Pembentukan Karakter Positif Anak Sejak Dini Ririn Yuniasih Wonogiri, 3 Nopember 2013
Outline Apa itu karakter? Bagaimana membentuk/membangun karakter? Tanggung jawab siapa? Kapan harus dimulai? Bagaimana agar berhasil?
What is Character? Karakter adalah watak, tabiat, akhlak, atau kepribadian seseorang yang terbentuk dari hasil internalisasi berbagai kebajikan (virtues) yang diyakininya dan digunakannya sebagai landasan untuk cara pandang, berpikir, bersikap, dan bertindak (Puskur, 2010). Sumber : nilai luhur, agama, norma, budaya, ilmu pengetahuan Pendidikan karakter: upaya yang sengaja dirancang untuk membangun dan mengembangkan nilai-nilai moral dan perilaku yang baik yang dapat diterima di semua budaya (Character Education Partnership, 2010).
Karakter Positif Bersifat Universal Mencakup cara pandang, berpikir, bersikap, dan bertindak Hasil dari pembiasaan (habituation) Perlu dikenalkan, dilatihkan, dibiasakan Membutuhkan waktu untuk berhasil (tertanam pada anak)
Bagaimana membangunnya? Exposure demonstrasi; peragaan; CONTOH Beri penjelasan tentang karakter positif yang dimaksud (disesuaikan dengan perkembangan anak) Ajak anak untuk mendiskusikan karakter positif (perilaku yang baik) Lakukan pengulangan dan peringatan (pembiasaan) Lakukan tindakan koreksi jika ada yang tidak sesuai
Masyarakat Pemerintah Tanggung jawab siapa ? Orang tua Guru/Sekolah Masyarakat Pemerintah
When to start?? Kapan memulainya? Lebih awal lebih baik (dan mudah) Proses di awal menentukan langkah berikutnya 2 th * mulai komunikasi * awal kemandirian (self-regulation) 7 th * kognitif berkembang pesat * mulai menerima penjelasan 10 th * menjelang puber * mulai diskusi/analisa Crucial Ages
What it takes… kunci keberhasilan Clear Vision Commitment Consistency Patience and Persistence Good deeds
Clear Vision Tujuan yang jelas….
Commitment …sepakat dan mematuhi Kesepakatan seluruh anggota keluarga (libatkan anak) Semua anggota keluarga mematuhi kesepakatan yang dibuat Saling mengingatkan jika ada yang melanggar Rayakan keberhasilan (appresiasi terhadap usaha)… berikan pengakuan (acknowledgement)
Consistency Konsistensi Sesuai dengan komitmen Jangan ‘melanggar’ yang sudah ditetapkan Tidak ada perkecualian Tidak ada ‘double standard’ Sama di berbagai situasi (waktu dan tempat) Agar tidak membingungkan anak Berulang dan terus menerus Anak sangat sensitif terhadap ‘inconsistency’ Perubahan sikap dan perilaku butuh waktu
Patience and Persistence Kesabaran dan ketangguhan… * Proses mendidik anak tidak selalu mudah Setiap tahap perkembangan ada tantangannya * Proses berpikir anak ≠ orang dewasa Jangan ‘memaksa’ anak mengikuti cara berpikir kita Pahamilah proses berpikir anak * Bersedia belajar dari pengalaman (dan kesalahan) Orang tua pun bisa melakukan kesalahan Jangan segan untuk meminta maaf
Good deeds … amal/perbuatan baik Perbuatan baik yang kita lakukan : Menjadi contoh nyata untuk anak kita Memotivasi anak untuk berbuat baik Memudahkan anak kita
Notes… Pembentukan karakter adalah proses yang panjang Tidak ada satu ‘resep’ yang manjur Terus belajar, mencoba dan berbuat baik
Terima Kasih