EL NINO LA NINA
El Nino dan La nina El Nino dan La Nina adalah sebuah istilah yang berhubungan dengan penyimpangan cuaca di daerah sekitar Pasifik Equator. Singkatnya El Nino dicirikan dengan naiknya suhu permukaan air laut (warm phase) di Pasifik bagian Equator sedangkan La Nina kebalikannya yaitu turunnya suhu permukaan air laut (cold phase) di Pasifik bagian equator.
EL NINO Kejadian kemarau panjang
LA NINA Kejadian banjir besar La Nina adalah gejala gangguan iklim yang diakibatkan suhu permukaan laut Samudera Pasifik dibandingkan dengan daerah sekitarnya. Akibat dari La Nina adalah hujan turun lebih banyak di Samudera Pasifik sebelah barat Australia dan Indonesia. Dengan demikian di daerah ini akan terjadi hujan lebat dan banjir di mana-mana.
Faktor Penyebab El Nino dan La Nina Pada saat normal angin passat bertiup dari tekanan tinggi Sub Tropis (dari arah timur) menuju tekanan rendah ekuator (barat). Sehingga air hangat Samudera Pasifik berkumpul di pantai Utara Australia dan pantai Indonesia. Hal inilah yang mengakibatkan hujan di Australia dan Indonesia. Namun pada dua tahun sampai tujuh tahun sekali Angin Passat tersebut berubah arah. Yang semula dari arah timur ke barat berubah menjadi arah barat ke arah timur. Hal inilah mengakibatkan El Nino yaitu di Samudera Pasifik dan Indonesia berkurang curah hujan dari biasanya. Kemudian untuk La Nina terjadi karena angin passat bertiup dengan kencang dan terus menerus melewati Samudera Pasifik menuju Australia. Angin Passat ini akan mendorong lebih banyak air hangat di Samudera Pasifik menuju Australia Utara sehingga hujan hanyak turun di Samudera Pasifik Barat, Australia Utara dan Indonesia.
Bagaimana dampak El Nino dan La Nina di Indonesia? Dampak yang paling nyata dari fenomena El Nino adalah kekeringan di Indonesia yang menyebabkan langkanya air di sejumlah daerah dan kemudian berakibat pada penurunan produksi pertanian karena tertundanya masa tanam. Selain itu, meluasnya kebakaran hutan yang terjadi di beberapa wilayah di Kalimantan dan Sumatera juga diindikasikan sebagai salah satu dampak dari fenomena El Nino tersebut. Untuk La Nina, dampak yang paling terasa adalah hujan deras yang juga menyebabkan gagal panen pada pertanian karena sawah tergenang. Ada juga keuntungan dari El Nino, yaitu bergerak masuknya ikan tuna yang berada di Samudera Hindia ke selatan Indonesia. Hal itu terjadi karena perairan di timur samudera mendingin, sedangkan yang berada di barat Sumatera dan selatan Jawa menghangat. Akibat proses ini, Indonesia mendapat banyak ikan tuna, sebuah berkah yang perlu dimanfaatkan.