PRINSIP KIMIA DASAR Oleh Prof.Dr.Ir. Chanif Mahdi ,MS FAKULTAS MIPA UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG

METERI KULIAH PENDAHULUAN (PENGERTIAN KIMIA,ZAT,ATOM,UNSUR) 2. STRUKTUR ATOM 3. IKATAN KIMIA 4. ASAM BASA DAN KESETIMBANGAN,pH 5. OKSIDASI REDUKSI 6. LARUTAN DAN KONSENTRASI 7. ANALISA KIMIA 8. KIMIA KARBON

DAFTAR PUSTAKA Caret, R.L, K.J. Daniston, and J.J. Toping 1993. Inorganic, Organic and Biological Chemistry. W.C. BrownCommunicatin Inc. New York,USA. Fischer, R.D. 1985. Quantitative Chemical Analysis. WB. Saunders Company. Philladelphia, London. Kroschwitz, J.I., and M. Winokur, 1990. Chemistry. General, Organic, Biological. Second Edition. M.C. Graw- Hill Inc. New York. Mahdi, C. 2000. Kimia Dasar I. Fakultas MIPA Universitas Brawijaya. Malang. Nyman,C.J., and G.B. King 1985. Problem for General Chemistry, and Qualitative Analysis . Welley and Son Inc. New York. William, C.J. 1987. Problem Solving in General Chemistry. Chapter The Electronic Structure. C.H.J. Wellis . Canada.

ILMU KIMIA ADALAH ILMU YANG MEMPELAJARI TENTANG : PENDAHULUAN ILMU KIMIA ADALAH ILMU YANG MEMPELAJARI TENTANG : - SIFAT - KOMPOSISI - STRUKTUR - PERUBAHAN - ENERGI YANG TIMBUL DAN TERSERAP SELAMA TERJADINYA PERUBAHAN KIMIA

ZAT ADALAH SESUATU YANG MEMPUNYAI MASSA DAN MENEMPATI RUANG SIFAT ZAT SIFAT INTENSIF/ SIFAT KUALITATIF: Berat jenis; daya hantar SIFAT EKSTENSIF : Bentuk; besar; volume

ADALAH : SUSUNAN/ PENYUSUN ZAT CONTOH : KOMPOSISI ADALAH : SUSUNAN/ PENYUSUN ZAT CONTOH : PASIR TERSUSUN DARI Si dan Oksigen AIR TERSUSUN DARI HIDROGEN DAN OKSIGEN

STRUKTUR MENUNJUKKAN BAGAIMANA CARANYA KOMPONEN ZAT TERSEBUT BERGABUNG. ZAT YG MEMPUNYAI KOMPOSISI YANG SAMA BELUM TENTU BELUM TENTU MEMPUNYAI STRUKTUR YANG SAMA. CONTOH : INTAN DAN GRAFIT, KEDUANYA TERSUSUN DARI ZAT PENYUSUN YANG SAMA YAITU ATOM KARBON.

PERUBAHAN YANG DIALAMI OLEH ZAT 1. PERUBAHAN PHISIKA : PERUBAHAN YANG BERSIFAT SEMENTARA 2. PERUBAHAN KIMIA : PERUBAHAN YANG BERSIFAT TETAP/ KEKAL

PERUBAHAN KIMIA ADALAH PERUBAHAN YANG DIALAMI OLEH ZAT, MENGHASILKAN SATU ATAU BEBERAPA ZAT, YANG MASING- MASING MEMPUNYAI SIFAT INTENSIF BERBEDA.

PENGGOLONGAN ZAT BERDASARKAN SIFAT ZAT, MAKA ZAT DAPAT DIGOLONGKAN SEBAGAI BERIKUT : ZAT ZAT MURNI CAMPURAN UNSUR SENYAWA SERBA SERBA N, P, K H2O SAMA ANEKA NaCl larutan air + pasir

ATOM MENURUT DALTON , ATOM ADALAH ZAT YANG SELURUH BAGIANNYA TIDAK BISA DIBAGI LAGI. BERDASARKAN PENGERTIAN ATOM MENURUT DALTON, MAKA PENGETIAN UNSUR DAN SENYAWA DAPAT DINYATAKAN SEBAGAI BERIKUT :

UNSUR ADALAH ZAT MURNI YANG TERDIRI DARI SATU MACAM ATOM SENYAWA ADALAH ZAT MURNI YANG TERDIRI DARI DUA ATOM ATAU LEBIH

PERBEDAAN ANTARA LARUTAN SEJATI, DISPERSI KOLLOID SISTIM KOLLOID TERDIRI DARI DUA FASA ZAT YANG BERSIFAT HITEROGEN YANG MEMPUNYAI UKURAN ANTARA LARUTAN SEJATI DAN SISTIM SUSPENSI ATAU CAMPURAN. PERBEDAAN ANTARA LARUTAN SEJATI, DISPERSI KOLLOID DAN SUSPENSI ------------------------------------------------------------------------ PARAMETER LARUTAN DISPERSI KOLLOID SUSPENSI --------------------------------------------------------------------------------------- PARTIKEL < 10-9 > 10-9 - 10-7 > 10-7 JUMLAH ATOM < 102 102 - 108 > 108 SIFAT JERNIH AGAK KERUH > KERUH SARINGAN MELEWATI MELAWATI TDK LOLOS MEMBRAN

PENGGOLONGAN SISTIM KOLLOID ------------------------------------------------------------------------------------------------------------- FASA FASA NAMA SISTIM CONTOH TERDISPERSI Pendispersi --------------------------------------------------------------------------------------------------------------- GAS CAIR BUSA/ BUIH BUIH SABUN GAS PADA T BUSA PADAT BATU APUNG CAIR GAS AEROSOL KABUT CAIR CAIR EMULSI KRIM SUSU PADAT GAS EMULSI PADAT KEJU PADAT CAIR SOL CAT PADAT PADAT SOL PADAT KACA BER WARNA

PROTEIN TUBUH SEBAGAI SENYAWA KOLLOID SERUM ALBUMIN DAN PROTEIN TUBUH LAINNYA DALAM DARAH DAN CAIRAN TUBUH SEBAGAI PROTEIN LARUT. PROTEIN TUBUH INI SEBENARNYA BUKAN LARUT, KARENA UKURAN MOLEKULNYA YANG BESAR, TETAPI PROTEIN INI MEMBENTUK DISPERSI ATAU KOLLOID ALAMI. Kelarutan dan pH Dispersi atau koloid protein bersifat lebih larut, apabila bermuatan listrik, karena senyawa yang bermuatan listrik mudah mengikat/ terikat air.

Karena partikel ion dengan muatan listrik yang sama, akan terjadi tolak menolak. Protein kolloid bersifat kurang larut dalam air, pada pH titik isoelektrik, karena pada kondisi pH titik isoelektrik molekul protein tidak bermuatan listrik. Serum albumin terdapat dalam darah ( pH 7,3, bersifat sedikit alkali/ basa) dengan muatan negatif dalam bentuk anion.

Apabila air susu segar ( pH 6,3- 6,6) menjadi asam, hasil kerja mikroba, yang menghasilkan asam laktat yang dapat menurunkan pH menjadi lebih asam. Pembentukan Curd pada air susu asam, akan mengendapkan protein susu casein, pada pH titik isoelektriknya. Gangguan dialisis Sifat lain dari protein kolloid, mampu menembus kertas saring, tetapi tidak mampu menembus membran semipermiabel. Oleh karena itu air kencing (Urine) yang normal tidak mengandung albumin dari darah. Terdapatnya albumin darah dalam urin menunjukkan terjadinya infeksi ginjal atau adanya masalah pada ginjal.

SKEMA PENGGOLONGAN ZAT