan sebagai bahan baku oleh perusahaan lain sebelum menjadi barang konsumsi. Oleh karena itu untuk meramalkan besarnya penjualan dari produk perusahaan tsb dilakukan dengan meramalkan terlebih dahulu besarnya penggunaan produk akhir yang dihasilkan oleh perusahaan lain. Dalam teknisnya digunakan analisis industri dengan dilengkapi oleh metode statistik.