KELOMPOK 7 Magfira arifuddin(PO ) Rahmawati(PO ) Virgin yaumul hasanah (PO ) Andi Tasya(PO )

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
DIABETES MELLITUS.
Advertisements

Assalamu’alaikum Wr. Wb. PENANGANAN DIABETES MELLITUS SECARA ISLAMI OLEH : dr. Mohamad Zia Ul Haq.
DR. RINI RAHMAWATI KADIR, M.KES
Mungkinkah tidak punya gejala DM tapi dinyatakan menderita DM ? Mungkinkah punya gejala DM tapi dinyatakan tidak menderita DM?
Diabetes Melitus Suatu penyakit atau gangguan metabolisme kronis dengan multi etiologi yang ditandai dengan tingginya kadar gula darah disertai dengan.
Prof. dr. Rismawati Yaswir, SpPK(K)
Diabetes melitus Ns. Herlina S.Kep.
EPIDEMIOLOGI PENYAKIT TIDAK MENULAR
KELOMPOK 6 B ARUHUL AMINI INTEN NUR RASADINA LICY MAYA RAMADANI M.HABIB HIDAYAT NAZARRUDIN NUR NEFRI YOGI ERSANDI WELLY ELVANDARI.
DIABETES MELITUS Kelompok 2.
PATOFISIOLOGI DIABETES MELITUS
Pembimbing Utama : Drs.D.Saeful Hidayat, M.S.,Apt Pembimbing Serta: Seno Aulia Ardiansyah, M.Si.,Apt.
Kelompok 1A: Inten Nurhasadina Nafa Maulidina Novita Amelia
KETOASIDOSIS DIABETIKUM
Dr. Razia Begum Suroyo, M.Sc. M.kes
Wahai Penggemar Makan Enak, Awasi Ginjalmu!
Penatalaksanaan diet PENDERITA CHF fc II ec HHD dd/CAD, AKI dd ACUTE CKD, dan DM TIPE II di Rs. UMUM TANGERANG Oleh: Siti Fatimah
DIACONT.
ASUHAN KEPERAWATAN DIABETES MELITUS
Diabetes Mellitus.
DIABETES MELLITUS “The Best Prescription is Knowledge"
PENYAKIT GINJAL Kelompok 10 : Nisatin Asila (D )
Diabetes Melitus Gestasional
DIABETES MELLITUS kiki hardiansyah, S.kEP,ns
DIABETES MELLITUS.
R BAYU KUSUMAH N. S.Kep.,Ners
EPIDEMIOLOGI DAN DIAGNOSIS DIABETES MELITUS TYPE II
Beras Merah Jaga Gula Darah
MANAJEMEN NUTRISI PADA DIABETES MELITUS
Dr.hj.Suzan Pakpahan.M,Kes
Diabetes, Tak Hanya Soal Kadar Gula
Tatalaksana Diabetes Melitus
Respon Sistem kerja tubuh terhadap latihan fisik
Kenali 3P Gejala Diabetes
Kelompok 5.
PEMERIKSAAN PENUNJANG LABORATORIUM PADA KEHAMILAN
EPIDEMIOLOGI DIABETES MELITUS
SARIYANTI PUTRI AGUSTINA
Idiopatik Diabetes Mellitus (DM)
EPIDEMIOLOGI PENYAKIT TIDAK MENULAR
EPIDEMIOLOGI PTM DIABETES MELITUS.
ABNORMAL URINALYSIS IN CHILDREN : HEMATURIA AND PROTEINURIA
JUVENILE DIABETES By Ninis Indriani.
DIABETES MELITUS TIKes TT Riau.
Penyakit yang menyertai kehamilan dan persalinan
Kelompok 6 ILMAVIA WILANTIKA (F1F114010) ANISA SILVI (F1F114020)
HIPERGLIKEMIA.
DIABETES MELLITUS “The Best Prescription is Knowledge"
GLUKOSA 2 JPP SISILIA INTAN JUITA( ).
Mengenal Diabetes Mellitus
DIABETES MELITUS GESTATIONAL
Fotosintesis.
DIABETES MELITUS Oleh Firda ayuningtyas Farhaniatullael F.S
Kemampuan suatu fasilitas penyaringan dapat memproses 1000 orang perminggu. Dengan asumsi bahwa prevalensi suatu penyakit sebesar 4 %, saudara diminta.
DIABETES MELITUS DAN HIPERTENSI PUSKESMAS KAMONJI
Diabetes Melitus Diabetes Melitus adalah penyakit metabolik yang ditandai dengan terjadinya hiperglikemi yang disebabkan oleh gangguan sekresi insulin.
Nama: Franciska Danik Sandrayanti NPM:
MINI PROJECT   TINGKAT PENGETAHUAN MASYARAKAT DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KAWANGKOAN TENTANG DIABETES MELITUS BESERTA PROMOSI KESEHATAN DIABETES MELITUS.
Pemeriksaan Kimia Klinik pada Darah
Oleh : Tini Fajarwati (12.116)
Pemeriksaan Penunjang Laboratorium ( HB, Protein, Glukosa) 1b.f/askeb1/2010.
DIABETES MELITUS.
INTERAKSI OBAT ANTIDIABETIK OLEH KELOMPOK 3 RABIATUL MUSFIRAH JOHAN WIDYA SUMARNI ULFA YULIANINGSIH FENTY.
Pemeriksaan laboratorium penyakit endokrin metabolik
DIABETES MELLITUS : Kenali, cegah, dan kendalikan Dr. Ema Mayasari UPTD PUSKESMAS TELAGASARI.
TUGAS PATOFISIOLOGI (DIABETES MELITUS) OLEH: NAMA : SOFIA NOFIANTI BP : KELAS : VII c DOSEN PEMBIMBING : Dr. SUHATRI, MS, APT.
DIABETES MELLITUS : Kenali, cegah, dan kendalikan Bag. Ilmu Penyakit Dalam FK UB – RSUD Dr. Saiful Anwar Malang 2015.
NEUROPATI DIABETIK POLI SARAF RSUD CILEGON. Diabetes Melitus (DM) atau Kencing Manis merupakan suatu kelompok penyakit metabolik dengan karakteristik.
HUBUNGAN KESADARAN DIRI PASIEN DENGAN KEJADIAN KOMPLIKASI DIABETES MELLITUS DALAM KONTEKS KEPERAWATAN DI PUSKESMAS TANAH LUAS KABUPATEN ACEH UTARA Disusun.
Transcript presentasi:

KELOMPOK 7 Magfira arifuddin(PO ) Rahmawati(PO ) Virgin yaumul hasanah (PO ) Andi Tasya(PO ) Ika pustikawati(PO ) Nurul husna(PO ) Tuti utami(PO ) 1

Diabetes melitus merupakan suatu kelompok penyakit metabolik dengan karakteristik hiperglikemia yang terjadi karena kelainan sekresi insulin, kerja insulin atau keduanya. (American diabetes associaton tahun 2010) DEFINISI 2

EPIDEMIOLOGI  World health organization (WHO) memprediksikan kenaikan jumlah penyandang DM di Indonesia dari 8,4 juta pada tahun 2000 menjadi sekitar 21,3 juta pada tahun  International Diabetes Federation (IDF) pada tahun 2009 memprediksi peningkatan jumlah penyandang DM dari 7,0 juta pada tahun 2009 menjadi 12,0 juta pada tahun

KLASIFIKASI 4

PATOGENESIS 5

Tidak Ada Insulin Gluc Glukosa darah Pintu masuk sel Gluc DIABETES TIPE 1 DIABETES TIPE 1 Gluc Kadar glukosa darah meningkat Kadar glukosa darah meningkat Gluc Tidak ada insulin yang membuka pintu masuk sel Tidak ada insulin yang membuka pintu masuk sel Sel otot Tenaga Tak ada yang dibakar 6

Sel otot Gluc Glukosa darah Pintu masuk sel Gluc DIABETES TIPE 2 DIABETES TIPE 2 Gluc Kadar glukosa darah meningkat Kadar glukosa darah meningkat Gluc Ada insulin tapi tak mampu membuka pintu masuk sel Ada insulin tapi tak mampu membuka pintu masuk sel Kerja Insulin Kurang Baik Insulin Tenaga Tak ada yang dibakar 7

PEMERIKSAAN LABORATORIUM UNTUK DIABETES 8

TES SARING  Tujuan Untuk mendeteksi kasus DM sedini mungkin, sehingga dapat dicegah kemungkinan terjadinya komplikasi kronik akibat penyakit ini.  Jenis Tes/Metode Darah  Glukosa darah puasa (GDP) dan gula darah sewaktu (GDS) Urin  Tes carik celup  Tes konvensional (metode reduksi/benedict) 9

TES DIAGNOSTIK  Tujuan Untuk memastikan diagnosis DM pada individu dengan keluhan klinis khas DM atau mereka yang terjaring pada tes saring.  Jenis tes - GDP - GDS - Tes Toleransi Glukosa Oral Sumber:(American Diabetes Association) 10

TES GLUKOSA DARAH 11  Prinsip Metode glukosa oksidase/hexokinase Glukosa +ATP G-6-P+ADP Hexokinase mengkatalisasi fosforilase glukosa menjadi glukosa 6 fosfat oleh ATP G-6-P+NADP Glukonat 6P+NADPH+H Konsentrasi glukosa diukur dengan fotometer.

KRITERIA DIAGNOSTIK Kriteria diagnostik DM, Perkeni, konsensus DM Kadar GDS darah vena >200mg/dL 2.Kadar GDP darah vena > 126 mg/dL 3.TTGO >200 mg/dL 12

FAKTOR YANG MEMPENGARUHI 1.Obat-obatan (kortison, tiazid) dapat meningkatkan kadar glukosa darah) 2.Trauma, stress dapat meningkatkan kadar glukosa darah 3.Penundaan pemeriksaan serum dapat mengakibatkan penurunan 4.Aktifitas yang berat dapat menurunkan kadar glukosa darah. 13

TES GLUKOSA URINE  Prinsip tes Benedict Mengubah warna zat tertentu(benedict) jika direduksi dengan glukosa. Tes carik celup/semi kuantitatif Glukosa oksidase kertas yang dilapisi 2 macam enzim glukosa oksidase dan peroksidase, dan zat semacam 0-toluidine yang berubah warna bila dioksidase. 14

Interpretasi Hasil Tes Benedict WarnaInterpretasi Hijau kekuningan dan keruhPositif + Kuning keruhPositif ++ JinggaPositif +++ Merah keruhPositif ++++ Tes Carik Celup HasilInterpretasi Positif + Positif ++ Positif +++ Positif

DAFTAR PUSTAKA 16