Ripitabilitas Produksi Susu Pagi di Peternakan Sapi Perah Pak Waris, Junwatu,Junrejo,Batu Kelas E/ Kelompok 2 Arina Manasikana 145050100111095 Yulia Luthfiana 145050100111097 Dwi Rumdaini Intan P. 145050100111100 Ach. Bagus A.M 145050100111103 Panji Widy M. 145050100111104 Asri Suko Mayangsari 145050100111107
OUTLINE PENDAHULUAN PROFIL PETERNAK PERHITUNGAN DATA PEMBAHASAN KESIMPULAN
PENDAHULUAN Perbedaan kemampuan produksi susu antar sapi perah dipengaruhi oleh faktor genetik dan lingkungan. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan produktivitas sapi perah yaitu dengan melakukan perbaikan mutu genetik ternak melalui seleksi. Nilai ripitabilitas digunakan untuk memprediksi kinerja suatu sifat pada masa yang akan datang berdasarkan catatan produksi yang sudah ada.
PROFIL PETERNAK Nama Peternak : Pak Waris Umur : 60 tahun Alamat : Jl. Dr. Soetomo 45, Dsn Junwatu, Ds. Junrejo, Batu Jenis Ternak : Sapi perah 9 ekor, Laktasi 5 ekor Tanggal Pengamatan : 04 Desember 2016
PERHITUNGAN Estimasi nilai ripitabilitas produksi susu pagi sapi PFH selama 7 hari (21-11-2016 sampai 27-11-2016) pada 5 ekor sapi PFH.
∑X = 6+7+6…+5= 195 ∑X² = 6²+7² + 6² …+5² = 1099 ∑Xi² = 44² + 39² …+35²=7671 FK = 195² 7𝑥5 = 1086.4286 JK Total = ∑X² - FK =12.5714 JK Induk= ∑Xi² 7 - FK=9.4286 JK Pengukuran= JK total- JK induk= 3.1429
TABEL ANALISIS RAGAM Sumber Ragam db JK KT Komponen KT Antar induk 4 9.4286 2.3571 σ²w+kσ²b Antar pengukuran dalam induk 45 3.1429 0.0698 Total 49 12.5714
σ²w= 0.0698 σ²b= 2.3571 − 0.0698 7 =0.3268 R= 0.3268 0.3268 +0.0698 =0.8239= 82.39%
PEMBAHASAN Nilai ripitabilitas produksi susu pagi sapi PFH dari hasil perhitungan menunjukkan sebesar 0,82. Hal ini berarti kemampuan ternak sapi PFH pada peternakan Pak waris untuk mengulangi sifat produksi susu sebesar 82 % dipengaruhi Faktor genetik dan lingkungan yang permanen.
Perbedaan besarnya daya produksi susu ini diduga disebabkan perbedaan mutu genetik dan kondisi peternakan baik dalam hal pemberian pakan, tingkat tatalaksana maupun kontrol penyakit.
Apabila suatu sifat memiliki nilai ripitabilitas dalam kategori tinggi atau sedang, maka dapat diprediksi bahwa produksi pada masa yang akan datang akan sama atau lebih tinggi daripada produksi sebelumnya. Ripitabilitas yang rendah menunjukkan bahwa produksi pada masa yang akan datang tidak dapat diprediksi berdasarkan produksi sebelumnya.
KESIMPULAN Perbedaan produksi susu pagi sapi PFH selama 7 hari sebesar 82.39 % disebabkan oleh faktor genetik dan faktor lingkungan permanen. Nilai ripitabilitas adalah 0-1, semakin mendekati angka 1 semakin menunjukkan bahwa ternak tersebut akan mengulangi prestasi produksinya saat ini, di masa yang akan datang.
TERIMA KASIH