THEATRE GALLERY AND TRAINING OPERA

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Jasa Arsitektur Lanskap
Advertisements

KEBIJAKAN IZIN TATA RUANG PADA KAWASAN PERUMAHAN
TUGAS BESAR PERANCANGAN ARSITEKTUR V
SUMBER: Pokok-Pokok Substansi PERATURAN PEMERINTAH NO 24 TAHUN 2009 TENTANG KAWASAN INDUSTRI SUMBER:
PEMERINTAH KOTA SURABAYA
Dr. Ir. Heru Purboyo Hidayat P, DEA
OLEH AGREPINO GUTERRES G. XIMENES NIM ARSITEKTUR OLEH AGREPINO GUTERRES G. XIMENES NIM ARSITEKTUR.
ANALISA Menguraikan permasalahan dan membuat alternatif-alternatif pemecahan masalah.
FGD #7 24 Oktober 2014 Bappeda Jabar
FGD #5 22 Oktober 2014 Bappeda Jabar
PENGUMPULAN DAN PENYAJIAN DATA POTENSI DESA
Tanggapan “Pengaruh Tata Ruang Perumahan Perkotaan Terhadap Emisi CO 2 ” Heru W. Poerbo.
22 September 2014 Bappeda Jabar
Dampak Pariwisata dan Lingkungan Binaan
Studio Perencanaan Tapak Pertemuan 7
Studio Perancangan Arsitektur 04
Studio Perencanaan Tapak Pertemuan 4
Itu pemenuhannya menjadi hal yang utama dalam kehidupan manusia. Rumah selain Rumah adalah merupakan kebutuhan hidup manusia yang paling dasar, untuk for.
ANALISA Menguraikan permasalahan dan membuat alternatif-alternatif pemecahan masalah.
Studio Perencanaan Tapak Pertemuan 2
Tahapan-tahapan perencanaan perumahan
Pengamatan dan Analisis Tapak Pertemuan 16, 17, 18
Juanda Kaba/ LATAR BELAKANG Peta Tematik Kota Palu Sumber: Badan Pusat Statistik Propinsi Sulawesi Tengah Peta Rencana Pola Ruang Kota Palu.
Persyaratan dalam perencanaan perumahan
Analisa Site Hardi Putra Pratama
TATA LETAK BANGUNAN DAN PERANCANGAN RUANG TERBUKA
SISTEMATIKA Laporan Perancangan
LATAR BELAKANG PP TENTANG KAWASAN INDUSTRI
PENYUSUNAN DOKUMEN PETA TUTUPAN VEGETASI
STRATA BANGUNAN BERTINGKAT
AKSES - EKSIT DI HALAMAN
Peraturan / Perundangan Perumahan dan Permukiman Pertemuan 6
ACCESS Buka website Jakarta Smart City ( Pilih menu ‘Maps’ How to Access & Read Peta Operasional DKI Jakarta di website.
Pemahaman dan Analisis Iklim Mikro
TKW 435 PENGANTAR GEOLOGI PERTEMUAN 14
SEKRETARIAT BKSP JABODETABEKJUR
Sintesis Tapak Pertemuan 19, 20
Survei Rumah Tinggal Pertemuan 4-6
SELAMATKAN PESISIR KITA SELAMATKAN TELUK LAMPUNG
Desain Interior I SKEMA HUBUNGAN ANTAR RUANG Pertemuan 9-10
Pra Rancangan dan Gambar Arsitektur Pertemuan 34, 35, 36
FUNGSI DAN JENIS PERATURAN BANGUNAN Pertemuan 1-2
Rantau Binuang Nangroe Aceh Darussalam
Posisi Pedoman Umum Pembangunan Kota Baru dengan Rencana Tata Ruang
Matakuliah : R0116/ Studio Perancangan Arsitektur 6 Tahun : 2006
Analisa Tapak (1). Menentukan letak Main Entrance dan Side
PERTEMUAN KE-04 ANALISA TAPAK
Studi Kasus : Desain Rumah Tinggal Sederhana Pertemuan 21 dan 22
PEMBERIAN PERSETUJUAN PEMBANGUNAN RUMAH IBADAH DI DKI JAKARTA
Action plan Produk PLP-BK Pemetaan Swadaya Gambaran Umum wilayah Penggalian visi & misi Rencana Pengembangan.
METROPOLITAN CIREBON Kota Cirebon, Kabupaten Cirebon, Kabupaten Kuningan, dan Kabupaten Majalengka Di susun oleh : aditiYA RAMDANI – BALEBAT.
Urbanisasi dan Kontra Urbanisasi
Ira Swara Febyola Manik Vina Rosmauli Pardede Fauzul Yusri
PERUNTUKAN LOKASI DAN INTENSITAS BANGUNAN GEDUNG
HEZRON PARDOMUAN DOLOK SARIBU
TATA RUANG WILAYAH KOTA PALU DITINJAU DARI SITUASI LINGKUNGAN
KEBIJAKAN RTH REVITASLISASI PERMASALAHAN HUTAN MALABAR MALANG
KULIAH KERJA NYATA PROGRAM PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (KKN PPM) UNIVERSITAS ISLAM MAJAPAHIT 2018 PERENCANAAN KONSEP MINI PLAN GUDANG PRODUKSI CHIPS PORANG.
PERMUKIMAN KUMUH MEKANISME IDENTIFIKASI LOKASI
KETERPADUAN INFRASTRUKTUR PERMUKIMAN BIDANG KECIPTAKARYAAN
WILAYAH PERKOTAAN Dr. Wiwik Sri Utami, MP
STUDIO PERENCANAAN WILAYAH. “ 2 1.Struktur Organisasi 2.Pembagian Kerja 3.Timeline Kerja 4.Latar Belakang 5.Isu Kab Lebak 6. Isu BWP 3 7. Tujuan Sasaran.
PROPOSAL PENELITIAN Oleh Ansar G2F PENGEMBANGAN JARINGAN JALAN DALAM MENUNJANG PERTUMBUHAN DAN PENGEMBANGAN WILAYAH DI KABUPATEN KONAWE SELATAN.
TATA GUNA LAHAN DAN TRANSPORTASI. 1. Pendahuluan Untuk melestarikan lingkungan perkotaan yang layak huni, keseimbangan antara fungsi- fungsi tersebut.
TEMPAT PEMROSESAN AKHIR (TPA) SAMPAH
PENYUSUNAN Rencana Detail Tata Ruang PUSAT IBUKOTA KARANG BARU DAN KOTA KUALA SIMPANG Tahun 2018 – 2038.
FOCUS GROUP DISCUSSION1 FGD 1 KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA DIREKTORAT PEMBINAAN TEKNIS BANGUNAN PPK.
1.Koordinasi awal tim 2.Penyempurnaan program kerja 3.Perumusan program ruang sebagai acuan dasar pengadaan fasilitas pendukung Rusun 4.Penyiapan.
KERANGKA ACUAN KERJA BENDUNGAN CIAWI. KERANGKA ACUAN KERJA dokumen perencanaan kegiatan yang berisi penjelasan/keterangan mengenai apa, mengapa, siapa,
RDTR Tata ruang untuk investasi. Analisis pengembangan kawasan  Analisis ekternal yang mempengaruhi pengembangan kawasan 1.Arahan pengembangan kawasan.
Transcript presentasi:

THEATRE GALLERY AND TRAINING OPERA MANDA APRILLIA 122120029 THEATRE GALLERY AND TRAINING OPERA

THEATRE GALLERY AND TRAINING OPERA ARSITEKTUR INTERIOR THEATRE GALLERY AND TRAINING OPERA

THEATRE GALLERY TRAINING OPERA FUNGSI BANGUNAN THEATRE GALLERY TRAINING OPERA

LATAR BELAKANG Perkembangan zaman yang semakin canggih dan modern ternyata telah berpengaruh terhadap perkembangan seni di Indonesia. seni opera cukup berkembang di dunia Internasional. Kurangnya ketertarikan masyarakat terhadap drama opera. dan kurangnya tempat pertunjukan menghibur wisata dengan menampilkan sebuah seni serta kurangnya penempatan bangunan seni yang berada di indonesia, kecuali kota pusat yang memiliki bangunan seni opera.

MAKSUD DAN TUJUAN agar banyak orang yang agar banyak orang dapat mengetahui sejarah di indonesia dengan cara melihat dan dapet mengibur menjadi tempat seni yang sekaligus dapat pengetahuan dan hiburan dan dapat menyediakan untuk para pecinta drama dan akting untuk bermain ataupun belajar

JUDUL DAN TEMA PROYEK Judul perancangan : THEATRE OPERA di TANGERANG SELATAN

Data perencanaan : - Data tapak - Studi literatur - Studi banding survei lapangan - wawancara Perumusan masalah : - Bagaimana mewujudkan desain bangunan pada judul proyek sesuai peruntukan fungsi bangunan dan kelayakan studi proyek sesuai dengan kebutuhan lokasi proyek. - Bagaimana menerapkan prinsip-prinsip tema yang diambil untuk diterapkan dalam desain bangunan. - Pemilihan lokasi proyek agar sesuai dengan peruntukan fungsi bangunan.

LOKASI TAPAK : BSD SERPONG, JL LOKASI TAPAK : BSD SERPONG, JL. PAHLAWAN SERIBU (BELAKANG MALL TERAS KOTA), TANGERANG SELATAN-BANTEN

UTARA : KOTA TANGERANG SELATAN : KABUPATEN BOGOR DAN KOTA DEPOK TIMUR : PROVINSI JAWA BARAT BARAT : KABUPATEN TANERANG

ATURAN YANG BELAKU TANGSEL, WARTA - Pemkot Tangsel membatasi ketinggian bangunan yang berdiri di wilayahnya. Tinggi maksimal bangunan atau gedung bertingkat dan perumahan mewah tidak boleh lebih dari 150 meter. Kepala Dinas Tata Kota Bangunan dan Pemukiman Tangerang Selatan, Joko Suryanto menjelaskan, aturan ini mulai diberlakukan tahun depan menunggu pengesahan draf Rancangan Peraturan Daerah tentang Pembangunan. "Biar tidak semrawut (pembatasan ketinggin," terangnya. Setiap proses pembangunan gedung bertingkat dan perumahan, kata Joko, harus sesuai dengan Rencana Tata Ruang dan Wilayah (RTRW) Kota Tangerang Selatan.  Pemkot juga telah memetakan lokasi untuk pembangunan gedung bertingkat dan perumahan yang terbagi dalam empat koridor kawasan, yaitu Kecamatan Pamulang, Kecamatan Serpong, Kecamatan Ciputat, dan Kecamatan Setu. ”Penentuan lokasi ini karena 80 persen wilayah Tangerang Selatan lahannya dimiliki pengembang," kata Joko seraya menuturkan pembangunan gedung harus dilengkapi alat pemadam kebakaran, tangga darurat serta keamanan bagi penghuninya. Termasuk kontruksi bangunan tersebut harus tahan gempa.

RTRW TANGERANG SELATAN Ketentuan umum peraturan zonasi SPK sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf b meliputi : kegiatan yang diperbolehkan meliputi kegiatan pemerintahan, perdagangan dan jasa skala kota, sarana pendidikan, sarana kesehatan, sarana olah raga, sarana transportasi dan telekomunikasi, sarana rekreasi dan RTH; kegiatan yang diperbolehkan dengan syarat meliputi rumah susun atau apartemen, rumah toko atau rumah kantor, dan kegiatan pemanfaatan ruang untuk mendukung kegiatan perdagangan dan jasa; kegiatan yang tidak diperbolehkan meliputi industri, bengkel alat berat, dan kegiatan-kegiatan yang mengganggu kenyamanan serta menimbulkan pencemaran; dan d. intensitas pemanfaatan ruang SPK meliputi : 1. KDB maksimal 60 (enam puluh) persen; 2. KLB maksimal 7,2 (tujuh koma dua); dan 3. KDH minimal sebesar 10 (sepuluh) persen.

U ANALISA TAPAK KET : Arus lalu lintas Orientasi matahari Zona umum Daerah bising vegetasi Zona semi privat Arah angin Daerah terbangun Zona privat

ORGANISASI RUANG

KONSEP GENDANG.

TRANSFORMASI BENTUK

site plan

block plan

denah lt.1

denah lt 2-4

potongan a-a

potongan b-b

tampak depan

tampak samping

tampak samping

perspektif