Analisis kausalitas penelitian eksperimen dan non-eksperimen Presented by: Wahyu Widada Adapted from: Campbell, Donald T. & Stanley, Julian C. (1963). Experimental and quasi-experimental designs for research. Chicago: Rand McNally & Company. Program Studi S-3 Ilmu Pendidikan FKIP Universitas Bengkulu Maret 2017
PENELITIAN EKSPERIMEN Peneliti memanipulasi satu variabel bebas atau lebih, Mengendalikan variabel di luar variabel bebas, Melakukan observasi (pengukuran) terhadap satu atau lebih variabel terikat untuk menemukan variasi yang muncul seiring dengan manipulasi variabel bebas tersebut.
PENELITIAN NON-EKSPERIMEN Peneliti tidak dapat memanipulasi variable; Sifat-sifat tertentu dari variabel-variabel yang digunakan tidak memungkinkan adanya manipulasi. Penelitian ex post facto.
PERLAKUAN EKSPERIMEN Perlakuan bertujuan untuk mengubah variabel kriterion kearah yg lebih baik Perlakuan Eksperimen berbeda dengan Perlakuan Pembanding (konsep dan pelaksanaan). Rancangan Perlakuan berbasis teori. Rancangan Perlakuan final dan jelas. Ada dasar teori yang kuat untuk membuat inferensi bahwa Perlakuan Eksperimen lebih efektif dari pada Perlakuan Pembanding.
DESAIN EKSPERIMEN Pra-eksperimen Kuasi-eksperimen True-eksperimen
VALIDITAS INTERNAL Seberapa jauh perubahan variabel kriterion benar-benar adalah akibat perlakuan bukan karena faktor lain. Untuk menjamin validitas internal, peneliti harus mengontrol faktor-faktor yang mengancam: - Peristiwa (sejarah) - Kematangan - Efek-Testing - Instrumen - Regresi Statistika - Mortalitas - Kontaminasi - Bias oleh seleksi kelompok
Pre-Experimental Designs 1. One-Shot Case Study X O 2. One-Group Pretest-Posttest Design O1 X O2 3. Static-Group Comparison or Intact-Group Comparison X O1 or X1 O1 ------ ------- O2 X2 O2
True Experimental Designs 4. Pretest-Posttest Control Group Design R O1 X O2 or R O1 X1 O2 R O3 O4 R O3 X2 O4 which can easily be extended to R O1 X1 O2 R O3 X2 O4 R O5 X3 O6 R O7 X4 O8
True Experimental Designs 5. Posttest-Only Control Group Design R X O1 or R X1 O1 R O2 R X2 O2 which can easily be extended to R X1 O1 R X2 O2 R X3 O3 R X4 O4
True Experimental Designs 6. Solomon Four-Group Design R O1 X O2 or R O1 X1 O2 R O3 O4 R O3 X2 O4 R X O5 R X1 O5 R O6 R X2 O6
Quasi-Experimental Designs 7. Nonequivalent Control Group Design O1 X O2 O1 X1 O2 --------- or ---------- O3 O4 O3 X2 O4 Time-Series Experiment O1 O2 O3 O4 X O5 O6 O7 O8
Quasi-Experimental Designs 9. Equivalent Time-Sample Design X1 O X2 O X1 O X2 O Counterbalanced Designs Group A X1 O X2 O X3 O ------------------------- Group B X3 O X1 O X2 O Group C X2 O X3 O X1 O
Quasi-Experimental Designs 11. Separate-Sample Pretest-Posttest Design R O R X O Separate-Sample Pretest-Posttest Control Group Design R O R X O ---------- R O
Quasi-Experimental Designs 13. Multiple Time-Series Design O O O O X O O O O ------------------------- O O O O O O O O or O O O O X1 O O O O -------------------------- O O O O X2 O O O O
Keterangan X ->>> A treatment O ->>> An Observation R ->>> Random assignment to groups -- ->>> Intact groups
TERIMA KASIH