LANDASAN DAN TUJUAN PANCASILA LANDASAN PENDIDIKAN LANDASAN HISTORIS LANDASAN KULTURAL LANDASAN YURIDIS LANDASAN FILOSOFIS
LANDASAN PENDIDIKAN PANCASILA Pancasila tercantum dalam Pembukaan UU 1945, dalam perjalanan sejarah kemerdekaan bangsa Indonesia telah mengalami persepsi dan interpretasi sesuai kepentingan rezim yang berkuasa Sidang istimewa MPR mengeluarkan Tap.No. XVIII/1998 tentang Pencabutan P4
B. LANDASAN HISTORIS PANCASILA DIGALI DARI BANGSA KITA SENDIRI YANG TELAH TUMBUH DAN BERKEMBANG SEMENJAK LAHIRNYA BANGSA INDONESIA. MASA KEJAYAAN SRIWIJAYA DAN MAJAPAHIT SUDAH MENUNJUKKAN NILAI-NILAI KETUHANAN, SIKAP TOLERANSI, BEGITU JUGA DENGAN NILAI KEMANUSIAAN PROSES SEJARAH YG CUKUP PANJANG DILALUI MELALUI PARA TOKOH-TOKOH PENAFSIRAN PANCASILA MENDAPAT TEMPAT YG BERBEDA BEDA DALAM PANDANGAN REZIM PEMERINTAHAN YANG BERKUASA MASA ORLA PANCASILA DITAFSIRKAN DENGAN NASAKOM ATAU KADANG DISEBUT TRISILA LALU MENJADI EKA SILA( GOTROY) MASA ORBA PANCASILA DIAMALKAN DG BERPEDOMAN PADA TAP MPR/NO.XVIII/MPR/1978 TENTANG P-4
LANDASAN KULTURAL PANDANGAN HIDUP BAGI SUATU BANGSA ADALAH SESUATU HAL YG TIDAK DAPAT DIPISAHKAN DENGAN KEHIDUPAN BANGSANYA SENDIRI PANCASILA SEBAGAI KEPRIBADIAN DAN JATI DIRI BANGSA MERUPAKAN PENCERMINAN NILAI-NILAI YG DIRUMUSKAN MELALUI PEMIKIRAN PARA TOKOH SERTA DIGALI DARI BUDAYA BANGSA SENDIRI , BERBEDA DENGAN IDEOLOGI KOMUNIS YG MERUPAKAN PEMIKIRAN SATU ORANG SEPERTI “ KAR L MARX “
LANDASAN YURIDIS UU NO. 2/1989 TENTANG SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL PP NO. 60/1999 KEP.MENDIKBUD DAN NO. 30/1990 MENETAPKAN STATUS PENDIDIKAN PANCASILA SEBAGAI MATA KULIAH WAJIB KEPUTUSAN DIRJEN PENDIDIKAN TINGGI 265/Dikti/2000 tentang PENYEMPURNAAN KURIKULUM
D. LANDASAN FILOSOFIS SECARA FILOSOFIS DAN OBYEKTIF NILAI-NILAI YANG TERTUANG DALAM SILA-SILA PANCASILA MERUPAKAN FILOSOFI BANGSA INDONESIA SEBELUM MENDIRIKAN NEGARA RI PANCASILA SEBAGAI DASAR FILSAFAT NEGARA HARUS MENJADI SUMBER BAGI SEGALA TINDAKAN PARA PENYELENGGARA NEGARA PANCASILA SEBAGAI SUMBER NILAI DALAM PELAKSANAAN KENEGARAAN YANG MENJIWAI PEMBANGUNAN NASIONAL DALAM BERBAGAI BIDANG