STRUKTUR ATOM & SISTEM PERIODIK
2 TEORI ATOM DALTON Atom adalah partikel terkecil penyusun materi yang tidak dapat terbagi dan dihancurkan Seluruh atom suatu unsur identik, baik masa maupun sifatnya Senyawa akan terbentuk bila atom-atom dari unsur yang berbeda bergabung dalam bilangan bulat sederhana Perubahan/reaksi kimia terjadi apabila terdapat penyusunan kembali atom-atom suatu senyawa membentuk senyawa yang baru.
FAKTA-FAKTA YANG MELEMAHKAN MODEL ATOM DALTON 8 FAKTA-FAKTA YANG MELEMAHKAN MODEL ATOM DALTON Atom dapat berubah menjadi atom lain: peluruhan radioaktif Atom memiliki sub-partikel, diantaranya bermuatan listrik : gaya-gaya Coulumb antar materi
Spektrum Garis dari Atom Kontribusi Bohr : model atom sederhana. Dasar model : Spektrum garis yang tajam dari atom-atom tereksitasi Niels Bohr (1885-1962) (Nobel, 1922)
Spektrum Garis dari Atom-atom Tereksitasi Atom-atom tereksitasi akan memancarkan radiasi pada panjang gelombang tertentu Panjang gelombang radiasi tergantung pada jenis unsur. H Hg Ne
Spektra atom dan model Bohr Model atom awal abad 20: suatu elektron mengelilingi inti dalam suatu orbit Karena orbit yang mungkin tidak terhingga, energi elektron juga tidak terhingga: tidak mungkin 2. Pergerakan partikel dalam medan listrik akan memancarkan energi. Elektron akan terus menerus kehilangan energi: Akhir pergerakan elektron, kehancuran atom! Niels Bohr (1885-1962) (Nobel, 1922)
Spektra atom dan model Bohr (2) Bohr mengatakan bahwa teori klasik adalah salah. Teori baru: QUANTUM atau WAVE MECHANICS. e- hanya dapat berada pada orbit-orbit yang diskrit — disebut sebagai keadaan stasioner. e- dipisahkan oleh keadaan-keadaan yang energinya terkuantisasi.
Dari Model Bohr ke Mekanika Kuantum Bohr mengubah secara radikal pandangan kita terhadap materi Problema teori model Bohr tidak berhasil untuk atom berelektron banyak. ide-ide kuantum diperkenalkan secara “paksa”. Perbaikan model Bohr: KUANTUM atau MEKANIKA GELOMBANG
Mekanika Kuantum atau Gelombang Cahaya: partikel dan gelombang Usulan de Broglie (1924): Setiap materi bergerak memiliki sifat gelombang Untuk cahaya: E = hn = hc / l Untuk partikel: E = mc2 (Einstein) maka, mc = h / l L. de Broglie (1892-1987) untuk partikel m v = h / l l untuk partikel disebut panjang gelombang de Broglie
Mekanika Kuantum atau Gelombang Schrodinger : elektron yang bergerak mengelilingi inti juga berperilaku seperti gelombang Penyelesaian PERSAMAAN GELOMBANG menghasilkan sederet rumus matematik yang disebut Fungsi gelombang, Y Setiap fungsi gelombang menggambarkan energi yang diperbolehkan untuk sebuah elektron Kuantisasi akan terjadi dengan sendirinya. E. Schrodinger 1887-1961
FUNGSI GELOMBANG, Y • Y adalah fungsi jarak dan sudut. Untuk satu elektron, Y menyangkut sebuah ORBITAL — daerah dalam ruang tempat ditemukannya sebuah elektron • Y tidak menggambarkan kedudukan elektron dengan tepat • Harga Y2 menunjukkan probabilitas menemukan sebuah elektron pada titik tertentu
Azas ketidakpastian Hakekat elektron dalam atom: teori W. Heisenberg. Posisi dan momentum (p = mv) sebuah elektron tidak dapat ditentukan secara tepat sekaligus. Kesalahan posisi dan momentum ditunjukkan dengan hubungan Dx. Dp = h Posisi dan kecepatan sebuah elektron dapat digambarkan dengan : DISTRIBUSI PROBABILITAS (Y2) W. Heisenberg 1901-1976
Fungsi gelombang (3) Y2 setara dengan probabilitas menemukan elektron dalam satu titik tertentu
Bilangan kuantum orbital Suatu orbital atom didefenisikan oleh 3 bilangan kuantum : n bilangan kuantum utama l bilangan kuantum angular ml bilangan kuantum magnetik
Simbol Harga Arti fisik Bilangan kuantum Simbol Harga Arti fisik n (utama) 1, 2, 3, .. Ukuran orbital dan energi = -R(1/n2) l (sudut) 0, 1, 2, .. n-1 Bentuk orbital ml (magnetik) -l..0..+l Orientasi orbital
Urutan Pengisian Orbital
Konfigurasi Elektron dan Sistem Berkala
SISTEM BERKALA UNSUR-UNSUR
JARI-JARI ATOM
JARI-JARI ATOM DAN SISTEM BERKALA
IONISASI UNSUR-UNSUR Na [Ne]3s1 Si [Ne]3s23p2 Cl [Ne]3s23p5 Mg [Ne]3s2 P [Ne]3s23p3 Ar [Ne]3s23p6 = [Ar] Al [Ne]3s23p1 S [Ne]3s23p4 1) Semakin kecil atom, semakin sulit untuk melepaskan elektron 2) I1 < I2 < I 3 < I4 Ionisasi pertama adalah yang paling mudah 3) Elektron dalam tidak dapat diionisasi
KEPERIODIKAN POTENSIAL IONISASI UNSUR
METAL, NON-METAL, METALOID